Anda di halaman 1dari 54

ABSTRAKSI DATA REGISTRASI KANKER

BERBASIS RUMAH SAKIT


KE DALAM FORMULIR SRIKANDI
SESUAI STANDARD
REGISTRASI KANKER NASIONAL

SEPTIAWATI
TIM REGISTRASI KANKER
RS Kanker Dharmais
Email : regind_dharmais@yahoo.com
Telp/ HP: (021) 5681570 ext 2365
TUJUAN PEMBELAJARAN MATERI

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


Setelah mengikuti pembelajaran materi ini, peserta
mampu mengabstraksi data HBCR ke dalam formulir
SriKandI sesuai standard Registrasi Kanker Nasional

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan formulir srikandi
2. Menjelaskan definisi operasional variabel pada formulir
srikandi
3. Melakukan pengisian formulir srikandi
Formulir SRikandI
SRikandI Canreg5*

*draft form abstrak


Formulir SRikandI
Formulir Srikandi
Terdiri dari :
1. Data pasien
2. Data Tumor
3. Data Sumber
dan Follow Up
Variabel mandatori
dan tidak mandatori
DATA PASIEN

Nomor No KTP / No NIK


Identitas/ NIK dapat diambil dari Kartu Keluarga (KK)

NIK Jika tidak ada keterangan ditulis dengan angka 0

No. Tujuh digit kode RS diikuti nomor rekam medik.


Rekam
Medis
Contoh NIK
3671074206860002
Tanggal lahir : 2 Juni 1986

Dapat menentukan jenis kelamin


DATA PASIEN

Nama Variabel nama dibagi menjadi:


Lengkap  Nama depan: Kata pertama dari nama lengkap
 Nama tengah: Kata kedua dari tiga kata nama
lengkap (tidak wajib diisi)
 Nama keluarga: Kata terakhir atau nama keluarga
dari nama lengkap. Jika hanya ada satu kata nama,
maka penulisannya diulang.
Contoh
𝐀𝐧𝐧𝐢𝐬𝐚 𝐇𝐚𝐬𝐢𝐛𝐮𝐚𝐧
Annisa Hasibuan
=
Nama depan Nama tengah Nama belakang atau keluarga

𝐀𝐧𝐧𝐢𝐬𝐚 𝐊𝐢𝐤𝐢 𝐇𝐚𝐬𝐢𝐛𝐮𝐚𝐧


Annisa Kiki Hasibuan
=
Nama depan Nama tengah Nama belakang atau keluarga

Annisa ?
𝐀𝐧𝐧𝐢𝐬𝐚 =
Nama depan Nama tengah Nama belakang atau keluarga
Contoh
𝐀𝐧𝐧𝐢𝐬𝐚 𝐇𝐚𝐬𝐢𝐛𝐮𝐚𝐧
Annisa Hasibuan
=
Nama depan Nama tengah Nama belakang atau keluarga

𝐀𝐧𝐧𝐢𝐬𝐚 𝐊𝐢𝐤𝐢 𝐇𝐚𝐬𝐢𝐛𝐮𝐚𝐧


Annisa Kiki Hasibuan
=
Nama depan Nama tengah Nama belakang atau keluarga

Annisa Annisa
𝐀𝐧𝐧𝐢𝐬𝐚 =
Nama depan Nama tengah Nama belakang atau keluarga
DATA PASIEN

Jenis Sesuai dengan yang tertera dalam kartu identitas;


Kelamin
Beberapa validasi cek jenis kelamin/topografi yang tidak
mungkin terjadi;
• Laki-laki dengan topografi;
C51._,C52._,C53._,C54._,C55._,C56._,C57._ or C58._
• Perempuan dengan topografi; C60._,C61._,C62._, or
C63._
DATA PASIEN

Tempat  Sesuai dengan yang tertera dalam kartu identitas , minimal nama
Kab/ Kota
lahir  Sesuai dengan Lembar pendaftaran; (tidak wajib diisi)

Tanggal  Kartu identitas;


 Sesuai dengan Lembar pendaftaran;
lahir  Jika tidak ada, konversi dari umur yang diketahui dengan tanggal
pertama didiagnosis kanker dengan cara penulisan: 0107yyyyy
Mandatory variable (wajib diisi).
DATA PASIEN

Alamat  Kartu identitas;


Tetap  Kelurahan
 Kecamatan
 Kabupaten/kota
 Provinsi
• Sesuai dengan Lembar pendaftaran;
• Merupakan alamat tempat tinggal minimal selama 3 bulan terakhir
Mandatory variable (wajib diisi).
Kodepos Dapat ditemukan saat entri di perangkat lunak canreg5.
Alamat Sesuai dengan alamat selain yang tertera dalam kartu identitas (alamat kerabat,
Sementara dll), umumnya tertulis dalam lembar pendaftaran fasyankes
DATA PASIEN

Ras, Agama, Status  Kartu identitas


Pernikahan,  Sesuai dengan Lembar pendaftaran;
Pekerjaan, No. HP
Tanggal Masuk RS Tanggal pertama kunjungan pasien untuk
pemeriksaan tumor/ kankernya di RS/
fasyankes ini (yang melakukan
pencatatan)
DATA SUMBER DAN FOLLOW-UP

Tanggal Periksa • Tanggal dilaporkan hasil pemeriksaan diagnostik,


• Tanggal pertama diberikan terapi kanker, atau tanggal
konsultasi baik yang dilakukan di fasyankes pelapor
maupun rujukan.

Kode Rumah • Kode RS/fasyankes yang merujuk


Sakit • Dapat ditemukan saat entri di perangkat lunak canreg5.
Nama Rumah Nama rumah sakit tempat dilaksanakan pemeriksaan
Sakit diagnostik, konsultasi, dan terapi terkait kanker
DATA SUMBER DAN FOLLOW-UP

Unit • Nama instalasi dilaksanakannya pemeriksaan:


patologi anatomi, patologi klinik, radiologi,
endoskopi.
• Terapi kanker: operasi, kemoterapi, radioterapi
dan lain-lain.
Baik yang dilakukan di rumah sakit pelapor
maupun rujukan/ lainnya.
No PA/Lab Nomor hasil pemeriksaan di instalasi masing-masing
DATA SUMBER DAN FOLLOW-UP

 Kesimpulan hasil pemeriksaan.


Diisi dengan semua hasil pemeriksaan diagnosis yang dilakukan:
klinis, radiologi, endoskopi, PA, Lab, tumor marker, disertai
dengan tanggal pemeriksaan.
 Informasi apapun terkait kanker
(contoh: catatan dokter, hasil konsultasi, rujukan, keterangan
pemberian terapi, stadium dan sebagainya).
Kesimpulan Jika pasien tidak melakukan pemeriksaan apapun maka diagnosis
diambil berdasarkan pemeriksaan anamnesis dokter disertai
tanggal.
Jika pasien merupakan rujukan maka diisi surat rujukan dari
rumah sakit sebelumnya disertai tanggal.

 Penulisan disertai dengan tanggal


DATA SUMBER DAN FOLLOW-UP

Tanggal Tanggal terakhir pasien kontak dengan RS/


Kontak fasyankes lainnya.
Terakhir
Pasien
Status 1. Hidup : Pasien diketahui hidup
terakhir 2. Meninggal : Pasien diketahui meninggal
9. Tidak diketahui : Pasien tidak diketahui
kontak terakhirnya
DATA SUMBER DAN FOLLOW-UP

Nama Nama petugas yang melakukan abstraksi status


Registrar rekam medis ke form SRikandI dan entri data hasil
abstraksi ke Canreg5
Tanggal Tanggal dilakukannya abstraksi
Abstraksi
Nama Nama dokter yang melakukan verifikasi hasil
Verifikator abtraksi dari registrar
Tanggal Tanggal dilakukannya verifikasi hasil abstraksi
Verifikasi
DATA TUMOR
Aturan penentuan tanggal
pertama kali didiagnosa
kanker
DATA TUMOR

Tanggal
Pertama Kali Tanggal paling awal
Diagnosis dinyatakan suspek kanker/
kanker oleh tenaga medis
Aturan penentuan tanggal
pertama kali didiagnosa kanker
1. Tanggal pemeriksaan patologi
anatomi (histologi atau
sitologi);
DATA TUMOR

2. Tanggal pertama kali datang ke


Tanggal fasyankes untuk konsultasi
mengenai KANKERnya;
Pertama Kali 3. Tanggal kematian, jika
Diagnosis informasi yang ada hanya
bahwa pasien meninggal
karena kanker

Mandatory variable (wajib diisi)


Umur Usia pertama kali didiagnosis suspek kanker atau
diagnosis kanker (selisih tanggal pertama kali didiagnosis kanker
dengan tanggal lahir).
Mandatory variable (wajib diisi).

Pertanyaan
DATA TUMOR

Tanggal lahir : 13 Februari 1988


Tanggal diagnosis : 4 Agustus 2010
Berapakah umur diagnosisnya?

Jawab
Tanggal diagnosis melewati tanggal lahir atau
sudah berulang tahun. Dengan demikian tanggal
diagnosis sudah dapat ditentukan dengan
pengurangan tahun (2010 – 1988) .
Diperoleh umur diagnosis : 22 tahun
Bagaimana untuk kasus berikut?

Pertanyaan
Tanggal lahir : 4 Agustus 1988
Tanggal diagnosis : 13 Februari 2010
DATA TUMOR

Berapakah umur diagnosisnya?

Jawab
Tanggal diagnosis belum melewati tanggal lahir atau
belum berulang tahun. Dengan demikian tanggal
diagnosis dapat ditentukan dengan pengurangan tahun
(2010 – 1988) setelah itu baru dikurangi 1.
Diperoleh umur diagnosis : 22 - 1 tahun : 21 tahun
DATA PASIEN

Tempat  Sesuai dengan yang tertera dalam kartu identitas , minimal nama
Kab/ Kota
lahir  Sesuai dengan Lembar pendaftaran; (tidak wajib diisi)

Tanggal  Kartu identitas;


 Sesuai dengan Lembar pendaftaran;
lahir  Jika tidak ada, konversi dari umur yang diketahui dengan tanggal
pertama didiagnosis kanker dengan cara penulisan: 0107yyyyy
Mandatory variable (wajib diisi).
Pertanyaan
Umur yang diketahui : 50 tahun
Tanggal diagnosis : 1 Agustus 2010
Berapakah tanggal lahir yang dapat dibuat sesuai
ketentuan registrasi kanker?
DATA PASIEN

Jawab
0107yyyy
2010 – 50 = 1960  umur dapat genap jika tanggal
diagnosis melewati tanggal lahir

01082010  01071960 (sudah melewati tgl lahir)


Jadi tanggal lahir yang dapat dibuat sesuai ketentuan
registrasi kanker adalah 01071960
Bagaimana dengan jika tanggal diagnosis adalah tanggal
1 April 2010?
Pertanyaan
Umur yang diketahui : 50 tahun
Tanggal diagnosis : 1 April 2010
Berapakah tanggal lahir yang dapat dibuat sesuai ketentuan
registrasi kanker?
DATA PASIEN

Jawab
0107yyyy
2010 – 50 = 1960  umur dapat genap jika tanggal
diagnosis melewati tanggal lahir

Misal: 01042010  01071960 (belum melewati tgl lahir).


Jadi tahunnya bisa dikurangi dengan 1

Jadi tanggal lahir yang dapat dibuat sesuai ketentuan


registrasi kanker adalah 01071959
- Dapat diketahui dari hasil pemeriksaan
diagnosis.
- Koding mengacu sistem ICD-O-3
- Tujuan untuk menentukan lokasi tumor
primer
DATA TUMOR

Topografi
C809 : letak tumor tdk diketahui
(Lokasi C76. : jika hanya diketahui letak
Tumor) regional tumor (Mis: tumor abdomen,
tumor kaki, tumor lengan)
Untuk Limfoma (nodul/ luar nodul).
Contoh : limfoma pada KGB (C77.),
paru(C34.), dll

Mandatory variable (wajib diisi)


- Dapat diketahui dari hasil
pemeriksaan diagnosis

- Koding mengacu sistem ICD-O-3


DATA TUMOR

- Untuk kasus yang hanya tertulis:


Kanker….., Suspek kanker ……..,
Curiga keganasan pada …….,
Morfologi Tumor ……,
(Jenis Tumor) Neoplasma……., maka kode 8000
- Seluruh kasus yang didiagnosis
TANPA pemeriksaan mikroskopik, kode
morfologinya adalah 8000,

Tetapi pengecualian……

Mandatory variable (wajib diisi)


Diagnosis yang dikonfirmasi tanpa
pemeriksaan mikroskopis diterima
untuk kode histologis berikut;

- Islet cell tumours, gastrinomas (8150-


8154)
DATA TUMOR

- Hepatocarcinoma (8170)
- Pituitary tumours (8270-8281)
Morfologi - Melanoma of the eye (8720 and site is
(Jenis Tumor) C69._)
- Melanoma of skin (8720 and site is
C44._)
- Sarcoma, NOS (8800)
- Nephroblastoma, NOS (8960)
- Choriocarcinoma, NOS (9100)
- Kaposi sarcoma (9140)
Diagnosis yang dikonfirmasi tanpa
verifikasi mikroskopis diterima untuk
kode histologis berikut;

- Craniopharyngioma (9350)
DATA TUMOR

- Glioma (9380)
- Subependymal giant cell astrocytoma
(9384/1)
Morfologi - Neuroblastoma, NOS (9500)
(Jenis Tumor) - Retinoblastoma, NOS (9510)
- Meningioma (9530-9539)
- Lymphoma, NOS (9590)
- Multiple myeloma (9732)
- Waldenstrom macroglobulinemia
(9761)
- Leukemia, NOS (9800)
- Dapat diketahui dari hasil
pemeriksaan diagnosis (patologi,
radiologi, dan klinis

- Koding mengacu sistem ICD-O-3


DATA TUMOR

Behaviour Benign = Jinak


Malignant = Ganas
(Perilaku Tumor)
- Mencatat semua kasus –kasus ganas
(kode perilaku tumor / 3): dengan
pengecualian pada :
• Tumor in situ (/ 2) kandung kemih
(C67);
• Tumor jinak (perilaku 0 / atau / 1)
dari otak (C70 - 72) dikecualikan

Mandatory variable (wajib diisi)


Penentuan derajat keganasan
Grade/ berdasarkan hasil pemeriksaan
Derajat histopatologi
01. Well diff/Diff baik/Grd 1
Keganasan 02. Mod diff/Diff sedang/Grd 2
DATA TUMOR

03. Poorly diff/Diff buruk/Grd 3


04. Undiff/Tidak berdiff /Grd 4
05. Positif T-cell : limfoma
06. Positif B-cell : limfoma
07. Sel Null : Leukemia, Limfoma
(sitogenik)
08. Sel NK : Leukemia, Limfoma
(sitogenik)
09. Tdk. diaplikasikan : tidak ada
keterangan dan untuk jenis morfologi
yang tidak diaplikasikan grading atau
keganasannya, seperti: leukemia
10. Dediff.
DATA TUMOR

Ditentukan oleh pemeriksaan diagnostik tervalid yang


menyatakan kanker. Pemeriksaan diagnostik berupa :
- Klinis (anamnesis) : kode 1
- Radiologi, Endoskopi (USG, CT-Scan, MRI), Lab, Xray, Isotopes
Angiography, EEG : kode 2
- Penanda tumor/tumor marker (Ca-125, PSA, CEA) : kode 4
- Sitologi, FNAB, Gambaran darah tepi/blast, BMP : kode 5
- Histologi metastasis/anak sebar : Kode 6
- Histologi tumor primer: Kode 7
- Autopsi yang kemudian dilakukan pemeriksaan histologi : Kode 8
- Tidak diketahui, tidak ada data : Kode 9
- Dapat diketahui dari hasil pemeriksaan
fisik/ klinis, patologi anatomi, dan
Stadium radiologi
- Stadium yang dibuat di fasyankes
pelapor (bukan berasal dari rujukan).
- Clinical staging.
DATA TUMOR

- Tidak dapat mengintervensi dalam hal


stadium.
- Sebelum dilakukan terapi kanker
- Tulisan TNM dapat ditambahkan jika
tersedia.
- Jika tidak ada informasi mengenai
stadium sama sekali, pemilihan kode
dibagi menjadi 3 :
A. tidak dapat ditentukan secara klinis
(018)
B. tidak diaplikasikan (019) kanker darah,
mata, meninges, SSP, kel. endokrin.
C. tidak ada catatan dokter mengenai
stadium dalam status rekam medis) (020)
DATA TUMOR

Ditentukan oleh pemeriksaan diagnostik dan penetuan stadium sebelum


diterapi di institusi pelapor dengan merujuk buku SEER staging
1. Insitu : Tidak invasif pada letak tumor
2. Terlokalisir : Jika tumor terlokalisir di 1 tempat/ lokasi primernya, tidak ada
penyebaran ke KGB maupun organ lainnya
3. Organ sekitar: Jika tumor menyebar secara langsung ke organ di
sekitarnya
4. KGB sekitar: Jika tumor menyebar ke KGB di sekitarnya
5. Organ dan KGB sekitar: Jika tumor menyebar ke organ dan KGB di
sekitarnya
6. Metastasis jauh: jika tumor menyebar ke organ/KGB yang jauh dari lokasi
tumor primer dan untuk leukemia dan kanker darah lainnya
8. Tidak diaplikasikan: untuk tumor-tumor yang belum didefinisikan
9. Tidak diketahui: kasus DCO atau kasus keganasan yang tidak disertai
dengan data penunjang.
Pemberian terapi yang telah diaplikasikan /
diberikan / dijalankan di institusi pelapor
00. Tidak diterapi: belum pernah
mendapatkan terapi berupa operasi,
radioterapi, kemoterapi ataupun terapi
terkait kankernya.
DATA TUMOR

01. Operasi: dioperasi untuk terapi


kankernya
02. Radioterapi: mendapat radioterapi /
radiasi untuk terapi kankernya
03. Kemoterapi: mendapat kemoterapi
untuk terapi kankernya
05. Terapi target: mendapat terapi target
06. Terapi imun: mendapat imunoterapi
07. Terapi hormon: mendapat terapi
hormonal
08. Terapi lain: mendapat terapi untuk
kankernya selain operasi, kemotx, dan
radiotx
09. Tidak diketahui: Ada catatan dokter mengenai
terapi yang diberikan ke pasien kanker tetapi tidak
disebutkan terapi yang diberikan
DATA TUMOR

Data didapat dari pemeriksaan klinis-radiologis dan histopatologi


berdasarkan lokasi penyebaran tumor.
00. Tidak ada : dipastikan tidak ada metastasis setelah dilakukan
berbagai pemeriksaan
01. KGB jauh: metas/anak sebar pada KGB yang letaknya jauh dari
lokasi tumor primer
15. Unknown : adanya catatan dokter yang menyebutkan adanya
metastasis tetapi tidak disebutkan lokasi penyebaran tumor atau
metastasisnya.
 Jumlah metastasis : jumlah metastasis yang diperoleh dari
pemeriksaan klinis-radiologis dan histopatologi berdasarkan lokasi
penyebaran tumor.
Untuk organ yang berpasangan
antara lain mata, tiroid, paru,
payudara, ginjal, ovarium, testis, dan
ureter.
1. Kanan
DATA TUMOR

2. Kiri
4. Kanan dan kiri
9. Tidak diketahui kanan / kiri
3. Tengah : Untuk organ yang
berada di tengah garis tubuh
5. Banyak tempat : Untuk
limfoma yang muncul di
beberapa organ
8. Tidak diaplikasikan: Untuk
organ yang tidak ada
lateralitasnya antara sumsum
tulang, otak, dll
Pusing??
LATIHAN YUKK…!
DEMOSTRASI
CARA PENGISIAN FORMULIR SRIKANDI
Langkah-langkah Pengerjaan
1. Tersedianya formulir srikandi
2. Telah mendapatkan pembelajaran materi koding
ICD-0-3
3. Telah mendapatkan pembelajaran materi koding
SEER Staging
4. Perhatikan informasi yang ditayangkan pada setiap
slide
5. Pindahkan informasi yang ditayangkan pada slide
ke formulir Srikandi
6. Pindahkan informasi data demografi pasien sesuai
dengan variabel pada kolom data pasien di formulir
srikandi
Langkah-langkah Pengerjaan
7. Tentukan koding variabel-variabel pada data
pasien sesuai dengan data demografi yang
diperoleh
8. Pindahkan sumber informasi pasien terkait kanker
(riwayat pemeriksaan, terapi, rujukan, konsultasi,
dsb.) yang diperoleh baik yang dilakukan di rumah
sakit pelapor maupun dari fasyankes lainnya pada
kolom data sumber dan follow up sesuai dengan
variabel yang ada.
Langkah-langkah Pengerjaan
9. Pindahkan segala informasi pasien terkait kanker
(riwayat pemeriksaan, terapi, rujukan, konsultasi,
dsb.) baik yang dilakukan di rumah sakit pelapor
maupun dari fasyankes lainnya pada kolom
kesimpulan yang penulisannya disertai dengan
tanggal informasi tersebut.
10.Tentukan tanggal diagnosis kanker pasien
11.Tentukan umur diagnosis kanker pasien
12.Tentukan koding variabel-variabel pada data
tumor
Data Pasien
Nomor Identitas (NIK) :-
No. Rekam Medik : 3174063
Kode RS Kanker Dharmais : 178713
Nama : Ny. Siti Maysaroh
Tempat Tgl. Lahir : Tangerang, 28 Agustus 1968
Alamat Tetap : Jl. Pemuda Rt 01/04 no. 5
Poris Jaya Batu Ceper
Tangerang Kota Banten
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Status Pernikahan : Menikah
No.Telp/ Hp : 5522555
Tanggal Masuk RS : 29 Maret 2012
Tanggal meninggal : 04 Mei 2012
Data Pasien
Data Tumor
Rujukan tgl. 14 Maret 2012 :
 Dari RS Royal Taruma dengan diagnosis kanker payudara
metastasis hati dan tulang pada
tanggal 1 Desember 2010

 Hasil Pemeriksaan Patologi Anatomi dari RS Kanker Dharmais


Tgl. Jawab PA : 2 April 2012
Lokasi : Payudara kiri
No. Pemeriksaan PA : H12-0500
Kesimpulan :
Karsinoma duktal infiltrating (Infiltrating duct carcinoma)
pada payudara kiri berdifferensiasi buruk.

Tanggal pertama diberikan terapi radioterapi: 12 April 2012


Data Tumor

?
Data Sumber/ Follow up
Data Tumor

509

8500

01/12/2010
Data Pasien

01/12/2010
Data Pasien

42

01/12/2010
Data Pasien
Data Pasien
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai