DAFTAR ISI

Daftar Isi ............................................................................................................................... 1

Petunjuk Kerja .................................................................................................................... 2
Kompetensi dan Indikator .............................................................................................. 3
Rangkaian Tema ................................................................................................................ 6
Deskripsi Rangkaian Tema ............................................................................................ 7
Sub 1 Tema Gaya Pada Diri dan Sekitar kita
LKS 1.1 Menyelidiki Hubungan Gaya dengan Gerak dalam
Kehidupan Sehari-hari....................................................................................................... 9
LKS 1.2 Melakukan Percobaan Gerak Berdasarkan Hukum Newton ............. 23
Sub 2 Tema Gerak Lurus dalam Kehidupan Kita
LKS 2.1 Menyelidiki Gerak Lurus di dalam Kehidupan Sehari-hari................. 34
LKS 2.2 Melakukan Percobaan Keuntungan Mekanik pada Tuas..................... 49
LKS 2.3 Melakukan Percobaan Keuntungan Mekanik pada Katrol Bebas..... 63
Sub 3 Tema Gerak pada Tumbuhan dan Hewan
LKS 3 Menentukan Gerak Tumbuhan dan Hewan................................................ 76
Sub 4 Tema Gerak pada Manusia
LKS 4 Menentukan Nama-nama Tulang Penyusun Rangka Manusia.............. 90

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 1

 PETUNJUK BELAJAR

1 Berdoalah sebelum memulai pekerjaan!

Bacalah materi dan tujuan percobaan yang akan

2 dicapai!

Kerjakan soal pada tugas dengan sungguh-sungguh dan

3 tanggung jawab!

Lakukan diskusi kelompok dengan baik dan efektif!

4

Jika terdapat kesulitan, hubungi guru pembimbing!

5

Presentasikanlah hasil diskusi di depan kelas!

6

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 2

 KOMPETENSI DAN INDIKATOR

KOMPETENSI INTI

KI-3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual,

konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

KD 3.1 Memahami gerak pada makhluk hidup, sistem gerak

pada manusia dan upaya menjaga sistem gerak.
KD 4.1 Membuat tulisan tentang berbagai gangguan pada sistem
gerak, serta upaya menjaga kesehatan sistem gerak
manusia.

Indikator

1. Menjelaskan fungsi sistem rangka bagi manusia

2. Mengidentifikasi jenis tulang penyusun sistem gerak
manusia
3. Mendeskripsikan struktur tulang manusia
4. Menyebutkan pengertian dan fungsi sendi manusia.
5. Mendeskripsikan struktur otot manusia
6. Mendeskripsikan fungsi otot bagi manusia
7. Mengidentifikasi jenis sendi yang terdapat pada tubuh
manusia

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 3

 8. Mengidentifikasi prinsip kerja pesawat sederhana pada
rangka dan otot manusia
9. Mendeskripsikan kelainan tulang pada manusia
10. Melakukan penyelidikan dan pengamatan tentang
rangka pada tubuh manusia
11. Melakukan penyelidikan tentang sendi-sendi dan
kelainan tulang pada sistem gerak pada manusia

KD 3.2 Menganalisis gerak lurus, pengaruh gaya terhadap gerak

berdasarkan Hukum Newton, dan penerapannya pada
gerak benda dan gerak makhluk hidup.
KD 4.2 Menyajikan hasil penyelidikan pengaruh gaya terhadap
gerak benda

Indikator
1. Menjelaskan jenis gerak pada tumbuhan berdasarkan
penyebabnya
2. Menganalisis contoh gerak pada tumbuhan berdasarkan
penyebabnya dan jenis rangsang yang diterima atau
bagian tumbuhan yang menanggapi rangsangan
3. Menganalisis alat gerak hewan berdasarkan kesesuaian
dengan lingkungannya
4. Menjelaskan sistem otot hewan yang sesuai dengan pola
gerak yang dilakukan
5. Menyebutkan pengertian gerak lurus dan ciri-ciri gerak
lurus
6. Menentukan besaran-besaran fisika yang ada pada gerak
lurus
7. Menjelaskan konsep gerak lurus beraturan dan gerak
lurus berubah beraturan
8. Menjelaskan pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan
hukum Newton
9. Mendeskripsikan penerapan gerak lurus dan gaya pada
gerak mahkluk hidup dalam kehidupan sehari-hari
10. Menyelidiki pengaruh berbagai rangsangan terhadap
gerak daun putri malu
11. Melakukan percobaan tentang hubungan gaya terhadap
gerak

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 4

 KD 3.3 Memahami konsep usaha, pesawat sederhana, dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari serta
hubungannya dengan kerja otot pada struktur rangka
manusia
KD 4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau penyelidikan
masalah tentang manfaat penggunaan pesawat
sederhana dalam kehidupan sehari-hari

Indikator
1. Menjelasakan konsep usaha
2. Menjelaskan pengertian pesawat sederhana
3. Membedakan jenis-jenis pesawat sederhana
4. Menjelaskan kegunaan dan keuntungan mekanik dari
pengungkit dalam kehidupan sehari-hari
5. Menjelaskan kegunaan dan keuntungan mekanik dari
katrol dalam kehidupan sehari-hari
6. Menjelaskan kegunaan dan keuntungan mekanik dari
bidang miring dalam kehidupan sehari-hari
7. Menjelaskan kegunaan dan keuntungan mekanik dari
roda berporos dalam kehidupan sehari-hari
8. Menjelaskan Pinsip kerja pesawat sederhana pada
tulang dan otot tubuh manusia saat melakukan aktivitas
9. Melakukan penyelidikan tentang keuntungan mekanik
pengungkit
10. Melakukan penyelidikan tentang keuntungan mekanik
katrol bebas

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 5

 RANGKAIAN TEMA

Gaya pada Diri dan Sekitar Kita Gaya Lurus dan Kehidupan

Kita
Materi Pendukung: Materi Pendukung:
1. Pengertian Gaya
2. Pentingnya Gaya 1. Gejala Gerak dalam
3. Jenis-jenis Gaya Kehidupan
4. Hukum Newton 2. Gerak Lurus
5. Penerapan Hukum Newton 3. Konsep Usaha
4. Pesawat Sederhana
5. Aplikasi Gerak

GERAK
DALAM KEHIDUPAN

Gaya pada Tumbuhan & Hewan Gaya pada Manusia

Materi Pendukung: Materi Pendukung:
1. Fungsi Rangka dan Otot
1. Konsep Gerak pada Manusia
Tumbuhan dan Hewan 2. Gerak pada Manusia
2. Pentingnya Gerak pada 3. Prinsip Kerja Pesawat
Tumbuhan dan Hewan Sederhana pada Otot dan
3. Macam-macam Gerak pada Rangka Manusia
Tumbuhan dan Hewan 4. Gangguan pada Sistem Gerak
4. Contoh Gerak pada Manusia
Tumbuhan dan Hewan 5. Upaya Menjaga Kesehatan
Gerak pada Manusia

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 6

 DESKRIPSI RANGKAIAN TEMA

Tema pada LKS IPA Terpadu yang digunakan adalah Gerak Dalam
Kehidupan. Tema akan didukung dengan beberapa sub-sub tema. Sub tema,
pada Gerak Dalam Kehidupan adalah gerak pada manusia; gerak pada
tumbuhan dan hewan; gaya pada diri dan sekitar kita; gerak lurus dalam
kehidupan kita. Pada masing-maing sub-sub tema berisikan beberapa materi
pendukung. Materi pendukung akan memperkuat sub materi itu sendiri. Pada
pendahuluan ini akan dibahas secara rinci mengenai tema yang digunakan
dalam LKS.
Sub tema pertama, gaya pada diri dan sekitar kita. Untuk memperjelas sub
tema ini maka materi pendukungnya adalah pengertian gaya, pentingnya gaya,
jenis-jenis gaya, dan hukum gerak benda. Gaya adalah tarikan atau dorongan
yang terjadi terhadap suatu benda. Gaya dapat menyebabkan benda bergerak,
gaya dapat mengubah bentuk dan ukuran, gaya dapat mengubah arah gerakan
benda. Jenis-jenis gaya dalam kehidupan kita dikenal gaya sentuh dan gaya tak
sentuh. Gaya sentuh merupakan gaya yang dilakukan secara langsung antara
benda yang mengerjakan dan benda yang dikenai gaya, sedangkan gaya tak
sentuh merupakan gaya yang dikenakan pada suatu benda tidak secara
langsung bersentuhan, atau tidak ada kontak langsung antara benda yang
dikenai gaya dengan benda yang mengerjakan gaya. Gaya sentuh diantaranya
gaya gaya otot, gaya gesek, gaya pegas. Sedangkan gaya tak sentuh diantaranya
adalah gaya magnet, gaya coulomb, dan gaya gravitasi. Hukum gerak dapat
dikatakan juga sebagai Hukum Newton tentang Gerak. Hukum Newton tentang
gerak yaitu Hukum pertama Newton, Hukum kedua Newton dan Hukum ketiga
Newton.
Sub tema kedua, gerak lurus dalam kehidupan. Penjelasan mengenai sub
tema ini diuraikan dengan beberapa materi pendukung. Materi pendukung pada
sub tema ini adalah gejala gerak dalam kehidupan, gerak lurus, pesawat
sederhana, aplikasi gerak, dan contoh gerak lurus. Gejala gerak dalam kehidupan
dengan adanya perpindahan posisi dari benda yang telah dikenai gaya. Gerak
lurus adalah gerak suatu obyek yang lintasannya berupa garis lurus. Didalam
gerak lurus dibahas mengenai gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah
beraturan. Karena dalam kehidupan, manusia sering melakukan gerak atau
aktifitas, maka untuk memudahkan aktifitas manusia tersebut di dalam
kehidupan dibutuhkan pesawat sederhana. Materi pesawat sederhana yang
menjadi pokok pembahasan adalah pengertian pesawat sederhana, macam-
macam pesawat sederhana, keuntungan mekanis dari masing-masing pesawat
sederhana serta pemanfaatan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 7

 dari masing-masing pesawat sederhana serta pemanfaatan pesawat sederhana
dalam kehidupan sehari-hari. Pesawat sederhana adalah alat sederhana yang
dipergunakan untuk mempermudah manusia melakukan usaha. Pesawat
sederhana berdasarkan prinsip kerjanya dibedakan menjadi tuas/pengungkit,
bidang miring, katrol dan roda berporos. Pesawat sederhana mempunyai
keuntungan mekanik yang didapatkan dari perbandingan antara gaya beban
dengan gaya kuasa sehingga mempermudah kerja manusia. Aplikasi gerak,
digambarkan dengan kenyataan yang ada di lingkungan sekitar. Contoh dari
aplikasi gerak adalah kendaraan yang melewati jalan tol. Walaupun terdapat
tikungan pada jalan tol, kendaraan beroda bisa melakukan GLB pada jalan tol
hal ini jika lintasan tol lurus.
Sub tema ketiga, gerak pada tumbuhan dan hewan. Materi pendukung
untuk sub tema ini adalah konsep gerak pada tumbuhan dan hewan; pentingnya
gerak pada tumbuhan dan hewan; macam-macam gerak pada tumbuhan dan
hewan; dan contoh gerak tumbuhan dan hewan. Tumbuhan mempunyai
kepekaan tertentu untuk menanggapi rangsang yang diterimanya. Gerakan pada
tumbuhan merupakan suatu respon terhadap rangsangan (stimulus) baik yang
berasal dari dalam maupun dari luar. Timbulnya gerak pada tumbuhan
merupakan bukti adanya iritabilitas. Secara umum gerak pada tumbuhan ada
dua, yaitu gerak endonom dan gerak etinom. Gerak endonom gerak pada
tumbuhan yang tidak dipengaruhi rangsangan dari luar. Sedangkan gerak
etinom adalah gerak yang dipengaruhi pleh rangsangan dari luar. Secara
sederhana contoh dari gerak pada tumbuhan adalah gerakan pada daun putri
malu yang mengucup ketika disentuh. Selain tumbuhan hewan juga melakukan
gerakan, gerakan pada hewan akan dipengaruhi oleh susunan otot dan massa
hewan tersebut. Akan terlihat gerakan yang berbeda anatara hewan yang
memiliki susunan otot yang lentur dengan susunan otot yang tidak lentur.
Perbandingan lainnya terhadap hewan yang memiliki massa besar dengan
hewan yang memiliki massa kecil, tentunya gerakan masing-masing hewan ini
akan berbeda.
Sub tema keempat, gerak pada manusia. Materi pendukungnya adalah
fungsi rangka dan otot manusia, gerak pada manusia, prinsip kerja pesawat
sederhana pada otot dan rangka manusia, gangguan pada sistem gerak manusia
dan upaya menjaga kesehatan gerak pada manusia. Rangka memiliki fungsi yang
sangat penting bagi kita. Fungsi rangka salah satunya sebagai penengak tubuh.
Gerakan pada tubuh manusia disebabkan karena adanya rangsangan.
Rangsangan dan kontraksi otot rangka mengacu pada reaksinya terhadap
impuls listrik saraf. Adanya gerakan menandakan bahwa otot dapat menanggapi
rangsangan. Pada tubuh manusia berlaku prinsip-prinsip kerja pesawat
sederhana. Prinsip-prinsip tersebut kemudian ditiru dan dimodifikasi untuk
mendesain berbagai macam peralatan yang memudahkan kerja manusia.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 8

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 9
 MENYELIDIKI HUBUNGAN GAYA DENGAN GERAK DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran pada LKS ini mengenai pengertian gaya,

pentingnya gaya dalam kehidupan, dan jenis-jenis gaya. Pertama, akan
dijelaskan apa yang dimaksud dengan gaya itu sendiri. Didalam
kehidupan sehari-hari sering terdapat peristiwa-peristiwa yang
berkaitan tentang gaya. Seperti sepeda yang dikayuh akan dapat
berjalan, karena diberikan gaya kepada sepeda. Contoh lainnya mobil
yang sedang melaju jika direm akan berhenti, karena pada mobil
bekerja gaya yang arahnya berlawanan dengan arah gerak mobil.

Informasi Pendukung

1. Kemendikbud. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Kemendibud

2. Nurachmadani, Setya dan Samson Samsulhadi. 2010. Ilmu
Pengetahuan Alam (Terpadu) Untuk SMP dan MTs Kelas VIII. Jakarta:
Depdiknas.
3. Purwanto, Budi dan Arianto Nugroho. 2015. Eksplorasi Ilmu Alam 2
untuk Kelas VIII SMP dan MTs
4. Puspita, Diana dan Iip Rohima. 2009. IPA Terpadu Untuk SMP/MTs
Kelas VIII. Jakarta: Depdiknas.
5. Widodo, Tri, dkk. IPA Terpadu Untuk SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta:
Depdiknas. 2009.
6. Internet

Alat dan Bahan

 Balok kayu
 Neraca pegas
 Balok dengan alas kaca
 Meja

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 10

 Paparan Isi Materi

A Pendahuluan
Pendahuluan

Di dalam kehidupan sehari-hari sering kita melakukan aktivitas yang

berkaitan dengan tarikan atau dorongan. Tarikan atau dorongan dalam ilmu
pengetahuan alam diberi istilah khusus, yaitu gaya. Akibat dikenai gaya, suatu
benda dapat mengalami perubahan gerak. Misalnya, mobil yang sedang mogok
(diam) dapat berjalan jika didorong (diberi gaya), bola yang diam akan bergerak
jika ditendang (diberi gaya). Dan benda yang dikenai gaya juga dapat mengalami
perubahan bentuk. Misalnya, karet akan memanjang jika ditarik dan telur akan
menjadi pecah bila ditekan.

B Pengertian Gaya
Pengertian Gaya

Berikut ini kita akan memahami

tentang gaya yang telah kita pelajari dalam
mata pelajaran IPA kemarin. Apakah Gaya itu
? Coba kembali kita perhatikan contoh yang
terjadi dari gaya, misalnya mengapa balon
naik ke udara?, atau mengapa batu yang
dilempar jatuh ke tanah, dan sebagainya.
Jadi pengertian Gaya adalah dorongan
atau tarikan yang diberikan pada suatu
benda. Untuk melakukan suatu gaya,
diperlukan tenaga. Gaya dan tenaga
mempunyai arti yang tidak sama, namun Gambar 1. Balon naik ke udara
(Sumber: www.google)
keduanya saling berhubungan.
Gaya tidak dapat dilihat, tetapi pengaruhnya dapat dirasakan. Tarikan dan
dorongan yang dilakukan memerlukan tenaga. Gaya ada yang kuat dan ada pula
yang lemah. Makin besar gaya dilakukan, makin besar pula tenaga yang
diperlukan. Besar gaya dapat diukur dengan alat yang disebut dinamometer.
Satuan gaya dinyatakan dalam Newton (N). Gaya dapat memengaruhi gerak dan
bentuk benda. Gerak adalah perpindahan posisi atau kedudukan suatu benda.
Bentuk benda adalah gambaran wujud suatu benda.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 11

 C Pentingnya Gaya
Pentingnya Gaya

Gaya memiliki arti penting dalam kehidupan manusia. Berikut ini pengaruh
yang diakibatkan adanya gaya.
1. Pengaruh gaya terhadap benda yang diam
Benda yang diam dapat bergerak jika diberi gaya. Contoh kelereng yang
tadinya diam akan bergerak setelah dientil, lemari yang tadinya diam akan
bergerak setelah diberi gaya dengan dorongan. Dalam hal ini gaya dapat
mempengaruhi gerak benda.
2. Pengaruh gaya terhadap benda yang bergerak
Benda yang bergerak, jika diberi gaya dapat mengakibatkan benda tersebut
berubah menjadi diam, berubah arah, atau juga bisa bergerak lebih cepat.
Contoh, bola yang bergerak akan diam apabila ditahan dengan kaki, bola yang
yang dilempar ke arah tembok akan berubah arah setelah menumbuk tembok.
3. Pengaruh gaya terhadap bentuk benda
Suatu benda saat dikenai gaya yang cukup dapatmengakibatkan benda
tersebut berubah bentuk. Semakinbesar gaya yang dikenakan semakin besar
pulaperubahan bentuk pada benda tersebut. Contoh, kaleng minuman yang
kosong saat diinjak dengan keras akan penyok, batu besar jika dipukul dengan
palu akan pecah menjadi batu-batu yang berukuran lebih kecil.
Gaya merupakan besaran vektor karena memiliki besar dan arah.
Karenanya, gaya dapat digambarkan dengan diagram vektor berupa anak panah.
Sebuah gaya disimbolkan dengan huruf F singkatan dari Force.

Didalam melukiskan penjumlahan dan pengurangan gaya dapat dilakukan dengan

metode poligon, seperti dibawah ini.

a. Resultan Gaya Searah

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 12

 b. Resultan Gaya Berlawana Arah

Selain penentuan besarnya gaya dengan

mengetahui arah dari gaya tersebut, gaya juga
dapat diukur dengan menggunakan alat yang
disebut dengan dinamometer atau neraca
pegas. Satuan gaya dalam Satuan
Internasional (SI) adalah Newton (N). Satuan
yang lainnya adalah dyne.
1 newton = 105 dyne
Secara matematisnya gaya:
F=m .a

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 13

 Cara mengukur sebuah gaya dengan dinamometer, dapat dilakukan dengan:
1. Sediakan benda seperti batu atau logam atau benda lainnya, kemudian diberi
tali agar bisa digantung pada dinamometer
2. Pegang dinamometer
3. Tempatkan massa benda yang sudah diberi tali dan gantungkan pada pengait
neraca pegas
4. Lihat pada angka yang ditunjukkan di neraca pegas
Pada penggunaan dinamometer biasanya yang diukur adalah gaya berat
benda. Gaya berat berbeda dengan massa benda. Gaya berat dapat ditentukan
dengan perumusan:

W =m. g

Keterangan:
W = gaya berat benda (kg m/s2) atau (N)
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)

D Jenis-jenis Gaya
Jenis-jenis Gaya

Berdasarkan sentuhnya dengan benda, gaya dapat dibagi menjadi 2 yaitu:

1. Gaya Sentuh
Gaya Sentuh adalah gaya yang bekerja dengan sentuhan. Artinya Suatu
gaya akan menghasilkan efek apabila terjadi sentuhan dengan benda yang akan
diberikan gaya tersebut, apabila tidak terjadi sentuhan, maka gaya tidak akan
bekerja pada benda. Gaya ini akan muncul ketika benda bersentuhan dengan
benda lain yang menjadi sumber gaya. Contohnya, ketika seseorang hendak
memindahkan meja, maka ia harus menyentuh menja tersebut kemudian
mendorongnya ke tempat tujuan, pada kasus ini terjadi sentuhan antara
manusia sebagai sumber gaya, dan meja sebagai target yang henda diberikan
gaya. Apabila tidak terjadi sentuhan antara keduanya maka meja tidak akan
berpindah sesuai keinginan.
2. Gaya Tak Sentuh
Gaya Tak Sentuh adalah gaya yang akan bekerja tanpa terjadinya
sentuhan. Artinya efek dari gaya yang dikeluarkan oleh sumber gaya tetap
dapat dirasakan oleh benda walaupun mereka tidak bersentuhan. Contohnya
adalah Gaya Magnet dan Gaya Gravitasi, pada gaya magnet, ketika kita
meletakkan besi di dekat magnet (tanpa bersentuhan), maka besi tersebut
akan tertarik ke arah magnet karena merasakan efek dari gaya yang
dikeluarkan oleh magnet tersebut.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 14

 Berdasarkan jenisnya, secara umum dikenal 7 jenis gaya utama, yaitu:
1. Gaya Otot
Sesuai dengan namanya gaya otot merupakan gaya yang dilakukan oleh
makhluk hidup yang memiliki otot. Gaya timbul dari koordinasi dari struktur
otot dengan rangka tubuh. Gaya otot termasuk ke dalam kelompok gaya
sentuh. Contohnya adalah seseorang yang mengangkat batu. Untuk
mengangkat batu tersebut, otot di dalam tubuhnya berkoordinasi sehingga
mampu menggerakan tangan untuk mengangkat batu.
2. Gaya Pegas
Gaya pegas adalah gaya yang ditimbulkan oleh benda yang bersifat
elastis. Misalnya, ketapel yang ditarik untuk melempar batu. Gaya pegas
termasuk kedalam gaya sentuh.
3. Gaya Gesekan
Gaya gesekan adalah gaya yang ditimbulkan
oleh adanya sentuhan langsung antara dua
permukaan dua benda yang bergerak. Gaya
sentuh termasuk kedalam gaya sentuh. Besar
kecilnya gaya gesekan ditentukan oleh halus atau
kasarnya permukaan benda. Semakin halus
permukaan, maka semakin kecil gaya gesekan
yang timbul sehingga gaya yang dibutuhkan
untuk membuat benda tersebut bergerak semakin
kecil juga. Misalnya, sepeda motor yang melaju di
jalan raya kemudian direm. Gaya gesekan
dibedakan menjadi dua, yaitu gaya gesekan statis
dan kinetis.
a. Gaya gesekan statis adalah gaya gesekan yang bekerja pada benda ketika
benda masih dalam keadaan diam atau hampir bergerak. Gaya gesekan
statis dilambangkan dengan fs. Gaya gesekan statis nilainya dari nol sampai
nilai maksimum (fsmaks)
b. Gaya gesekan kinetis adalah gaya gesekan yang bekerja pada benda yang
bergerak. Gaya gesekan kinetis dilambangkan dengan fk. Gaya gesekan
kinetis besarnya selalu tetap dan selalu lebih kecil dari gaya gesekan statis
maksimum (fk < fmaks).
Keuntungan gaya gesekan antara lain:
a. Kita dapat berjalan karena adanya gaya gesekan antara kaki atau sepatu
dengan jalan
b. Ban mobil dibuat bergerigi agar tidak selip waktu mobil melaju kencang
Kerugian gaya gesekan antara lain:
a. Pada mesin dan kopling gaya gesek menyebabkan panas, sehingga mesin
jadi cepat rusak, maka dari itu mesin dilumasi dengan oli
b. Pada engsel jendela atau pintu gaya gesek meyebabkan bunyi berderit
ketika membuka atau menutup pintu.
c. Ban mobil yang melaju dijalan akan cepat aus.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 15

 4. Gaya Magnet
Gaya magnet adalah gaya tarikan dari
benda yang bersifat magnet. Contohnya
adalah paku apabila didekatkan ke sebuah
magnet, maka akan tertarik ke arah magnet.
5. Gaya Listrik
Gaya listrik adalah gaya yang
ditimbulkan oleh benda yang bermuatan
listrik. Misalnya, kertas kecil akan tertarik
oleh mistar yang digosokkan pada rambut
yang kering.
6. Gaya Gravitasi
Gaya gravitasi adalah gaya yang menyebabkan semua benda di bumi
akan tertarik ke pusat bumi. Misalnya, buah kelapa yang jatuh dari tangkainya
akan jatuh ke bawah menuju pusat bumi.

Latihan

1. Peristiwa-peristiwa berikut berkaitan dengan gaya tak sentuh:

1) Buah kelapa jatuh dari pohon
2) Magnet batang menarik lempeng besi
3) Alas sepatu menjadi halus setelah lama dipakai
4) Budi mendorong balok hingga bergeser ke arah kanan
Peristiwa di atas yang melibatkan gaya tak sentuh adalah peristiwa
nomor ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4

2. Peristiwa berikut yang melibatkan gaya sentuh adalah ....

A. tarik-menarik antara dua muatan positif dan negatif
B. tarik-menarik antar dua kutub magnet yang
berlawaanan jenis
C. tarik-menarik antara Amir dan Budi
D. tarik-menarik antara bumi dan matahari

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 16

 3. Berikut ini merupakan yang bukan pengaruh gaya pada suatu
benda adalah ....
A. benda mengalami perubahan posisi
B. benda mengalami perubahan warna
C. benda mengalami perubahan arah gerak
D. benda mengalami perubahan bentuk
4. Amir dan Badu sedang bermain tarik tambang. Amir menarik ke
kiri dengan gaya 200 N sedangkan Badu menarik ke kanan dengan
gaya 350 N. Resultan gaya yang dihasilkan adalah ....
A. 150 N ke arah kiri
B. 150 N ke arah kanan
C. 550 N ke arah kiri
D. 550 N ke arah kanan
5. Peristiwa berikut berkaitan dengan gaya gesek:
1) gesekan antara batu meteor dan atmosfir bumi
2) gesekan antara udara dan badan mobil balap
3) gesekan antara kampas rem dan piringan besi pada roda 
4) gesekan antara piston dan dinding blok mesin pada sepeda
motor
Contoh gaya gesek yang menguntungkan adalah ....
A. 1, 2 dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4
6. Berikut ini merupakan contoh gaya gesek yang merugikan
adalah ....
A. gesekan antara pisau dan batu asah
B. gesekan antara pintu dan lantai kamar
C. gesekan antara telapak kaki dan permukaan lantai saat
berjalan
D. gesekan antara tangan dan tutup plastik saat membuka botol
7. Sebelum membuka sebuah botol ayah mengelap telapak tangannya
yang basah dengan kain bersih dengan tujuan ....
A. mengurangi gesekan antara tangan ayah dengan tutup botol
B. memperbesar gesekan antara tangan ayah dengan tutup botol
C. mengurangi gesekan antara tutup botol dengan mulut botol
D. menambah gesekan antara tutup botol dengan mulut botol

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 17

 8. Sebuah benda bermassa 5 kg. Jika percepatan gravitasi bumi
adalah 9,8 m/s2 maka berat benda tersebut adalah ... newton.
A. 1,96 
B. 4,8
C. 14,8 
D. 49 
9. Sebuah benda yang berada di lantai yang licin dengan mudah dapat
di dorong karena ....
A. gaya benda menjadi kecil
B. gaya gesekan diabaikan
C. gaya gesekan benda dengan lantai kecil
D. resultan gaya pada benda menjadi nol
10. Sebuah balok diletakkan di atas meja. Gaya yang bekerja pada
balok dan memiliki arah tegak lurus dengan permukaan sentuh
balok dengan meja adalah ....
A. gaya gesek
B. gaya berat
C. gaya tegang tali
D. gaya normal

Tugas

Tugas Membuat Peta Pikiran

Buatlah peta pikiran mengenai materi percobaan yang akan dilakukan. Hal
ini akan membantu ananda dalam memahami setiap cakupan materi yang
dipelajari. Langkah-langkah pembuatan peta pikiran adalah:
1. Tetapkanlah judul untuk titik pusat
2. Uraikanlah judul berdasarkan pemahaman ananda
3. Beri pembeda untuk setiap bagian-bagian peta pikiran
4. Hubungkan setiap bagian dengan menggunakan cabang penghubung

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 18

 Tugas Penyelidikan

Di dalam suatu pembelajaran akan melekat diingatan apabila diiringi

proses penyelidikan. Penyelidikan dilakukan dengan proses ilmiah. Untuk
memperoleh pembelajaran yang bermakna dan pemahaman yang
mendalam mengenai materi yang telah kita pelajari maka lakukanlah
penyelidikan dengan mengikuti tahap-tahap di bawah ini!

Mengamati
Bacalah dan pahamilah LKS IPA Terpadu

Menanya

Berikanlah jawaban ananda pada kolom di bawah ini!

1. Menurut pemahaman ananda jelaskan dengan bahasa ananda sendiri

apa yang dimaksud dengan gaya?
Jawab :
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

2. Selain gaya dapat mengubah bentuk benda, jelaskanlah dengan

contoh pengaruh gaya terhadap benda yang dikenai gaya!
Jawab:
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________

3. Menurut ananda apakah bola yang melayang karena ditendang dapat

dikatakan adanya gaya yang bekerja pada bola tersebut? Jelaskanlah
pendapat ananda!
Jawab:
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
. ________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 19

 Mencoba

1. Mengukur gaya dengan neraca pegas.

a. Letakkanlah balok kayu di atas meja (dalam kondisi yang datar)
b. Ambillah neraca pegas, kemudian kaitkan pada balok kayu
tersebut. Seperti gambar dibawah ini.

c. Tariklah neraca pegas, sehingga balok kayu hampir bergerak dan

amati besar gaya tarik pada neraca pegas.
d. Berapakah besar gaya tarik agar balok kayu dapat bergerak?

e. Catatlah hasil pengukuran gaya pada kertas yang telah disediakan

2. Menyelidiki gaya gesekan pada permukaan yang berbeda

a. Meletakkan balok kayu pada kondisi yang datar.
b. Ambillah nerca pegas, kemudian mengaitkan balok pada neraca
pegas.
c. Tariklah neraca pegas, tepat balok akan bergerak
d. Mencatat angka yang ditunjukkan oleh neraca pegas saat balok
tepat akan bergerak pada tabel 1
e. Mengulangi langkah a sampai d, dengan balok yang
permukaannya berbeda (balok dengan permukaan kaca, balok
dengan permukaan karpet).
Tabel 1. Hasil Pengamatan
Gaya yang
No Bahan ditunjukkan
pegas
1 Balok kayu

2 Balok kayu dengan permukaan kaca

Balok kayu dengan permukaan

3
karpet

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 20

 Menalar

Catatlah semua hasil pengukuran ananda ke dalam tabel di buku kerja

ananda.
Kemudian jawablah pertanyaan berikut ini.

1. Permukaan manakah yang menghasilkan gaya gesekan terkecil ?

Jawab :
__________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________

2. Permukaan manakah yang menghasilkan gaya gesekan terbesar?

Jawab :
__________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________

3. Bagaimanakah pengaruh permukaan balok terhadap gerak balok?

Jawab :

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________

Tugas Membuat Laporan Hasil Penyelidikan

Laporan adalah segala sesuatu, baik itu peristiwa ataupun kegiatan

yang dilaporkan dan dapat berbentuk lisan ataupun tertulis berdasarkan
fakta atau peristiwa yang terjadi. Setelah melakukan penyelidikan maka
langkah selanjutnya adalah membuat laporan hasil dari peyelidikan yang
telah di lakukan. Laporan dibuat berdasarkan hasil diskusi kelompok
masing-masing. Pembuatan laporan hasil penyelidikan dibuat berdasarkan
format sebagai berikut:
1. Judul kegiatan
2. Tujuan Kegiatan
3. Alat dan Bahan
4. Prosedur
5. Data Pengamatan
6. Pembahasan
7. Kesimpulan

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 21

 Tugas Presentasi

Mengkomunikasikan

Presentasikanlah di depan kelas mengenai tugas-tugas yang telah

dilakukan. Tata pelaksanaan presentasi adalah:
1. Presentasi dilakukan perkelompok.
2. Anggota kelompok berperan aktif dalam presentasi.
3. Bagi kelompok yang tidak tampil dapat memberikan masukan dan
kritikan kepada kelompok yang tampil.

Tugas Konteks Saintifik

Tugas konteks saintifik merupakan tugas yang harus ananda

kerjakan. Tugas konteks saintifik menggambarkan pemahaman ananda
mengenai pengaplikasian ilmu yang telah ananda pelajari. Pembuatan
tugas konteks saintifik dikerjakan di double folio yang berisikan aplikasi
mengenai materi yang ada di kehidupan sehari-hari.

Evaluasi

Paraf Nil
Tanggal
Guru ai

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 22

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 23
 MELAKUKAN PERCOBAAN GERAK
BERDASARKAN HUKUM NEWTON

Materi Pembelajaran

Materi mengenai LKS in yaitu hukum gerak benda. Benda dapat

bergerak atau mengalami perubahan gerak karena adanya gaya yang
mengenainya. Ilmu yang mempelajari gerak benda dengan
memperhatikan penyebabnya disebut dinamika. Adapun ilmu yang
mempelajari gerak benda tanpa memperhatikan penyebabbnya
disebut dengan kinematika. Dasar dinamika gerak adalah hukum
Newton. Hukum Newton tentang gerak ada tiga, yaitu hukum I
Newton, II Newton, dan III Newton.

Informasi Pendukung

1. Kemendikbud. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta : Kemendibud

2. Nurachmadani, Setya dan Samson Samsulhadi. 2010. Ilmu
Pengetahuan Alam (Terpadu) Untuk SMP dan MTs Kelas VIII. Jakarta:
Depdiknas.
3. Purwanto, Budi dan Arianto Nugroho. 2015. Eksplorasi Ilmu Alam 2
untuk Kelas VIII SMP dan MTs
4. Puspita, Diana dan Iip Rohima. 2009. IPA Terpadu Untuk SMP/MTs
Kelas VIII. Jakarta: Depdiknas.
5. Widodo, Tri, dkk. IPA Terpadu Untuk SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta :
Depdiknas. 2009.
6. Internet

Alat dan Bahan

 Beban
 Tali
 Katrol
 Kereta Mainan

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 24

 Paparan Isi Materi

A Pendahuluan
Pendahuluan

Hukum-hukum mengenai gerak benda dinyatakan sebagai Hukum pertama

Newton, Hukum kedua Newtn dan Hukum ketiga Newton. Hukum pertama
Newton berhubungan dengan kelembaman. Pernahkah ananda mendengar kata
kelembaman? Apa itu kelembaman? Apa contoh dari kelembaman itu?
Hukum kedua Newton berhubungan dengan percepatan. Pernahkah ananda
melihat orang yang memiliki badan gemuk? Bagaimana orang tersebut berjalan?
Bandingkan dengan orang yang memiliki badan kurus? Apa yang menyebabkan
percepatan kedua orang tersebut berbeda?
Hukum ketiga Newton berhubungan dengan gaya aksi dan gaya reaksi. Gaya
reaksi akan berlawanan arah dengan gaya aksi. Contohnya ketika ananda meninju
dinding, apa yang terjadi? Rasa sakit yang ananda rasakan merupakan gaya reaksi
yang diberikan dinding terhadap gaya yang ananda berikan.

B Hukum
HukumNewton
Newton

1. Hukum I Newton
Sir Issac Newton yang merupakan seorang ahli Fisika melakukan
penelitian ulang terhadap penelitian Galileo terhadap gerak benda pada
lintasan yang melengkung.

Gambar 1. Lintasan Gerak Benda

(Sumber: Diana Puspita)

Ia mengamati bahwa pada lintasan 1 dan 2 benda akan terus bergerak dari
lengkungan kiri ke lengkungan kanan sampai ketinggian semula dan terus
berulang. Sementara, pada lintasan 3, ia mengamati bahwa bola itu bergerak
dan menempuh jarak yang sangat jauh dengan kelajuan yang hampir tetap.
Setelah menempuh lintasan yang lurus, lambat laun kemudian bola berhenti.
Terhadap pengamatannya ini, Galileo menyatakan bahwa gerak bola berhenti
karena adanya gaya gesekan. Jika gaya gesekan ini diabaikan, maka tidak ada
gaya yang bekerja pada benda tersebut dan bola akan terus bergerak dengan
kelajuan tetap pada lintasan lurus tanpa membutuhkan gaya luar.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 25

 Kesimpulan Galileo inilah yang dikaji ulang oleh Newton. Dari hasil
pengkajian ulang ini, Newton menyatakan hukum pertamanya. Untuk
menghargai jasanya, hukum ini kemudian dikenal dengan nama Hukum I
Newton, yaitu:
“Jika resultan gaya pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang
mula-mula diam akan terus diam (mempertahankan keadaan diam).
Sedangkan, jika benda itu bergerak, maka ia akan bergerak terus dengan
kecepatan tetap”.
Secara matematis, Hukum I Newton dinyatakan sebagai berikut: Contoh
Hukum I Newton dalam kehidupan seharihari dapat terlihat pada pemain ice
skating. Ketika pemain meluncur tanpa menggerakkan tenaga, maka tidak ada
gaya yang bekerja pada pemain tersebut, tetapi pemain tersebut dapat terus
meluncur dengan kecepatan yang hampir tetap. Hal ini disebabkan karena
lapangan yang sangat licin sehingga gaya gesekan yang terjadi hampir tidak
ada atau sama dengan nol. Secara matematis ditulis:

Σ F=0

2. Hukum II Newton
Jika Hukum I Newton berbicara tentang resultan gaya yang sama dengan
nol, maka Hukum II Newton berbicara tentang gaya yang bekerja pada benda
yang resultan gayanya tidak sama dengan nol.Perbandingan massa benda dan
gaya yang bekerja padanya disebut percepatan. Percepatan yang ditimbulkan
oleh gaya yang bekerja pada sebuah benda berbanding lurus dan searah
dengan gaya itu dan berbanding terbalik dengan massa benda. Secara
matematis ditulis:

F
a= → F=m . a
m

Keterangan:
F = gaya (Newton)
A = percepatan (m/s2)

m = massa benda (kg)

3. Hukum III Newton

Jika sebuah benda A mengerjakan gaya pada benda B, maka benda B juga
akan mengerjakan gaya reaksi pada benda A yang sama besar, tetapi
berlawanan arah. Gaya ini dikenal dengan gaya aksi-reaksi.
Sifat-sifat gaya aksi-reaksi adalah:
a) Gaya yang bekerja besarnya sama.
b) Arahnya berlawanan.
c) Terletak pada satu garis lurus.
d) Bekerja pada dua benda yang berbeda.
Sifat-sifat ini memenuhi persamaan:
F aksi =−Freaksi

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 26

 C Penerapan Hukum
Penerapan Newton
Hukum Newton

1. Hukum I Newton
a) Jika sepeda yang kita naiki sedang melaju, tiba-tiba direm mendadak maka
tubuh kita akan terdorong ke depan.
b) Jika kita sedang duduk didalam bus yang sedang berhenti, tiba-tba supir bus
menjalankan bus maka tubuh akan terdorong ke belakang
c) Baterai yang berada diatas kertas di meja akan tetap berada disana ketika
kertas ditarik secara cepat

2. Hukum II Newton
a) Bola yang diam kemudian ditendang maka bola akan bergerak dengan
percepatan tertentu
b) Andong yang diam kemudian ditarik oleh kuda maka andong akan bergerak
dengan percepatan tertentu
c) Gaya yang ditimbulkan ketika menarik gerobak yang penuh dengan padi,
untuk dipindahkan kerumah dari sawah 
d) Jika di tarik dengan gaya yang sama mobil-mobil yang masasanya lebih
besar (ada beban) percepatannya lebih kecil, sedangkan pada mobil-
mobilan yang sama (massa sama) jika ditarik dengan gaya yang lebih besar
akan mengalami percepatan yang lebih besar pula.
3. Hukum III Newton
a) Tangan akan terasa sakit saat memukul tembok, karena tembok
memberikan gaya reaksi yang menyebabkan tangan terasa sakit.
b) Saat mendayung perahu kita memberikan gaya aksi pada air ke arah
belakang dan air akan memberikan gaya reaksi dengan mendorong perahu
ke depan.
c) Duduk di atas kursi berat badan tubuh mendorong kursi ke bawah
sedangkan kursi menahan (mendorong) badan ke atas. 
d) Jika seseorang memakai sepatu roda dan mendorong dinding, maka dinding
akan mendorong sebesar sama dengan gaya yang kamu keluarkan tetapi
arahnya berlawanan, sehingga orang tersebut terdorong menjauhi dinding.

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 27

 Latihan

1. Sebuah mobil dengan kelajuan 90 km/jam berjalan dari Jakarta

menuju semarang. Kecepatan mobil tersebut jika di nyatakan dalam
SI adalah ....
A. 3 m/s
B. 9 m/s
C. 20 m/s
D. 25 m/s
2. Jika sebuah bus di rem secara mendadak, penumpang yang duduk
di dalamnya akan terhempas kedepan. Peristiwa ini adalah contoh
berlakunya ....
A. Hukum I Newton
B. Hukum II Newton
C. Hukum III Newton
D. Hukum IV Newton
3. Berdasarkan Hukum I Newton, jika resultan gaya yang bekerja pada
sebuah benda adalah nol, kemungkinan benda tersebut akan ....
A. diam
B.  bergerak lurus beraturan
C.  bergerak lurus berubah beraturan
D. diam atau bergerak lurus beraturan

4. Seekor ikan bermassa 1 kg tergantung pada tali kail. Jika g = 10 m /

s 2 , besar tegangan tali adalah ....
A. 5 N
B.  10 N
C. 25 N
D. 15 N

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 28

 5. Sebuah bola dipengaruhi gaya tetap sebesar 5 N. Jika massa bola 0,5
kg, percepatan yang dialami bola adalah ....
A. 10 m / s 2 
B. 0,25 m / s 2
C.  25 m / s 2 
D. 1 m / s 2
6. Seorang nelayan berhasil memancing ikan bermassa 2 kg. Nelayan
tersebut menggunakan senar pancing yang akan putus jika
tegangannya melebihi 6 N. Jika ikan menggantung di udara dan g =
10 m / s 2 , percepatan maksimum untuk menarik ikan agar senar
tidak putus adalah ....
A. 20 m / s 2 
B. 4 m / s 2
C.  14 m / s 2 
D. 3 m / s 2
7. Sebuah batu kembali diam di dasar sumur. Kemudian, batu
diangkat menggunakan tambang dengan gaya 30 N. Setelah 2 sekon,
batu mencapai ketinggian 10 m. Jika g= 10 m/ s 2 , massa batu
tersebut adalah ....
A. 1 kg
B. 5 Kg
C.  2 kg
D. 6 kg
8.  Sebuah mobil-mobilan bermassa 0,5 kg ditarik dengan gaya 2
N. Arah menarik membentuk sudut 30o terhadap tanah. Jika mobil-
mobilan semula diam, jarak yang ditempuh dalam waktu 5 sekon
adalah ....
A. 10 m
B. 25 √ 3 m
C. 10 √ 3 m
D. 50 m
9. Saat bola yang jatuh di lantai memantul, yang menjadi gaya reaksi
adalah....
A. Gaya gravitasi bumi
B. Masaa benda
C. Gaya yang mendorong benda memantul

D. Gaya gesekan lantai

10. Pada saat kamu menendang tembok dengan sepatu, kakimu teras
sakit. Hal ini menunjukkan bahwa..........
A. Gaya reaksi berupa gaya yang membuat kakimu sakit
B. Tidak ada gaya reaksi
C. Hukum III Newton tidak berlaku
D. Hanya ada gaya aksi berupa gaya otot yang bisa membuat
kakimu menendang

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 29

 Tugas

Tugas Membuat Peta Pikiran

Buatlah peta pikiran mengenai materi percobaan yang akan dilakukan. Hal
ini akan membantu ananda dalam memahami setiap cakupan materi yang
dipelajari. Langkah-langkah pembuatan peta pikiran adalah:
1. Tetapkanlah judul untuk titik pusat
2. Uraikanlah judul berdasarkan pemahaman ananda
3. Beri pembeda untuk setiap bagian-bagian peta pikiran
4. Hubungkan setiap bagian dengan menggunakan cabang penghubung

Tugas Penyelidikan

Didalam suatu pembelajaran akan melekat di ingatan apabila diiringi

proses penyelidikan. Penyelidikan dilakukan dengan proses ilmiah. Untuk
memperoleh pembelajaran yang bermakna dan pemahaman yang
mendalam mengenai materi yang telah kita pelajari maka lakukanlah
penyelidikan dengan mengikuti tahap-tahap di bawah ini!

Mengamati

Bacalah dan pahamilah LKS IPA Terpadu

Menanya
Berikanlah jawaban ananda pada kolom di bawah ini!

1. Apa yang dimaksud dengan Hukum Kelembaman?

Jawab:
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________

2. Jelaskanlah kenapa saat kita dalam mobil yang sedang melaju

kemudian pengemudi tiba-tiba mengerem, kita bergerak ke depan?
Jawab:
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 30

 3. Berikanlah alasan ananda kenapa saat memukul dinding tangan
merasa sakit ?
Jawab:
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________

4. Apa manfaat yang dapat ananda peroleh mengenai Hukum Newton?

Jawab:
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Mencoba

1. Merangkai kereta, katrol, tali dan beban

(100 gr) seperti pada gambar 1.
Mengamati percepatan gerak benda.

2. Menambahkan beban (2 x 100 gr)

pada rangkaian seperti pada gambar 2.
Mengamati percepatan gerak benda.

3. Memindahkan beban (100 gr)

yang menggantung ke atas kereta
seperti pada gambar 3.
Mengamati percepatan gerak benda.

Tabel 1. Hasil Percobaan

F = Berat beban yang m = Massa kereta + Percepatan
No
digantung (N) Massa beban (Kg) Kereta

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 31

 Menalar

Catatlah semua hasil pengukuran ananda ke dalam tabel di buku kerja

ananda, kemudian jawablah pertanyaan berikut ini.

1. Permukaan manakah yang menghasilkan gaya gesekan terkecil ?

Jawab :
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________

2. Permukaan manakah yang menghasilkan gaya gesekan terbesar?

Jawab :
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

3. Bagaimanakah pengaruh permukaan balok terhadap gerak balok?

Jawab :

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

Tugas Membuat Laporan Hasil Penyelidikan

Laporan adalah segala sesuatu, baik itu peristiwa ataupun kegiatan

yang dilaporkan dan dapat berbentuk lisan ataupun tertulis berdasarkan
fakta atau peristiwa yang terjadi. Setelah melakukan penyelidikan maka
langkah selanjutnya adalah membuat laporan hasil dari peyelidikan yang
telah di lakukan. Laporan dibuat berdasarkan hasil diskusi kelompok
masing-masing. Pembuatan laporan hasil penyelidikan dibuat berdasarkan
format sebagai berikut:
1. Judul kegiatan
2. Tujuan Kegiatan
3. Alat dan Bahan
4. Prosedur
5. Data Pengamatan
6. Pembahasan
7. Kesimpulan

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 32

 Tugas Presentasi

Mengkomunikasikan

Presentasikanlah di depan kelas mengenai tugas-tugas yang telah

dilakukan. Tata pelaksanaan presentasi adalah:
1. Presentasi dilakukan perkelompok.
2. Anggota kelompok berperan aktif dalam presentasi.
3. Bagi kelompok yang tidak tampil dapat memberikan masukan dan
kritikan kepada kelompok yang tampil.

Tugas Konteks Saintifik

Tugas konteks saintifik merupakan tugas yang harus ananda

kerjakan. Tugas konteks saintifik menggambarkan pemahaman ananda
mengenai pengaplikasian ilmu yang telah ananda pelajari. Pembuatan
tugas konteks saintifik dikerjakan di double folio yang berisikan aplikasi
mengenai materi yang ada di kehidupan sehari-hari.

Evaluasi

Paraf Nil
Tanggal
Guru ai

LKS IPA Terpadu Kelas VIII 33