Kelompok 2
Tutor : Zuliati,M.Keb
Disusun Oleh
2. Menetapkan masalah/problem
Menetapkan masalah/ problem dasar pada skenario dan membuat pertanyaan
untuk membantu menentukan masalah yang ada
………..
3. Menganalisis masalah
……………..
4. Menarik kesimpulan dari Analisis Masalah
…………….
5. Merumuskan sasaran/sumber belajar
Buku :
Misal : Buku persalinan (tahun berapa)
Jurnal :
Misal : Kebutuhan Psikologis Ibu saat Persalinan (masukan kata kunci)
SKENARIO 4
Nyaman dalam Ketegangan
Bd. Rani seorang bidan PTT sedang menerima seorang pasien G1P0A0
inpartu yang diantar oleh ibunya. Dari anamnesa didapatkan data bahwa suami
pasien tersebut sedang bertugas di luar kota dan akan sampai dalam waktu 5 jam
sementara persalinan diperkirakan akan berlangsung sekitar 3 jam lagi. Bidan
Rani memberikan motivasi kepada pasiennya bahwa dengan keberadaan ibu
disampingnya ia dapat melalui persalinan dengan baik, Bidan Rani menawarkan
kepada pasiennya apakah ia ingin persalinannya didokumentasikan jika nanti
suaminya terlambat datang. Bidan akan melakukan pemeriksaan sesuai waktunya.
Sambil menunggu kemajuan persalinan dan klien berada dalam keadaan inpartu,
bidan melengkapi kebutuhan dalam proses persalinan yaitu alat perlindungan diri
bagi bidan, partus set, heacting set dan radiant warmer. Ketika diantara kontraksi,
pasien terlihat haus bidan Rani segera memberikan minum kepadanya. Bd. Rani
juga menyampaikan kepada pasiennya bahwa jika ia ingin Buang air atau mandi
agar segera memberitahu bidan untuk mendampinginya ke kamar mandi. Kamar
mandi di polindes Bd. Rani selalu kering dan bersih. Pada saat pasien merasakan
kontraksi bidan Rani melakukkan massage dengan menggunakan telapak
tangannya pada daerah lumbal V sambil pasien diminta untuk menarik nafas
dalam. Bidan menjelaskan bahwa klien boleh berbaring atau jongkok sesuai
keinginannya pada saat persalinan. Setiap selesai melaksanakan tindakan bidan
selalu menyampaikan hasilnya kepada klien dan suami. Bagaimanakah saudara
menjelaskan skenario pada kasus di atas?
1. Menjelaskan istilah & konsep
PTT :
G1P1A0 :
Inpartu :
Anamnesa :
Partus Set :
Heacting Set :
Radiant Warmer :
Kontraksi :
2. Menetapkan masalah/problem
Menetapkan masalah/ problem dasar pada skenario dan membuat pertanyaan
untuk membantu menentukan masalah yang ada
Mengapa harus ada pendamping pada saat persalinan?
Mengapa ibu bersalin harus diberi motivasi?
Mengapa harus ada dokumentasi?
Mengapa ibu dilakukan massage dengan menggunakan telapak tangannya
pada daerah lumbal V?
Mengapa APD diperlukan bidan pada saat persalinan?
Mengapa ibu diberikan minum pada saat persalinan?
Apakah ada pengaruh psikologi terhadap kurangnya dukungan suami pada
saat persalinan ?
Mengapa ibu disarankan mengatur posisi berbaring & jongkok saat
bersalin?
Mengapa ibu bersalin di anjurkan untuk BAK dan mandi sebelum proses
persalinan?
3. Menganalisis masalah
Psikologis ibu pada saat proses persalinan
Pencatatan dan pelaporan
Perlindungan diri
Mengurangi rasa nyeri pada saat persalinan
Kebutuhan nutrisi
Posisi nyaman pada saat persalinan dan efektif meneran
Personal hygiene
SKENARIO 6 :
Kehadiran Sang Buah Hati...
Bidan Lisa, seorang bidan PTT di Desa Suka Menanti sedang memberikan
asuhan pada klien berusia 28 tahun G3P1A1 yang akan bersalin .Jam 09.00 WIB
dilakukan pemantauan selanjutnya, his semakin kuat 3-4x/10 menit lamanya 40
detik. Pengeluaran lendir bercampur darah bertambah banyak. VT : efficement
100%, kepala Hodge +3, UUK kiri depan, pembukaan lengkap. Bidan
menyampaikan kepada pasien bahwa ia berada pada kala II persalinan dan akan
segera bersalin. Bidan memimpin ibu untuk mengedan dan kepala membuka
pintu. Bidan terus melanjutkan pimpinan mengedan sampai kepala engagement.
Pukul 09.20 WIB ibu mengatakan merasa ingin BAB, Bidan Lisa melihat
adanya tekanan pada anus, perineum menonjol dan vulva membuka. Bidan
melakukan persiapan pertolongan persalinan sesuai dengan langkah-langkah
asuhan persalinan normal dengan melakukan pemecahan ketuban.
Setelah 10’ memimpin persalinan, pada saat memeriksa denyut jantung
janin diantara kontraksi diperoleh hasil frekuensi 180x/menit, irama teratur. Bidan
Lisa melakukan tindakan resusitasi intrauterin untuk mencegah fetal distress pada
janin. Seiring dengan bertambah his Bidan Lisa memimpin persalinan pada saat
kepala tampak dengan diameter 3-4 cm di depan vulva, bidan melakukan
episiotomi karena perineum terlihat kaku. Bidan Lisa menolong kelahiran kepala,
bahu dan badan janin. Pada pukul 09.35 WIB bayi lahir spontan, segera menangis,
warna kemerahan dengan aktivitas baik, jenis kelamin perempuan sesuai dengan
yang diharapkan ibunya.
Bagaimanakah skenario pada kasus diatas?
3. Menganalisis masalah
Syarat Amniotomi
…….
.
.
SKENARIO 9
Ny. Mira G1P0A0 datang ke bidan pada pukul 09.00 WIB diantar
olehsuaminya dengan keluhan akan melahirkan. Sebelumnya Ny. Mira telah
datang kedukun pada pukul 05.00 WIB dan telah dibantu mengedan. hasil
pemeriksaan saatini didapatkan : kontraksi 3x/10’, 25”, sedang. VT : dinding
vagina tidak adakelainan, ketuban +, moulage-, effacement 50% pembukaan 4 cm,
penurunankepala station -1, presentasi kepala, penunjuk UUK kiri belakang. Ibu
tampakkelelahan. Ibu mengeluh kesakitan setiap kali merasakan kontraksi dan
berusahamengedan. Bidan memberikan edukasi kepada ibu agar ibu menarik
nafas dalamdari hidung dan melepaskannya secara perlahan dari mulut setiap
kontraksi. Bidanjuga melakukan massage pada daerah lumbal V ibu. Pada pukul
13.00 WIB kembali dilakukan pemeriksaan dengan hasil :kontraksi 3x/10’,25”,
sedang. VT : dinding vagina tidak ada kelainan, ketuban +,moulage -, effacement
50% pembukaan 4 cm, penurunan kepala station -1,presentasi kepala, penunjuk
UUK kiri belakang. Pada pukul 14.00 WIB kontraksi. Ny. Mira menjadi lemah,
bidan mengintrepretasikan terjadinya inertia uterihipotonis, Bidan melakaukan
resusitasi intrauterine untuk mencegah terjadinya latedeceleration pada janin dan
menyiapkan proses rujukan bagi ny. Mira dan mendampinginya sampai di tempat
rujukan. Bagaimanakah saudara menjelaskan tentang skenario diatas?
1. Menjelaskan istilah & konsep
Gravida :
Masukan istilah :
dan artinya disini
(SERTAKAN
KUTIPAN DI
AKHIR
KALIMAT)
:
:
:
:
:
:
2. Menetapkan masalah/problem
Menetapkan masalah/ problem dasar pada skenario dan membuat pertanyaan
untuk membantu menentukan masalah yang ada
………..
3. Menganalisis masalah
……………..
4. Menarik kesimpulan dari Analisis Masalah
…………….
SKENARIO 12
Bidan Anggi baru saja melakukan pertolongan persalinan di PMB , identitas
ibu Ny. W umur 35 tahun dengan G5P4A0. Setelah bayi lahir lahir, bidan anggi
melakukan pemeriksaan janin kedua dilanjutkan dengan penyuntikkan oksitoksin
10 IU, dilanjutkan sambil melakukan peregangan tali pusat terkendali (PTT).
Setelah 15 menit pertama plasenta belum lahir dan bidan Anggi memberikan
penyuntikkan oksitosin kedua, setelah ditunggu 30 menit setelah bayi lahir
plasenta belum juga lahir namun terdapat pengeluaran darah tiba-tiba sekitar
150cc dan tali pusat tidak memanjang saat dilakukan PTT. Bidan Anggi langsung
menginformasikan kepada ibu dan suami tentang kondisi yang dialami Ny. W dan
membutuhkan penanganan segera. Ibu dan keluarga mengerti dengan kondisi saat
ini, dan mempercayakan sepenuhnya penanganan kepada bidan Anggi. Setelah
meminta persetujuan tindakan bidan Anggi yang ditemani rekan sejawat langsung
melakukan tindakan pertolongan untuk melahirkan plasenta dengan cara dirogoh.
Seblum tindakan bidan Anggi berkolaborasi dengan rekan sejawat bidan dengan
membagi tugas dimana bidan anggi sebagai bidan utama yang akan melakukan
tindakan melahirkan plasenta dan rekan beliau sebagai mitra yang akan membantu
bidan leni dalam menyiapkan kebutuhan dan melakukan pemantauan kondisi ibu
selama proses melahirkan plasenta dilakukan oleh bidan Anggi. Setelah dilakukan
pertolongan plasenta dan bidan Anggi berhasil mengeluarkan plasenta dengan
lengkap beserta selaputnya namun sedikit agak tidak beraturan pada bagian
kotiledon yang menadakan bekas rogohan. Setalah berhasil melahirkan plasenta
bidan anggi meminta kepada rekan beliau untuk tetap memantau kondisi ibu dan
bayi, dan bidan Anggi memberikan uterotonika pada bagian anus yang berfungsi
untuk meningkatkan kontraksi secara lokal pada area uterus. Bagaimanakah anda
menjelaskan apa yang terjadi pada klien Bidan Anggi?
1. Menjelaskan istilah & konsep
Persalinan : Adalah proses membuka dan menipisnya serviks dan
janin turun ke jalan lahir. Kelahiran adalah proses dimana
janin dan ketuban di dorong keluar melalui janin lahir
(Sarwono, 2012)
PMB : praktek mandiri bidan merupakan bentuk pelayanan
kesehatan di bidang kesehatan dasar. Praktek bidan
adalah serangkaian kegiataan pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh bidan kepada pasien ( individu, keluarga
dan masyarakat) sesuai dengan kewenangan dan
kemampuannya.
GPA : Adalah singkatan dari Gravida, Para dan Abortus.
Gravida: frekuensi kehamilan, Para: Jumlah melahirkan
dan Abortus : jumlah keguguran (Rahmadani & Sudiyati,
2017)
Oksitosin :
PTT : Adalah menarik tali pusat kebawah dengan sangat hati-
hati begitu rahim telah berkontraksi, sambil secara
bersaman meberikan tekanan ke atas pada rahim dengan
mendorong perut sedikit diatas tulang pinggang. Ini
membantu dalam pemisahan plasenta dari rahim dan
pelepasannya (Hilwah nora, 2012)
Plasenta : Merupakan organ yang berfungsi respirasi, nutrisi, eksresi
dan produksi hormon (Sarwono, 2012)
Sejawat :
Kotiledon :
Rogohan :
Uterotonika : Adalah obat untuk kontraksi rahim (Hilwah Nora, 2012)
Anus :
Kontraksi :
2. Menetapkan masalah/problem
Menetapkan masalah/ problem dasar pada skenario dan membuat pertanyaan
untuk membantu menentukan masalah yang ada
Mengapa diberikan suntikan oksitosin 10UI setelah bayi lahir?
Mengapa dilakukan peregangan tali pusat terkendali (PTT)?
Mengapa diberikan kembali suntikan oksitosin 10UI setelah 15 menit
pertama, dan 15 menit kedua?
Mengapa terjadi pengeluaran darah tiba-tiba sekitar 150cc dan tali pusat
tidak memanjang saat dilakukan PTT?
Mengapa melahirkan plasenta dengan cara dirogoh?
3. Menganalisis masalah
Meningkatkan kontraksi uterus
Untuk mengeluarkan plasenta
15 menit pertama tidak ada tanda-tanda pelepasan plasenta, maka 15 menit
kedua diberikan kembali oksitosin
Plasenta tidak bisa dilahirkan secara normal
DAFTAR PUSTAKA
Sarwono, 2012 ilmu kebidanan , PT pustaka sarwono prawirohardjo :
Jakarta, edisi keempat