Anda di halaman 1dari 33

ZAT ADITIF DAN ZAT

ADIKTIF
Kelompok 5
Ajeng Ayu Lady Anti(1808106151)
Gita Ayu Setioni (1808106155)
Nurlita Sari (1808106133)
Siti Salehah (1808106124)
Table of Contents

01 02 03

Analisis Materi Zat Aditif Zat Adiktif Dan


Makanan Psikotropika
01
ANALISIS
MATERI
Indikator Pencapaian Kompetensi
KD.3

● 3.6.1 Menyebutkan jenis-jenis zat aditif ● 3.6.11Membuat model tentang bahaya


● 3.6.2 Memberi contoh zat aditif alami dan buatan rokok bagi kesehatan
● 3.6.3 Menyelidiki pewarna alami dan buatan pada ● 3.6.12Menganalisis dampak penyebaran
makanan dan minuman narkoba dimasyarakat
● 3.6.4 Mengidentifikasi berbagai zat aditif dalam ● 3.6.13Menjelaskan beberapa upaya untuk
makanan danminuman menjaga diri daribahaya narkoba
● 3.6.5 Menganalisis perbedaan pemanis alami dan ● 3.6.14Mengemukakan upaya dalam
buatan padamakanan dan minuman menangani pecandu zatadiktif
● 3.6.6 Menemukan solusi pengganti zat aditif buatan
● 3.6.7 Mengajukan usul cara mencegah dampak KD.4
negatif zataditif buatan ● 4.6.1 Membuat karya tulis tentang
● 3.6.8 Menyebutkan jenis-jenis zat adiktif dampak penggunaan zat aditifdan
● 3.6.9 Menjelaskan cara kerja zat adiktif dalam tubuh penyalahgunaan zat adiktif bagi kesehatan
● 3.6.10Menjelaskan dampak penggunaan zat adiktif
bagi kesehatan
Analisis Materi

Metode Karakteristik
Isi Penyampaian Materi
Pendekatan

Zat Aditif dan Ceramah dan •Kognitif Scientific, PBL


Adiktif Diskusi •Efektif (Problem Based
•Psikomotor Learning)
Kelebihan dan Kekurangan Materi

Kelebihan Kekurangan

Materi mengenai Zat Aditif Materi mengenai Zat Aditif


Makanan dan Zat Adiktif dapat Makanan dan Zat Adiktif ini
memberikan dampak positif bagi menggunakan metode ceramah
peserta didik serta menambah dalam pembelajarannya sehingga
kemampuan dalam kemungkinan membuat siswa
menerapkannya dalam kehidupan bosan
sehari-hari
Karakteristik Materi

Afektif
25% Kognitif
Berdasarkan materi tersebut
penyampaian materi mengenai
pengetahuan pencapaian 50%

Kognitif
50%
Afektif Psikomotor
Psikomotorik
Berdasarkan materi tersebut sikap
25% mencapai 25%, peserta didik
Berdasarkan materi tersebut
Kegitan keterampilan
diharapkan mampu menerapkan mencapai 25%
dalam kehidupan sehari-hari
Metode Ceramah Dan Diskusi
CERAMAH
Metode ceramah itu sendiri adalah cara umum
yang digunakan untuk menyampaikan pelajaran DISKUSI
kepada peserta didik atau mempraktikan teori yang Metode diskusi melibatkan semua siswa secara
telah dipelajaran dalam rangka mencapai tujuan langsung dalam proses pembelajaran, Sehingga
belajar dapat menguji tingkat pengetahuan dan
• Kelebihan penggunaan metode ceramah dalam penguasaan bahan pelajarannya masing-masing.
kegiatan pembelajaran yaitu dalam waktu singkat
dapat menyajikan materi pelajaran dengan jumlah ●Metode belajar diskusi memberikan banyak
besar dan memungkinkan untuk mengaitkan manfaat bagi siswa, yaitu suasana kelas menjadi
materi dalam kehidupan sehari-hari. hidup, adanya partisipasi siswa lebih meningkat,
•Kekurangan metode ceramah adalah proses sehingga dapat meningkatkan prestasi individu,
pembelajaran didominasi oleh guru sementara kritis dalam berfikir, tekun dan sabar.
peserta didik pasif dan cenderung menghapalkan
semua sifat materi pelajaran sebagai fakta dan
materi pelajaran hanya mampu diingat sementara
waktu.
Aplikasi Dalam Pembelajaran

Dalam proses belajar mengajar guru menyampaikan


materi pembelajaran kepada siswa dalam rangka
pencapaian tujuan yang diharapkan. Guru juga
harus mampu menentukan topik yang akan di
diskusikan, Memberikan rangsangan dan membantu
siswa untuk berpartisipasi dalam diskusi kelompok
Pendekatan Saintific

Pendekatan saintifik dimaksudkan untuk memberikan


pemahaman kepada siswa dalam mengenal, memahami
berbagai materi menggunakan pendekatan ilmiah, bahwa
informasi bisa berasal dari mana saja, kapan saja, tidak
tergantung pada informasi searah dari guru. Oleh karena
itu, kondisi pembelajaran yang diharapkan tercipta
diarahkan untuk mendorong siswa dalam mencari tahu
dari berbagai sumber melalui observasi, dan bukan
hanya diberi tahu.
02 Zat Aditif dan
Adiktif
Table of Contents

1 2

Zat Aditif
Makanan

Zat Adiktif Dan


Psikotropika
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan yang digunakan
Zat aditif adalah zat yang biasa harus mempunyai sifat-sifat sebagai
ditambahkan kedalam suatu jenis berikut:
makanan atau minuman, sehingga 1. Dapat mempertahankan nilai gizi
makanan atau minuman tersebut makanan tersebut.
lebih menarik. Umumnya, zat aditif 2. Tidak mengurangi zat esensial di
tidak memiliki nilai gizi. Zat ini dalam makanan.
berfungsi untuk mengawetkan 3. Mempertahankan atau
makanan, menambah rasa dan memperbaiki mutu makanan.
aroma, dan mempermudah proses 4. Menarik bugi konsumen tapi
pembuatan makanan ataupun bukan suatu penipuan.
minuman.
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar

 Pewarna
1. Pewarna Alami
Pewarna alami: kunyit (kuning), daun duji dan daun
pandan (hijau), bunga telang (biru keunguan). gula
kelapa dan karamel (merah kecoklatan), cabe,
tomat, paprika, daun jati dan belimbing sayur
(merah). Bahan makanan yang sering menggunakan
pewarna alami adalah: margarine, sup, puding, es
krim dan mie. Curcumin pada kunyit digunakan
pada makanan atau minuman yang tidak
beralkohol, seperti nasi kuning, tahu, dan sari buah.
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar

 Pewarna
2. Pewarna Sintesis 3. Pewarna Tekstil

Pewarna tekstil: sering disalah gunakan


Pewarna sintetis: Violet GB (ungu), sebagai pewarna makanan, antara lain
sunset yellow FCF (oranye), rhodamine B (merah), metanil yellow
tartrazine (kuning), indigo carmine (kuning). Bahan-bahan itu dapat memicu
(biru), karmoisin (merah), lissamine terjadinya kanker.
(hijau).
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar

Pemanis
2. Pemanis Sintesis
1. Pemanis Alami
•Siklamat dan sakarin: dicurigai dapat
mengakibatkan kanker atau tumor kandung kemih
•Aspartam: 160 kali gula putih
•Sorbitol: terurai dalam mulut, tidak merusak gigi.
Pemakaian berlebihan mengakibatkan diare.
•Neotam: 7000-13000 kali kemanisan gula, aman
dikonsumsi oleh semua kalangan.
Pemanis alami; gula putih/bit/tebu dan •Sakorit, equal dan neurasweet, berasa manis tetapi
gula merahkelapa/aren (meningkatkan rendah kalori sehingga dapat dikonsumsi oleh orang
kadar gula dan menambah berat badan). yang menderita diabetes.
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar, yaitu:

 Pengawet
1. Pengawet alami: es, gula (sukrosa), garam dapur, cuka dan lada. Pemberian garam dapur pada
ikan, buah atau daging dapat membunuh mikroorganisme pembusuk makanan (Clostridium
botulinum)
2. Pengawet sintetis: Natrium nitrit: pengawet puda sosis, burger dan daging kaleng (dapat
mengakibatkan keracunan dan kanker).
3. Asam benzoat / Natrium benzoat: Untuk mengendalikan pertumbuhan jamur dan bakteri pada jus
buah, saos, sambal dan kecap (dapat mengakibatkan gangguan saraf dan iritasi pada lambung serta
saluran pencernaan).
4. Asam propinat / natrium propinat: Untuk mencegah pertumbuhan jamur pada roti dan kue kering.
5. Asam Sorbat: untuk mencegah pertumbuhan jamur pada keju.
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar
Penyalah gunaan bahan pengawet:

Boraks Formalin Antioksidan

Dalam makanan digunakan


untuk memerangi radikal bebas
penyebab bau tengik pada
Bahan kimia pembuat keramik, makanan yang mengandung
sering disalahgunakan sebagai lemak dan minyak. misal nya
pengawet, penambah rasa gurih bahan kimia pengawet mayat, saus tomat, mentega, sereal, dan
dan pengenyal pada mie dan banyak disalahgunakan untuk cormed beef. 1) Alami:
bakso (dapat mengakibatkan mengawetkan ikan segar dan Riboflafin, tokoferi (vit.E).
keracunan, muntah- muntah dan tahu (dapat mengakibatkan
diare, komplikasi pada otak dan keracunan, gatal-gatal, iritasi
hati, pendarahan di lambung, paru-paru, gangguan sistem
gangguan ginjal dan kematian). pencernaan dan kematian).
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar

Penyedap Rasa

Penyedap rasa Alami: Rempah-rempah Penyedap rasa Sintetis: mengakibatkan sesak napas,
(kayu manis, cengkeh, bawang putih, sakit dada, pusing dan mudah letih. Gejala penyakit
bawang bombay, pala, mrica, ketumbar, ini disebut Chinese Restaurant Syndrome (CRS). :
serai, daun pandan dan daun salam), MSG (monosodium glutamate) atau vetsin.
garam dapur untuk meningkatkan rasa Penggunaan MSG yang berlebihan dapat
asin dan menutupi rasa pahit atau masam.
Zat Aditif Makanan
Zat aditif makanan dibagi menjadi 5 golongan besar

Pemberi Aroma

Pemberi Aroma Sintetis: Amilasetat


(aroma pisang ambon), amil kaproat
(aroma apel), etil butirat (aroma
nanas), vanilin (aroma vanili), oktil
asetat (aroma jeruk), dan metil
antranilat (aroma buah anggur). Jeli
merupakan salah satu contoh makanan
Pemberi Aroma Alami: Berasal dari bahan segar
yang menggunakan zat pemberi
atau ekstrak bahan alami, seperti minyak atsiri dan
aroma.
vanili.
03 Zat Adiktif Dan
Psikotropika
Zat Adiktif Dan Psikotropika

Zadiktif adalah zat-zat kimia yang dapat mengakibatkan


kecanduan atau ketagihan pada pemakainya, misal: rokok,
minuman keras, alkohol, inhalen/sniffing ( lem, aseton dan
ester) Dalam kehidupan sehari-hari zat adiktif dan psikotropika
ini dikenal dengan istilah NAPZA (Narkotika, psikotropika dan
zat adiktif lainnya). Ketagihan (adiksi): gejala untuk meminta
terus-menerus untuk memakai atuu menggunakan karena merasa
sangat membutuhkan Ketergantungan. perilaku dan kognitif
akibat penggunaan psikouktif dan kesulitan mengendalikan
perilakunya serta timbulnya toleransi untuk mengkonsumsi
dosis yang lebih besar (menambah takaran dosis), sampai dosis
keracunan (intoksikasi), bahkan sampai over dosis (melebihi
takaran dosis) yang menyebabkan kematian.
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Rokok
Rokok dibuat dari daun tembakau
(Nicotiana tabacum L.) yang mengandung
senyawa psikoaktif yang dapat
mempengaruhi mental, emosi, dan tingkah
laku orang yang memakainya. Pada waktu
rokok dihisap setidaknya terdapat tidak
kurang dari 4000 zat berbahaya yang masuk
ke dalam tubuh. Sebagian besar nikotin
akan terbakar ketika rokok dibakar, tetapi
sekitar 0,25 mg nikotin perbatang rokok
sampai ke paru-paru.
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Zat-Zat dalam Rokok
1. Nikotin, Menyebabkan kecanduan, merusak jaringan otak,
menyebabkan darah mudah membeku, penyempitan pembuluh
nadi dan gigi menjadi kuning
2. Tar dan resin, Membunuh sel dalam saluran udara dan paru-paru,
menyebabkan kanker paru-paru, dan meningkatnya lendir dan
dahak dalam paru-paru.
3. Karbonmonoksida (CO), Gas beracun yang dapat mengikat
haemoglobin sehingga tubuh akan kekurangan oksigen.
4. PAH, Menyebabkan munculnya kanker
5. PAH Bahan kimia pengganggu (iritan), Mengotori saluran udara
dan kantong udara dalam paru-paru dan menyebabkan batuk

Asap rokok tidak hanya berbahaya bagi perokok aktif. Asap rokok juga berbahaya bagi orang di
sekitarnya yang secara tidak sengaja terpapar asap rokok, yang dikenal dengan istilah perokok
pasif. Resiko yang dialami oleh perokok pasif sama dengan perokok aktif.
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Minuman Keras
Minuman keras meliputi semua jenis minuman yang
mengandung akohol. Alkohol merupakan senyawa organik
yang dihasilkan dari fermentasi bahan-bahan yang mengandung
kadar gula tinggi. Contoh minuman keras adalah bir, anggur,
sake, dan wiskey.

Selain dampak kecanduan atau ketagihan, konsumsi alkohol dapat menyebabkan dampak fisik sebagai berikut:
1. Mengganggu sistem syaraf, karena orang yang banyak minum alkohol akan mabuk dan tidak akan peka terhadap
keadaan sekitar.
2. Dalam dosis tinggi, alkohol mempengaruhi syaraf pusat sehinggu menyebabkan pernapasan tiba-tiba berhenti,
kerusakan otak bahkan kematian.
3. Dalam pemakaian jangka panjang akan menyebabkan penyakit jantung, karena lemak tertimbun dalam pembuluh
darah arteri sehingga aliran darah terhambat dan kerja jantung meningkat.
4. Alkohol dapat menyebabkan rusaknya organ hati, karena hati akan mengeras dan berwarna kuning (sirosis),
kerusakan sel darah merah, hilang ingatan dan lumpuh.
5. Alkohol dapat menghambat perkembangan syaraf bayi yang dilahirkan oleh ibu pemabuk.
Zat Adiktif Dan Psikotropika

Narkotika dan Psikotropika


● Narkotika adalah zat atau obat yang dapat mempengaruhi susunan saraf pusat, secara medis
berfungsi untuk mengurangi atau menghilangkan rasa sakit dan dapat menimbulkan
ketergantungan.
● Psikotropika adalah atau obat bukan narkotika, yang dapat mempengaruhi aktivitus mental
dan perilaku yang biasa digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan kejiwaan
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Narkotika dan Psikotropika

Obat-obatan yang dapat mempengaruhi pikiran manusia dibagi menjadi


tiga golongan yaitu: stimulun, depresan, dan halusinogen.
 Stimulan (Obat perangsang)
● Amfetamin:
a. Dapat meningkatkan daya tahan tubuh, menghilangkan rasa sakit, letih,
lapar, kantuk, dan memberi rasa gembira.
b. Pemakaian yang berlebihan dapat mengakibatkan kekacauan pikiran,
perilaku ganas, halusinasi, stroke, dan serangun jantung.
● Kokain:
a. Menghambat perasaan lapar, menurunkan rasa letih, memacu jantung,
meningkatkan tekanan darah dan suhu badan.
b. Penyaluhgunaan obat ini dapat mengakibatkan sembelit, kerusakan urat
saruf, tidak bisu tidur, perilaku ganas, perasaan takut, serta kerusakan
selaput lendir hidung dun tenggorokan.
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Narkotika dan Psikotropika

Obat-obatan yang dapat mempengaruhi pikiran manusia dibagi


menjadi tiga golongan yaitu: stimulun, depresan, dan
halusinogen.
 Depresan (obat penenang)
● Morfin:
a. Digunakan untuk mengurangi rasa sakit, perasaan cemas dan
gelisah.
b. Penggunaan morfin yang berlebihan dapat menyebabkan pingsan
atau kematian.
● Barbitol:
a. Digunakan sebagai obat tidur, obat epilepsy, dan obat penenang
stress.
b. Penggunaan yang berlebihan dapat berakibat koma atau
kematian.
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Narkotika dan Psikotropika

Obat-obatan yang dapat mempengaruhi pikiran manusia dibagi


menjadi tiga golongan yaitu: stimulun, depresan, dan
halusinogen.
 Halusinogen
● LSD:
a. Digunakan untuk mengobati migrant, dan mengurangi
pendarahan setelah melahirkan.
b. Efek samping dapat membangkitkan kecenderungan bunuh diri.
● Ganja:
a. Digunakan untuk mengurangi nausea (mual-mual) pada
penderita kanker yang menjalani kemoterapi dan radiasi,
b. Efek samping: pusing, malas, bicaru ngelantur, paranoid,
mobilitas turun.
Zat Adiktif Dan Psikotropika

Jenis dan Penggolongan Zat Adiktif

•Narkoba: Candu, coca, ganja.


•Alkohol: Bir, Aggur, Wisky, Arak, Mansion House, Brandy,
Alkohol yang terdapat dalam minuman keras apabila diminum
secara berlebihan akan membahayakan kesehatan, yaitu:
mengganggu kerja sistem saraf, menyebabkan pernapasan tiba-tiba
terhenti, dan menyebabkan penyakit jantung, hipotermia, hati,
ginjal, kanker lidah, iritasi usus.
•Psikotropika: Ekstansi, PCP. Flunita-Zepam, Rohipnol, Mogadon,
Alprazolam, Lexotan, valium, esilgan, dan trisium
•Zat adiktif lainnya: Inhalansia, nikotin, dan kafein.
Zat Adiktif Dan Psikotropika
Ciri-ciri umum pecandu narkoba adalah:

Ciri Kesehatan dan Emosi Ciri Perubahan Sikap Pribadi


● Sering menyendiri, menghindar dari
● Sering menguap padahal tidak mengantuk pergaulan
● Batuk dan pilek berkepanjangan ● Menunjukkan sikap acuh
● Sering pusing, otot kaku, dan demam ● Suka ingkar janji
● Diare, perut melilit ● Malas mengurus diri
● Mata sering berair dan merah ● Banyak menghabiskan waktu di kamar
● Sesak napas mandi
● Takut air ● Jika ditanya sikapnya defensif dan penuh
● Mudah tersinggung kebencian
● Mulut berbau ● Mudah bertindak dan bersikap kasar
● Agresif, yang ditandai dengan sering kepada orang lain
berkelahi, mabuk ● Sering berbohong
● Senang mendengarkan musik keras-keras ● Terlibat tindak kejahatan (mencuri,
● Emosi tidak stabil mencopet, dan lain-lain.
Zat Adiktif Dan Psikotropika

● Salah satu cara untuk memulihkan pecandu


narkoba adalah dengan detoksifikasi, yaitu
upaya mengeluarkan narkoba dan
psikotropika dari tubuh penderita. Sedangkan ● Meningkatkan keimunan dan kelaqwaan
upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah kepada Tuhan Yang Maha Esa
penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika ● Katakan "tidak" dan jangan pernah
antara lain: mencoba untuk memakai obat terlarang
● Meningkatkan komunikasi dan menjaga
hubungan yang harmonis dalam keluarga
Ikut mengawasi peredaran obat-obatan
terlarang
THANKS!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics
& images by Freepik and illustrations by Stories

Anda mungkin juga menyukai