Anda di halaman 1dari 3

Business Case for Project Name

Date
Project Name: Sistem Pelaporan Kasus Demam Berdarah dan Pemantauan Jentik
Kuta Utara
1.0 Introduction/ Background
Sistem Pelaporan Kasus Demam Berdarah dan Pemantauan Jentik Kuta Utara adalah
system informasi data tentang perkembangan demam berdarah dan jentik di setiap desa
yang ada di Kuta Utara. System ini diharapkan mampu mermudah peninjauan kasus
demam berdarah di daerah Kuta Utara. Dimana yang bisanya harus menunggu adanya
survei dari pihak ataupun petugas pemertintahan badung, tetapi sekarang dapat
melaporkan ke pihak puskesmas terdekat. Dengan ini informasi yang didapat agar
efesien. Didalam system ini nantinya akan berisi laporan DBD yang perlu ditindaklanjuti,
laporan kejadian demam berdarah di desa, rekap laporan kejadian demam berdarah, dan
rekap laporan pemantaun jentik disetiap daerah yang dilakukan petugas. Hal ini karena
keefisienan waktu adalah hal yang penting dalam menidak lanjuti dan mencegah
penyebaran demam berdarah yang berada di wilayah Kuta Utara
2.0 Business Objective
Tujuan dari Sistem Pelaporan Kasus Demam Berdarah dan Pemantauan Jentik Kuta Utara
adalah
1. Menyediakan wadah sebagai penyimpanan data perkembangan demam berdarah
dan jentik dengan baik
2. Mempermudah mengetahui informasi perkembangan demam berdarah dan jentik
disetiap desa yang ada di Kuta Utara
3. Mempercepat laporan perkembangan demam berdarah dan jentik di desa yang ada
di Kuta Utara
4. Adanya rekapan data perkembangan demam berdarah dan jentik di desa yang ada
di Kuta Utara
5. Mempermudah membuat laporan terkait demam berdarah dan jentik di desa
3.0 Current Situation and Problem/Opportunity Statement
Masalah yang ada sebelumnya adalah :
1. Sulitnya mengetahui rekapan data dalam periode pertahun, dikarenakan harus
mengumpulkan data terlebih dahulu di desa-desa, setelah itu baru bisa
membuat rekapan dan membuat laporan pertahun.
2. Sulitnya membuat laporan karena masih berbasis kertas, yang mana data
mudah untuk rusak dan besarnya kemungkinan hilangnya data
3. Sulitnya mengetahui informasi perkembangan demam berdarah dan jentik
disetiap desa yang ada di Kuta Utara
4. Tidak adanya wadah sebagai penyimpanan data perkembangan demam
berdarah dan jentik.
5. Harus menunggu survei dari petugas
Dengan adanya masalah tersebut maka system ini adalah solusi untuk membantu
masalah yang diatas, karna system ini nantinya akan diimplementasikan di setiap
puskesmas di Kuta Utara. Dengan ini berharap dapat membantu memberi informasi
dengan efisien tentang data perkembangan demam berdarah dan jentik.
4.0 Critical Assumption and Constraints
System perkembangan demam berdarah dan jentik diharap bisa memberikan informasi
terkait perkembangan demam berdarah dan jentik disetiap desa yang berada di Kuta
Utara. Dengan ini dapat membantu desa untuk melakukan pecegahan dini terhadap
perkembangan demam berdarah maupun jentik yang ada di desanya, dengan itu
penanggulang penyakit DBD dapat ditangani dengan baik, system ini akan diakses dan
implementasikan oleh puskesmas-puskesmas yang ada di desa-desa Kuta Utara, yang
nantinya puskesmas memiliki username beserta password yang digunakan untuk login ke
dalam system ini, dengan itu desa dapat cepat melaporkan kasus demam berdarah, untuk
penggunaan yang optimal, maka akan dilaksanakan terlebih dahulu pelatihan terhadap
karywan- karywan puskesmas. System ini berlingkup pada hal-hal yang berkaitan dengan
laporan demam berdarah saja.
5.0 Analysis of Options and Recommendation
Merancang dan menerapkan kapabilitas intranet baru secara internal, menggunakan
sebagian besar perangkat keras yang sudah ada dan perangkat lunak.
Dalam sistem ini, kelompok kami membuat suatu pengembangan yang dimana sistem ini
akan lebih mudah digunakan oleh pegawai puskesmas di setiap desa Kuta Utara. Dengan
adanya pengembangan sistem ini, seluruh masyarakat yang ada di Kuta Utara tidak perlu
mengajukan laporan kepada pihak Pemerintah Kabupaten Badung (PUSPEM), melainkan
masyarakat hanya perlu melapor kepada pihak puskesmas sekitar untuk membuat laporan
jika ada masyarakat yang terkena DB.

6.0 Preliminary Project Requirements


Pada tahap awal akan melaksanakan survei lapangan tentang apa yang menjadi masalah
nantinya bilamana akan diimplemntasikan system tersebut di seluruh puskesmas Kuta
Utara, setelah itu kami melakukan peninajuan dan peundingan tentang solusio dari
masalah tersebut, setelah itu kami akan melaksanakan pelatihan terhadap karyawan
puskesmas agar meminimalisir terjadinya human error, setelah itu akan dilakukannya
pemasangan system yang ada dipuskesmas di Kuta Utara. Setelah semua dilakukan, yang
terakhir akan dilaksanakan evaluasi terhapap kegiatan yang telah dilakukan.

7.0 Budget Estimate and Financial Analysis


Pada pengembangan system kami, menghabiskan biaya awal sebesar 50.000.000 yang
mana biaya ini dialokasikan pada pengembangan, permeliharaan dan pengujian system.
Dalam hal ini kegiatan dilaksanakan dengan target waktu selama kurang dari sebulan.
Biaya awal akan dipecah yang mana pengembangan menghabiskan dana sebesar
20.000.000, pemeliharaan 18.000.000 dan pengujian system menghabiskan dana sebesar
12.000.000 include dengan teknisi yang nantinya mengerjakan system tersebut.
8.0 Schedule Estimate
1. Minggu pertama : persiapan projek
2. Minggu kedua : mengakses website sistem Puspem Badung
3. Minggu ketiga : melakukan peninjauan masalah
4. Minggu keempat : melaksanakan pelatihan
5. Minggu kelima : pemasangan system
6. Minggu keenam : evaluasi kegiatan
9.0 Potential Risks
Adanya juga beberapa masalah yang menjadi resiko bagi system Sistem Pelaporan Kasus
Demam Berdarah dan Pemantauan Jentik Kuta Utara yaitu dimana sulitnya implementasi
system pada daerah-daerah di Kuta Utara karna masalah yang berbeda-beda, terjadinya
keslahan dalam membuat laporan yang mempengaruhi infomasi yang nantinya
ditampilkan system, adanya data penting didalam system yang mana harus selalu
dilakukannya backup data. Error human juga menjadi kendalah, sehingga kami harus
memastikan pelatihan dapat benar-benar berjalan dengan mampu dipahami dengan baik
oleh pengguna.
10.0 Exhibits
Exhibit A: Analisis keungan untuk proyek system pelaporan kasus demam berdarah dan
pemantaun jentik Kuta Utara.

Anda mungkin juga menyukai