1. Risiko Intoleran ak Setelah dilakukan asuhan k Manajemen Energi (0590) tivitas b.d fisik tida eperawatan 2×24 jam kepad Observation k bugar (00094) a pasien, diharapkan pasien 1. Kaji status fisiologis dapat pasien yang Konservasi Energi (0002) menyebabkan kelelahan 1. Menyeimbangkan 2. Monitor intake nutrisi aktivitas dan istirahat untuk mengetahui ditingkatan dari 2 ke 4 sumber yang adekuat 2. Mempertahankan 3. Monitor sistem intake nutrisi yang kardiorespirasi (pucat, cukup ditingkatkan dari frekuensi pernafasan, 2 ke 4 dll) 4. Monitor lokasi dan (Ket. 1 : tidak pernah sumber menunjukkan, 2 : jarang ketidaknyamanan /nyeri menunjukkan, 3 : kadang- yang dialami pasien ssat kadang menunjukkan, 4 : melakukan aktivitas sering menunjukkan, 5 : Nursing treatment secara konsisten 1. Perbaiki defisit status menunjukkan) fisiologis (kemoterapi menyebabkan penurunan nafsu makan) sebagai prioritas utama 2. Bantu pasien untuk menjadwalkan periode istirahat 3. Bantu pasien untuk 4. Berikan aktiivtas pengalih yang menyenangkan untuk meningkatkan relaksasi 5. Monitor dan evaluasi secara bertahap kenaikan level aktivitas pasien Education 1. Anjurkan pasien untuk tidur siang 2. Ajarkan pasien untuk dapat memantau secara mandiri terkait dengan intake kalori dan energi 3. Edukasi pasien dan keluarga untuk mengenali tanda dan gejala kelelahan 4. Edukasi pasien dan keluarga mengenai stress dan dan koping intervensi untuk mengurangi kelelahan 5. Ajarkan pasien dan keluarga untuk menghubungi tenaga kesehatan jika tanda gejala kelelahan tidak berkurang Colaboration 1. Kolaborasi dengan ahli gizi mengenai cara meningkatkan intake energi dari makanan 2. Kolaborasi dengan farmasi untuk melakukan intervensi secara farmakologis (obat stimulann dan depresan)