Anda di halaman 1dari 3

Nama : Sakti Wahyu Gumilar

NIM : 201017400203

Kelas : 335

Mata Kuliah : Metode Penelitian Hukum

SOAL

1. Berikan alasan Saudara mengapa mahasiswa berpendidikan S2 tugas akhirnya


berbentuk tesis ?. Apakah masih relevan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan hukum?
 Karena Thesis merupakan satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara
individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian
akademis. Sehingga akademis menjadi memiliki banyak masukan kajian ilmu
yang disumbankan dari para mahasiswa. Tesis juga merupakan pernyataan
atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan,
merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung
metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan
kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
 Iya, karena seiring dengan perkembangan Ilmu Hukum yang dinamis akan
menjadi sinkron jika thesis itu dijalankan

2. Dalam membuat latar belakang masalah hal apa saja yang harus termuat
didalamnya? Terkait hal tersebut dihubungkan dengan tugas kelompok saudara
hal apa yang menjadi latar belakang masalah tugas kelompok saudara,
mengapa dijadikan latar belakang masalah ?
a. Penalaran formal teoritis;
b. Fakta empiris yang sifatnya kasus atau fenomena tertentu, kenyataan berupa
hambatanuntuk mencapai seluruh target keberhasilan (kesenjangan antara
kenyataan danharapan);
c. Upaya-upaya untuk mencapai keberhasilan optimal;
d. Begitu pula perlu dijelaskan secara deskriftif dan analisis, hakikat, kedudukan
dankepentingan, dan operasional masalah yang akan diteliti.
e. Spesifikasi penelitian. Sehubungan dengan hal ini perlu diungkapkan
spesifikasipenelitian yang dilakukan berbeda dari laporan penelitian yang
pernah dilakukan orangsebelumnya. Dalam arti penelitian yang dilakukan
memperkuat atau mendukung teori,menurut teori, atau membuat teori baru.
f. Alasan dalam hal pemilihan lokasi, setting dan sasaran.
 Masalah Hukum DiIndonesia menjadi latar belakang tugas kelompok kami
karena masalah hukum diIndonesia menjadi salah satu topic yang banyak
dijadikan penelitian karena penegakan hukum diIndonesia dinilai nasih lemah
karena lenmahnya lembaga penegak hukum dalam menegakkan hukum
diIndonesia.

3. Dalam membuat karya ilmiah harus sitematis dan ditunjang dengan konsisten.
Silahkan saudara jelaskan maksudnya ? Dihubungkan dengan tugas kelopok
saudara tunjukkan bukti sistematis dan konsistennya tugas kelompok saudara.
 Dalam proses menyusun karya ilmiah harus dilakukan secara sistematis dan
konsisten dengan berdasarkan kaidah yang berlaku, baik itu susunan
penulisannya, laporan teknik analisis data, hingga tata cara penulisan. Hal ini
akan mempermudah pembaca menikmati tulisan yang anda buat. Tulisan
yang sistematis dan konsisten juga dapat mempermudah pembaca mengerti
apa yang dimaksud oleh penulis
 Penulisan tugas kelompok kami sudah sesuai sistematis karena
memperhatikan kaidah dan urutan dalam menyusun karya ilmiah dan
melakukan pengkajian sesuai kaidah.

4. Berikan penjelasan mengenai metode yuridis normatif dan empiris, serta berikan
contoh “judul” penelitian dengan metode tersebut. Masing-masing 2 judul.
 Penelitian Hukum Normatif (yuridis normatif), adalah metode penelitian
hukum yang dilakukan dengan meneliti bahan pustaka atau data sekunder
belaka. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi konsep dan asas-asas
serta prinsip-prinsip syariah yang digunakan untuk mengatur perbankan
syariah, khususnya sistem pembiayaan murabahah.
Metode ini juga biasa dijadikan sifat (normatif) Jenis metode penelitian yang
pertama ini bisa disebut sebagai penelitian yang bersifat doktriner dan
biasanya berasal dari penelitian sumber-sumber dari perpustakaan. Sebagian
besar arah penelitian yang satu ini berhubungan dengan peraturan-peraturan
yang tertulis dan berkaitan erat dengan kepustakaan.
 Metode Empiris adalah metode penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan
data primer dan menemukan kebenaran dengan menggunakan metode
berpikir induktif dan kriterium kebenaran koresponden serta fakta yang
digunakan untuk melakukan proses induksi dan pengujian kebenaran secara
koresponden adalah fakta yang mutakhir. Cara kerja dari metode yuridis
sosiologis dalam penelitian tesis ini, yaitu dari hasil pengumpulan dan
penemuan data serta informasi melalui studi kepustakaan terhadap asumsi
atau anggapan dasar yang dipergunakan dalam menjawab permasalahan
pada penelitian tesis ini, kemudian dilakukan pengujian secara induktif–
verifikatif pada fakta mutakhir yang terdapat di dalam masyarakat.
 a. Normatif
 TANGGUNG JAWAB ANGGOTA DPRD PROVINSI SECARA POLITIS
KEPADA KONSTITUEN DI DAERAH PEMILIHANNYA
 STATUS HAKIM SEBAGAI SPEAKER OF LAW DAN SPEAKER OF
JUSTICE
b. Empiris
 PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NARAPIDANA SEBAGAI
TAHANAN LAPAS BERDASARKAN UNDANG-UNDANG HAM
 ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA BANK SYARIAH MANDIRI DI
BANDUNG

5. Hal apa saja yang harus ada dalam pembahasan penelitian ? Berikan penjelasan
secukupnya.
 Bagian Pembahasan memiliki empat tujuan, yaitu:

a. Menafsirkan dan menjelaskan hasil penelitian kita


b. Menjawab pertanyaan penelitian kita
c. Membenarkan pendekatan kita
d. Mengevaluasi studi kita secara kritis. Oleh karena itu bagian ini perlu meninjau
temuan dalam konteks literatur dan pengetahuan yang ada tentang
subjekpenelitian kita.

Kita juga perlu menunjukkan bahwa kita memahami keterbatasan penelitian kita
dan implikasi temuan kita untuk kebijakan dan praktik.
 Bagian pembahasan atau diskusi harus:
a. Tidak mengulangi informasi dari bagian hasil dan pendahuluan
b. Hubungkan hasil dengan tujuan penelitian.
c. Tunjukkan bagaimana hasilnya setuju atau tidak setuju dengan literatur yang
diterbitkan sebelumnya
d. Tunjukkan pentingnya hasil
e. Sarankan penelitian lanjutan yang direncanakan

Anda mungkin juga menyukai