Anda di halaman 1dari 13

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : “ Pemenuhan Nutrisi Pada Ibu Menyusui “


Sasaran : Keluarga dan Ibu Post Partum
Tempat : RSU Aisyiyah Padang
Hari / Tanggal : Kamis / 17 Januari 2019
Waktu : Pukul 09.30 – 10.00 Wib (1 x 30 menit)
Penyuluh : 9 orang Mahasiswa Profesi Ners STIKes Alifah Padang
kelompok 1

A. Latar Belakang Masalah

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan proses penyuluhan kesehatan selama ± 30 menit,
diharapkan pasien dan keluarga dapat memahami tentang pemenuhan
nutrisi ibu post partum atau ibu melahirkan.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti proses penyuluhan kesehatan, pasien dan keluarga
diharapkan mampu:
a) Pengertian Gizi seimbang
b) Manfaat gizi seimbang pada ibu melahirkan dan menyusui
c) Dampak kekurangan gizi pada ibu melahirkan dan menyusui
d) Kebutuhan gizi ibu menyusui
e) Pengaturan makan sehari-hari ibu menyusui
C. Rangkaian kegiatan
1. Metode
Ceramah, demonstrasi dan diskusi/tanya jawab serta praktek senam.
2. Media
Flip chart dan leaflet.
3. Sasaran / target : keluarga dan ibu post partum
4. Materi Penyuluhan
a. Pengertian Gizi seimbang
b. Manfaat gizi seimbang pada ibu melahirkan dan menyusui
c. Dampak kekurangan gizi pada ibu melahirkan dan menyusui
d. Kebutuhan gizi ibu menyusui
e. Pengaturan makan sehari-hari ibu menyusui
5. Pelaksanaan
Hari / tanggal : Kamis ,17 Januari 2019
Waktu : 09.30-10.00 WIB
Tempat : RSU Aisyiyah Padang
D. Pengorganisasian
1. Moderator : Rizka Marvi E.N.
Tugas :
- Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam
- Memperkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
- Menyebutkan materi yang akan di berikan
- Memimpin jalannya penyuluhan dan menjelaskan waktu penyuluhan
(kontrak waktu)
- Menuliskan pertanyaan yang diajukan peserta penyuluhan
- Menjadi penengah komunikasi antara peserta dan pemberi materi
- Mengatur waktu penyuluhan
2. Penyaji : Rihma Fadilla
Tugas :
- Menggali pengetahuan peserta tentang Gizi Seimbang
- Memberikan pengetahuan tentang gizi seimbang pada ibu post partum
- Menjawab pertanyaan dari peserta penyuluhan
3. Fasilitator :
- Agustiranda
- Fitri Yani
- Elza Mayora
- Oktarian
- Dewi irwan
- Amelia Oktafianti
Tugas :
- Menyiapkan tempat dan media sebelum mulai penyuluhan
- Mengatur teknik acara sebelum penyuluhan di mulai
- Mengajak peserta penyuluhan untuk berpartisipasi
- Memotivasi peserta penyuluhan untuk mengajukan pertanyaan saat
moderator memberikan kesempatan bertanya
- Membantu leader menjawab pertanyaan dari peserta
- Membagikan leaflet kepada peserta di akhir penyuluhan
4. Observer : Putri Mayang
Tugas :
- Mengobservasi proses jalannya kegiatan penyuluhan
- Mencatat perilaku verbal dan non verbal peserta selama kegiatan
penyuluhan berlangsung
- Memberikan penjelasan kepada pembimbing tentang evaluasi hasil
kegiatan penyuluhan

E. Setting Tempat
Keterangan : : Layar : Pembimbing
: Observer
: Moderator : Peserta
: Penyaji
: Fasilitator
Kegiatan Penyuluhan Kesehatan
Tahapan dan Kegiatan Peserta
No Kegiatan Penyuluhan
Waktu Penyuluhan
1 Pembukaan 5 menit  Mengucapkan Salam  Menjawab salam
 Memperkenalkan diri dan anggota  Memperhatikan dan
mahasiswa mendengarkan
 Menjelaskan Kontrak waktu
 Menjelaskan tujuan penyuluhan
 Menyebutkan materi yang akan
disampaikan
2 Pelakasanaan 20 menit  Menggali pengetahuan audiens  Memperhatikan
tentang pengertian gizi seimbang
 Memberikan reinforcement positif  Mendengarkan
 Menjelaskan pengertian gizi  Mendengarkan
seimbang
 Menggali pengetahuan audiens  Menjawab

tentang manfaat gizi seimbang ibu


melahirkan
 Memperhatikan
 Memberikan reinforcement positif
 Mendengarkan
 Menggali pengetahuan peserta
tentang dampak kekurangan gizi
ibu melahirkan
 Memberikan reinforcement positif
 Memperhatikan
 Menggali pengetahuan peserta
 Mendengarkan
tentang kebutuhan gizi ibu
menyusui
 Memberikan reinforcement positif  Memperhatikan
 Menggali pengetahuan peserta  Mendengarkan
tentang pengaturan makan ibu  menjawab
menyusui setiap hari
 Memberikan reinforcement positif

3 Penutup  Menjelaskan kesimpulan dan  Mendengarkan dan


5 menit mengevaluasi hasil penyuluhan berperan aktif dalam
menyampaikan materi
yang diberikan
 Menyampaikan salam penutup  Membalas salam
penutup

G. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a. Mahasiswa dan peserta sudah berada pada posisi yang telah
direncanakan
b. Tempat dan alat sesuai dengan perencanaan
2. Evaluasi proses
a. Peserta mengikuti penyuluhan sampai selesai
b. Diharapkan tidak ada peserta yang keluar selama penyuluhan
berlangsung
c. Peserta dapat mengikuti penyuluhan dengan tenang
d. Peserta berperan aktif dalam penyuluhan
e. 50% peserta aktif dalam penyuluhan
f. 75 % peserta tidak meninggalkan ruangan selama penyuluhan
3. Evaluasi hasil
Diharapkan klien mampu :
a. Peserta mampu menjelaskan gizi seimbang bagi ibu menyusui
b. Peserta mampu menjelaskan pengaturan makan sehari-hari ibu
menyusui
c. Peserta mampu menyebutkan manfaat gizi seimbang ibu menyusui
d. Peserta mampu menyebutkan dampak kekurangan gizi ibu menyusui
e. Peserta mampu menyebutkan kebutuhan gizi ibu menyusui

MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian Gizi Seimbang
Gizi seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat-
zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan
memperhatikan prinsip keanekaragaman atau variasi makanan, aktivitas fisik,
kebersihan dan berat badan ideal. (Godam, 2011)
Gizi seimbang mengandung 3 zat gizi utama yaitu:

1. Zat tenaga (yang terdiri dari karbohidrat dan  lemak)


2. Zat pembangun  (yang terdiri dari protein)
3. Zat pengatur (yang terdiri dari vitamin dan mineral) (Godam,
2011)

B. Manfaat Gizi Seimbang

1. Untuk melakukan aktivitas.


2. Melakukan berbagai proses di dalam tubuh.
3. Mengembalikan alat-alat kandungan ke keadaan sebelum hamil.
4. Sebagai cadangan dalam tubuh.
5. Sangat erat kaitannya dengan produksi ASI yang diperlukan untuk
pertumbuhan bayi.

Jika ibu berhasil memenuhi gizi seimbang saat menyusui, maka


pertumbuhan bayi juga akan berhasil dan tubuh ibu bisa menjadi sehat dan
kuat serta kualitas dan kuantitas produksi ASI menjadi baik. (Godam,
2011)

C. Dampak kekurangan gizi pada ibu menyusui


Ibu menyusui sering kekurangan energi karena kebutuhan ibu menyusui
yang meningkat tidak diimbangi dengan pola makan ber-Gizi Seimbang.

Pada bayi 
 Proeses tumbuh kembang terganggu
 Daya tahan tubuh menurun sehingga bayi mudah sakit
 Mudah terkena infeksi
 Menimbulkan gangguan pada mata ataupun tulang

Pada ibu

 Gangguan pada mata


 Kerusakan gigi dan tulang
 Mengalami kekurangan gizi dan darah
 Kualitas ASI menurun. (Atikah, P dan Erna, K. 2011)

D. Kebutuhan Gizi Ibu Menyusui


1. Karbohidrat
2. Saat 6 bulan pertama menyusui, kebutuhan ibu meningkat sebesar 65 gr
per hari atau setara dengan 1 ½ porsi nasi.
3. Protein
4. Sangat diperlukan untuk peningkatan produksi air susu. Ibu menyusui
membutuhkan tambahan protein 17 gr atau setara dengan 1 porsi daging
(35 gr) dan 1 porsi tempe (50gr).
4. Lemak
5. Lemak berfungsi sebagai sumber tenaga dan berperan dalam produksi ASI
serta pembawa vitamin larut lemak dalam ASI. Kebutuhan minyak dalam
tumpeng gizi seimbang sebanyak 4 porsi atau setara dengan 4 sendok the
minyak (20 gr). Lemak yang dipelukan untuk ibu menyusui yaitu lemak
tak jenuh ganda seperti omega-3 dan omega-6

6. Vitamin dan mineral


 Ibu menyusui membutuhkan lebih banyak vitamin & mineral dari
ibu hamil. Kadar vitamin dalam ASI sangat dipengaruhi oleh
vitamin yang dimakan ibu, jadi suplementasi vitamin pada ibu akan
menaikkan kadar vitamin ASI.
 Vitamin yang penting dalam masa menyusui adalah vitamin B1,
B6, B2, B12, vitamin A, yodium & selenium. Jumlah kebutuhan
vitamin & mineral adalah 3 porsi sehari dari sayuran dan buah-
buahan.
 ibu menyusui rentan terhadap kekurangan gizi. Untuk
mencegahnya, Anda memerlukan suplemen baik berupa makanan
maupun vitamin dan mineral khususnya vitamin A dan zat besi.

7. Cairan
 Ibu menyusui  sangat membutuhkan cairan agar dapat
menghasilkan air susu dengan cepat. Dianjurkan minum 2-3 liter
air per hari atau lebih dari 8 gelas air sehari (12-13 gelas sehari).
Terutama saat udara panas, banyak berkeringat dan demam sangat
dianjurkan untuk minum >8 gelas sehari.
 Waktu minum yang paling baik adalah pada saat bayi sedang
menyusui atau sebelumnya, sehingga cairan yang diminum bayi
dapat diganti.10  Kebutuhan cairan dapat diperoleh dari air putih,
susu, jus buah-buahan dan air yang tersedia di dalam makanan.
(Atikah, P dan Erna, K. 2011)
E. Pengaturan makan sehari- hari ibu menyusui

1. Nasi 1 porsi = 3/4 gls = 100 g = 175 kkal


2. Daging 1 porsi= 1 ptg sdg = 35 gr= 75  kkal
3. Tempe 1 porsi = 2 ptg sdg = 50 gr = 75 kkal
4. Sayur 1 porsi= 1 gls = 100 gr = 25 kkal
5. Buah 1 porsi= 1-2 bh= 50-190 gr = 50 kkal
6. Minyak 1 prosi= 1 sdt = 5 gram = 50 kkal
7. Susu bubuk (tanpa lemak) 1 porsi= 4 sdm = 20 gr = 75 kkal
8. Gula 1 porsi= 1 sdm= 13 gram = 50 kkal

Sumber : Kurniasih dkk, 2010

DAFTAR PUSTAKA
Atikah, P dan Erna, K. 2011. Ilmu Gizi untuk Keperawatan dan Gizi
Kesehatan. Yogyakarta: Mulia Medika.

Kurniasih, D,. Hilmansyah, H., Astuti, M.P. & Imam, S. 2010. Sehat & Bugar
Berkat Gizi Seimbang. Jakarta : P.T Penelitian Sarana Bobo.

Godam. 2011. Arti Definisi/ Pengertian Gizi Seimbang pada Manusia.


http://organisasi.org/arti-definisi-pengertian-gizi-seimbang-pada-manusia-zat-
tenaga-pengatur-pembangun. Diakses tanggal 26 Juli 2016.

Padang,........................2019
Ketua Kelompok
(Putri Mayang Sari, S.Kep)

Disetujui Oleh :

Pembimbing Akademik Pembimbing Akademik

(Ns. Ledia Restipa, M.Kep) (Ns. Meta Iskandi, M.Kep)

Pembimbing Klinik Pembimbing Klinik

(Ns. Rika Gusneri, S.Kep) ( Fitri Apriliani, S. Tr. Keb)

Anda mungkin juga menyukai