Pada tutorial kali ini, kita akan menginstall CMS Joomla dengan menggunakan nama domain
www.tkjclub.info, sesuai dengan topologi berikut :
1. Langkah pertama yaitu kita menjalankan VirtualMesin atau server yang akan kita konfigurasi, lalu
login dengan menggunakan user administrator root. Pastikan konfigurasi Routing, DNS dan WEB
SERVER Apache2 pada server tersebut telah selesai dan berhasil.
<VirtualHost *:80>
DocumentRoot /var/www/html/joomla
ServerName www.tkjclub.info
ServerAlias tkjclub.info
ErrorLog /var/log/apache2/error.log
</VirtualHost>
“Aplikasi WinSCP berfungsi untuk melakukan transfer dari direktori Windows ke direktori Linux,
maupun sebaliknya dengan menggunakan protocol port 22 (SSH)”
24. Kemudian pada direktori linux (sebelah kanan), arahkan ke direktori /var/www/html/joomla
dengan cara klik arah panah ke atas (backspace)
30. Jika file Joomla_3.8.12-Stable-Full_Package.zip telah tercopy maka tampilannya akan seperti
berikut
32. Jika muncul pesan DVD Binary-1, masukkan DVD-1 Debian 9.5
36. Selanjutnya kita Unzip aplikasi Joomla yang tadi kita copy dengan cara
38. Lalu kita ubah permission atau izin aksesnya dengan perintah berikut :
40. Kemudian tekan Enter dan akan muncul tampilan awal Instalasi Joomla, seperti gambar berikut :
Site Name : (merupakan nama dari situs Joomla yang akan kalian install, isikan sesuai
dengan keinginan. Misalnya : TKJ CLUB )
Confirm Admin
Password : (ketikkan ulang password yang telah dimasukkan)
Database Name : (pada saat menginstall Joomla kita tidak perlu membuat database, karena
Joomla akan secara otomatis membuat nama database apapun yang diisikan.
Misalnya : joomla)
44. Jika proses installnya sudah selesai, maka tampilannya akan seperti berikut. Kemudian pada
bagian ini, kita harus menghapus Installation Folder dari konfigurasi Joomla. Caranya dengan klik
Remove installation folder
46. Kemudian klik Site untuk masuk ke halaman awal dari Joomla.
48. Jika telah sampai pada step di atas, maka konfigurasi WEB SERVER + Joomla telah selesai.