1. Data hasil perkecambahan biji kacang hijau pada dua tempat yang berbeda.
Percobaan dilanjutkan hingga hari ke 20, dengan menukar perlakuan, kecambah
(I) diletakkan di tempat terang dan kecambah (II) diletakkan di tempat gelap. Bagaimana
kemungkinan pertambahan tinggi kecambah (II) pada hari ke 20?
a. Pertumbuhan terganggu
b. Peningkatan pertambahan tinggi
c. Tidak terjadi pertambahan tinggi
d. kecambah menjadi kerdil
e. Kecambah mati
Pembahasan:
Pada proses pertumbuhan pada tanaman terdapat
2. Seorang siswa melakukan pengamatan perkecambahan biji kacang. Dia berpikir bahwa
pemberian pupuk urea pada saat perkecambahan akan meningkatkan kecepatan
perkecambahan. Untuk membuktikan hal tersebut, dia merancang percobaan dengan
menggunakan 3 pot yang berbeda yang ditanami biji dengan spesies dan jumlah yang
sama. Pot A ditanam dengan memberikan air biasa, pot B ditambahkan larutan pupuk
urea sebesar 5%, dan pot C ditambahkan larutan pupuk ZA sebesar 5%. Kedua pot
diletakkan pada tempat yang sama intensitas cahayanya. Setiap hari selama lima hari
siswa tersebut melakukan pengukuran pertumbuhan tinggi batang pada kedua pot.
Berdasarkan data di atas maka dapat diketahui variabel bebas, terikat, dan kontrol
secara berurutan dari percobaan tersebut adalah ….
a. penggunaan pupuk urea, tinggi tanaman, dan intensitas cahaya matahari
b. jenis pupuk, tinggi tanaman, dan intensitas cahaya matahari
c. intensitas cahaya matahari, penggunaan pupuk, dan tinggi tanaman
d. intensitas cahaya matahari, tinggi tanaman, dan jenis pupuk
e. tinggi tanaman, intensitas cahaya matahari, dan kadar pupuk yang digunakan
Pembahasan:
Dalam sebuah percobaan terdapat 3 jenis varibel yaitu variabel bebas, variabel
terikat, dan variabel kontrol.
1. Variabel bebas: variabel yang mempengaruhi variabel lainnya, variabel yang
dapat diubah oleh pengamat.
2. Variabel Terikat: variabel yang menyesuailan variabel bebas, faktor – faktor yang
diamati dan diukur oleh peneliti dalam sebuah penelitian, untuk menentukan ada
tidaknya pengaruh dari variabel bebas.
3. Variabel kontrol (variabel kendali): variabel yang sama, variabel yang diupayakan
untuk dinetralisasi oleh sang peneliti dalam penelitiannya tersebut.
Berdasarkan percobaan di atas maka tiga jenis variabel diberikan seperti berikut.
Variabel bebas: jenis pupuk (pot B pupuk urea sebesar 5%, pot C pupuk ZA
sebesar 5%, dan pot air biasa)
Variabel terikat: tinggi batang tanaman
Variabel kontrol: jumlah biji, intensitas cahaya matahari (karena ditempatkan
pada kondisi intensitas cahaya matahari yang sama)
Jadi, berdasarkan data di atas maka dapat diketahui variabel bebas, terikat, dan
kontrol secara berurutan dari percobaan tersebut adalah jenis pupuk, tinggi tanaman, dan
intensitas cahaya matahari.
Jawaban: B
Pembahasan:
Diketahui bahwa volume media yang digunakan sama dan penyiraman dilakukan
dengan frekuensi sama. Perbedaannya terdapat pada perlakuan media yang digunakan
yaitu tanah dan kapas basah. Batang tanaman pada media tanah lebih tumbuh panjang
dari media dengan kapas basah.
Tanah memiliki nutrisi yang berbeda dengan kapas basah, sehingga membuat tumbuh
dari kedua tanaman tersebut menjadi berbeda. Media tanah punya nutrisi yang lebih baik
dari kapas basah sehingga pertumbuhan batang lebih baik pada tanah basah dari pada
kapas basah.
Jadi, faktor yang mempengaruhi pertumbuhan kacang tanah berdasarkan data tersebut
adalah nutrisi.
Jawaban: B
Soal UN SMA IPA Biologi 2016 - Percobaan Faktor Eksternal Pertumbuhan dan
Perkembangan Tumbuhan
5. Daerah yang mempunyai ciri sel-selnya banyak menyerap air dan tahan terhadap zat
kimia, banyak mengandung amilum, serta dapat terspesialisasi menjadi xilem dan floem
adalah
a. Pembelahan, elongasi, dan diferensiasi
b. Elongasi, kalipra, dan deferensiasi
c. Elongasi, prokambiun, protoderm
d. Protoderm, elongasi, diferensiasi
e. Kalipra, elongasi, pembelahan
Pembahasan
Daerah pemanjangan (elongasi): tahan terhadap radiasi cahaya dan zat
kimia
Daerah tudung akar (kaliptra): pada sel-sel kaliptra terdapat zat-zat tepung
yang disebut kolumella yang berfungsi sebagai cadangan makanan.
Daerah pendewasaan (diferensiasi): tahan terhadap radiasi cahaya dan zat
kimia.
Daerah pembelahan (cleveage): kurang tahan terhadap radiasi cahaya serta
zat kimia.
JAWAB : B
Pembahasan:
Kalin adalah hormon yang berperan dalam pembentukan organ atau organogenesis.
Rhizokalin → pembentukan akar
Kaulokalin → pembentukan batang
Filokalin→ Pembentukan daun
Antokalin → pembentukan bunga
Jawaban: D. Filokalin – daun
8. Biji kacang hijau direndam air selama 2 jam, lalu dipindahkan ke dalam wadah tertutup.
Beberapa hari kemudian biji mengalami perkecambahan. Peran air dalam proses
perkecambahan biji tersebut adalah…
a. Merangsang kerja auksin
b. Menyerap zat makanan dalam biji
c. Merangsang metabolisme dalam biji untuk tumbuh
d. Mengandung zat makanan untuk pertumbuhan embrio
e. Menguraikan zat amilum dalam biji
Pembahasan
Air yang masuk ke dalam biji (imbibisi) akan mengaktivasi hormon giberelin yang
nantinya hormon giberelin akan mengaktifkan enzim hidrolisis. Lalu,enzim tersebut akan
memecahkan cadangan makanan yang ada di biji dan membentuk energi untuk tumbuh
dan berkembang. Jadi, air akan merangsang proses metabolisme dalam biji untuk
tumbuh.
Jawab: C. Merangsang metabolisme dalam biji untuk tumbuh
9. Setelah dilakukan pemangkasan pucuk-pucuk batang, ternyata tanaman anggur pak Sabar
berbunga lebat. Hal ini disebabkan ....
a. makanan untuk pertumbuhan ujung batang dialihkan untuk membentuk bunga
b. asam absisat yang dihasilkan oleh ujung batang menghambat tumbuhnya kuncup
bunga
c. ujung batang menghasilkan hormon yang menghambat perkembangan tanaman
d. adanya dominasi apikal
e. adanya dominasi lateral
Pembahasan:
Ujung batang/pucuk batang merupakan daerah yang aktif membelah sehingga
diperlukan energi yang banyak untuk pertumbuhannya. Dengan dilakukannya
pemangkasan pada pucuk batang, terjadi pengalihan makanan yang semestinya untuk
pertumbuhan pucuk batang menjadi untuk pembentukan bunga.
Jawab: a
10. Pernyataan berikut ini yang benar tentang pengaruh cahaya bagi tumbuhan adalah ….
a. cahaya dapat merusak klorofl dan merusak sel tanaman
b. tanaman yang kekurangan cahaya akan tumbuh kerdil
c. cahaya dapat menghambat pertumbuhan perkecambahan biji
d. cahaya tidak diperlukan oleh tanaman yang sudah dewasa
e. perkecambahan biji memerlukan cahaya yang cukup
Pembahasan:
Cahaya dapat menghambat kerja hormon auksin di antaranya berfungsi merangsang
perpanjangan sel dan perpanjangan titik tumbuh.
Jawab: c
11. Hormon tumbuhan antara lain:
1) Auksin
2) Giberelin
3) Sitokinin
4) gas etilen
5) asam absisat
Agar tanaman tumbuh normal terutama pada batang dan akar, perlu diberikan hormon….
a. 3), 4), dan 5)
b. 2), 3), dan 5)
c. 2), 3), dan 4)
d. 1), 3), dan 4)
e. 1), 2), dan 3)
Pembahasan:
Agar tanaman tumbuh normal, terutama pada akar dan batang, perlu diberi hormon, yaitu
sebagai berikut:
Auksin, yaitu hormon yang banyak terdapat di titik tumbuh. Fungsinya
merangsang perpanjangan sel; merangsang pembentukan bunga dan buah;
memperpanjang titik tumbuh.
Giberelin, yaitu hormon yang berfungsi merangsang aktivitas kambium;
menyebabkan tumbuhnya bunga sebelum waktunya; menghasilkan buah tanpa
biji.
Sitokinin, yaitu hormon yang berfungsi merangsang pembelahan sel;
mempercepat pertumbuhan akar dan pelebatan daun.
Jawab: e
12. Apabila sumbu X menunjukkan waktu, sumbu Y kecepatan tumbuh. Grafk yang benar
yang menunjukkan kecepatan pertumbuhan kecambah di tempat gelap dan di tempat
terang adalah ....
------: pertumbuhan di tempat terang
____ : pertumbuhan di tempat gelap
Pembahasan:
Proses perkecambahan di tempat gelap lebih cepat tumbuh dibandingkan dengan
yang diletakkan di tempat terang. Hal ini disebabkan hormon auksin yang terdapat pada
kecambah tersebut tidak dihambat oleh cahaya. Namun, setelah beberapa hari kecambah
itu akan layu dan mati karena cadangan makanannya habis dan tidak dapat melakukan
fotosintesis. Lain halnya dengan kecambah yang diletakkan di tempat yang terang. Pada
awal pertumbuhannya lambat, tetapi akan terus tumbuh karena cadangan makanannya
tidak sempat habis sebab kecambah tersebut dapat melakukan proses fotosintesis.
Jawab: b
13. Dalam pertumbuhan dan perkembangan, pertumbuhan akan bertambah besar karena …..
a. Penambahan besar dan jumlah sel dalam jaringan
b. Penambahan ukuran panjang sel dalam jaringan
c. Penambahan jumlah sel dalam jaringan
d. Penebalan dari dinding sel tumbuhan
e. Penambahan jaringan di ti-tik apikal
Pembahasan:
Dalam pertumbuhan dan perkembangan, pertumbuhan akan bertambah besar
karena penambahan besar dan jumlah sel dalam
Jawaban : a
14. Faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan adalah …..
a. Cahaya
b. Hormon
c. Kelembaban
d. Genetik
e. Geofisika
Pembahasan :
Faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan adalah
hormon tumbuh dan faktor genetik.
Jawab: c
17. Dibawah ini faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan, kecuali .......
a. Suhu
b. Oksigen
c. Cahaya
d. Kelembaban
e. Gen dan hormon
Pembahasan:
Faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
merupakan faktor yang berasal dari luar tubuh tumbuhan. Faktor eksternal tersebut antara
lain zat hara, cahaya, air, suhu, oksigen dan kelembapan. Zat hara adalah unsur
makronutrien dan mikronutrien, misalnya karbondioksida. Selain zat hara, cahaya dan air
juga memiliki fungsinya sendiri sebagai faktor eksternal dalam perkembangan sebuah
tumbuhan.
Jawab : a
18. Proses pembentukan jaringan permanen dari jaringan meristem pada tumbuhan disebut
spesialisasi terjadi pada tahap ....
a. Pembelahan sel
b. Morfogenesi
c. Zigot
d. Diferensiasi seluler
e. Pertumbuhan
Pembahasan:
Morfogenesis adalah proses pertumbuhan dan diferensial sel-sel individu menjadi
jaringan kemudian menjadi organ dan akhirnya menjadi organisme yang dapat dikenali.
Proses ini dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan, salah satunya adalah cahaya.
Morfogenesis pada tanaman terutama terjadi melalui pertumbuhan diferensial. Jaringan
embrio permanen menghasilkan morfogenetik potensial yang bervariasi dengan
lingkungan dan terus menghasilkan organ baru sepanjang kehidupan tanaman.
Jawab : b
19. Cahaya diperlukan oleh tumbuhan, tetapi cahaya yang berlebih dapat menyebabkan ...
a. Mematikan sel meristem
b. Tumbuhan cepat layu
c. Mematikan pucuk daun
d. Mempercepat terbentuknya auksin
e. Menghambat pertumbuhan karena menguraikan auksin
Pembahasan:
Cahaya diperlukan oleh tumbuhan, tetapi cahaya yang berlebih dapat menyebabkan ...
a. Mematikan sel meristem
b. Tumbuhan cepat layu
c. Mematikan pucuk daun
d. Mempercepat terbentuknya auksin
e. Menghambat pertumbuhan karena menguraikan auksin
Jawab: e
20. Berikut adalah faktor yang mempengaruhi perkecambahan, kecuali....
a. Giberelin
b. Air
c. Suhu
d. Tanah
e. Alfa amilase
Pembahasan:
Faktor interbal dan faktor eksternal:
a. Faktor internal : gen, hormon, enzim
b. Faktor eksternal : nutrisi, air, cahaya, kelembaban, aerasi, suhu
Jawab : d