Anda di halaman 1dari 6

TUGAS FARMAKOLOGI BAHAN ALAM

“TANAMAN YANG BERPOTENSI SEBAGAI ANTIKANKER”

NAMA : IREN APRILIA IBRAHIM


NIM : 20018030
TRANSFER A 2020

PROGRAM STUDI SARJANA I FARMASI


SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI MAKASSAR
2021
Soal :
1. Setiap Mahasiswa membuat ringkasan aktivitas anticancer dari satu tanaman (Lengkap dengan Mekanisme
Kerja) dan cantumkan referensi?
Jawaban :
Adapun ringkasan dari jurnal yang say abaca ialah dari jurnal “Kajian Aktivitas Antikanker Ekstrak Daun Gude
(cajanus cajan) Terhadap Sel Kanker Kolon Secara Invitro”. Nah pada jurnal ini dikatakan bahwa efek ekstrak Daun Gude
terhadap sel kanker Kolon. Kanker kolorektal sendiri merupakan salah satu dari lima jenis kanker yang terbanyak di
Indonesia. Salah satu pengembangan terapi kanker yang terbanyak di Indonesia. Salah satu pengembangan terapi
kanker diarahkan pada terapi kombinasi antara suatu agen kemoterapi denganh senyawa kemopreventif. Salah satu
pendekatan untuk menemmukan senyawa kemopreventif adalah melalui eksplorasi bahan alam terutama tumbuh-
tumbuhan yang mengandung senyawa flavonoid.
Flavonoid merupakan sekelompok senyawa dari suatu tanaman tertentu yang telah banyak diteliti yang dimana
berpotensi sebagai antikanker.Nah salah satu tanaman yang banyak mengandung senyawa flavonoid itu sendiri adalah
salah satunya ialah daun Gude yaitu tanaman Legume yang kay akan adanya quarsetin,apigenin,orientin,pinostrobin, dan
masih banyak senyawa lainnya. Flvanoid ysng terkandung dalam tanaman gude antara lain sub golongan flavon,isoflavon
dan cajanol .
Dimana Flavanoid dari tanaman gude bekerja dengan cara menghambat atau mematikan sel kanker dengan
beberapa cara yakni sebagai antioksidan dengan cara mengiknaktivasi radikal oksigen.yang kedua,berikatan dengan
senyawa eleltrofilik,menginduksi enzim protektif aktivasi konjugasi dan meningkatkan kecepatan apoptosis,menghambat
poliferasi sel,menghambat peroksidasi lipid atau lemak dan angiogenesis serta menghambat donasi hydrogen dan
oksidasi DNA. Beberapa penelitian lainnya mengatakan bahwa senyawa flavon meningkatkan up take piruvat atau laktat
oleh mitokondria akibatnya meningkatkan produksi radikal superoksida dan memicu apoptois sel kanker kolon HT-29
Serta menghambat enzim sitokrom CYP1A akibatnya menginduksi apoptosis selain itu, quarsetin jugta menginduksi
conjugating enzyme fase II yang mencegah deplesi glutathione tereduksi (GSH) yang diduga sebagai mekanisme
potensial yang mencegah perkembangan tumor. Jadi Kesimpulan dari jurnal yang say abaca ekstrak dari tanaman gude
memiliki aktivitas antikanker terhadap sel kanker kolon type WiDr dengan pengujian secara in vitro dimana senyawa yang
berpotrensi sebgai anti kanker ialah senyawa flavonoid .
DAFTAR PUSTAKA
Rahayu,Muji.,ROOSmarinto.2017.,”Kajian Aktivitas Antikanker Ekstrak Daun Gude (cajanus cajan) Terhadap
Sek Kanker Kolon Secara In Vitro”.,Poltekes Kemenkes Yogyakarta.,Vol.6.No.1:Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai