Anda di halaman 1dari 4

 

Penanganan Alat Yang Membutuhkan


Perawatan
(tidak siap pakai)
Nomor Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS ODIH
CIPEUNDEUY NIP.196809081989031008

1. Pengertian Penanganan Alat Yang Membutuhkan Perawatan Khusus Adalah


Proses pemeliharaan alat-alat keperawatan dan alat–alat  kedokteran
dengan cara membersihkan, mendesinfektan, menyeterilkan dan
menyimpannya
2. Tujuan Sebagai acuan petugasuntuk pemeliharaan alat medis
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Cipeundeuy Nomor..... Tentang
Penanganan Alat Yang Membutuhkan Perawatan Khusus
4. Referensi PeraturanMenteriKesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014
5. Langkah- A. Pemeliharaan Peralatan dari
langkah Logam
rawat jika B.  Pemeliharaan Tensi Meter
menemukan  Mengunci air raksa setelah pemakaian alat.
alat yang
rusak atau  Menggulung kain beserta manset dan
tidak siap disusun / dimasukkan ke dalam bak tensimeter.
pakai  Menutup tensimeter dan menyimpan pada tempatnya.
 Kain manset dicuci bila kotor atau satu kali seminggu.
 Perhatikan kaca pengukur harus tetap dalam keadaan
bersih dan mudah di baca.

           
C. Dan Mendesinfeksi
Membersihkan  Serta Menyimpan Pispot
a.       Peralatan
 Pispot + urinal kotor.
 Sarung tangan
 Larutan desinfektan (bayclin)
 Bak septik tank
 Keranjang sampah.
 Bak/ ember tempat merendam.
 Lap bersih dan kering.
 Sikat bertangkai      
       

 b.       Prosedur
 Membawa pispot yang kotor ke dalam spoel hoek.
 Memakai sarung tangan
 Membuang tissue bekas pakai keranjang ke keranjang
sampah, dengan memakai korentang spoel hoek
 Membuang kotoran ke bak septik tank, kemudian
mengalirkan air kran supaya kotoran masuk tangki
septik tank.
 Membilas alat dari kotoran yang masuk, melekat
dengan mempergunakan sikat bertangkai
 larutan desinfektan sampai semua permukaan pispot
terendam.
 Membersihkan pispot dengan cara menyikat memakai
air sabun/ detergen
 Membilas pispot di bawah air mengalir
 Merendam pispot di bak /ember tempat perendam
yang berisi (bayclin)
 Mengeringkan pot dengan kain lap.
 Menyimpan pot pada tempatnya.          

D.       Membersihkan Dan Mendesinfeksi Serta Menyimpan


Urinal
a.       Peralatan
 Urinal yang kotor.
 Sarung tangan
 Larutan desinfektan
 Bak septik tank.
 Bak/ ember perendam
 Lab bersih dan kering
 Sikat

b.       Prosedur
 Membawa urinal ke kamar spoel hoek.
 Memakai sarung tangan.
 Membuang urinal ke bak septik tank.
 Membilas urinal dengan air.
 Merendam urinal dalam bak/ ember yang berisi larutan
desinfektan sampai semua permukaan urinal terendam
(konsentrasi sama dengan perendaman pispot)
 Memberihkan dengan cara menyikat memakai
sabun/detergen
 Membilas urinal dibawah air mengalir

Mengeringkan urinal dan menggantungkannya ditempatnya


6. BaganAlir -
( Jikadibutuh
kan)
7. Unit Terkait 1. Ruang Tindakan
2. Ruang Pelayanan Umum
3. Ruang Pelayanan Lansia
4. Ruang Pelayanan MTBs
5. Ruang KIA
6. Ruang Pelayanan Gigi dan Mulut
7. PONED
8. Rekaman
historis No Yang Isi Tanggal mulai
perubahan diubah Perubahan diberlakukan
  PenangananAlat Yang
MembutuhkanPerawatan
(tidak siap pakai)
DAFTAR NomorDokum :
TILIK en
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
PUSKESMA ODIH
S NIP.1968090819890310
CIPEUNDEU 08
NO Y KEGIATAN IYA TIDAK
1 Apakah petugas memeliharaan Peralatan dariLogam
2 Apakah petugas memeliharaan Tensi Meter
3 Apakah petugas Mendesinfeksi Membersihkan  Serta
Menyimpan Pispot
4 Apakah petugas Membersihkan Dan Mendesinfeksi Serta
Menyimpan Urinal
5 Apakah petugas Mengeringkan urinal dan
menggantungkannya ditempatnya

Anda mungkin juga menyukai