Anda di halaman 1dari 2

JUDUL : MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI

PEMBELAJARAN PENJAS ADAPTIF PADA MURID AUTIS


KELAS V DI SLB NEGERI 2 MAKASSAR

Latar Belakang Masalah

Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang membutuhkan layanan atau

perlakuan khusus untuk mencapai perkembangan yang optimal sebagai akibat dari

kelainan atau keluarbiasaan yang di sandangnya. Pengertian ini menunjukkan bahwa

tanpa pelayanan atau perlakuan khusus mereka tidak dapat mencapai perkembangan

yang optimal, termasuk kebutuhan khusus dalam layanan pendidikan. Layanan

kebutuhan khusus di sesuaikan dengan jenis dan tingkat kelainannya, karna masing-

masing jenis dan tingkat kelainan anak membutuhkan layanan khusus.

Pendidikan jasmani yang baik adalah apabila didalamnya terdapat pendidikan

jasmani adaptif (Yudi Hendrayana, 2007:16). Dengan pendidikan jasmani adaptif

anak berkebutuhan khusus dapat menunjukkan pada masyarakat bahwa anak dapat

berprestasi melalui bakat yang di milikinya. Dengan prestasi yang dimilikinya maka

akan membuat masyarakat sadar akan pentingnya pendidikan bagi anak berkebutuhan

khusus. Dengan demikian pendidikan untuk anak autis memerlukan tenaga pendidik,

saran dan prasarana dan kurikulum yang khusus yang telah di sesuaikan dengan

tingkatan kebutuhannya. Tentunya berbeda pembelajaran yang diterapkan bagi anak

autis di tingkatan TK, SD , SMP, dan SMA disekolah. Pendidikan jasmani untuk
anak autis melibatkan guru pendidikan jasmani yang telah mendapat pelatihan khusus

dan dapat menyusun kurikulum khusus sesuai dengan tingkat kebutuhannya.

Olahraga yang diberikan pada anak berkebutuhan khusus merupakan suatu

alat untuk membantu mereka dalam melanjutkan kelangsungan hidupnya. Gerak yang

dilakukan saat olahraga sangat penting bagi perkembangan anak autis, mengingat

anak autis mempunyai sensoris, interaksi, dan tingkah lakunya sehingga semua itu

berpengaruh pada perkembangan dan pertumbuhan anak tersebut. Autis merupakan

gangguan perkembangan yang mempengaruhi beberapa aspek bagaimana anak

melihat dunia dan bagaimana belajar melalui pengalamannya (Hasdianah, 2013:64)

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru pendidikan jasmani kelas V atas

nama Muhammad Hasbih di SLB Negeri 2 Makassar pada tanggal 9 Maret 2021,

peneliti memperoleh informasi bahwa terdapat murid autis yang berinisial A berjenis

kelamin laki-laki, berumur 12 tahun, mengalami hambatan dalam motorik kasar.

Dimana murid saat melakukan gerakan senam irama murid hanya mampu melakukan

gerakkan

Anda mungkin juga menyukai