Anda di halaman 1dari 34

KEPERAWATAN KELUARGA

“PENGKAJIAN KELUARGA DENGAN HYPERTENSI”

Di Susun Oleh :

Inka Hermawati
20200305022

PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
JAKARTA BARAT
2020

FORMAT PENGKAJIAN KESEHATAN KELUARGA


A. Data Keluarga
1. Nama KK : Tn. D Usia : 51 Tahun Pendidikan:SMA
2. Pekerjaan : Karyawan Swasta
3. Alamat : Jlan Haji Dero, No.50, Kampung Kosong Rt 03 Rw 04, Keluraha
Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang Banten
4. Komposisi Keluarga
No Nama Usia L/P Hubungan Pendidikan Riwayat Pekerjaan Agama
dengan KK Kesehatan
Ibu rumah
1 Ny. S 49 th P Istri SMA - Islam
tangga
2 An. I 22 th P Anak S1 - Mahasiswa Islam

3 An. I 11 th P Anak SD - Pelajar Islam

5. Genogram

Ny. J
Ny. S Tn. M Tn.S
50th 68th
63th 43th

Tn. J Tn. J Tn. N Tn. A


Ny.T Ny.E
th
65th 48th 60 53TH
53th 54

DM DM

Ny. S Tn. D
50th 51th
Hipertensi

An. IH An. IR

22th 11th

6. Tipe Bentuk Keluarga


Keluarga Ny.S merupakan tipe keluarga inti, karena keluarga Ny.S terdiri dari suami yaitu Tn.D, Ny.S
sendiri sebagai istri dan 2 orang anak yaitu An.IH yang berusia 22 Tahun dan An. IR yang berusia 11
tahun yang tinggal dalam satu rumah (Tipe keluarga Inti).

7. Suku
Ny. S berasal dari suku Jawa, bahasa yang digunakan keluarga Ny.S dan Tn.D seharu-hari adalah
bahasa indonesia, Ny. S berasal dari suku Jawa sedangkan suaminya berasal dari suku sunda. Klien
mengatakan mengikuti kebiasaan suaminya yang sering makan makanan asin seperti ikan asin dan
makanan asin lainnya, dan biasanya dimakan dengan lalapan sayuran.

8. Agama
Agama yang dianut oleh Ny.S dan keluarga adalah Agama Islam, Ny.S biasanya melaksanakan sholat
dirumah sendiri, sedangkan suaminya yaitu Tn.D melakukan ibadah sholat di mushola dekat rumahnya
9. Status Kelas Sosial (Ekonomi)
Pekerjaan kepala keluarga yaitu Tn.D adalah Karyawan Swasta disalah satu perusahaan dengan
penghasilan ± 8.000.000/bulan. Dari Penghasilan Tn. D, Ny. S mengatakan digunakan untuk kebutuhan
makan sehari-hari, membayar tagihan listrik, air, serta membayar spp untuk anaknya An.IH yang masih
kuliah dan An.IR yang masih duduk dibangku sekolah dasar.
10. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Di pagi hari biasanya Ny. S Olahraga dan berjemur dengan dua anaknya, dan biasanya saat liburan
mereka memanfaatkan waktu untuk berekreasi diluar., tapin sekarang jarang karena covid.

B. Tahap dan Riawayat Keluarga


1. Tahap Perkembangan Saat Ini
Anak tertua Ny.S adalah seorang perempuan yang berusia 23 tahun dalam tahap perkembangan usia
dewasa. Tugas perkembangan sebagai berikut :

- Memperluas keluarga inti menjadi keluarga besar


- Mempersiapkan untuk hidup mandiri dan menerima kepergiaan anak
- Mempertahankan keintiman pasangan
- Membantu orang tua atau suami atau istri yang sedang sakit dan memasuki masa
tua
- Mencipatkan lingkungan rumah yang dapat menjadi contoh bagi anak-anaknya

2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi


Perkembangan keluarga Ny.S sudah terpenuhi, dinyatakan dengan pernyataan Ny.S ynag mengatakan
bahwa tidak ada permasalahan ekonomi di dalam keluarga Ny.S, dan peran yang ada di setiap anggota
keluarga sudah terlaksana sesuai dengan tahap perkembangan.

3. Riwayat Keluarga Inti

Ny. S mengatakan menderita hipertensi dan sering merasakan pusing dan nyeri kepala sejak 1
tahun terakhir.

4. Riwayat Keluarga Sebelumnya


Tidak ada
C. Data Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Rumah dengan luas kurang lebih 200 meter, terdiri dari ruang tamu, ruang sholat, ruang tengah, dua
kamar tidur, dapur, tempat wudhu, dua kamar mandi, pencahayaan yang sudah baik, ventilasi yang
cukup berada di setiap ruangan, jarak antara septic tank dengan sumber air adalah 8 meter, masih ada
atap yang bocor, akses jalan ke ruang sholat, toilet dan teras ada anak tangga tetapi tidak ada pegangan
untuk pengamannya.

2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas


Karakteristik : komunikasi dan perilaku tetangga cukup baik, bisa diajak untuk bersosialisasi, aktif
mengikuti kegiatan yang ada dikampungnya.

3. Mobilitas Georgafi Keluarga


Keluarga Ny.S sudah menempati rumah itu selama 20 tahun. Ny.S lahir dan besar di Klaten dan
sekarang menetap di Tangerang, kedua orang tua Ny.S merupakan penduduk asli Klaten, sedangkan Tn.
D lahir Cilacap karena orang tua dari Tn. D adalah penduduk asli Cilacap.

4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat


Keluarga Ny.S cukup aktif bila ada kegiatan yang melibatkan keluarganya dengan masyarakat sekitar,
seperti aktif dalam kegiatan perayaan hari besar yang biasanya diadakan di tempat tinggalnya

5. Sistem Pendukung Keluarga


Klien sangat didukung oleh suami dan anak – anaknya, jika ada keluarga yang sakit akan segera dibawa
ke fasilitas kesehatan terdekat yaitu klinik.

D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga Ny. S berkomunikasi menggunakan bahasa indonesia sehari-harinya. Dan biasa mendapatkan
informasi melalui televise dan jaringan sosial lainnya. Dalam keluarga Ny.S setiap ada masalah selalu
memutuskan dengan cara bermusyawarah. Ny.S menerapkan kedisiplinan pada kedua anaknya.

2. Struktur Kekuatan Keluarga


Keluarga Ny.S apabila memiliki masalah diselesaikan dengan musyawarah dan mengambil keputusan
secara bersama – sama serta menerapkan saling pengertian terhadap masalah yang terjadi pada sesama
anggota keluarga.

3. Struktur Peran
 Tn. D Sebagai suami, sebagai pencari nafkah utama, sebagai kepala keluarga,bapak, pelindung,
dan pemberi rasa aman dalam keluarga, sebagai anggota masyarakat.
 Ny. S Sebagai istri dari suaminya yaitu Tn.D, ibu, mengurus rumah tangga, mendidik anak-anak.
 Nn. IH dan Nn. IR Sebagai anak perempuan dari Tn. D dan Ny. S, membantu mengurus rumah.

4. Nilai dan Norma Budaya


Ny.S percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur demikian juga dengan sehat dan sakit,
keluarga juga berusaha untuk mendekatkan diri dengan sang pencipta dengan beribadah.

E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Ny.S mengatakan Hubungan antara anggota keluarga baik, saling menyayangi, saling mendukung dan
saling melindungi serta saling menghargai satu sama lain, dan melaksanakan peranya masing-masing.

2. Fungsi Sosialisasi
Ny.S bersosialisasi dengan baik. Interaksi dengan anak-anaknya pun terjalin cukup baik walaupun
Tn.D jarang dirumah namun pada saat ada waktu untuk berkumpul semua anggota keluarga ikut
berpartisipasi.

3. Fungsi Perawatan Kesehatan


a. Mengenal masalah kesehatan setiap anggota keluarga.
Ny. S mengatakan mengetahui sedang menderita hipertensi namun masih belum mengerti
sepenuhnya mengenai pengetahuan terkait hipertensi. Ny. S mengatakan bahwa nyeri kepala
yang sering dikeluhkan dikarenakan darah tinggi. Ny. S mengatakan bahwa mengetahui salah
satu penyebab darah tinggi adalah makanan asin. Ny. S mengatakan tidak mengetahui
pengertian hipertensi secara benar, klasifikasi hipertensi, tanda gejala hanya nyeri kepala dan
pusing, penyebab hanya terkait makanan asin.
b. Mengambil keputusan untuk melakukan tindakan yang tepat bagi keluarga.
Ny.S mengatakan Jika ada anggota keluarga yang sakit Ny.S membawa anggota
keluarganya yang sakit ke klinik terdekat.

c. Merawat anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan


Ny. S mengatakan bahwa dirinya dan anggota keluarga mengetahui penyakit yang
sedang di derita, namun belum mengetahui mengenai perawatan yang tepat dan
pencegahannya. Ny. S masih suka lupa mengkonsumsi obat anti hipertensi
hariannya.
Ny. S mengatakan belum mengetahui makanan yang tepat untuk penderita
hipertensi.
d. Modifikasi lingkungan fisik dan psikologis
Ny. S mengatakan beliau dan keluarga inti sudah mulai melakukan
memperhatikan asupan/pola diet untuk penderita hipertensi dimana beliau
mengurangi makanan yang asin dan juga berlemak, namun masih belum
sepenuhnya.
Ny. IH mengatakan masih belum bisa mengatur pola makan sesuai dengan
penyakit hipertensi terutama terkait asupan garam harian.
e. Menggunakan fasilitas kesehatan yang ada di sekitar keluarga.
Ny. S dan keluarga mengetahui keberadaan fasilitas kesehatan yang tersedia
disekitar rumah yaitu puskesmas maupun klinik dokter serta memiliki tingkat
kepercayaan yang baik pada petugas kesehatan dalam memanfaatkan pelayanan
kesehatannya.
Ny. S rutin memeriksakan kesehatannya di puskesmas atau klinik dokter dengan
diantar oleh Ny. IH.

F. Stressor dan Koping Keluarga


1. Stressor Jangka Pendek
Saat ini Ny.S sedang berusaha untuk tidak memikirkan yang membuat dirinya mengalami stress.

2. Stressor Jangka Panjang


Ny.S pernah mengalami stess karena memikirkan usaha yang akan dijalani dan stress karena sudah
pension dari pekerjaanya, tetapi Ny.S berusaha untuk menguatkan dirinya agar tidak stess dan
menimbulkan masalah kesehatanya.

3. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Masalah


Keluarga hanya mampu bersabar, berdoa, rutin control dan juga walaupun belum rutin mengkonsumsi
obat dan berusaha supaya masalah yang sedang dijalanin bisa teratasi.

4. Strategi Koping Keluarga


Strategi koping yang digunakan Ny.S selalu bermusyawarah dengan Tn.D, Nn.IH dan Nn.IR untuk
menyelesaikan masalah yang ada.

5. Strategi Adaptasi Disfungsional Keluarga


Biasanya jika ada masalah Ny.S memberikan arahan atau pengertian yang baik sehingga masalah
tersebut dapat teratasi

6. Harapan Keluarga terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga


Ny.S berharap dengan adanya asuhan keperawatan keluarga ini dapat membantu Ny. S dalam lebih
mengenal dan mengobati penyakitnya yang dideritanya.
Ny.S berharap keluarganya selalu di berikan kesehatan dan selalu dalam lindungan-Nya.
G. PEMERIKASAN FISIK ANGGOTA KELUARGA

No Nama TTV Kulit dan Kepala Dada Abdomen Ekstremitas Ekstremitas


Kuku Atas Bawah
1 Ny. S TD : Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Tidak
140/90 Kulit warna Simetris, , Bentuk dada Datar, pola Tidak memakai memakai
mmHg coklat, kering, rambut bersih, normochest, BAB bantuan alat bantuan alat
Nadi : tidak ada sebagian pernapasan reguler, normal. jalan, ekstermitas jalan,
72 edema, injuri, rambut RR 20 kali/menit atas simetris ekstermitas
kali/me tidak ada lesi berwarna bawah
nitResp putih dan simetris
irasi : hitam
20
kali/me
nit
Suhu :
36,0°C
Palpasi: Tekstur Palpasi: Palpasi: Palpasi : Palpasi: Palpasi:
BB : 64 Tidak ada Fokal fremitus Tidak ada Akral teraba Akral teraba
Kg, TB kulit
155 cm kering, elastisitas edema. merata nyeri tekan hangat, tidak ada hangat, tidak ada
kulit baik diseluruh lapang dada. lesi, edema, tidak lesi,
Tidak ada nyeri tekan ada tidak ada edema,
sianosis, CRT < 3 tidak ada
detik. sianosis, CRT <
3
detik.
Perkusi: Perkusi: Perkusi: Perkusi: Kekuatan otot Kekuatan otot 5
Tidak ada Tidak ada Tidak ada keluhan Tidak ada 5 5 5
keluhan
Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi:
Tidak ada Tidak ada suara napas Bising usus 8 Tidak ada Tidak
vesikuler kali/menit
diseluruh lapang paru.
BJ 1 dan 2 terdengar,
tidak ada BJ tambahan,
2 An. IH TD : Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Tidak
110/80 Kulit warna Simetris, , Bentuk dada Datar, pola Tidak memakai memakai
mmHg coklat, lembab, rambut bersih, normochest, BAB bantuan alat bantuan alat
Nadi : tidak ada sebagian pernapasan reguler, normal. jalan, ekstermitas atas jalan,
80 edema, injuri, rambut RR 20 kali/menit simetris ekstermitas
kali/me tidak ada lesi berwarna bawah simetris
nit Hitam
Respira
si : 20
kali/me
nit
Suhu :
35,5°C
Palpasi: Tekstur Palpasi: Palpasi: Palpasi : Palpasi: Akral teraba
BB : 48
Kg, TB kulit lembab,Tidak ada Fokal fremitus Tidak ada nyeri Akral teraba hangat, tidak ada
edema. merata tekan hangat, tidak ada lesi,
158 cm elastisitas kulit diseluruh lapang dada. lesi, edema, tidak tidak ada edema,
baik Tidak ada nyeri tekan ada sianosis tidak ada
CRT < 3 detik. sianosis, CRT <
3
detik.

Perkusi: Perkusi: Perkusi: Perkusi: Kekuatan otot Kekuatan otot

Tidak ada Tidak ada Tidak ada keluhan Tidak ada 5 5 5 5


keluhan

Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi:

Tidak ada Tidak ada suara napas vesikuler Bising usus 8 Tidak ada Tidak
diseluruh lapang paru. kali/menit
BJ 1 dan 2 terdengar,
tidak ada BJ tambahan,

Kesimpulan Pemeriksaan Fisik dari masing masing anggota keluarga

1. Tn.D tidak memiliki masalah Kesehatan


2. Ny.S memiliki masalah Kesehatan yaitu Hipertensi (140/90 mmHg)
3. An. IH tidak memiliki masalah Kesehatan
4. An. IR tidak memiliki masalah kesehatan
ANALISA DATA

N DATA MASALAH KEPERAWATAN


O
1 DS :
Ketidakefektifan manajemen kesehatan
- Ny. S mengatakan mengetahui sedang menderita hipertensi namun
keluarga
masih belum mengerti sepenuhnya mengenai pengetahuan terkait (00080)
hipertensi. . Ny. S mengatakan bahwa nyeri kepala yang sering
dikeluhkan dikarenakan darah tinggi.
- Ny. S mengatakan bahwa mengetahui salah satu penyebab darah
tinggi adalah makanan asin. Ny. S mengatakan tidak mengetahui
pengertian hipertensi secara benar, klasifikasi hipertensi, tanda
gejala hanya nyeri kepala dan pusing, penyebab hanya terkait
makanan asin, dan pengobatan dari hipertensi yaitu obat
amlodipine.
- Ny. S mengatakan bahwa dirinya dan anggota keluarga mengetahui
penyakit yang sedang di derita, namun belum mengetahui
mengenai perawatan yang tepat dan pencegahannya.
- Ny. S masih suka lupa mengkonsumsi obat anti hipertensi
hariannya.
- Ny. S mengatakan beliau dan keluarga inti sudah mulai melakukan
memperhatikan asupan/pola diet untuk penderita hipertensi dimana
beliau mengurangi makanan yang asin dan juga berlemak, namun
masih belum sepenuhnya

DO :
- Hasil pemeriksaaan tekanan darah 140/90 mmHg.
- Dari 5 pertanyaan terkait perawatan hipertensi dirumah tentang
yang diajukan pada keluarga, khususnya Ny.S hanya dapat
menjawab 2 pertanyaan secara benar yaitu membatasi garam dan
banyak makan sayur.
- Dari hasil observasi, Ny. S memiliki program meminum obat
anti hipertensi (amlodipine 10 gr/hari), namun konsumsinya
masih belum sesuai dengan anjuran (1 kali/hari).

2 DS:
Hambatan pemeliharaan rumah
- Ny. S mengatakan tidak mengetahui cara modifikasi rumah
(00098)
yang sehat dan aman
- Ny. S mengatakan kalau hujan atap rumahnya sering kali bocor
sehingga lantai rumahnya licin dan anggota keluarga dan Ny.S
sering hampir terpeleset.

DO:
- Dari hasil observasi lingkungan rumah banyak anak tangga
diakses jalan ke toilet, kamar sholat dan juga teras rumahnya.
- Belum terdapat pegangan dinding di akses tempat sholat
kamar mandi maupun toile t rumah, dan teras rumah.

PENAPISAN

1. Ketidakefektifan Manajemen Keperawatann Keluarga


KRITERIA SKOR BOBOT NILAI PEMBENARAN

Sifat masalah: 3 1 3/3 x 1 = 1 Masalah sedang terjadi, sudah disadari dan dirasakan oleh keluarga dengan kategori
- Aktual (3) aktual yaitu Ny. S memiliki penyakit hipertensi dengan klasifikasi hipertensi tingkat
- Risiko (2) 1 (140/90 mmHg). Keluarga tidak mengetahui cara perawatan hipertensi dan
- Potensial (1) pentingnya minum obat antuk penderita hipertensi.
(data-data yang menunjang
Kemungkinan 2 2 2/2 x 2 = 2 Kemungkinan masalah untuk diubah mudah ditandai dengan:
masalah dapat - Keluarga memiliki sumber keuangan untuk perawatan kesehatan masih
dirubah: memadai.
- Mudah (2) - Tersedianya pelayanan kesehatan seperti klinik yang dekat dari tempat tinggal.
- Sebagian (1) - Didukung oleh adanya mahasiswa profesi ners yang membantu mendampingi
- Tidak dapat keluarga dalam melakukan perawatan kesehatan keluarga.
(0) - (pengetahuan, kemauan)

Potensi 2 1 2/3 x 1 = Potensi masalah untuk dirubah/ dicegah cukup di tandai dengan:
2/3 Masalah cukup pelik dikarenakan lama masalah sudah hampir satu tahun dengan
masalahuntuk upaya keluarga yaitu dengan memeriksakan kesehatan di klinik dokter dan sudah
dirubah/cegah: mengkonsumsi obat antihipertensi sejak 6 bulan yang lalu, namun hingga saat ini
- Tinggi (3) Ny. S masih memiliki tekanan darah yang tinggi.
- Cukup (2) Ketidak Efektifan Manajemen Kesehatan Keluarga
- Rendah (1)
Meno 2 1 2/2 x 1 = 1
Keluarga sudah melakukan upaya dengan memeriksakan penyakit Ny.
njoln
ya S ke dokter dan mengkonsumsi obat anti hipertensi, namun Ny. S
masal
masih memiliki keluhan darah tinggi hingga saat ini, Ny S dan
ah:
- Segera (2) keluarga juga sudah mulai mengganti asupan memperhatikan
- Tid
asupan/pola diet untuk penderita hipertensi dimana beliau mengurangi
ak
perl makanan yang asin dan juga berlemak, namun masih belum
u
sepenuhnya.
(1)
- Tida
k
diras
akan
(0)
Jumlah: 3 2/3
2. Hambatan pemeliharaan Rumah

KRITERIA SKOR BOBOT NILAI PEMBENARAN


Sifat masalah: 2 1 2/3 x 1 Masalah sedang terjadi dan sudah di sadari oleh
- Aktual (3) =2/3 keluarga, namun keluarga hanya melakukan
- Risiko (2) tindakan seperlunya saja dalam melakukan
Potensial (1) pemeliharaan rumah ditandai dengan kondisi
rumah yang masih bocor. Keluarga tidak
mengetahui cara melakukan pemeliharaan rumah
yang baik dan sehat.
Kemungkinan masalah dapat 1 2 1/2 x 2 = 1 Kemungkinan masalah dapat diubah sebagian
dirubah: ditandai dengan:
- Mudah (2) Anggota keluarga masih memiliki pengetahuan
- Sebagian (1) yang awam terkait pemeliharaan rumah yang
Tidak dapat (0) aman dan sehat, Namun, sumber keuangan untuk
perawatan kesehatan masih memadai. Adanya
pelayanan puskesmas dalam radius <3 km untuk
dilakukannya survey kesehatan lingkungan rutin
di wilayah tempat tinggal
Potensi 2 1 2/3 x Potensi masalah untuk dirubah/ dicegah cukup di
1 tandai dengan:
masalahuntuk =2/3 Masalah cukup pelik dikarenakan kondisi atap
dirubah/cegah: rumah yang bocor. Sudah ada upaya keluarga
- Tinggi (3) untuk memperbaiki atap yang bocor tetapi masih
- Cukup (2) saja terjadi kebocoran.
Rendah (1)
Menonjolny 1 1 1/2 x 1 = Keluarga mengatakan merasakan masalah
a masalah: 1/2 terkait pemeliharaan rumah, namun sudah
- Segera (2) berusaha untuk memperbaiki atap yang bocor
- Tidak perlu (1) walaupun masih terjadi kebocoran.
Tidak dirasakan (0) Keluarga juga belum melakukan upaya untuk
meningkatkan pemeliharaan rumah yang aman
dan sehat.
Jumlah: 2 5/6
RENCANA KEPERAWATAN KELUARGA

NO KO DIAGNOSA KODE NOC KODE INTERVENSI KEPERAWATAN


DE KEPERAWATAN (NIC)
1 00 Ketidakefektifan
08 manajemen TUK 1 (TUK 1)
0 kesehatan keluarga Setelah dilakukan kunjungan dalam Keluarga mampu mengenal masalah
1 x 30 menit keluarga dapat Pengajaran Proses penyakit
Definisi: mengenal masalah kesehatan, 1. Kaji tingkat pengetahuan pasien
Pola pengaturan dan dengan kriteria: Pengetahuan: tentang penyakit hipertensi
pengintegrasian ke proses penyakit 2. Jelasan tanda gejala yang umum
dalam proses 1. Keluarga mengetahui karakteristik dengan hipertensi sesuai kebutuhan
keluarga, suatu penyakit hipertensi, dari tidak tahu 3. Jelaskan proses penyakit hipertensi
program untuk menjadi tahu sesuai dengan kebutuhan
pengobatan penyakit 2. Keluarga mengetahui penyebab 5602 4. Identifikasi penyebab hipertensi
yang tidak penyakit hipertensi, dari tidak tahu 5. Jelaskan komplikasi yang dapat
memuaskan untuk 1803 menjadi tahu. muncul terkait penyakit hipertensi
memenuhi tujuan 180302 3. Keluarga mengetahui faktor risiko sesuai dengan kebutuhan
kesehatan tertentu penyakit hipertensi, dari tidak tahu 6. Beri infomasi kepada keluarga/orang
dari unit keluarga. menjadi tahu yang penting tentang kondisi Ny. S.
180303 4. Keluarga mengetahui tanda gejala
penyakit hipertensi, dari tidak tahu
menjadi tahu
180304 5. Keluarga mengetahui potensi
komplikasi penyakit hipertensi,
dari tidak tahu menjadi tahu
180305

180309

(TUK 2)
Setelah dilakukan kunjungan dalam 1 x (TUK 2)
30 menit keluarga dapat membuat Kemampuan memutuskan tindakan
keputusan dalam melakukan perawatan dan keyakinan keluarga untuk
anggota keluarga yang sakit, dengan meningkatkan atau memperbaiki
kriteria: 5250 kesehatan :
1606 Dukungan pengambilan
Berpartisipasi dalam memutuskan keputusan
170001 perawatan kesehatan 1. Berikan informasi terkait penyakit
Keluarga menerima pentingnya dan keadaan Ny. S saat ini
mengambil tindakan terhadap adanya 2. Fasilitasi pengmbilan keputusan
masalah hipertensi pada keluarga dari 3. Posisikan diri sebagai penghubung
170006 penerimaan rendah menjadi tinggi antaran pasien dan keluarga
4. Informasikan kepada pasien tentang
Keluarga menerima pentingnya pandangan-pandangan atau solusi
mengidentifikasi konsekuensi dari terkait masalah yang dihadapi saat
setiap pilihan dari penerimaan rendah ini.
menjadi tinggi

Keluarga dapat mengambil keputusan


terkait anggota keluarganya yang sakit
Berpartisipasi dalam memutuskan
perawatan kesehatan.
(TUK 3)
Setelah dilakukan 1x pertemuan
diharapkan keluarga mampu merawat
1623 keluarga :
Perilaku patuh terhadap pengobatan
Perilaku kepatuhan diet (TUK 3)
1622 yang dianjurkan Keluarga mampu merawat keluarga :
Fasilitasi Pembelajaran
1. Mulai tindakan jika
pasien dan
keluarga memang sudah siap untuk
1. keluarga mampu mengambarkan menerima proses pembelajaran
perawatan yang tepat terhadap 2. Memberitahu tujuan pembelajaran
anggota keluarga dengan yang jelas dan mudah dimengerti
hipertensi yaitu terkait perawatan, cara
keluarga mampu mengevalusi mencegah dan menu diet harian
perawatan yang diberikan kepada pada Ny. S dengan hipertensi.
keluarga dengan hipertensi 3. Dapat mengggunakan alat bantu
2. Perilaku kepatuhan : untuk mengambarkan materi yang
menganjurkan untuk patuh penting dan kompleks
terhadap pola diet yang disarankan 4. Gunakan banyak metode
serta rutinitas meminum obat anti pembelajaran yang sesuai (diskusi
hipertensi. tanya jawab, dukungan audiovisual)
3. Orientasi kesehatan. 5. Hubungkan materi dengan
Status kesehatan personal pengetahuan yang diketahui pasien
sebelumnya
6. Ulangi informasi yang diberikan
terkait hipertensi
7. Gunakan kata kata yang mudah
diingat
8. Berikan kesempatan agar pasien
dapat mengulang materi dan
mendemonstrasikan yang telah
didiskusikan.
9. berikan umpan balik selama proses
pembelajaran

(TUK 4)
5602 Keluarga mampu memodifikasi
lingkungan :
(TUK 4) Pengajaran proses penyakit
Setelah dilakukan 1x pertemuan 1. diskusikan gaya hidup yang
diharapkan keluarga mampu mungkin diperlukan untuk
memodifikasi lingkungan untuk
anggota keluarga yang sakit :
mencegah komplikasi hipertensi atau
1823 Pengetahuan : Promosi kesehatan mengontrol proses penyakit
1305 Penyesuaian psikososial: hipertensi.
manajemen stress dan perubahan 2. diskusikan pemilihan penanganan
perilaku terhadap lingkungan (pengaturan
barang dirumah, pegangan dinding
1. Keluarga mengetahui cara dan toilet, kecukupan penerangan
modifikasi lingkungan untuk ruangan).
pasien hipertensi dari tidak 3. jelaskan penanganan dibalik
tahu menjadi tahu modifikasi lingkungan (pengaturan
2. Keluarga mampu barang dirumah, pegangan dinding
menyebutkan cara modifikasi dan toilet, kecukupan penerangan
lingkungan untuk pasien ruangan).
hipertensi dari tidak tahu 4. jelaskan untuk melakukan
menjadi tahu pencegahan dengan modifikasi
3. Keluarga mampu melakukan lingkungan (pengaturan barang
manajemen stress bagi dirumah, pegangan dinding dan
anggota keluarga yang sakit/ toilet, kecukupan penerangan
ruangan).

Manajemen stress
1. Diskusikan bersama keluarga
dan Ny. S terkait sumber stressor
2. Dampingi keluarga untuk
menyampaikan keluhan stress
dengan pendekatan interpersonal
3. Diskusikan terkait manajemen
stress yang sesuai dengan
kondisi di keluarga
4. Berikan positive feedback
terhadap usaha dan pernyataan
keluarga untuk dapat
mengendalikan stress.
2. 00098 Hambatan TUM :
pemeliharaan Setelah dilakukan tindakan
rumah keperawatan selama 2 x 30 menit,
keluarga dapat meningkatkan
Definisi: gangguan pemeliharaan rumah dengan mampu
atau ketidak mengetahui masalah, mengambil
mampuan secara keputusan, dapat merawat anggota
mandiri untuk untuk keluarga, memodifikasi lingkungan
menjaga lingkungan dan memanfaatkan fasilitas kesehatan.
yang aman dalam
mempromosikan TUK 1 (TUK 1)
kesehatan. Setelah dilakukan kunjungan dalam 1 Keluarga mampu mengenal masalah
x 30 menit keluarga dapat mengenal terkait pemeliharaan rumah:
1803 masalah kesehatan, tentang Counseling
180302 pemeliharaan rumah, dengan kriteria: 5606 Sediakan informasi factual yang
Promosi kesehatan diperlukan
1. Perilaku yang mempromosikan
1823 kesehatan Home Maintanance Assistance
2. Sumber terpercaya untuk Menyediakan informasi bagaimana
182308 informasi promosi kesehatan membuat lingkungan rumah aman dan
3. Safe Home bersih
182316 Environment Indikator:
Keamanan tempat tinggal

(TUK 2) TUK 2)
Setelah dilakukan kunjungan dalam 1 x Keluarga mampu memutuskan
30 menit keluarga mampu memutuskan dalam melakukan peningkatan
untuk berpartisipasi dalam pemeliharaan rumah:
meningkatkan pemeliharaan rumah Dukungan membuat keputusan
Home Maintanance Assistance
2202 Comfort Status: Environment 5250 1. Melibatkan keluarga dalam
Indikator: memutuskan pemeliharaan rumah
1. Kerapian lingkungan
2. Lantai tidak licin
3. Adanya pegangan toilet dan
dinding
4. Tempat tidur yang nyaman
(TUK 3) (TUK 3)
Setelah dilakukan pertemuan 1x 30 Keluarga dapat melakukan
menit diharapkan keluarga mampu pemeliharaan lingkungan rumah yang
meningkatkan pemeliharaan rumah, sehat dan aman:
dengan kriteria: 7040
2605 Comfort Status Environment Home Maintenance Assistance
Dengan Indikator: 1. Menentukan pemeliharaan rumah
1. Kebersihan lingkungan yang aman dan sehat.
2. Peralatan pengaman digunakan 2. Fasilitasi dalam penempatan
dengan aman barang dan perabotan rumah
Peralatan rumah yang nyaman dan yang aman
aman. 3. Rekomendasikan
penerangan ruangan yang
cukup
(TUK 4) 4. Diskusikan pengelolaan
2202 Setelah dilakukan pertemuan 1x30 sampah yang benar.
menit, diharapkan keluarga mampu
memodifikasi lingkungan dan rumah (TUK 4)
untuk anggota keluarga yang berisiko: Keluarga mampu memodifikasi
Safe Home Environment lingkungannya untuk
Indikator: pemeliharaan rumah yang baik.
1. Pemeliharaan bangunan
2. Kecukupan penerangan Home Maintenance Assistance
3. Regulasi suhu ruangan 1. Anjurkan penggunaan
4. Ventilasi dan sirkulasi layanan dalam memperbaiki
udara adekuat rumah
Penempatan barang dan perabot 2. Koordinasi penggunaan
rumah yang aman. sumber daya komunitas
5020
3. Tawarkan solusi untuk
kesulitan financial dalam
memperbaiki lingkungan
rumah demi terciptanya
kondisi lingkungan rumah
yang sehat
Diskusikan biaya yang
dibutuhkan dalam pemeliharaan
rumah dan sumber daya yang
tersedia
Implementasi

Ketidakefektifan TUK 1 1. Mengkaji tingkat pengetahuan Ny. S:


Jum’at, - Ny. S mengatakan hipertensi
manajemen S tentang penyakit hipertensi
28 Mei 2021 Keluarga mampu adalah penyakit darah tinggi
kesehatan keluarga 2. Menjelaskan pengertian dan tanda
mengenal gejala yang umum dengan dengan tensi diatas 140/90
masalah penyakit hipertensi mmHg.
3. Menjelaskan proses penyakit - Ny. S mengatakan penyebabnya
hipertensi adalah garam, kurang olahraga,
4. Mengidentifikasi penyebab dari kegemukan, dan keturunan.
penyakit hipertensi yang diderita - Ny. S mengatakan gejala darah
Ny. S. tinggi seperti pusing, berat di
5. Menjelaskan komplikasi akibat tengkuk, telinga berdenging,
hipertensi kepada Ny. S. mudah marah.
- Ny. S mengatakan jika tidak
diobati maka darah tinggi dapat
menjadi stroke, penyakit jantung,
dan penyakit ginjal.

O:
- Ny. S dapat mengulang definisi
hipertensi secara benar
- Ny. S dapat menyebutkan 4 dari 6
penyebab hipertensi
- Ny. S dapat menyebutkan 4 dari 7
tanda gejala hipertensi
Ny. S dapat menyebutkan 3
dari 4 komplikasi dari
hipertensi
TUK 2 1. Memberikan informasi sesuai S:
Kemampuan keadaan Ny. S - Ny. S mengatakan akan berusaha
memutuskan tindakan 2. Memfasilitasi pengambilan untuk memperhatikan darah
dan keyakinan keputusan tinggi nya.
keluarga untuk 3. Memfasilitasi hasil temuan kepada O:
meningkatkan atau anggota keluarga Ny. S tampak kooperatif dan memiliki
memperbaiki 4. Memberikan informasi kepada kontak mata yang baik selama diskusi.
kesehatan :
keluarga tentang pandangan-
pandangan atau solusi terkait
penyakit hipertensi yang diderita
Ny. S
TUK 3 1. Memulai tindakan edukasi jika S :
keluarga memang sudah siap
Keluarga mampu untuk menerima proses - Keluarga mengatakan sudah
merawat keluarga : pembelajaran (edukasi tentang mengerti mengenai penjelasan
cara mencegah hipertensi, terkait hipertensi
perawatan hipertensi dirumah, diet - Keluarga memahami tujuaan dari
sehat hipertensi, pengobatan pendidikan kesehatan terkait
farmakologi dan non-farmakologi hipertensi
untuk hipertensi)
O:
2. Memberitahu tujuan
pembelajaran yang jelas dan - Adanya kontak mata antara
mudah dimengerti keluarga dengan perawat
3. Mengggunakan alat bantu untuk
- Keluarga tampak memperhatikan
Sabtu, 29 Mei mengambarkan materi yang
2021 penting dan kompleks (booklet) penjelasan perawat
4. Menghubungkan materi dengan -
pengetahuan yang telah diketahui
Ny. S sebelumnya
5. Mengulangi informasi yang
diberikan
6. Menyediakan kesempatan Ny. S
atau anggota keluarga untuk
Bertanya
7. berikan umpan balik selama
proses pembelajaran
TUK 4 1. Mendiskusikan gaya hidup yang S :
Keluarga mampu diperlukan untuk mencegah - Ny. S dan keluarga mengatakan
Kamis akan mengikuti gaya hidup yang
memodifikasi perburukan dari hipertensi dimasa
lingkungan : yang akan datang atau mengontrol telah didiskusikan terutama terkait
proses penyakit dari hipertensi pola makanan, asupan garam, dan
2. Mendiskusikan penanganan stresnya.
modifikasi lingkungan
(pengaturan ruangan /rumah yang O :
baik untuk menghindari risiko - Adanya kontak mata antara
jatuh/cedera) keluarga dengan perawat
3. Menjelaskan untuk melakukan - Keluarga tampak memperhatikan
pencegahan dan perawatan dengan penjelasan perawat
modifikasi diet sesuai dengan
kebutuhan anggota keluarga
dengan hipertensi (contoh menu
diet harian, toleransi asupan
garam, dll)
4. Menjelaskan manajemen stress
sebagai salah satu teknik untuk
mencegah presipitasi peningkatan
tekanan darah.
TUK 1 1. Mengidentifikasi pengetahuan S:
keluarga tentang - Ny. S dan keluarga
Hambatan Jum’at Keluarga mampu pemeliharaan rumah yang menyebutkan rumah yang sehat
pemeliharaan mengenal masalah baik dan sehat. dan aman adalah rumah yang
rumah terkait pemeliharaan 2. Sediakan informasi factual yang memiliki pegangan untuk
rumah: diperlukan terkait pemeliharaan pengaman disetiap anak tangga
rumah (Home Maintanance
Assistance) O:
3. Menyediakan informasi - Keluarga tampak kooperatif
bagaimana membuat selama diskusi
lingkungan rumah aman dan - Keluarga mampu menyebutkan
sehat terkait kriteria rumah yang aman
dan sehat.

TUK 2 1. Membantu keluarga dalam S:


Keluarga mampu menentukan keuntungan dan - Ny. S dan keluarga mengatakan
memutuskan kerugian jika tidak melakukan akan berusaha untuk
dalam melakukan pemeliharaan rumah yang aman meningkatkan kondisi rumah ke
peningkatan dan sehat arah yang sehat dan aman.
pemeliharaan 2. Memfasilitasi dalam membuat
rumah: keputusan untuk melakukan O:
pemeliharaan rumah yang aman - Ny. S dan keluarga tampak
dan sehat pada keluarga kooperatif dan memiliki kontak
mata yang baik selama diskusi.
TUK 3 1. Menentukan pemeliharaan S:
Keluarga dapat rumah yang aman dan - Keluarga mengatakan akan
melakukan sehat. membenahi kondisi rumah
pemeliharaan 2. Fasilitasi dalam penempatan terutama terkait keamanan untuk
lingkungan rumah barang dan perabotan rumah Ny. S
yang sehat dan yang aman
aman: 3. Rekomendasikan O:
penerangan ruangan yang - keluarga tampak kooperatif dan
cukup memiliki kontak mata yang baik
4. Diskusikan pengelolaan sampah selama diskusi.
yang benar.
TUK 4 1. Anjurkan penggunaan S:
Keluarga mampu layanan dalam memperbaiki - Keluarga mengatakan akan coba
memodifikasi rumah misalnya dari tim mencari tahu tentang pelayanan
lingkungannya untuk kesling puskesmas keseling di puskesmas untuk
pemeliharaan rumah 2. Koordinasi penggunaan sumber dapat berdiskusi lebih lanjut
yang aman dan daya komunitas dan tentang pemeliharaan rumah
sehat. masyarakat jika tersedia yang aman dan sehat
3. Tawarkan solusi untuk kesulitan
financial dalam memperbaiki O:
lingkungan rumah demi - keluarga tampak kooperatif dan
terciptanya kondisi lingkungan memiliki kontak mata yang baik
rumah yang sehat selama diskusi.
4. Diskusikan biaya yang
dibutuhkan dalam
pemeliharaan rumah dan
sumber daya yang tersedia
EVALUASI SUMATIF

No. Tanggal Kegiatan Diagnosa Keperawatan Evaluasi Sumatif


1. Kamis Ketidakefektifan manajemen S:
kesehatan keluarga  Ny. S mengatakan sudah mempraktekkan cara perawatan
hipertensi yang telah didiskusikan sebelumnya yaitu melakukan
diet sehat hipertensi dan membatasi asupan garam yaitu hanya ¼
sendok teh perhari.
 Ny. S mengatakan sudah meminum obat amlodipine tadi
malam dan akan disiplin meminum obat anti hipertensi setiap
hari.
 Ny. S mengatakan sudah mencoba terapi non-farmakologi
yang diajarkan yaitu meminum jus timun.
 Ny. S mengatakan sudah mempraktekkan perawatan hipertensi
yaitu meniadakan garam dan memperbanyak buah dan sayur
 Ny. IR mengatakan sudah mengawasi pemberian minum obat
anti hipertensi harian Ny. S tadi malam dan akan disiplin
memonitor setiap hari.
O:
 Hasil pemeriksaan tekanan darah:
130/80 mmHg (sebelumnya 140/90 mmHg)
 Hasil observasi dari strip obat terlihat satu tempat obat yang
sudah diambil.
A:
 Masalah sudah teratasi sebagian dengan ditandai tercapainya
tujuan dan
kriteria hasil yang dibuat.

P:
 Intervensi dilanjutkan
2. Jumat, Hambatan pemeliharaan S:
rumah
 Keluarga mengatakan sudah mengerti dengan penjelasan terkait
pemeliharaan rumah yang aman dan sehat serta akan mulai
untuk membenahi nya sesuai yang telah di sampaikan.
 Keluarga mengatakan akan meminta saran dengan layanan
puskesmas untuk informasi kesehatan lingkungan khususnya
kesehatan rumah
O:
 Rumah tampak lebih rapi
 Lantai tidak licin akibat kebocoran
 Pegangan anak tangga sudah dipasang
A:
 Masalah sebagian sudah teratasi dengan ditandai tercapainya
tujuan dan kriteria hasil yang dibuat.
P:
 Intervensi dilanjutkan

Anda mungkin juga menyukai