SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI MAKASSAR 2021 Soal : 1. Setiap Mahasiswa membuat ringkasan aktivitas anticancer dari satu tanaman (Lengkap dengan Mekanisme Kerja) dan cantumkan referensi? Jawaban : Adapun ringkasan dari jurnal yang say abaca ialah dari jurnal “Kajian Aktivitas Antikanker Ekstrak Daun Gude (cajanus cajan) Terhadap Sel Kanker Kolon Secara Invitro”. Nah pada jurnal ini dikatakan bahwa efek ekstrak Daun Gude terhadap sel kanker Kolon. Kanker kolorektal sendiri merupakan salah satu dari lima jenis kanker yang terbanyak di Indonesia. Salah satu pengembangan terapi kanker yang terbanyak di Indonesia. Salah satu pengembangan terapi kanker diarahkan pada terapi kombinasi antara suatu agen kemoterapi denganh senyawa kemopreventif. Salah satu pendekatan untuk menemmukan senyawa kemopreventif adalah melalui eksplorasi bahan alam terutama tumbuh- tumbuhan yang mengandung senyawa flavonoid. Flavonoid merupakan sekelompok senyawa dari suatu tanaman tertentu yang telah banyak diteliti yang dimana berpotensi sebagai antikanker.Nah salah satu tanaman yang banyak mengandung senyawa flavonoid itu sendiri adalah salah satunya ialah daun Gude yaitu tanaman Legume yang kay akan adanya quarsetin,apigenin,orientin,pinostrobin, dan masih banyak senyawa lainnya. Flvanoid ysng terkandung dalam tanaman gude antara lain sub golongan flavon,isoflavon dan cajanol . Dimana Flavanoid dari tanaman gude bekerja dengan cara menghambat atau mematikan sel kanker dengan beberapa cara yakni sebagai antioksidan dengan cara mengiknaktivasi radikal oksigen.yang kedua,berikatan dengan senyawa eleltrofilik,menginduksi enzim protektif aktivasi konjugasi dan meningkatkan kecepatan apoptosis,menghambat poliferasi sel,menghambat peroksidasi lipid atau lemak dan angiogenesis serta menghambat donasi hydrogen dan oksidasi DNA. Beberapa penelitian lainnya mengatakan bahwa senyawa flavon meningkatkan up take piruvat atau laktat oleh mitokondria akibatnya meningkatkan produksi radikal superoksida dan memicu apoptois sel kanker kolon HT-29 Serta menghambat enzim sitokrom CYP1A akibatnya menginduksi apoptosis selain itu, quarsetin jugta menginduksi conjugating enzyme fase II yang mencegah deplesi glutathione tereduksi (GSH) yang diduga sebagai mekanisme potensial yang mencegah perkembangan tumor. Jadi Kesimpulan dari jurnal yang say abaca ekstrak dari tanaman gude memiliki aktivitas antikanker terhadap sel kanker kolon type WiDr dengan pengujian secara in vitro dimana senyawa yang berpotrensi sebgai anti kanker ialah senyawa flavonoid . DAFTAR PUSTAKA Rahayu,Muji.,ROOSmarinto.2017.,”Kajian Aktivitas Antikanker Ekstrak Daun Gude (cajanus cajan) Terhadap Sek Kanker Kolon Secara In Vitro”.,Poltekes Kemenkes Yogyakarta.,Vol.6.No.1:Yogyakarta