Anda di halaman 1dari 1

Kisah 7R

Judul buku : Ada Syurga di Rumahmu

Penulis : Oka Aurora

Penerbit : Noura Books

Tahun terbit : 2015

Cetakan : Ketiga

Tebal buku : vi + 232 halaman

Buku ini membahas tentang sebuah kisah, bermula di sebuah kampung dengan
kehidupan yang sederhana Umi dan Abuya serta tujuh anaknya yaitu Raniah, Ramadhan,
Raihan, Raziq, Rifqi, Ruzain, dan Raudah. Kehidupan yang sangat sederhana dilalui keluarga
kecil yang bahagia. Keseharian mereka di isi dengan canda dan tawa walaupun kehidupan
mereka tidak begitu mewah. Ramadhan merupakan anak kedua dari umi dan abuya setelah
kakak perempuannya Raniah. Sejak kecil Ramdhan sudah dibiasakan untuk membantu umi
merawat adik - adiknya ketika dirumah. Ramadhan sempat prihatin dengan kehidupan
keluarganya apalagi mengenai kebutuhan ekonomi yang sedang sulit. Ia pernah nekat menjadi
seorang pemulung bersama kakak perempuan nya di desa sebelah tanpa sepengetahuan umi
dan abunya. Sampai akhirnya mereka dilaporkan seseorang kepada umi dan abunya karena
telah membohongi nya. Ketika dia lulus SD , Umi dan Abuya memintanya untuk melanjutkan
pendidikan di pondok pesantren milik Buya Athar seorang pendakwah hebat yang juga
sekaligus pamannya. Sebelumnya Ramadha sempat menolak keingingan kedua orangtua nya,
namun akhirnya ia menuruti kemauan umi dan abunya. Sampai pada saatnya Ramadhan
bercita - cinta untuk menjadi seorang pendakwah terkenal yang hebat seperti Buya Athar
paman nya sendiri. Setelah menempuh pendidikan nya sebagai santriwan, Ramadhan
menerima berbagai tawaran - tawaran untuk berceramah atau sekedar berbagi cerita. Perlahan,
Ramadhan telah mampu meningkatkan harkat keluarganya dan bisa membahagiakan umi dan
abunya.
Di dalam buku ini disampaikan makna - makna yang mendalam mengenai pentingnya
keluarga, terutama ibu dan ayah. Karena sesungguhnya mereka adalah titipan dari tuhan
kepada kita untuk dijaga sepenuhnya, juga untuk dibahagiakan lahir maupun batin. Didalam
novel ini juga banyak kalimat yang mampu memotivasi pembacanya. Banyak kisah yang
membuat para pembaca merasakan betapa besarnya perjuangan orangtua kepada anaknya,
juga sebaliknya.
Namun, di dalam buku ini juga memiliki sedikit kekurangan. Banyak ditemukan
bahasa khas palembang yang mungkin kurang dipahami para pembaca dari luar daerah
tersebut. Jika diliat dari fisiknya, buku ini juga kurang memenuhi kriteria sebagai novel yang
menarik perhatian. Karena buku ini menggunakan cetakan kertas buram, yang membuat para
pembaca kurang tertarik.
Buku ini sangat dianjurkan untuk dibaca bagi kalangan remaja yang masih banyak
memiliki sifat keras kepala. Dengan membaca buku ini diharapkan para pembaca
menyelesaikan setiap bab nya, sehingga dapat memahami maksud yang dituangkan oleh
penulis. Setelah membaca ini, memungkinkan banyak hati yang bisa luluh hati nya. Bahwa
sesungguhnya orang tua adalah harta paling berharga yang pernah tuhan berikan pada kita.
Jangan pernah menyakiti hati orang tua sekalipun. Dari kisah novel ini, saya berharap kalian
jangan menyia-nyiakan apapun dan bisa mencintai apapun yang kalian punya saat ini .

Anda mungkin juga menyukai