Anda di halaman 1dari 3

Kepada Yth,

Para Peserta Gelar Perkara


Di Subdit Cyber Polda Metro Jaya

Poko0k-pokok materi yang akan kami sampaikan dalam kesempatan ini adalah
untuk membuktikan fakta-fakta hukum sebagai dasar keberatan kami atas
penerapan tersangka Klien kami Sdr. Kenny Leonara Raja dan Sdr. Jethro dalam
LP/5651/IX/YAN.2.5./2020/SPKT PMJ, tanggal 23 September 2020 atas nama
Pelapor Sdr. SAVERO EDDY YUNUS yang ditangani oleh Penyidik pada Subdit IV
Unit II Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.

Adapun dasar dan alasan kami adalah sebagai berikut.

1. Hubungan Hukum
Bahwa Klien kami Sdr. Kenny Leonara Raja dan Sdr. Jethro adalah Tenaga
Pemasar di PT. AIG Life saat ini berubah menjadi PT. AIA Financial (AIA)
sejak tahun 2006 s/d memndapat surat pemutusan (terminasi) secara tidak
langsung tertanggal 12 September 2019 melalui email ID.AgencyContrac-
Maintanance@aia.com yang ditujukan ke alamat email :
admin.mdnmas@agency.aia.id tanpa ada penjelasan yang jelas mengenai
dasar dan alasan pemutusan tersebut

2. PT. AIA Financial tidak membayar hak-hak Klien kami.


Bahwa adalah fakta sejak bergabung sebagai tenaga pemasar di AIA Klien
kami merupakan tenaga pemasar terbaik, bekerja secara profesional dengan
prestasi yang sangat memuaskan, dalam hal ini sebagai contoh Sdr. Kenny
Leonara Raja adalah TOP AGENT dengan pencapaian terbaik dan
mendapatkan penghargaan 7 tahun berturut-turut sebagai TOP Agent AIA se
Indonesia. Sekaligus Top Agent Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) 3
tahun berturut-turut (2013-2015), atas pencapaian tersebut Klien kami
sepatutnya berhak atas komisi, bonus, reward yang dijanjikan AIA. Akan
tetapi sejak pemutusan sepihak yang dilakukan pihak AIA hak-hak Klien kami
tersebut tidak dibayarkan.

Bahwa sebagaimana ketentuan dalam UU Nomor 40 tahun 2014 pasal 28


ayat (7) secara tegas mengatur kewajiban perusahaan asuransi untuk
membayarkan hak Klien kami atas prestasinya dalam menjual polis dan atau
mendapatkan premi bagi perusahaan asuransi, prestasi mana dilakukan
dalam tindakannya sebagai tenaga pemasar, dengan kata lain AIA telah
melanggar ketentuan sebagaimana diatur dalam UU Nomor 40 tahun 2014
Tentang Perasuransian.

Bahwa atas upaya hukum yang saat ini sedang diperjuangkan oleh Klien
kami, antara lain :
- Laporan Polisi No. LP/1774/XI/2019/SUMUT/SPKT II tanggal 26 November
2019 dan No. LP/1775/XI/2019/SUMUT/SPKT II tanggal 26 November
2019, di POLDA Sumatera Utara dengan dugaan tindak pidana Penggelapan
dan Penipuan sebagaimana diatur pada Pasal 372 KUHP Jo. 378 KUHP.
- Yang walaupun telah berjalan lebih dari 1 (satu) tahun pada saat
diajukannya surat permohonan ini, namun masih berstatus penyelidikan;

- Laporan Polisi No. LP/B/0477/VIII/2020/BARESKRIM tanggal 26 Agustus


2020 dengan dugaan Tindak Pidana Pencemaran nama baik melalui media
elektronik, penyebaran berita bohong (Hoax) sebagaimana diatur dalam UU
Nomor 19 tahun 2016 Tentang Perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008
Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Pasal 27 Ayat (3) Jo. UU No. 1
tahun 1946 Tentang KUHP Pasal 14 dan/atau pasal 15 Jo. Pasal 310 KUHP
dan Pasal 311 KUHP.
- Yang juga masih dalam status penyelidikan;

- Laporan Informasi No. LI/140/IX/Res.1.24/2020/Dittipedeksus tanggal 23


September 2020, dengan dugaan tindak pidana perasuransian bahwa PT
AIA Financial dengan sengaja memberikan laporan, informasi, data,
dan/ataudokumen yang tidak benar, palsu dan/atau menyesatkan kepada
pihak yang berkepentingan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 74 UU No
40 Tahun 2014 Tentang Perasuransian.
- Juga masih dalam status penyelidikan;

- Permohonan PKPU dan Kepailitan terhadap PT. AIA Financial melalui


Lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
- Ditolak oleh OJK, dengan kejanggalan-kejanggalan, serta dugaan
pengabaian amanat undang-undang dalam melindungi hak-hak klien kami
sebagai korban. untuk sementara sedang dalam persiapan upaya lanjutan
dugaan maladministrasi ke lembaga Ombudsman atau Pengadilan Tata
Usaha Negara (PTUN);

- Permohonan PKPU dan Pailit di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat


sebagaimana Register Perkara No. 45/Pdt.Sus-Pailit/2020/PN Niaga
Jkt.Pst.
- Sedang dalam proses persidangan;

Upaya hukum mana yang walaupun menunjukkan secara jelas dugaan-


dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh PT. AIA Financial, namun belum
membuahkan hasil atau memulihkan hak-hak klien kami;

3. Dugaan permufakatan jahat/manipulasi untuk memberhentikan Sdr. Kenny


Leonara Raja dan Sdr. Jethro sebagai Tenaga Pemasar.
Bahwa AIA dalam keterangannya baik di internal AIA maupun di eksternal
menyatakan bahwa pemberhentian Sdr. Kenny Leonara Raja dan Sdr. Jethro
sebagai Tenaga Pemasar

Anda mungkin juga menyukai