PENDAHULUAN
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan tentang “Pendahuluan”. Setelah
mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan:
1. Mampu memberikan penjelasan tentang pendahuluan perencanaan dan
perancangan produk.
2. Mampu memberikan penjelasan tentang karakter pengembangan produk
yang sukses.
3. Mampu menjelaskan siapa yang akan merancang dan mengembangan
produk dalam sebuah perusahaan
4. Mampu memberikan penjelasan tentang tantangan pengembangan
produk.
B. URAIAN MATERI
1. Pendahuluan Perencanaan dan Perancangan Produk.
Kesuksesan ekonomi suatu perusahaan manufaktur tergantung pada
kemampuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan, kemudian secara cepat
menciptakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut dengan biaya yang
rendah.hal ini merupakan bukan tanggung jawab bagian pemasaran, bagian
manufaktur, atau bagian desain saja, melainkan merupakan tanggung jawab yang
melibatkan banyak fungsi yang ada di perusahaan.
Produk merupakan sesuatu yang dijual oleh perusahaan kepada
pembeli.pengembangan produk merupakan serangkaian aktifitas yang dimulai
dari analisis persepsi dan peluang pasar, kemudian diakhiri dengan tahap
produksi, penjualan dan pengiriman produk.walapun materi yang terdapat pada
buku ini dapat di gunakan bagi produk apapun. Fokus terhadap produk rekayasa
berarti bahwa pengembangan produk-produk seperti power tool dan perangkat
komputer dari pada produk-produk seperti majalah atau sweate.produk diskrit
dapat diaplikasikan bagi pengembangan produk seperti bahan bakar,nilon atau
kertas.buku ini juga tidak dapat diaplikasikan pada produk-produk jasa ataupun
softwere karena tidak mempunyai wujud fisik. Walaupun dengan banuyak
1
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
keterbatasan di atas, metode yang dipaparkan pada buku ini dapat diaplikasikan
cukup luas terhadap produk-produk seperti peralatan elektronik,olah
raga,instrument ilmu pengetahuan, peralatan dan alat bantu mesin serta peralatan
kesehatan.
Tujuan buku ini adalah untuk menjelaskan suatu metode pengembangan
produk yang jelas dan terperinci yang di dalam tahapannya melibatkan fungsi-
fungsi pemasaran,perancangan dan manufaktur yang pada suatu perusahaan.pada
bab pendahuluan akan diuraikan beberapa aspek dan aplikasi pengembangn
produk yang terdapat pada lingkungan industri.juga akan di jelaskan pokok-pokok
bahasan dari buku ini.
2
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
akhirnya akanmenentukan kecepatan perusahaan untuk menerima pengambilan
ekonomis dari perusahaan yang di lakukan tim pengembangan.
4. Biaya Pengembangan
berapa biaya yang harus di keluarkan perusahaan untuk pengembangan
produk? Biaya pengembangan biasanya merupakan salah satu komponen yang
penting dari investasi yang di butuhkan untuk mencapai profit.
5. Kapabilitas Pengembangan
Apakah tim pengembang dan perusahaan mempunyai kemampuan yang lebih
baik untuk mengembangkan produk masa depan sebagai hasil dari pengalaman
yang diperoleh padaproyek pengembangan saat ini? Kapabilitas pengembangan
merupakan asset yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk
mengembangkan produk dengan lebih efektif dan ekonomis di masa yang akan
dating. Kinerja yang baik pada kelima dimensi di atas akan mendorong
kesuksesan ekonomi produk. Namun criteria kinerja yang lain juga penting.
Criteria-kriteria ini ditentukan oleh kecendrungan atau minat pihak yang
berkepentingan (stakeholder) yang ada di perusahaan maupun masyarakat
skitar. Diantara yang dikatagorikan sebagai stakeholder adalah anggota tim
pengembangan produk, para pekerja lain,dan anggota masyarakat di sekitar
produk tersebut dibuat.Anggota tim pengembangan produk mungkin
berkepentingan dengan bagaimana menciptakan produk yang
menarik,sedangkan anggota masyarakat yang lain mungkin tertarik dengan
seberapa jauh produk tersebut dapat menciptakan lapangan kerja. Baik pekerja
yang memproduksi produk maupun pengguna produk menurut standar
keamanan yang tinggi dari produk tersebut,terlepas dari apakah dengan standar
yang tinggi produk tersebut masih dapat mendatangkan keuntungan atau tidak.
Individu-individu lain yang tidak ada hubungan dengan perusahaan atau
produk mungkin menuntut agar produk bersih lingkungan dan meminimasi
buangan yang membahayakan masyarakat sekitar.
2. Perancangan (Design)
Fungsi perancangan memainkan peranan penting dalam mendefinisikan bentuk
fisik produk agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan.dalam konteks
tersebut tugas bagian perancangan mencangkup disain engineering (mekanik,
elektrik, softwere, dan lain-lain) dan desain industri (estetika,ergonomic,user
interface)
3. Manufaktur
Fungsi manufaktur terutama bertanggung jawab untuk merancang dan
mengoperasikan sistem produksi pada proses produksi produk. Secara
luas,fungsi manufaktur sering kali mencangkup pembelian,distribusi,dan
intalasi.kumpulan aktifitas-aktifitas ini disebut juga sebagai rantai pemasok
(supply chain).
Individu-individu yang tersebar pada berbagai fungsi dan terlibat pada
proses pengembangan produk seringkali mempunyai bidang keahlian yang
spesifik,seperti riset pasar, rekayasa mekanik,rekayasa listrik,ilmu bahan
(materials science) dan oprasi manufaktur.beberapa fungsi yang lain seperti
keuangan dan penjualan sering dilibatkan secara paruh waktu.komposisi fungsi-
fungsi yang terdapat pada tim pengembang produk tergantung kepada
karakteristik produk yang akan dikembangkan.
4
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
Bag.keuangan
Bag.penjualan
Bag.hukum
Insinyur
manufaktur
Profesional Spesialis
pemasaran penjualan
Pimpinan
tim
Desainer Desainer
industri elektronik
Tim.eksternal / tambahan
Gambar 1.2
Komposisi tim pengembangan produk untuk produk elektromaknetik.
Hanya sedikit produk yang dikembangkan oleh satu orang. Kumpulan individu
yang mengembangkan produk disebut tim proyek (prjoect team). Tim ini biasanya
mempunyai satu orang pemimpin yang dapat dipilih dari fungsi manapun yang
ada di perusahaan.tim ini dapat di kelompokan lagi menjadi tim inti (core team)
dan tim tambahan (extended team).agar dapat bekerja secara efektif, tim inti
dibuat cukup kecil dan hanya beranggotaan beberapa orang saja, sementara tim
tambahan dapat beranggotaan lusinan,ratusan atau bahkan ribuan
anggota.(walaupun kata tim kurang cocok untuk suatu kelompok yang terdiri dari
ribuan anggota, kata ini tetap akan digunakan dalam pengertian sebagai
sekelompok orang yang bekerja mencapai tujuan bersama). pada sebagian besar
kasus,tim yang terbentuk ini ditunjang juga oleh individu-individu atau tim lain
yang berasal dari perusahaan partner, pemasok atau perusahaan konsultan. Dalam
kasus pengembangan produk pesawat terbang jumlah anggota tim eksternal lebih
banyak dari pada jumlah anggota tim dari dalam perusahaan.komposisi tim
pengembang berbagai produk elektromagnetik dapat dilihat pada Gambar 1.2.
Dalam buku ini diasumsikan bahwa tim pengembang berada di dalam
perusahaan. Perusahaan manufaktur yang berorientasi laba adalah tipe perusahaan
yang paling banyak menggunakan tim pengembang produk. Namun tim
pengembang produk kadang-kadang juga berada pada tipe perusahaan lain seperti
perusahaan konsultan,universitas,instalasi pemerintah dan organisasi nirlaba.
5
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
IV. Tantangan Pengembangan Produk
Usaha pengembangan produk merupakan usaha yang sulit. Sangat sedikit
perusahaan mampu meraih kesuksesan lebih dari separuh waktu pengembangan.
Kenyataan ini menunjukan tantangan yang cukup besar bagi tim pengembangan
produk. Beberapa hal yang membuat usaha pengembangan produk cukup
menantang adalah:
1. Trade-offs: Pesawat terbang dapat dibuat lebih ringan,tetapi tindakan ini akan
meningkatkan biaya manufaktur. Salah satu aspek yang paling sulit pada
pengembangan produk adalah mengetahui,memahami dan mengendalikan
pertentangan (trade-offs) seperti pada kasus pesawat terbang tersebut.
2. Dinamika: teknologi berkembang,selera konsumen berubah,competitor
meluncurkan produk baru,dan kondisi lingkungan makroekonomi berubah.
Bagaimana mengambil keputusan dalam lingkungan yang secara konstan
berubah merupakan tantangan yang cukup berat.
3. Detail: pilihan apakah akan menggunakan baut atau katup yang pas pada
bagian penutup komputer akan mempunyai implikasi ekonomi ynag cukup
besar. Proses pengembangan produk akan menjumpai banyak permasalahan
yang menyangkut detail-detail seperti ini.
4. Tekanan waktu: setiap kesulitan dapat dengan mudah dikendalikan apabila
tersediacukup waktu,namun sering kali keputusan daalam proses
pengembangan produk harus diambil dengan cepat tanpa informasi yang
lengkap.
5. Faktor ekonomi: pengembangan,produksi dan pemasaran produk baru
membutuhkan investasi yang besar. Untuk memperoleh pengembalian yang
layak untuk investasi tersebut produk yang dihasilkan harus menarik perhatian
pelanggan dan relatif tidak mahal untuk diroduksi.
6
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
dipandangsebagai aktifitas individu,dapat dibayangkan bahwa proses
pengembangan produk sungguh-sungguh merupakan suatu upaya kreatif.
2. Kepuasan masyarakat dan kebutuhan individu: semua produk bertujuan untuk
memuaskan kebutuhan dengan beberapa cara. Individu-individu yang tertarik
dalam usaha pengembangan produk dapat menetapkan aturan kelembagaan
dimana mereka dapat memproleh produk yang memuaskan dengan
mempertimbangkan kebutuhan-kebutuhan yang dianggap penting.
3. Keragaman anggota tim: pengembangan produk yang sukses membutuhkan
banyak keahlian dan bakat yang berbeda-beda. Karena itu pengembangan
produk terdiri daribanyak individu dengan beragam keahlian,pengalaman,sudut
pandang dan keahlian.
4. Semangat tim: tim pengembang produk merupakan kelompok yang
mempunyai motuvasi tinggi dan dapat bekerja sama. Anggota tim dapat
dikumpulkan pada suatu tempat khusus sehinnga mereka dapat
mengkosentrasikan diri pada penciptaan produk. Situasi ini dapat menghasilkan
situasi persahabatan diantara anggota tim.
V. Contoh-contoh Industri
7
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
menjelaskan beberapa detail sehinga materi yang dikemukakan dapat dipahami
lebih baik. Beberapa informasi penting yang bersifat kuantitatif pada contoh-
contoh juga dihilangkan,terutama yang menyangkut data-data financial.
C. LATIHAN SOAL/TUGAS
1. Menurut saudara apa yang dimaksud dengan perencanaan dan
perancangan produk?
2. Apa yang anda ketahui tentang karakter pengembangan produk yang
sukses?
3. Jelaskan siapa yang akan merancang dan mengembangan produk dalam
sebuah perusahaan!
4. Menurut anda apa saja tantangan yang akan dihadapi dalam
pengembangan produk!
D. DAFTAR PUSTAKA
10
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M
H. Subagyo MS, 2004, Managemen logistic, CV Haji Mas Agung
11
Disusun: Rini Alfatiyah, S.T., M.T. dan Rully Nur Dewanti, ST, M.M