ILINGUAS
ILINGUAS
DAN GANGGUANNYA
AKIBAT INDUSTRI
PETERNAKAN
Laboratorium Mikrobiologi dan Penanganan Limbah Peternakan
Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran
Pendahuluan
Biologi
Biogeokimia Geologi
Kimia
• Saat hewan mati dan terurai, nitrogen dipecah dan diubah menjadi
ammonia (NH3)
2. PRESIPITASI/HUJAN/PENGENDAPAN
Nitrogen oksida (NO) bereaksi dgn H2O HNO3 (asam nitrat)
Efek Negatif Deposit
Nitrogen (2)
HNO3 bereaksi dengan SO H2SO4 (hujan asam)
3. KUALITAS UDARA
konsentrasi NO di atmosfer bawah merupakan prekursor
terbentuknya ozon troposfer, dapat merusak jaringan hidup
dan menurunkan produksi tumbuhan.
Efek Negatif Deposit
Nitrogen (3)
4. KUALITAS AIR
Peningkatan N pada air sungai, danau, dan pantai akan
menimbulkan eutrofikasi, yaitu suatu kondisi pada
ekosistem aquatik dimana konsentrasi nutrien yang
berlebihan akan memicu pertumbuhan alga yang akan
menghabiskan oksigen sehingga akan membunuh
kehidupan dalam air
Daur Sulfur
• Sulfur merupakan unsur penyusun protein
b. Parameter biokimia
Parameter biokimia meliputi BOD
(Biochemical Oxygen Demand), yaitu
jumlah oksigen dalam air dan COD
(Chemical Oxygen Demand). BOD dan COD
digunakan untuk mengukur banyaknya
pencemar organik.
c. Parameter fisik
Parameter fisik meliputi temperatur,
warna, rasa, bau, kekeruhan, dan
radioaktivitas.
d. Parameter biologi
Parameter biologi meliputi ada atau
tidaknya mikroorganisme, misalnya,
bakteri coli, virus, dan plankton.
1. Terjadinya efek rumah kaca, yang
menyebabkan adanya “PEMANASAN
GLOBAL”
2. Terjadinya hujan asam, yang
menyebabkan tanah, danau, atau air
sungai menjadi asam. Keadaan itu akan
mengakibatkan tumbuhan dan
mikroorganisme yang hidup di dalamnya
terganggu dan mati. Hal ini tentunya akan
berpengaruh terhadap keseimbangan
ekosistem dan kehidupan manusia.
3. Defisiensi oksigen dalam tubuh dapat
menyebabkan seseorang sakit kepala
dan pusing. Udara yang tercemar gas
karbon monoksida (CO) jika dihirup
seseorang akan menimbulkan
keracunan, jika orang tersebut
terlambat ditolonat mengakatkan
kematian. Kandungan karbon
monoksida yang mencapai 0.1.% di
udara dapat mengakibatkan kematian.
4. Penipisan lapisan ozon dapat
menyebabkan terjadinya kanker kulit
(terutama untuk orang yang berkulit
putih) dan kerusakan mata (katarak).