Kepada :
di
Padang
Dengan Hormat,
Sehubungan dengan gugatan Perdata terhadap Negara Republik Indonesia Cq Kepala
Kepolisian Negara Republik Indonesia Cq Kepala Badan Reserse Kriminal Indonesia Cq Kepala
Kepolisian Daerah Sumatera Barat Cq Direktur Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Sumatera
Barat selanjutnya disebut Tergugat I dalam menghadapi gugatan Perdata Nomor:
133/Pdt.G/2020/PN.Pdg tanggal 15 September 2020 yang diajukan oleh NATALIA ANA selaku
Penggugat di Pengadilan Negeri Kelas I A Padang yang telah terdaftar di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Padang dengan perkara Nomor: 133/Pdt.G/2020/PN.PDG tanggal 15
September 2020, kami yang bertanda tangan dibawah ini:
1. NINA FEBRI LINDA, S.H., M.H. Komisaris Besar Polisi Nrp 68020521
Jabatan Kabidkum Polda Sumbar
12. FAISAL SAFUTRA, S.H., M.H. Inspektur Polisi Dua Nrp 83120052
Jabatan Pamin 6 Subbagrenmin Bidkum
Polda Sumbar
14. FUADIL MUTTAQIN, S.H., M.H. Ajun Inspektur Polisi Dua Nrp 85050258
Jabatan PS. Pamin 4 Subbagrenmin Bidkum
Polda Sumbar
15. JOHAN CHANDRO, S.H., M.H. Brigadir Polisi Kepala Nrp 84021178
Jabatan PS. Pamin 1 Subbagrenmin Bidkum
Polda Sumbar
17. REDHO REVA RIZKI, S.H. Brigadir Polisi Satu Nrp 96050421
Jabatan Ba Ditresnarkoba Polda Sumbar
Baik sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama dalam hal ini bertindak selaku Kuasa
Hukum Negara Republik Indonesia Cq Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Cq Kepala
Badan Reserse Kriminal Indonesia Cq Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat Cq Direktur
Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Sumatera Barat selaku Tergugat I dalam perkara
Nomor: 133/Pdt.G/2020/PN.Pdg tanggal 15 September 2020, berdasarkan:
2. Surat Kuasa Khusus Dirresnarkoba Polda Sumbar tanggal 27 Oktober 2020 yang telah
didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kelas I A Padang Nomor:
625/PF.PDT/2020/Pn.Pdg tanggal 18 November 2020.
Dengan ini Tergugat I mengajukan Eksepsi dan Jawaban atas Gugatan Perdata yang
diajukan oleh NATALIA ANA selaku Penggugat, sebagaimana akan diuraikan di bawah ini:
Bahwa Tergugat I membantah dan menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil yang
dikemukakan oleh Penggugat, kecuali terhadap hal-hal yang Tergugat I akui secara tegas
dalam jawaban ini dan selanjutnya akan Tergugat I uraikan sebagaimana tersebut di bawah ini:
I. DALAM EKSEPSI
Bahwa Gugatan Perdata yang diajukan oleh NATALIA ANA selaku Penggugat
terhadap Tergugat I tidak tepat dengan alasan bahwa terkait gugatan perbuatan
melawan hukum yang diajukan oleh Penggugat yang menyatakan bahwa Tergugat I
dalam hal ini telah mengeluarkan Surat Direktur Reserse Narkoba Polda Sumatera
Barat Nomor: B/1174/X/2020/Ditresnarkoba tanggal 7 September 2020 perihal
permintaan pemblokiran harta kekayaan merupakan perbuatan melawan hukum
adalah merupakan dalil yang keliru.
Dapat Tergugat I jelaskan bahwa Ditresnarkoba Polda Sumbar telah melaksanakan
Penyidikan Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika berdasarkan Surta Perintah
Penyidikan Nomor: Sp.Sidik/13/VIII/2020/Ditresnarkoba tanggal 10 Agustus 2020
dan tindakan Tergugat I dalam melakukan permintaan pemblokiran harta
kekayaan merupakan termasuk rangkaian proses Penyidikan yang
dilakukan oleh Ditresnarkoba Polda Sumbar sebagaimana yang diatur
dalam Peraturan Perundang-Undangan yang terkait dengan pemblokiran
harta kekayaan yang diduga dari hasil kejahatan merupakan kewenangan
Penyidik sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 2, Pasal 7 ayat (1)
huruf i KUHAP, berkaitan dengan proses Penyidikan tersebut apabila dinyatakan
merupakan perbuatan melawan hukum oleh Penggugat, maka tidaklah tepat proses
Penyidikan tersebut diuji pada Peradilan Perdata dan menjadi kewenangan
Peradilan lain.
Oleh karena itu sangat beralasan hukum, maka tidaklah tepat apabila gugatan
NATALIA ANA selaku Penggugat disidangkan dalam perkara gugatan Perdata a quo,
untuk itu mohon kepada Majelis Hakim yang menyidangkan perkara gugatan
Perdata ini untuk menyatakan gugatan NATALIA ANA selaku Penggugat
terhadap Tergugat I tidak dapat diterima.
-4-
Bahwa terhadap gugatan yang diajukan oleh Penggugat terkait tindakan Tergugat I
merupakan perbuatan melawan Hukum tidak jelas/kabur, dengan alasan bahwa
terkait posita Penggugat yang menyatakan bahwa Tergugat I dalam hal ini telah
mengeluarkan Surat Direktur Reserse Narkoba Polda Sumatera Barat Nomor:
B/1174/X/2020/Ditresnarkoba tanggal 7 September 2020 perihal permintaan
pemblokiran harta kekayaan merupakan perbuatan melawan hukum.
Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka gugatan yang diajukan oleh Para
Penggugat terhadap Tergugat I Kabur/tidak jelas, selanjutnya Tergugat I mohon
kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara a quo
menyatakan gugatan Penggugat haruslah tidak dapat diterima (niet ontvankelijke
verklaard);
Bahwa Tergugat I membantah dan menolak dengan tegas semua pendapat, dalil,
tuntutan dan segala sesuatu yang dikemukakan Penggugat dalam gugatannya, kecuali
terhadap hal-hal yang Tergugat I akui secara tegas dalam jawaban ini dan selanjutnya
akan Tergugat I uraikan sebagaimana tersebut di bawah ini :
1. Bahwa Tergugat I mohon agar semua yang tertuang dalam Eksepsi tersebut di atas
dianggap sebagai satu kesatuan dalam Jawaban pokok perkara ini.
2. Bahwa menanggapi dalil Penggugat pada pada angka 1 halaman 3 s/d angka 31
halaman 11 yang pada intinya menjelaskan: “Bahwa Penggugat adalah Perseroan
Komanditer/CV. MALINDO PUTRI JAYA yang berkedudukan di Kabupaten Sanggau,
Provinsi Kalimantan Barat yang bergerak di bidang Broker dan Dealer Valuta
Asing....dst”.
Bahwa menurut hal-hal sebagaimana yang telah Tergugat I uraikan di atas, mohon
kiranya Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini memberikan
Putusan sebagai berikut:
Dalam Eksepsi :
- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet ont van kelijkeverklaar);
- Menolak gugatan yang diajukan oleh Sdr. NATALIA ANA selaku Penggugat untuk
seluruhnya (Ontzegd) atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan tidak dapat
diterima (niet ont van kelijkeverklaar);
- Membebankan biaya perkara yang timbul seluruhnya kepada Sdr. NATALIA ANA
selaku Penggugat;dan
Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya (ex aequo et
bono).
Demikian jawaban Tergugat I terhadap Gugatan Perdata yang diajukan oleh Sdr.
NATALIA ANA selaku Penggugat, atas perhatian Yang Mulia Majelis Hakim yang
memeriksa dan memutus perkara Nomor: 133/Pdt.G/2020/PN.Pdg tanggal 15 September
2020, kami ucapkan terima kasih.
OLEH
KUASA HUKUM TERGUGAT I :