Oleh :
DWI AYU SAFITRI
1701021008
Oleh :
DWI AYU SAFITRI
1701021008
i
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Artikel ini telah diperiksa oleh pembimbing dan telah disetujui untuk
dipertahankan dihadapan Tim Penguji Artikel Program Studi
Diploma III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Jember
Pembimbing I
ii
LEMBAR PENGUJI ARTIKEL
Dewan Penguji Ujian Artikel Pada Program Studi Diploma III Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Jember
Ketua Penguji
Penguji Anggota II
iv
DAFTAR ISI
Halaman
ARTIKEL JURNAL..................................................................................................................i
PERNYATAAN PERSETUJUAN.....................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................................................iii
LEMBAR PENGUJI ARTIKEL........................................................................................iv
DAFTAR ISI................................................................................................................................v
ABSTRAK....................................................................................................................................1
ABSTRACT...................................................................................................................................2
PENDAHULUAN......................................................................................................................3
TUJUAN........................................................................................................................................3
METODE......................................................................................................................................3
HASIL DAN PEMBAHASAN..............................................................................................3
KESIMPULAN DAN SARAN..............................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA....................................................Error! Bookmark not defined.
v
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. W DENGAN
ISOLASI SOSIALDI PUSKESMAS TEMPUREJO
KABUPATEN JEMBER
Oleh:
1) 2)
Dwi Ayu Safitri , komarudin
1)
Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember,
2)
Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember
ABSTRAK
1
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. W DENGAN
ISOLASI SOSIAL DI PUSKESMAS TEMPUREJO
KABUPATEN JEMBER
ABSTRACT
Background: According to the World Health Organization (2009) estimates
that 450 million people worldwide have mental disorders, around 10% of
adults experience mental disorders now and 25% of the population are
expected to experience mental disorders at a certain age during their lives. By
using the nursing process by looking at prediposition factors consisting of
genetics, personality, loss of object, aggression theory turns to oneself,
cognitive models, helplessness, behavioral models, biologic models. While the
precipitating factors consist of: biological factors, psychological factors,
sociocultural factors.
2
PENDAHULUAN METODE
Proporsi rumah tangga yang Metode penulisan Karya
memiliki ART Gangguan jiwa Tulis Ilmiah ini menggunakan
skizofrenia yang di pasung menurut pendekatan proses keperawatan yang
tempat tinggal mencapai 18,2% di terdiri dari dilakukan di Wilayah
daerah pedesaan. Sementara di kerja Puskesmas tempurejo pada
perkotaan proporsinya mencapai bulan Desember 2019.
10,7%. Sedangkan angka prevelensi
Metodologi yang digunakan
seumur hidup skizofrenia di dunia
adalah pendekatan proses
bervariasi berkisar 4 per mil sampai
keperawatan dengan teknik
dengan 14,3 %. (RISKESDAS,
pengumpulan data melalui
2018)
wawancara, observasi, studi
Menarik diri merupakan dokumentasi dan studi pustaka.
reaksi yang ditampilkan individu
yang dapat berupa reaksi fisik HASIL DAN
3
belum mampu melakukan SP 1 pasien, Pasien memahami apa itu
klien tidak menjawab pertanyaan Isolasi soasial, Keluarga pasien
secara langsung, kontak mata memahami cara
kurang, dan dalam perkembangan mendemonstrasikan apa yang
sudah mulai baik kkarena sudah diajarkan perawat. SP 2 Keluarga:
mau bertemu dengan orang lain, SP Melatih keluarga mempraktekkan
2 klien Subjektif:pasien cara merawat pasien dan keluarga
mengatakan kabarnya baik, Pasien dapat memberikan obat dengan
mengatakan mau berkenalan dengan benar dan teratur kepada klien.
perawat lain. Objektif: Pasien Subjektif:Keluaraga pasien
tampak semangat, Pasien kooperatif berbicara dengan pasien. Objektif:
saat ditanya, Adanya kontak mata, Keluarga pasien mempraktekkan
Pasien sedikit tersenyum, Pasien apa yang diajarkan oleh perawat,
sedikit tidak malu, Pasien sudah Keluarga pasien melakukan
tidak menunduk lagi saat berbicara, interkasiraksi dengan pasien.
Pasien mau bercerita dan
.
menjelaskan pada perawat dan
perawat lain. Pembahasan
4
keperawatan karena keluarga saling percaya dengan pasien
tidak memberikan koping yang maupun dengan keluarga, dengan
baik dengan cara membiarkan menggunakan Strategi pelaksanaan
klien dan tidak ada motivasi tindakan keperawtan
keluarga dan klien dalam mempermudah kita untuk mencapai
memberikan obat secara rutin. evaluasi yang baik untuk pasien. SP
Pendekatan antara mahasiswa dan 1 Pasien membina hubungan saling
klien mampu menceritakan percaya dengan pasien
tentang kesedihan hatinya menggunakan prinsip komunikasi
ditinggal selingkuh istrinya dan di terapeutik. SP 2 kepada pasien
tinggal pergi pada tahun 2018 Mengajarkan pasien berinteraksi
sebab istrinya tidak mau dengan secara bertahap (berkenalan dengan
Tn.W yang sedang bekerja jauh. orang pertama -seorang perawat).
Membina hubungan saling SP 1 keluarga Memberikan
percaya pada klien gangguan penyuluhan kepada keluarga
isolasi sosial kadang-kadang perlu tentang masalah isolasi sosial,
waktu yang lama dan interaksi yang penyebab, dan cara merawat pasien
singkat dan sering, karena tidak dengan isolasi sosial. SP 2
mudah bagi klien untuk percaya keluaraga Melatih keluarga
pada orang lain. Sumber koping mempraktekkan cara merawat
Menurut Stuart, 2006, sumber pasien dan keluarga dapat
koping yang berhubungan dengan memberikan obat dengan benar dan
respon social maladaptif meliputi teratur kepada klien.
keterlibatan dalam hubungan
.
keluarga yang luasan teman,
hubungan dengan hewan peliharaan KESIMPULAN DAN SARAN
dan penggunaan kreatifitas untuk Kesimpulan Pada pengkajian
mengekspresikan stress difokuskan pada Isolasi Sosial dan
interpersonal missal, kesenian, pola afek emosi dan perilaku yaitu
music atau tulisan. Maka untuk karena klien mengatakan enggan
melakukan implementasi berbicara dan bertemu dengan
keperawatan mencakup hubungan orang lain, dan pasien memilih
5
untuk mengurung diri untuk penyembuhan dan pemulihan
merenung. Evaluasi yang telah klien.
dilaksanakan oleh penulis pada 4. Perawat selanjutnya
Tn.W di Puskesmas Tempurejo Penulisdiharapkanmampu
Kabupaten Jember diperoleh data: menambahwawasandan
klien dapat membina hubungan pengetahuanagardapat
saling percaya terbukti klien akrab memahami dan
dengan mahasiswa praktik, klien mengaplikasikanya di dalam
mampu mengenal isolasi sosial, masyarakat.
dengan cara berinteraksi dengan
orang lain terutama keluarga.
Daftar pustaka
1. Penulis
Abidin, A. (2017). ISOLASI
Penulis mampu memahami
SOSIAL.
karakter dan pembelajaran dari
klien dengan isolasi sosial sesuai www.academia.edu.
dengan ketentuan.
2. Pelayanan Kesehatan Aini, Nur. (2018). Teori Model
6
dinkes. (2014, januari 2). Pitono hari, N. d. (2016). jurnal.
KESEHATAN KABUPATEN
RISKESDAS. (2018). hasil utama
JEMBER TAHUN 2014 , hal.
Rikesdas 2018. Badan
8-10.
penelitian dan
Standar Asuhan
Info Medika.
gangguan jiwa.pdf.
www.researchgate.net.
AJAR KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA. In i. z.
KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA.
Yogyakarta.