Anda di halaman 1dari 28

PRAKTIKUM

SIMULASI PERAN LANGSUNG APOTEK ( SIMPEL)

Oleh

Shift : (Selasa Siang)


Kelompok : 1
Nama : Hirzi Ayu Sephia (2041013037)
Putri Zulfa Wahyuni (2041013029)
Ervidian Nurfadillah (2041013031)
Nur Aliza (2041013033)
Kurnia Ayasa (2041013035)
Dosen : apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm
Topik : 1 (Hipertensi)

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2020

MODUL SIMPEL di Apotek | PSPA FakultasFarmasi,Unand 1


SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.1
DAFTAR HADIR TAHAP PERSIAPAN SIMPEL

A. IDENTITAS KELOMPOK
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1
DOSEN PEMBIMBING apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm

B. JADWAL PELAKSANAAN SIMPEL


HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021
PUKUL 13.00 WIB
TOPIK KE / NAMA TOPIK 1 / Antihipertensi

No Nama Peran Tanda Tangan


1 Putri Zulfa Apoteker Penanggung jawab

2 Ervidian Nurfadillah Asisten Apoteker

3 Nur Aliza Administrator

4 Kurnia Ayasa Pasien

5 Hirzi Ayu Sephia Observer

PENGESAHAN

Nama Dosen Pembimbing


apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm

Tanda Tangan
SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.2
DAFTAR HADIR TAHAP PELAKSANAAN SIMPEL

C. IDENTITAS KELOMPOK
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1
DOSEN PEMBIMBING apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm

D. JADWAL PELAKSANAAN SIMPEL


HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021
PUKUL 13.00 WIB
TOPIK KE / NAMA TOPIK 1 / Antihipertensi

No Nama Peran Tanda Tangan


1 Putri Zulfa Apoteker Penanggung jawab

2 Ervidian Nurfadillah Asisten Apoteker

3 Nur Aliza Administrator

4 Kurnia Ayasa Pasien

5 Hirzi Ayu Sephia Observer

Kelompok Lain:
No Nama Peran Tanda Tangan Kelompok
1 Pasien

2 Observer
DAFTAR TILIK SKRINING RESEP (DTSR)
NAMA APOTEK :-
ALAMAT APOTEK :-
APOTEKER : apt. Putri Zulfa, S.Farm
Nomor Kode Resep/Skrining : 1 Tanggal : 2 Februari 2021
Skrining 1 (Asal-usul Resep) Fakta
1. Dari Dokter : apt. Dwisari Dillasamola, Valid Invalid V Meragukan
M.Farm
2. Alamat dokter : - Valid, clear Invalid V Meragukan
3. SIP Dokter : - Valid Invalid V Meragukan
Masih berlaku Kadaluwarsa
4. Td tgn/Paraf dokter : - Valid Invalid V Meragukan
5. Tanggal penulisan : - Valid Invalid V Meragukan
Keputusan Apoteker V Lolos Tolak
Skrining 2 (Asal-usul Pasien) Fakta
6. Nama Pasien : Ny. Nelly V Valid Invalid Meragukan
7. Umur Pasien : 87 thn V Valid Invalid Meragukan
8. Jenis kelamin : Perempuan V OKE
9. Berat Badan (tuliskan) : - Valid V Invalid Meragukan
10. Tinggi Badan (tuliskan) : - Valid V Invalid Meragukan
11. Alamat Jelas (tuliskan) : - (Barupindahkan ke PMR)
Keputusan Apoteker V Lolos Tolak
Skrining 3 (Obat-obat yang diminta)
12. Nama dagang Nama Generik Btk. Sediaan Kekuatan Dosis Jumlah Dosis Terapi
LASIX Furosemid Tablet 40 mg 1x sehari 15 20-80 mg
1 tablet 1xsehari
(AHFS)
- CAPTOPRIL Tablet 12,5 mg, 1x sehari 30 Dosis awal : 25
25 mg, 1 tablet mg 2-3 kali
sehari ; 6,25
mg-12,5 mg 2
kali sehari
Setelah 1-2
minggu : 50 mg
2-3 kali sehari
(AHFS)
ADALAT 5 NIFEDIPIN Tablet 5 mg 1x 15 Dosis awal : 5-
sehari 1 10 mg 3 x
tablet sehari
Dosis
maintance : 10-
20 mg 3x sehari
(AHFS)
- ALPRAZOLAM Tablet 0,5 mg 1x 10 0,25 – 0,5 1x
sehari 1 sehari (AHFS)
tablet

Skrining 4 (Spesifikasi Permintaan) Fakta Permintaan


13. Permintaan Cara Pakai Obat Ada
14. Permintaan Aturan Pakai Obat Ada
15. Permintaan Cara penyiapan Obat Ada
16. Informasi khusus/lainnya - Tidak Ada Ada, sebutkan

Skrining 5 (Analisis Kesesuaian Farmasetis)  Sesuaikan dengan Skrining 4


17. Kesesuaian bentuk sediaan dan stabilitas obat V Sesuai Tidak sesuai
18. Kesesuaian antara potensi dan dosis Sesuai V Tidak sesuai
19. Inkompatibilitas V Kompatibel Inkompatibel
20. Cara Pakai Obat V Benar Tidak benar
21. Aturan Pakai Obat dan Lama Pemberian V Benar Tidak benar
Sikap Apoteker Hasil komunikasi
22. Konfirmasi ke dokter V Ya, Perlu Konfirmasi kekuatan sediaan kaptopril dan kenapa digunakan 2 obat lasix
(furosemid)
23. Komunikasi ke pasien V Ya, perlu Riwayat alegi
Keputusan Apoteker V Lanjut Ditunda Ditolak
Skrining 6 (Analisis Pertimbangan Klinis)  Sandingkan dengan PMR Pasien pada kunjungan2
sebelumnya
24. Adanya riwayat alergi pada pasien Ada - Tidak ada
25. Reaksi atas efek samping penggunaan Ada / Pernah - Tdk Ada / Tdk
Pernah
26. Interaksi antar komponen obat V Ada masalah Tdk ada masalah
27. Kesesuaian dosis dengan kondisi pasien V Sesuai Tidak sesuai
28. Hal-hal khusus terhadap pasien Tidak ada V Ada, sebutkan Pasien geriatri dengan
penyakit kronis
Sikap Apoteker Hasil komunikasi
29. Konfirmasi ke dokter V Ya, Perlu Komunikasi tentang kekuatan sediaan dan dosis
30. Komunikasi ke pasien V Ya, perlu Perlu konseling
Keputusan Apoteker V Lanjut Ditunda Ditolak
Catatan
Tambahan

Form A.4
PATIENT MEDICATION RECORD (PMR)
Nama : Ny. Nelly Kelamin - Status : P - Geriatri
Usia : 87 tahun Tercatat Pertama : -

No. Kartu : - Pekerjaan : -


Asuransi
Alamat Lengkap : - Ras/Suku : -

Kondisi umum : Pasien mengeluh pusing, tidak bergairah dan nafsu makan berkurang
Pasien

Penyakit : Hipertensi, pasien juga mengalami diabetes dan pernah stroke 3x


umum/spec

Riwayat Pemeriksaan Laboratorium :


Tanggal Nama Laboratorium Parameter Angka Lab Angka Referensi
Laboratorium Normal
- - Tekanan darah 189/110 mmHg <120/80 JNC 8
Dengan DM
<140/90 mmHg

Riwayat Alergi :
Tanggal Jenis Alergi Karena Obat Sebab lain Intensitas (deskripsi umum)

Riwayat Pengobatan :
Tanggal Diberikan Obat Dokter penulis R/ Ref. Skrining R/ Indikasi (catatan khusus)
- Glidabet - - Antidiabet
Captopril - - Antihipertensi
Adalat - - Antihipertensi
Riwayat Copy Resep :
Tanggal Diberikan Obat Dokter penulis R/ Ref. Skrining R/ Indikasi (catatan khusus)
Riwayat Konseling :
Tanggal Target/Topik DRP Capaian, rcn monitoring, intervensi, rcn home
care
Form A.5

01 2 Februari 2021

apt. Hirzi Ayu Sephia


SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.7
DOKUMEN PELAKSANAAN KONSELING

A. IDENTITAS
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1

B. JADWAL PELAKSANAANSIMPEL
HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021
PUKUL 13.00 WIB

C. RINCIAN PELAKSANAAN KONSELING


1 TAHAP KEGIATAN KONSELING
1. Membuka komunikasi antara Apoteker denganpasien
2. Menilai pemahaman pasien tentang penggunaan Obat melalui Three Prime
Questions,yaitu:
a. Apa yang disampaikan dokter tentang ObatAnda?
b. Apa yang dijelaskan oleh dokter tentang cara pemakaian ObatAnda?
c. Apa yang dijelaskan oleh dokter tentang hasil yang diharapkan setelah
Anda menerima terapi Obattersebut?
3. Menggali informasi lebih lanjut dengan memberi kesempatan kepada pasien
untuk mengeksplorasi masalah penggunaanObat
4. Memberikan penjelasan kepada pasien untuk menyelesaikan masalah
penggunaanObat
5. Melakukan verifikasi akhir untuk memastikan pemahamanpasien

Apoteker mendokumentasikan konseling dengan meminta tanda tangan pasien


sebagai bukti bahwa pasien memahami informasi yang diberikan dalam
konseling.
2 CATATAN JAWABAN PASIEN (Three Prime Questions)

a.Apa yang disampaikan dokter tentang Obat Anda?

Obat ini merupapakan obat untuk mengobati penyakit hipertensi yang


diderita

b.Apa yang dijelaskan oleh dokter tentang cara pemakaian Obat Anda?

Belum ada menjelaskan

c. Apa yang dijelaskan oleh dokter tentang hasil yang diharapkan setelah Anda
menerima terapi Obat tersebut?

Diharapkan setelah meminum obat tekanan darah menurun

3 PERTANYAAN PASIEN

1. Apakah obat harus diminum sampai habis?


2. Pengggunaan obat sebelumnya apakah dihentikan ?
3. Apakah ada makanan khusus yang perlu dikonsumsi?

4 SARAN DAN RENCANA TINDAK LANJUT

1. Kurangi memakan makanan banyak garam


2. Makan makanan sehat dan bergizi
3. Teratur meminum obat
4. Kurangi stres
5. Olahraga dan istirahat yang cukup
SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.8
DAFTAR OBSERVASI PELAKSANAAN KONSELING OBAT

A. IDENTITAS KELOMPOK
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1

B. JADWAL PELAKSANAAN SIMPEL


HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021
PUKUL 13.00 WIB

A.ETIKA KOMUNIKASI NILAI

Memperkenalkan diri
Peserta tidak memberi salam (selamat pagi/ siang/ sore) dan tidak
0
memperkenalkan diri sebagai Apoteker.
Peserta hanya melakukan salah satu: memberi salam atau memperkenalkan
0,5 diri saja.
1 Peserta memberi salam dan memperkenalkan diri sebagai Apoteker.
Meminta waktu untuk konseling
Peserta tidak meminta waktu kepada pasien/ keluarga pasien untuk
0
konseling.
1 Peserta meminta waktu kepada pasien/ keluarga pasien untuk konseling.
Mengkonfirmasi penebus dan pengguna resep
Peserta tidak mengkonfirmasi penebus dan pengguna resep (untuk siapa
0
obat diberikan).
Peserta hanya mengkonfirmasi penebus atau pengguna resep (untuk siapa
0,5
obat diberikan).
Peserta mengkonfirmasi penebus dan pengguna resep (untuk siapa obat
1
diberikan).

B. TEKNIK KOMUNIKASI

Kejelasan suara
0 Peserta bergumam/ suara tidak jelas/ berbisik-bisik.
0,5 Suara peserta jelas didengar.

Kecepatan komunikasi/ bicara


0 Peserta bicara terlalu cepat/ terlalu lambat.
0,5 Peserta terlalu banyak jeda (“Mm…”) ketika berbicara.
1 Peserta bicara dalam tempo cukup

Penggunaan alat peraga


0 Peserta menggunakan alat peraga tanpa menyesuaikan dengan kebutuhan.
0,5 Peserta menggunakan alat peraga sesuai dengan kebutuhan.

Body language
Peserta menunjukkan sikap tidak antusias/ tidak empati dan memasang
0
jarak terlalu jauh dengan pasien.
Peserta bersikap antusias/ empati dan menjaga jarak yang cukup dengan
0,5
pasien.

Eye contact
0 Peserta tidak menatap mata pasien selama berkomunikasi.
Peserta banyak menatap mata pasien selama berkomunikasi dan menjaga
0,5
kesejajaran pandangan mata.

Bahasa
0 Peserta menggunakan banyak istilah medis tanpa menjelaskan maknanya.
0,5 Peserta menggunakan beberapa istilah medis dan menjelaskan maknanya.
1 Peserta menggunakan bahasa yang bisa dipahami oleh pasien.

C. MATERI KONSULTASI

Mengajukan 3 prime questions


Peserta tidak menanyakan apa yang dokter katakan tentang obat, harapan
0
setelah menerima terapi dan cara penggunaan.
Peserta hanya menanyakan apa yang dokter katakana tentang Obat atau
0,5 harapan setelah menerima terapi atau cara penggunaan (1 dari 3
pertanyaan).
Peserta hanaya menanyakan apa yang dokter katakana tentang obat dan
1 atau harapan setelah menerima terapi atau cara penggunaan (2 dari 3
pertanyaan)
Peserta menanyakan apa yang dokter katakana tentang obat, harapan
1,5
setelah menerima terapi dan cara penggunaan.
Menjelaskan indikasi dan aturan penggunaan obat
Peserta tidak menjelaskan indikasi dan aturan pakai obat (frekuensi dan
0
waktu pemberian).
0,5 Peserta hanya menjelaskan indikasi saja.
1 Peserta menjelaskan indikasi dan frekuensi pemberian obat.
1,5 Peserta menjelaskan indikasi, frekuensi, dan waktu pemberian obat.
Menjelaskan adanya interaksi obat
0 Peserta tidak menjelaskan kemungkinan adanya interaksi obat
0,5 Peserta menjelaskan kemungkinan adanya interaksi obat.

Menjelaskan efek samping dan cara mengatasinya


0 Peserta tidak menjelaskan efek samping dan cara mengatasinya.
Peserta hanya menjelaskan salah satu efek samping saja tanpa cara
0,5
mengatasinya.
Peserta hanya menjelaskan salah satu efek samping saja dan cara
1
mengatasinya.
1,5 Peserta menjelaskan semua efek samping dan cara mengatasinya.

Menjelaskan kepatuhan penggunaan obat sesuai petunjuk

Peserta tidak menjelaskan pentingnya kepatuhan minum obat sesuai


0
petunjuk.
Peserta menjelaskan pentingnya kepatuhan minum obat sesuai petunjuk
0,5
tanpa menjelaskan alasannya.
Pesaerta menjelaskan pentingnya kepatuhan minum obat sesuai petunjuk
1
beserta alasannya.
Menjelaskan cara penyimpanan
0 Peserta tidak menjelaskan cara penyimpanan obat
0,5 Peserta menjelaskan cara penyimpanan obat

Menjelaskan saran aktivitas yang perlu dilakukan dan / atau dihindari

Peserta tidak menyebutkan saran dan aktivitas yang perlu dan/ atau
0
dihindari.
0,5 Pesrta tidak meyebutkan saran aktivitas yang perlu dan/ atau dihindari.
Meminta pasien mengulangi
0 Peserta tidak meminta pasien mengulangi apa yang sudah dijelaskan
0,5 Peserta meminta pasien mengulangi apa yang sudah dijelaskan

Memberikan nomor yang dapat dihubungi


Peserta tidak memberikan nomor telp yang dapat dihubungi jika ada
0
pertanyaan lanjut.
Peserta memberikan nomor telp yang dapat dihubungi jika ada pertanyaan
0,5
lanjut.

NILAI AKHIR

PENGESAHAN
Hirzi Ayu Sephia
Nama Observer

Tanda Tangan
SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.9
DAFTAR HADIR REVIEW KELOMPOK

A. IDENTITAS KELOMPOK
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1
DOSEN PEMBIMBING apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm

B. JADWAL PELAKSANAAN DISKUSI


HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021
PUKUL 13.00 WIB

No Nama Peran Tanda Tangan


1 Putri Zulfa Apoteker Penanggung Jawab

2 Ervidian Nurfadillah Asisten Apoteker

3 Nur Aliza Administrator

4 Kurnia Ayasa Pasien

5 Hirzi Ayu Sephia Observer


SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.10
RESUME HASIL DISKUSI KELOMPOK

A. IDENTITAS KELOMPOK
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1
DOSEN PEMBIMBING apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm

B. JADWAL PELAKSANAAN DISKUSI


HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021

RUMUSAN KASUS

1.
1. Kekuatan
Kekuatan sediaaan
sediaaan kaptopril
kaptopril tidak
tidak tersedia
tersedia diresep
diresep
2.
2. Aturan pakai kaptopril tidak sesuai dengan literatur (12,5
Aturan pakai kaptopril tidak sesuai dengan literatur (12,5 mg
mg 2x
2x
sehari)
sehari)
3.
3. Pada
Pada resep terdapat22obat
rsep terdapat obatlasix
lasix
4.
4. Informasi tentang dokter, SIP, alamat
Informasi tentang dokter, SIP, alamat tidak
tidak tersedia
tersedia
5.
5. Menanyakan
Menanyakan apakah
apakah perlu
perlu 33 kombinasi
kombinasi obat
obat kepada
kepada dokter
dokter

TINDAKAN APOTEKER (SOLUSI)

1. Kekuatan sediaaan kaptopril setelah dikonfirmasi menggunakan 12,5 mg


2. Aturan pakai kaptopril menjadi 2xsehari sesuai dengan literatur (AHFS)
3. Obat lasix dihilangkan di resep salah satunya (yang dengan alprazolam)
4. Lakukan konfirmasi kepada dokter tentang identitasnya (screening
administrasi)
SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

FORM A.11
DAFTAR HADIR DAN EVALUASI SIMPEL

A. IDENTITAS KELOMPOK
ANGKATAN II tahun ajaran 2020/2021
KELAS A
KELOMPOK 1
DOSEN PEMBIMBING apt. Dwisari Dillasamola, M.Farm

B. JADWAL PELAKSANAAN EVALUASI


HARI Selasa
TANGGAL 2 Februari 2021
PUKUL 13.00 WIB

No Nama Peran Tanda Skor


Tangan Kompetensi
1 2 3 4 5
1 apt. Dwisari Dokter
Dillasamola, M.Farm (Dosen
Pembimbing)

2 Putri Zulfa Apoteker


Penanggung
jawab
3 Ervidian Nurfadillah Asisten Apoteker

4 Nur Aliza Administrator

5 Kurnia Ayasa Pasien

6 Hirzi Ayu Sephia Observer

Keterangan skor: 1 (sangat rendah), 2 (rendah), 3 (sedang, cukup), 4 (baik), 5 (amat baik)
MODUL
SIMULASI PERAN LANGSUNG (SIMPEL)
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI, UNIVERSITAS ANDALAS

A. TUGAS AWAL
Pertemuan Ke 1

B. KELOMPOK
Nomor Jabatan Nama No. BP
1 Ketua Putri Zulfa 2041013029
2 Anggota Ervidian Nurfadillah 2041013031
3 Anggota Nur Aliza 2041013033
4 Anggota Kurnia Ayasa 2041013035
5 Anggota Hirzi Ayu Sephia 2041013037
C. KEGIATAN YANG DILAKUKAN

1. Diskusikan struktur organisasi apotek untuk kelompok Saudara. Kemudian buatlah bagannya.
Lengkapi juga dengan nomor SIA dan SIPAnya.
2. Buatlah denah bangunan/ruangapotek
3. Buatlah daftar obat yang tersedia di apotek besertaharganya
4. Diskusikan flow chart alur pelayanan resep yang akan dilaksanakan, mulai dari penerimaan resep
hingga penyerahanobat
5. Diskusikan rumusan harga jual apotek baik untuk obat racikan maupun untuk obatnonracikan
6. Buatlah kartu stok obat. Kartu stok obat ini dibuat satu kartu per item obat untuk semua
kelompok

Nomor 1 s.d. 5 dimasukkan dalam map plastik dan diberi nama DOKUMEN APOTEK dan disimpan di
apotek.
1. STRUKTUR ORGANISASI APOTEK

Pemilik Sarana Apotek

Apoteker Penanggung Jawab


(APJ)

Apoteker Pendamping (APING)

Assistent Apoteker Karyawan

Tenaga Umum Kasir Administrasi


2. DENAH BANGUNAN/RUANGAPOTEK
3. DAFTAR OBAT (HARGA) YANG TERSEDIA DIAPOTEK

Harga 1 Jumlah
Obat 20% HJA Total
Tablet Tablet
Lasix 4.500 900 5.400 15 81.000
Captopril 293 58,6 351,6 30 10.500
Adalat 6.000 1.200 7.200 15 108.000
Alprazolam 650 130 780 10 7.800
4. FLOW CHART ALUR PELAYANAN RESEP

Resep

Resep diberi nomor

Skrinning Resep (Administratif,


Farmasetik dan Klinis)

Lengkap Tidak lengkap

Penyiapan obat Hubungi dokter


dan pemberian
etiket

Penyerahan obat Obat diperiksa kembali


disertai oleh apoteker (nama,
pemberian jenis dan penandaan)
informasi obat
5. RUMUSAN HARGA JUALAPOTEK
No.Faktur : 01 Nama Apoteker : Apt. Putri Zulfa , M.Farm,
Nama Alamat : Tanggal : 02 Februari 2021
: -

Nama Obat/ Resep Jumlah Biaya Obat


Lasix 15 tab Rp 81.000

Captopril 30 tab Rp. 10.500

Adalat 15 tab Rp. 108.000

Alprazolam
10 tab Rp. 7.800
Penerima Kasir Terbilang :”dua ratus dua puluh depan ribu tiga puluh rupiah” Total : Rp.207.300
PPN 10% : Rp.20.730
Grand Total : Rp. 228.030
( ) ( kasir )

APOTEK SEHAT SEJAHTERA


Jl. Limau Manis, Padang KWITANSI

.000
6. CONTOH KARTU STOKOBAT

KARTU STOK
APOTEK SEHAT SEJAHTERA
Limau Manis, Padang
SIA No: 449/32/BPPT/V/2020
Apoteker: Apt, Putri Zulfa W, S.Farm
SIPA: 150/X/reg.dit/2020

Nama Produk: Lasix Tab 40 mg


Kode Produk:01
Tgl Keterangan Masuk Keluar Sisa
02/02/2021 10 blister 4 blister 6 blister

Nama Produk: Captopril tab 12,5 mg


Kode Produk:02
Tgl Keterangan Masuk Keluar Sisa
02/02/202 1 box 3 strip 7 strip
1

Nama Produk: Adalat tab mg


Kode Produk:03
Tgl Keterangan Masuk Keluar Sisa
02/02/202 1 box 6 strip 4 strip
1

Nama Produk: Alprazolam 0,5 mg


Kode Produk:04
Tgl Keterangan Masuk Keluar Sisa
02/02/202 1 box 1 strip 9 strip
1
7. Etiket Obat
8. Contoh Copy Resep

APOTEK SEHAT SEJAHTERA


Limau Manis Padang
Telp. (0751) 226111
Apoteker : apt. Putri Zulfa W, S. Farm
S.I.A : 025/APOTEK/2023
S.I.P.A : 150/X/reg.dit/2020
 
SALINAN RESEP

Dokter : dr. Dwisari Dillasamola


No.Resep :1
Tanggal : 2 Februari 2021

R/ Lasix 40 mg tab XV
S sddt 1

R/Captopril 12,5 mg tab XXX


S sddt 1

R/ Andalat 5 mg tab XV
S sddt 1

R/ Alprazolam 0,5 mg cap X


S sdd cap 1

Nama Pasien:Ny Nelly


Umur : 89tahun

Pcc

apt.. Putri Zulfa W S. Farm 


9. RESUME OBAT HIPERTENSI
Kep/ Gol Indikasi Contoh Efek Keterangan
Obat (bentuk samping (dosis, interaksi,
sediaan dll)
dan
dosis)
Golongan ansietas, Tablet 0,5 mg Kebingungan, Interaksi:
Benzodiazepin campuran
hiperaktif, mudah
ansietas-depresi,
(Alprazolam) dan gangguan marah,  Meningkatkan efek
panik (pemakaian dan halusinasi, samping obat
jangka pendek). jantung berdebar, alprazolam, bila
nyeri dada digunakan bersama
fluvoxamine, fluoxeti
ne, diltiazem,
erythromycin,
cimetidine,
propofol, morfin,
lorazepam,
zolpidem, dan
doxylamine.
 Meningkatkan efek
samping
obat digoxin.
 Menurunkan
efektivitas obat
alprazolam, bila
digunakan bersama
obat-obatan anti-
kejang, seperti
carbamazepine
dan phenytoin.

Dosis :Untuk ansietas:


dosis dimulai dengan 0,75-
1,5 mg sehari, diberikan
dalam dosis terbagi. Untuk
gangguan panik: 0,5-1 mg
diberikan menjelang tidur
atau 0,5 mg 3x sehari. Pada
pasien usia lanjut: 0,5
sampai 0,75 mg sehari
diberikan dalam dosis
terbagi. Anak tidak
direkomendasikan.
Udema karena gan Tablet 40 mg, Gangguan saraf Dewasa 1-2 kali sehari (IS
Furosemid gguan jantung, siro pusat, gangguan O 50 : 230)
sis hati, gangguan
hematologi, dan p
ginjal, hipertensi rin
gan/sedang enyakit ginjal.
Captopril hipertensi berat 12,5 mg proteinurea pada 6,25mg-12,5 mg 1-4 kali se
hingga sedang, penderita hari (AHFS).
gagal jantung yang penyakit ginjal,
tidak cukup hipotensi, ruam,
responsif dengan pruritis
diuretik dan
digitalis
CCB Hipertensi, angina Tablet 5mg, 10 Pusing, sakit Dosis tunggal atau sehari
pectoris mg kepala, flushing, 3x 5-10 mg
letargi, takikardia

Anda mungkin juga menyukai