Kebijakan Monetor pada Pasar Uang

Kalau kebijakan bersifat ekspansif (menambah uang yang beredar) maka kurva akan bergeser ke
sebalah kanan. Namun, memang pada keseimbangan pasar uang ini tidak akan mempengaruhi kurva
is jadi hanya mempengaruhi kurva LM.

Konsep dalma ilmu ekonomi bahwa jumlah uang yg beredar harus seimbang dengan jumlah barang
yang beredar, karena apabila salah satunya lebih banyak. Maka, akan menimbulkan inflasi atau
deflasi yang terlalu tinggi. Dan itu tidak baik untuk pertumbuhan sebuah negara.

Model IS-LM ini pertama dijadikan sebagai model untuk menunjukkan apa yang menyebabkan
pendapatan berubah dalam jangka pendek ketika tingkat harga tetap. Nah faktor apa selain harga yg
merubah pendapatan nasional dalam jangka pendek. Kedua apa yg menyebabkan kurva
permintaaan agregat bergeser. Berikutini alasan munculnya model IS-LM dalma ilmu ekonomi

Kurva isi adalah kurva yang menghubungkan antara suku bunga (r) dengan pendapatan nasional (Y)
yang menunjukkan tingkat keseimbangan pada pasar barang .

C merupakan faktor dari Y, I (investasi) merupakan faktor dari tingkat suku bunga (i),

Pendapatan konsepnya

Y = C + S (2 sektor)

S=Y–C

Keseimbangan dipasar barang

IS / Y = [{Co + Io / (1-b)} + { a / (1-b) i]

Faktor Faktor yang mempengaruhi kurva IS

1. Besarnya angka pengganda (k), dalam perekonomian tiga dan empat sektor, ada beberapa
faktor yang dapat menimbulkan perubahan dari keseimbangan Y semula ke keseimbangan baru.

Faktor yang dapat merubah keseimbangan adalah :

a. Perubahan investasi

b. Perubahan pajak

c. Perubahan pengeluaran pemerintah

d. Perubahan X dan M

2. Kepercayaan masyarakat terhadap perekonomian

3. Kepekaan pengeluaran Investasi terhadap tingkat bunga (a)

KESEIMBANGAN PASAR UANG

 Permintaan uang menunjukan keseluruhan uang yang diminta oleh sebuah perekonomian
pada periode tertentu

 Permintaan uang itu untuk motif transaksi dan berjaga-jaga sangat dipengaruhi oleh
pendapatan

 Permintaan uang untuk motif spekulasi sangat dipengaruhi oleh suku bunga