Anda di halaman 1dari 15

AYAT SAJDAH

Mata Kuliah : Qiroatul Qur’an

Dosen Pengampu : Imam Rangga Aditya, M. Pd.I

Disusun Oleh : Ulfa Fitryah (2011060384)

GO!
A. PENGERTIAN AYAT SAJDAH

Ayat Sajdah adalah ayat-ayat tertentu dalam


Al Qur'an yang bila dibaca disunnahkan
bagi yang membaca dan mendengarnya
untuk melakukan sujud tilawah. Ayat sajdah
ini menceritakan kebesaran yang dimiliki
oleh Allah. SWT.
B. SURAH YANG MENGANDUNG AYAT
SAJDAH DI AL QUR’AN
• Ayat ke 206 dari • Ayat ke 21 dari
Surat Al • Ayat ke 15 dari
Surat Al A’raf Surat As Sajdah
• Ayat ke 15 dari Insyiqaq
• Ayat ke 19 dari • Ayat ke 38 dari
Surat Ar Ra’d Surat Fussilat
• Ayat ke 50 dari Surat Al ‘Alaq
• Ayat ke 24 dari • Ayat ke 62 dari
Surat An Nahl Surat An Najm
Surat Sad

• Ayat ke 77 dari • Ayat ke 109 dari


Surat Al Hajj Surat Al Isra’
• Ayat ke 60 dari • Ayat ke 58 dari
Surat Al Furqan Surat Maryam
• Ayat ke 26 dari • Ayat ke 18 dari
Surat An Naml Surat Al Hajj
AYAT SAJDAH PADA
SURAH AL A’RAF : 206

َ ‫ا َِّن الَّذ ِۡی َن ِع ۡن َد َر ِب‬


َ ُ‫ک ََل یَ ۡست َ ۡک ِب ُر ۡو َن ع َۡن ِعبَد َدتِٖ َو ی‬
‫س ِب ُُ ۡونَٖ َو لَٖ یَ ۡس ُُد ُۡو َن‬

Sesungguhnya orang-orang yang ada di sisi


Tuhanmu tidak merasa enggan untuk menyembah
Allah dan mereka menyucikan-Nya dan hanya
kepada-Nya mereka bersujud.
AYAT SAJDAH PADA SURAT AR-RAD :15

ِٰ ‫َا‬ ٰ ۡ ‫عا َّو َك ۡر ًها َّو ٰظ ٰللُ ُُه ۡۡ ِٰ ۡالُُد ُٰو َو‬
َ ‫اۡل‬ ً ‫ط ۡو‬ ٰ ‫ت َو ۡاۡلَ ۡر‬
َ ‫ض‬ ٰ ‫ّلِل يَ ۡس ُج ُد َم ۡن فٰى السَّمٰ ٰو‬
ٰ ‫َو ٰ ه‬

“Dan semua sujud kepada Allah baik yang di langit maupun yang di bumi,
baik dengan kemauan sendiri maupun terpaksa (dan sujud pula) bayang
bayang mereka, pada waktu pagi dan petang hari.”
C. HUKUM MEMBACA AYAT SAJDAH
1.Membaca empat surat yang berisi ayat sajadah suci yang harus melakukan sujud di hadapan
seseorang yang junub dan haid sesuai dengan pendapat Fukaha-Syiah hukumnya adalah haram.
Sementara para ulama lain hanya menyebutkan keharamannya hanya ketika membaca empat ayat,
itu tidak berlaku untuk semua ayat pada keempat surat tersebut.
2.Tidak diperlukan sedang dalam kondisi berwudhu atau keadaan suci dan tidak perlu menghadap
kiblat. Bahkan dalam keadaan tidak menutup aurat, sujud adalah suatu keharusan.
3.Tidak perlu membaca dzikir khusus saat melaksanakan sujud.
4.Jika Anda bersujud, Anda harus melakukan sesuatu yang dapat membuat sujudnya itu sah, yaitu,
itu tidak boleh dilakukan di satu tempat atau di tempat yang diharamkan.
Ayat Sajdah adalah ayat-ayat tertentu dalam Al Qur’an yang apabila dibaca disunnahkan untuk
mereka yang membaca dan mendengar untuk bertakbir dan kemudian sujud.
‫‪D. Bacaan Sujud Tilawah‬‬

‫‪Bacaan Panjang‬‬
‫‪Bacaan Pendek‬‬
‫س َُ َد َوُْ ِهى ِللَّ ِذى َخلَقَهُ‬ ‫َ‬
‫س ْم َعهُ‬ ‫ص َّو َرهُ َوشَقَّ َ‬ ‫َو َ‬
‫ص َرهُ ِب َُ ْو ِل ِه َوقُ َّو ِت ِه‬ ‫َوبَ َ‬ ‫دن َر ِب َى ال َ ْعلَى‬
‫س ْب َُ َ‬
‫ُ‬
‫سنُ‬ ‫َللاُ أَُْ َ‬ ‫َّ‬ ‫دركَ‬‫تَبَ َ‬
‫خد ِل ِقینََ‬‫ا ْل َ‬
E. TATA CARA SUJUD
TILAWAH
1.Berniat akan sujud Tilawah.

Niat ada salah satu point utama ketik


seseorang melakukan sesuatu entah yang
hukumnya sunnah, mubah, ataupun wajib.
2. Dilanjutkan membaca takbir.
Tidak disyari’atkan (berdasarkan
pendapat yang paling kuat) untuk
takbiratul ihram dan juga tidak
disyari’atkan untuk salam.
Tetapi ada pula yang mengisyariatkan
pula bertakbir ketika hendak sujud
dan bangkit dari sujud.
Hal ini berdasarkan keumuman hadits
Wa-il bin Hujr, Nabi shallallahu
alaihi wa sallam biasa mengangkat
kedua tangannya ketika bertakbir.
Beliau pun bertakbir ketika sujud
dan ketika bangkit dari sujud. (HR.
Ahmad, Ad Darimi, Ath Thoyalisiy.
Hasan).
01
3. Kemudian sujud satu kali.
02
Yang lebih utama sujud tilawah itu dimulai
03 dari keadaan berdiri, ketika sujud tilawah
ingin dilaksanakan di luar shalat.
Para ulama bersepakat bahwa sujud tilawah
itu cukup dengan sekali sujud saja. Bentuk
sujud tilawah sama dengan sujud dalam
sholat.
01

02
F. KEUTAMAAN SUJUD TILAWAH

03
1.jauh dari setan dan dekat dengan surga.

Keutamaan sujud tilawah yang pertama ini sebagaimana dinyatakan dalam


Hadis riwayat Imam Muslim dari Abu Hurairah, Nabi saw. bersabda;
‫ب یَد َو ْی ِلى‬ ٍ ‫ش ْی َطدنُ یَ ْب ِكى یَقُو ُل یَد َو ْیلَهُ – َوفِى ِر َوایَ ِة أَبِى ك َُر ْی‬ َّ ‫س َُ َد ا ْعت َ َز َل ال‬ َّ ‫● إِذَا قَ َرأ َ ا ْبنُ آ َد َم ال‬
َ َ‫سُْ َدةَ ف‬
ُ َّ‫س ُُو ِد فَََبَیْتُ فَ ِل َى الن‬
‫در‬ ُّ ‫س َُ َد فَلَهُ ا ْل َُنَّةُ َوأ ُ ِم ْرتُ بِدل‬
َ َ‫س ُُو ِد ف‬
ُّ ‫– أ ُ ِم َر ا ْبنُ آ َد َم بِدل‬
“Jika anak Adam membaca ayat sajdah, lalu dia sujud, maka setan akan
Menjauhinya sambil menangis. Setan pun akan berkata; ‘Celaka aku. Anak
Adam disuruh sujud, dia pun bersujud, maka baginya surga. Sedangkan aku
sendiri diperintahkan untuk sujud, namun aku enggan, sehingga aku pantas
mendapatkan neraka.”
01
2.sujud akan mengangkat Table of
derajat seseorang dan
contents
02 menghapus dosa-dosanya .
Karena itu, Nabi SAW menyuruh kepada seluruh umatnya
03 agar senantiasa memperbanyak sujud, termasuk
ketika memabaca ayat sajdah atau mendengarnya.
Dalam hadis riwayat Imam Muslim dari Tsauban
disebutkan, bahwa Nabi SAW pernah bersabda;
َّ َُ ‫َللاُ بِ َهد د ََر َُةً َو‬
‫ط‬ َّ َ‫سُْ َدةً إَِل َّ َرفَعَك‬َ ‫ّلِل‬
ِ َّ ِ ‫س ُُ ُد‬ ْ َ ‫ّلِل فَ ِإنَّكَ َلَ ت‬ ُّ ‫علَ ْیكَ بِ َكثْ َر ِة ال‬
ِ َّ ِ ‫س ُُو ِد‬ َ
ً‫ع ْنكَ ِب َهد َخ ِطیئ َة‬ َ
“Perbanyaklah sujud kepada Allah. Sesungguhnya jika
engkau bersujud sekali saja kepada Allah, maka
melalui sujud tersebut Allah akan mengangkat satu
derajatmu dan juga menghapuskan satu
kesalahanmu.”
3. sujud merupakan amalan yang
bisa membuat seseorang bersama Nabi SAW di
surga.

● Dalam hadis riwayat Imam Muslim dari Ka’ab Alaslami, dia bercerita;

‫سََلُكَ ُم َرافَقَت َكَ فِي ا ْل َُنَّ ِة‬ ْ َ ‫ أ‬: ُ‫ فَقُ ْلت‬، ‫س ْل‬ ُ ‫ فَََت َ ْیتُهُ بِ َو‬، ‫سلَّ َم‬
َ : ‫ فَقَد َل ِلي‬، ‫ضوئِ ِه َو َُد َُتِ ِه‬ َ ‫علَ ْی ِه َو‬
َ ُ‫صلَّى هللا‬
َ ‫هللا‬ ُ ‫ُك ْنتُ أَبِیتُ َم َع َر‬
ِ ‫سو ِل‬ ●
‫س ُُو ِد‬ ُّ ‫سكَ بِ َكثْ َر ِة ال‬ َ ‫ فََ َ ِعنِي‬: ‫ قَد َل‬، َ‫ ُه َو َذاك‬: ُ‫ قُ ْلت‬، َ‫غی َْر َذ ِلك‬
ِ ‫علَى نَ ْف‬ َ ‫ أ َ ْو‬: ‫ قَد َل‬،

● “Suatu ketika saya bermalam bersama Rasulullah saw., lalu saya membawakan air untuk
wudu dan hajatnya. Kemudian beliau berkata kepada saya, ‘Mintalah.’ Saya berkata, ‘Saya
minta agar bersamamu di surga. Beliau berkata lagi, ‘Ada lagi?.’ Saya berkata, ‘Itu saja.’
Lalu belau berkata, ‘Bantulah aku (untuk mewujudkan keinginanmu) dengan
memperbanyak sujud.”
G. BACAAN AYAT SAJDAH
Selain disunnahkan melakukan sujud Tilawah, ketika membaca sampai pada
ayat sajadah, pembaca dan pendengar juga dianjurkan membaca bacaan
atau doa ketikan sampai pada :
membaca bacaan terakhir dari surat At-Tin, disarankan membaca :
“Balaa wa-ana ‘alaa dzalika minasy syaahidiin”.
Membaca Surat Al-Ghatsiah ayat 24, disarankan membaca : “Rabbi a’idzinii
min ‘adzaabik”.
Saat membaca Al-Ghatsiah sampai akhir surat, disarankan untuk membaca
: “Rabbi haasibnii hisaabay yasiiraa”
Setiap akhir surat, dari surat dari Adh-Dhuaa hingga akhir surat An-Nas ‘,
disunnahkan membaca : “La ilaaha illalaahu wallahu akbar walillahil-hamd”.

Anda mungkin juga menyukai