Anda di halaman 1dari 3

SMK INST. INDO.

KTA JUDUL: NAMA :


BID. Keahl : T. Listrik KELAS :
PEMELIHARAAN DAN
PROG. : TITL TANGGAL :
PERBAIKAN KIPAS ANGIN
SEM/THN : 2/I WAKTU : 4 X 45 menit

I. TUJUAN

1. menjelaskan prinsip kerja Kipas Angin


2. menyebutkan bagian-bagian utama Kipas Angin
3. mengidentifikasi beberapa permasalahan pada Kipas Angin
4. menerangkan beberapa kemungkinan penyebab kesalahan beserta langkah
pemecahannya.

II. TEORI DASAR

Kipas angin merupakan alat listrik rumah tanga yang berfungsi untuk
menciptakan hembusan/ aliran udara. Selain itu kipas angina juga dapat
digunakan sebagai alat untuk menghisap/ mengalirkan udara bersih maupun
kotor dan berfungsi sebagai ventilator.

Terdapat beberapa model kipas angin dengan jenis motor yang berbeda-
beda. Pada umumnya kipas angin berdaya kecil menggunkan motor jenis
Shaded pole, sedangkan untuk ukuran menengah dan besar menggunakan
motor kapasitor dengan kecepatan bervariasi.

III. ALAT DAN BAHAN

1. Alat:
a. Buzzer, AVO meter
b. Obeng minus lengkap, obeng plus lengkap
c. Tang kombinasi
2. Bahan:
Kipas Angin, minyak pelumas

IV. KESELAMATAN KERJA

1. Gunakan pakaian keselamatan kerja


2. Hati-hati dengan tegangan kerja 220V AC
3. Hati-hati dengan peralatan tangan yang tajam
4. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya

V. LANGKAH KERJA
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Bongkarlah pesawat (Kipas Angin)
3. Catatlah prosedur pembongkarannya
4. Lakukan pengetesan terhadap komponen2 utamanya
5. Ukurlah Tegangan Sumber, dan Tahanan Kumparan Statornya
6. Gambarkan diagram kelistrikannya
7. Rakitlah kembali seperti semula
8. Simpulkan prinsip kerjanya.
9. Catat dan Buatlah dalam laporan pelaksanaan

VI. GAMBAR KERJA

Pemotong/kutub
banyangan rotor poros
bayangan motor

lilitan
kumparan

VII. PETUNJUK

1. Untuk menghindari kesulitan dalam perakitan kembali komponen-komponen


Kipas angin, catatlah secara teratur urut-urutan pembongkaran dari awal
hingga akhir, jika perlu berilah nomer urut pada setiap komponen sehabis
melakukan pembongkaran pesawat, satu demi satu.

2. Pisahkan secara jelas antara komponen satu dengan lainnya, jangan sekali-
kali dicampur aduk dalam satu tempat.

3. Gunakan peralatan tangan dan alat tester sesuai dengan fungsinya selama
Anda bekerja.
VIII. PENILAIAN PEKERJAAN

SKOR SKOR
KOMPETENSI YANG DINILAI
YA CUKUP KURANG TIDAK REAL

1 Pelaporan 40
Kaidah dan sistematika
10 8 5 0
penulisan
Langkah Kerja 10 8 5 0
Gambar kerja dan
10 8 5 0
Rangkaian
Kesimpulan 10 8 5 0
JUMLAH
2 Pelaksanaan 40
Keberhasilan Pengujian 20 15 7 0
Selesai Sesuai Jadw al 10 8 5 0
Rapi dan bersih 10 8 5 0
JUMLAH
3 Keselam atan Kerja 20
Prosedur Pelaksanaan 10 8 5 0
Penggunaan alat dan
10 8 5 0
keselamatan
JUMLAH
JUMLAH NILAI (1 + 2 + 3)

Instruktur,

Wasono, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai