Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

(RESUME MATERI KEWIRAUSAHAAN)

NAMA: ANDI ARIESTA INDAR FRAMESTI


NIM: 17084014015

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIDKAN
UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR
MAKASSAR
2018
KATA PENGATAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang, dan
panjatkan puja dan syukur atas kehadirat-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Resume materi kewirausahaan.” Tidak
lupa pula kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Purnama Sari,SE,M.Pd
selaku dosen pembimbing kami.
Kami menyadari bahwa makalah ini belum sepenuhnya sempurna. Oleh karena
itu,kami sangat mengharapkan saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah ini. Akhir kata kamu berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.

Makassar, 26 Maret 2018

Andi Ariesta Indar Framesti

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….....ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang……..…..…….................................................................................1
1.2. Permasalahan……………………………………………………………….…….2
1.3 Tujuan…………………………………………………………………………......2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 TujuanPustaka……………………………………………………..….…………..3

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Konsep Dasar Kewirausahaan……………………………………………...……..4

3.1.1 Pengertian Kewirausahaan……………………………………………………....4
3.1.2 Tujuan,Manfaat, dan Sasaran Kewirausahaan…………………….….…………5
3.1.3 Karakteristik Kewirausahaan…………………………………….….…………..7
3.1.4 Ruang Lingkup Kewirausahaan…………………………………………………7

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan……………………………………………………………………….9
4.2 Saran…………………………………………………………………...…………9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang


Kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi,
mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa
ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir
dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko
atau ketidakpastian.
Wirausaha secara historis sudah dikenal sejak diperkenalkan oleh Richard
Castillon pada tahun 1755. Beberapa istilah wirausaha seperti di Belanda
dikenadengan ondernemer, di Jerman dikenal dengan unternehmer. Pendidikan
kewirausahaan mulai dirintis sejak 1950-an di beberapa negara seperti Eropa,
Amerika, dan Kanada. Bahkan sejak 1970-an banyak universitas yang mengajarkan
kewirausahaan atau manajemen usaha kecil. Pada tahun 1980-an, hampir 500 sekolah
di Amerika Serikat memberikan pendidikan kewirausahaan. DI Indonesia,
kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah atau perguruan tinggi
tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis
ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun
pelatihan-pelatihan di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang.
Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.
Muncul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara
berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi,
panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan
perilaku sebagai manusia unggul.
Pada makalah ini dijelaskan tentang pengertian, hakekat, ciri-ciri dan
karakteristik dan peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional.

1
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.      Pengertian kewirausahaan
2.      Apa saja tujuan, manfaat, sasaran dan asas kewirausahaan
3.      Ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan
4.      Peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional

1.3 TUJUAN
1.      Dapat memahami pengertian kewirausahaan.
2.      Dapat memahami hakekat kewirausahaan
3.      Dapat memahami ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan.
4.      Dapar ,memahami peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional.

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pada abad ke 17 istilah enterpreneur digambarkan sebagai seorang yang
melakukan kontrak pekerjaan dengan pemerintah untuk memasok produk tertentu.
Kontrak ini memakai harga tetap keuntungan atau kerugian yang di peroleh dari
pekerjaan ini adalah merupakan imbalan dari kegiatan wirausaha.
Pengertian wirausaha lebih lengkap dinyatakan oleh ( Schumpeter dalam Alma,
2011 ) interpreneur as the person who destroys the exiting economic order by
introducing new raw material. ( Seorang wirausaha adalah orang yang mendobrak
sistem ekonomi yang ada dengan memperkenalkan barang dan jasa yang baru ,
dengan menciptakan bentuk organisasi baru atau mengolah bahan baku baru ). Orang
tersebut melakukan kegiatan melalui organisasi bisnis yang baru ataupun bisa pula
dilakukan dalam organisasi bisnis yang sudah ada , maka dari itu seorang wirausaha
dapat melihat adanya peluang kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk
memanfaatkan peluang tersebut . Sedangkan menurut ( Hisrich-Peters dalam Alma ,
2011 ) enterpreunership is the process of creating something different with value by
devoting the necessary time and effort, assuming the accompanying financial,
personal satisfaction and independence . artinya kewirausahaan adalah proses
menciptakan sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan kegiatan disertai
modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan.

3
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Konsep dasar kewirausahaan


3.1.1 Pengertian Kewirausahaan

Kata:

Wira: Pejuang atau pahlawan


Usaha: Berbuat sesuatu/bekerja

Secara keseluruhan kewirausahaan adalah pejuang atau pahlawan yang


bekerja/berbuat sesuatu.

 Wirausahaan menurut bahasa Indonesia, bagaimana cara kita mengenal


produk baru, menentukan konsumsi, permodalan, prodak baru, menyusun
operasi untuk mengatur permodalannya serta melakukan pemasaran .
 Menurut para ahli :

Wirausahaan : kemampuan mengarahkan orang-orang atau sumber daya dalam


berkreaktif sehingga memberikan solusi .

 Perberdaan :
 Wirausaha : orang yang menekuni bidang kewirausahaan .

4
 Kewirausahaan : Suatu sikap , sifat, mental kemauan untuk menciptakan suatu
yang berguna dan memiliki sifat wirausaha.

3.1.2 Tujuan, manfaat, sasaran, dan asas kewirausahaan

 Tujuan :
 Meningkatkan jumlah wirausaha yang berkualitas .
 Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha demi kemajuan
dalam kewirausahaan .
 Membudayakan semangat sikap dan perilaku serta kemampuan
kewirausahaan.
 Menumbuh kembangkan kewirausahaan yang tangguh dan kuat.

 Manfaat :
 Usaha memberikan kemampuan kepada orang lain .
 Menambah daya tampung tenaga kerja.
 Memberikan contoh sifat tekun dan tidak melupakan kewajiban (shalat).
 Menjadi contoh bagi masyarakat sebagai pribadi yang unggul dan di teladani.

 Sasaran kewirausahaan :
 Generasi muda.
 Putus sekolah
 Lulusan
 Aparat pelaku ekonomi.
 Instansi yang melakukan usaha.

5
 Asas-asas kewirausahaan :
 Kemampuan untuk berkarya dan bersamaan berlandaskan etika bisnis yang
sehat
 Kemampuan bekerja tekun dan teliti.
 Kemampuan memecahkan masalah dan mengambil keputusan dan berani
terima resiko.
 berkarya dengan semangat yang tinggi.
 Kemampuan berfikir secara kreatif dan inovatif.

3.1.3 Ciri-ciri seorang wirausahaan adalah:

 Percaya diri
 Berorientasikan tugas dan hasil
 Pengambil risiko
 Kepemimpinan
 Unggul
 Kerja keras dan disiplin
 Berorientasi ke masa depan
 Jujur dan tekun
 Berfikir positif dan bertanggung jawab
 Tidak ingkar janji dan waktu
 Belajar dari pengalaman dan menghasilkan sesuatu untuk orang lain
 Berencanakan sesuatu sebelum bertindak
 Merasakan kebutuhan orang lain
 Realistic
 Mencari jalan keluar bagi setiap masalah yang ada

6
 Karakter yang tidak perlu dikembangkan:

 Pemalu
 Gengsi
 Tidak suka bergaul
 Cepat putus asa
 Ceroboh
 Takut resiko
 Sombong
 Merasa benar sendiri

3.1.2 Ruang lingkup :

a. Lapangan agraris
1) Pertanian
2) Perkebunan dan kehutanan

b. Lapangan perikanan
1) Pemeliharaan ikan
2) Penetasan ikan
3) Makanan ikan
4) Pengangkutan ikan

c. Lapangan peternakan
1) Bangsa burung atau unggas
2) Bangsa binatang menyusui

7
d. Lapangan perindustrian dan kerajinan
1) Industri besar
2) Industri menengah
3) Industri kecil
4) Pengrajin, Pengolahan hasil pertanian, Pengolahan hasil perkebunan, Pengolahan
hasil perikanan, Pengolahan hasil peternakan , Pengolahan hasil kehutanan.

e. Lapangan pertambangan dan energi


f. Lapangan perdagangan
1) Sebagai pedagang besar
2) Sebagai pedagang menengah
3) Sebagai pedagang kecil

g. Lapangan pemberi jasa


1) Sebagai pedagang perantara
2) Sebagai pemberi kredit atau perbankan
3) Sebagai pengusaha angkutan
4) Sebagai pengusaha hotel dan restoran

8
BAB IV
PENUTUP

1.1 Kesimpulan

Kewirausahaan dari segi etimologi (asal usul kata) berasal dari kata wira dan
usaha. Wira adalah pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur,
berani dan berwatak agung. Sedangkan usaha adalah perbuatan amal, bekerja,
berbuat sesuatu. Jadi, wirausaha adalah suatu pejuang atau pahlawan untuk
melakukan sesuatu atau berbuat sesuatu.

Adapun perbedaan antara Wirausaha wirausahaan, ialah :

Wirausaha itu mengarah kepada orang yang melakukan usaha/kegiatan sendiri


dengan segala kemampuan yang dimilikinya. Sedangkan kewirusahaan menunjuk
kepada sikap mental yang dimiliki seorang wirausaha dalam melakukan
usaha/kegiatan.

1.2 Saran
Penulis pembaca dapat termotivasi dalam membuat Wirausaha agar jumlah
penggangguran di indonesia semakin berkurang dan pembaca dapat menjalankan
usaha dengan baik dan benar dengan dasar kewirausahaan.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://learnmine.blogspot.co.id/2013/05/makalah-kewirausahaan.html
http://www.ilmuekonomi.net/2015/11/Pengertian-Perusahaan-Ekstratif-Agraris-
Industri-Perdagangan-dan-Jasa-beserta-contoh.html
https://muzfarrooo.wordpress.com/2014/03/02/pengertian-perikanan/
https://id.wikipedia.org/wiki/Peternakan
https://id.wikipedia.org/wiki/Peternakan
https://www.jatikom.com/2016/03/makalah-kewirausahaan-terlengkap.html

10

Anda mungkin juga menyukai