1. Jelaskan, apa yang bisa anda tangkap dari vidio welding prepare (persiapan) ? (50%)
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan root face dan root opening ? (10%)
3. Jelaskan korelasi/hubungan antara ukuran root face, root opening dan besarnya amper
pada rooting process ? (15%)
4. Bahaya apa yang perlu anda antisipasi selama proses prepare ? (10%)
5. Berapa sudut bevel sesuai standart pada proses butt weld yang anda ketahui (lengkapi
dengan gambar sket) ? (15%)
Note:
- hati2 tugas yang kembar tidak akan dinilai
-Anda bisa menambahkan dari refrensi lain yang dianggap ada korelasinya terhadap soal
dan jawaban
1. Dari video welding prepare, saya belajar mengenai cara mempersiapkan benda kerja yang
akan dilakukan proses pengelasan SMAW dan GMAW dengan sambungan butt joint serta
jenis kampuh las V (V Groove)
Gambar 1.5 Benda Kerja Dibalik Lalu Dilakukan Penggerindaan Kembali untuk
Pembuatan Root Face
Gambar 1.6 : Hasil Penggerindaan Root Face (untuk benda kerja dengan tebal
maksimal 10 mm, root face sekitar 1,0 – 1,5 mm)
Gambar 1.7 : Lakukan Hal Yang Sama pada Benda Kerja Ke-2
Gambar 1.8 : Bevel atau Bentuk Sudut Upayakan Satu Bidang pada Benda Kerja 1
&2
Gambar 2.0 : Cek Bentuk Bevel & Kerataan Permukaan Benda Kerja 1 & 2
2.
- Root Face adalah bagian dari sisi logam/komponen yang disisapkan untuk disambung dengan las yang
tidak miring atau grooved weld.
- Root Opening adalah jarak pemisah antara dua logam/komponen yang akan digabung atau disambung.
Jarak root opening disesuaikan dengan elektroda yang ingin dipakai, kurang lebih 2,6 – 3,2 mm. Cara
menentukan diameternya adalah apitkan elektroda pada kedua benda kerja dan lihat diameter berapa
yang pas untuk dipakai.
3. Semakin besar root face maka akan semakin besar pula root openingnya. Penentuan
besarnya root face dengan root opening di sesuaikan dengan tebal plat dan diameter
elektroda yang ingin digunakan. Besarnya ampere yang digunakan pada rooting process
ditentukan dari diameter elektroda, tebal material, jenis material, posisi pengelasan, dan
bagian las. Sehingga, besar root face, root opening, dan ampere yang digunakan pada
rooting process saling berhubungan. Besar root face dan root opening ditentukan dari tebal
plat dan diameter elektroda, begitu pula dengan besarnya ampere yang ingin digunakan.
Jika penentuannya tidak sesuai standar, maka akan terjadi cacat las.