Anda di halaman 1dari 10

NAMA : TANIA ANDRIANI

NPM : 19.22.090
PRODI : S.KEB 2 B

KARAKTERISTIK IBU BERSALIN KAITANNYA


DENGAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA 1 DI
KOTA BOGOR

HASIL PENELITIAN :

1.Karakteristik Ibu Bersalin


Gambaran distribusi frekuensi Paritas, Usia, dan Pendidikansubjek
penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 1
Distribusi Frekuensi ParitasResponden

Paritas Jumlah n=56 Prosentase(%)


Primi 21 37.5
Multi 35 62.5
Total 56 100

Dari hasil penelitian, diperoleh jumlah responden sebagian besar (62.5%)


merupakan multiparaatau pernah melahirkan sebelumnya.

Tabel 2
Distribusi Frekuensi Usia Responden

Usia Ibu Bersalin Jumlahn=56 Prosentase (%)

< 20 dan >35 tahun 12 21.4


20-35 tahun 44 78.6
Total 56 100

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar


responden berusia reproduksi sehat yaitu 20-35 tahunsebanyak 78.6%.
Tabel 3
Distribusi Frekuensi Pendidikan Responden

Pendidikan Jumlah n=56 Prosentase (%


Pendidikan
Tinggi ≥ SMA 31 55.4
Rendah < SMA 25 44.6
Total 56 100
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar
pendidikanresponden tergolong tinggi yaitu sebanyak 55.4% pendidikan
menengah keatas.

2. Intensitas Nyeri Kala 1 Persalinan


Dari hasil penelitian, diperoleh intensitas nyeri kala 1 persalinan sebagian
besar merasa nyeri sangat hebat yaitu sebanyak 50 %.
Gambaran distribusi frekuensi intensitas nyeri kala 1 persalinan yang
dirasakan subjek penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 4
Distribusi Frekuensi Intensitas Nyeri Kala 1 Persalinan
Intensitas Nyeri Kala 1 Jumlahn=56 Prosentase (%)
Nyeri Ringan 2 3.6
Nyeri Hebat 26 46.4
Nyeri Sangat Hebat 28 50.0

3.Hubungan Karakteristik Ibu Bersalin dengan Intensitas Nyeri kala 1


Persalinan
Analisis hasil penelitian tidak menggunakan uji Chi-Squarekarena tidak
memenuhi syarat yaitu terdapat sel yang nilai expected-nya kurang dari
lima, oleh karena itu uji yang dipakai adalah uji alternatifnya yaitu uji
Kolmogorov-Smirnov. Adapun hasil analisi untuk melihat hubungan antara
paritas, usia, dan pendidikan respondendenganintensitasnyeri kala 1
persalinan di puskesmas Kota Bogor disajikan dalam tabel berikut:

Tabel 5
Hubungan Paritas ibu dengan intensitas nyeri kala 1 persalinan
Intensitas Nyeri
Nyeri Ringan Nyeri Hebat Nyeri Sangat Hebat
P
Paritas
n % n % n %
Multipara 1 2.9 16 45.7 18 51.4
0.138
Primipara 1 4.8 10 47.6 10 47.6
Total 2 3.6 26 46.4 28 50.0
Keterangan :p =Uji Kolmogorov-Smirnov
Dari tabel 5 tampak bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara
paritas ibu dengan intensitas nyeri kala 1 persalinan, nilai p > 0,05.

Tabel 6
Hubungan Usia ibu dengan intensitas nyeri kala 1 persalinan

Intensitas nyeri P
Nyeri Nyeri Hebat Nyeri Sangat
Usia
Ringan Hebat
N % n % n %
<20 dan >35 1 8.3 6 50.0 5 41.7
tahun 0.326
20-35 tahun 1 2.3 20 45.5 23 52.3
Total 2 3.6 26 46.4 28 50.0
Keterangan : p =Uji Kolmogorov-Smirnov
Dari tabel 6 tampak bahwatidakterdapat hubungan yang bermakna antara
usia respondendengan intensitas nyeri kala 1 persalinan, nilai p > 0,05.

Tabel 7
Hubungan Pendidikan Responden dengan intensitas nyeri kala 1
persalinan
Intensitas nyeri
Pendidikan Nyeri Ringan Nyeri Hebat Nyeri Sangat Hebat P

N % n % n %
Rendah 1 4.0 14 56.0 10 40.0 0.672
Tinggi 1 3.2 12 38.7 18 58.1
Total 2 3.6 26 46.4 28 50.0
Keterangan : p =Uji Kolmogorov-Smirnov
Dari tabel 7 tampak bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara
pendidkan responden dengan intensitas nyeri kala 1 persalinan, nilai p >
0,05.

Jurnal Kebidanan Volume 3, Nomor 4, Oktober2017


http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kebidanan/article/v
iewFile/624/558

Cara Mempublikasikan Hasil Penelitian Baik


Secara Nasional Maupun Internasional

1. Publikasi Melalui OJS 


Cara pertama adalah publikasi secara online melalui website OJS,
prosesnya sendiri sudah online dari awal sampai akhir. Berikut detail
langkah-langkahnya: 

 Melakukan submit  atau memasukan artikel karya ilmiah di website


OJS. 
 Mengunggah file karya ilmiah yang akan dipublikasikan. 
 Mengisi metadata dari naskah karya ilmiah yang ingin dipublikasikan.
Mulai dari nama, judul, abstrak, dan lain-lain. 
 Mengunggah file tambahan, misalnya untuk gambar hasil maupun
proses penelitian dan bisa juga data penelitian dalam bentuk tabel. 
 Muncul ringkasan dari semua file yang diunggah di OJS, jika dirasa
sudah selesai silahkan klik tombol “Finish Submission”. 

Setelah semua tahapan tersebut selesai, maka Anda bisa mengecek status
dari karya ilmiah yang dipublikasikan. Yakni di menu user home dan pilih
tombol “Active Submission”. 

2. Publikasi Melalui Ridwan Institute 


Pilihan kedua untuk publikasi di jurnal ilmiah nasional adalah ke Ridwan
Institute, dan sama seperti di OJS disini juga sifatnya sudah online. Lebih
detail untuk proses publikasi oleh pihak Ridwan Institute disarankan
menghubungi kontak Customer Service yang disediakan. 

Kemungkinan masih banyak lagi pilihan tempat untuk mendukung proses


publikasi ke jurnal ilmiah nasional. Silahkan mencoba mengakses informasi
lebih banyak dari berbagai sumber. 

Mempublikasikan sebuah karya ilmiah menjadi tanggung jawab sosial


peneliti dan penyusun karya ilmiah tersebut. Sebab tanpa publikasi maka
sebuah karya ilmiah tidak akan bermanfaat dan memiliki makna. 

Sampai saat ini publikasi untuk karya ilmiah di dalam jurnal ilmiah  nasional
masih terbilang kurang. Diharapkan dengan dukungan berbagai pihak baik
dari perguruan tinggi maupun pemerintah, semakin banyak publikasi
dilakukan para dosen. 

PENGERTIAN JURNAL NASIONAL DAN JURNAL


INTERNASIONAL
JURNAL NASIONAL
Adalah terbitan berkala mempublikasikan karya ilmiah berbentuk artikel
ilmiah yang terkompilasi dalam format jurnal yang berskala nasional.
1.Karya ilmiah yang Orisinil, bukan Plagiat
Orisinil berarti karya milik sendiri. Untuk dapat menerbitkan karya pada
jurnal maka keaslian karya menjadi penting. Pastikan tulisan ilmiah kita
bebas dari kemiripan dengan karya orang lain atau bahkan sama dengan
karya orang lain. Itu jelas plagiat.
Untuk memastikan bahwa tulisan kita tidak plagiat, maka bisa gunakan
beberapa tools cek plagiasi seperti turnitin atau plagiarism checker.
Standar plagiasi setiap jurnal berbeda, ada yang 20% juga ada yang 30%.
Cek lebih lebih dulu dengan aturan masing – masing jurnal.
Perlu kita ingat, cek plagiasi ini penting. Karena jika karya kita terbukti
secara sah plagiat, maka ada sejumlah konsekuensi negatif.

2. Ikuti Aturan Penerbit Jurnal


Beberapa aturan yang harus diikuti author saat akan submit jurnal
biasanya adalah sebagai berikut:
 Kesesuaian Template Jurnal
 Aturan Kutipan
 Ketentuan Bibliografi
 Ikuti publications ethic
 Lolos plagiasi
 Focus dan Scope
Dengan mengikuti beberapa aturan publikasi tersebut, maka akan lebih
memudahkan editor untuk melakukan verifikasi. Supaya submission kita
diterima.

3. Submit Sesuai Bidang Ilmu


Pada point 2 di atas saya singgung tentang focus dan scope, ya kira – kira
intinya sama. Bahwa kita saat menerbitkan naskah ilmiah pada penerbit
jurnal harus sesuai bidang ilmu.
Misal ilmu manajemen, maka submit pada jurnal bidang tersebut. Atau bisa
juga pilih jurnal dengan rumpun ilmu sosial.

4. Topik Jurnal Terkini atau Update


Akan lebih mudah dipilih oleh penerbit jurnal jika tulisan kita terbaru atau
mengikuti isu dan perkembangan ilmu terkini. Karena yang jadi
pembahasan sejalan dengan perubahan yang terjadi. Selain itu topik yang
segar lebih menarik untuk menjadi referensi banyak tulisan lainnya,
daripada pembahasan yang basi atau sudang kadaluarsa.

 Tempat Publikasi Jurnal Gratis


Menerbitkan jurnal secara gratis cukup mudah, meskipun sudah banyak
jurnal berbayar. Untuk dapat menemukannya, mari kita coba sejumlah tips
berikut ini.
1. Ikut dalam Asosiasi (Apapun)
Dalam dunia akademis saat banyak asosiasi, baik itu profesi maupun
asosiasi kelembagaan. Nah, dalam asosiasi itu banyak orang sebagai
anggota dari berbabagai institusi (termasuk pengelola jurnal).
Dari kegiatan tersebut pasti akan muncul dan kurun waktu tertentu ada
permintaan untuk saling tukar tempat publikasi ilmiah.
2. Gabung Grup Telegram
Kiini telah banyak grup komunikasi dengan jumlah peserta hingga ribuan di
telegram. Yaitu grup berkumpulnya dosen seluruh Indonesia. Didalamnya
selalu ada informasi undangan untuk menulis jurnal. Seringnya menulis
jurnal secara gratis.
3. Melalui Open Jurnal System Secara Langsung
Anda bisa mencari alamat website jurnalnya atau disebut OJS, tentu
dengan keilmuan yang relevan. Kemudian kita bisa kontak pengelolanya
atau melihat info detail dari web, lalu melakukan submit jurnal secara
online.
4. Menulis Pada Jurnal Internal
Setiap lembaga pendidikan tinggi pasti memiliki jurnal ilmiah internal
(sendiri). Nah, ini adalah langkah paling mudah untuk mendapatkan tempat
publikasi jurnal gratis. Bisa dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa.
5. Kenal dengan Pengelola Jurnal
Ini juga termasuk cara yang paling mudah untuk menerbitkan jurnal gratis.
Tidak hanya itu tapi kecenderungannya tulisan kita pasti dipublikasi tanpa
proses yang ribet. Kan namanya juga kenal.
6. Melalui Forum yang Relevan
Saya pastikan terdapat dapat forum diluar sana, melalui platform apapun.
Dari forum yang relevan seperti yang dibentuk oleh Relawan Jurnal
Indonesia selalu ada info publikasi.
7. Tips Tambahan
Untuk mengetahui apakah penerbit jurnal bisa publikasi secara gratis
adalah:
 Lihat ada Apa Ada Info Tarif di Website OJS nya
 Pengelola jurnal dari kampus swasta (Klaster Rendah)
 Jurnal yang Tidak terakreditasi (Cek data ISSN di Lipi)
 Reputasi jurnal rendah (indexing biasa saja)
 Jurnal terakreditasi tertentu (Butuh penelusuran)
 Jurnal reputasi baik tertentu (Butuh penelusuran)

JURNAL INTERNASIONAL
adalah jurnal hasil dan publikasikan pada jurnal yang memenuhi syarat
jurnal internasional dan bisa correspondensi keasliannya.
dengan kata lain jurnal internasional menjadi pembeda dari jurnal lainnya
karena mempunyai tingkatan yang lebih global dari dengan jurnal nasional.

Berikut langkah – langkah Publikasi Jurnal Internasional


Memiliki naskah artikel jurnal yang akan publish (berbentuk draft)
Tahap pertama adalah artikel yang berdasarkan hasil penelitian seseorang,
memiliki buku referensi yang tarap internasional dan ternama, juga memiliki
rujukan sumber primary. tentu yang berbahasa inggris atau bahasa
pengakuan PBB dalam hasil penelitian tersebut

Terjemahkan bahasa secara profesional keilmuwannya


Semua jurnal yang berbentuk internasional pastinya menggunakan bahasa
yang sesuai SK PBB salah satunya bahasa inggris atau bahasa lainnya,
terjemah ini bukan hanya menenrjemahkan pada bahasa tujuan akan tetapi
terjemahan yang menyesuaikan dengan konteks keilmuwan, tujuan dan
maksud artikel itu sendiri.
Mempunyai jurnal yang relevan dengan rumpun keilmuwan
Rujukan jurnal yang terindeks tentunya sangat penting dalam memilih
artikel relevan, rekomendasi situs untuk mencari jurnal internasional
antaranya: Scopus, Thomson Reuters, Elsevier, Proquest.
Bagus tidaknya nilai tergantung seberapa tinggi Impact factor jurnal itu
sendiri.
Lihat Jurnal yang sesuai
Format artikel sesuaikan dengan format yang berlaku suatu penerbit jurnal
internasional, hal yang harus tahu sebagai berikut ; tabel, gambar, grafik,
dan lainnya, untuk meningkatkan peluang jurnal kamu akan terbit.

Cara Submit publikasi Jurnal Internasional


pada tahap ini ada beberapa pengelola jurnal yang memiliki sistem submit
yang berbeda, salah satunya ridwan institute yang memiliki penerbitan
jurnal internasional ( Jsss.co.id ), publish artikel jurnal internasional dengan
skala terbitan 2 bulan sekali dengan rumpun keilmuwan sosial.
Jika Artikel Accepted oleh penerbit, maka bisa terbit pada penerbit, apabila
sudah melengkapi administrasi.
Jika artikel Rejected, bisa memilih jurnal lain dengan IF yang lebih rendah
dan mengikuti prosedur yang sama.
Tunggu Proses Review
Setelah artikel Accepted oleh penerbit, kemudian dengan langkah reveiw,
oleh peer reveiwer, rentan waktu proses reviewer mulai dari yang tercepat
1 hingga yang sedikit lama 8 bulan.

Revisi
Reviewer akan memberikan masukan sesuai rekomendasi reviewer
sejawat. Hampir 90% revisi penulis pemula adalah mengenai bahasa.
maka pada proses penerjemahan harap secara profesional oleh peneliti
atau pu menggunakan jasa translate.

Pembayaran
untuk harga sendiri relatif tergantung pada penerbit yang mematok harga,
biasanya harga sebanding pada kualitas proses dan hasil jurnal itu sendiri.
kisaran dari $30 sampai $5000.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa menjadi rujukan
pada pembuatan jurnal internasional. untuk yang akan submit jurnal
nasional baca juga artikel cara mudah membuat jurnal nasional

Anda mungkin juga menyukai