Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Gaya belajar merupakan suatu cara yang dimiliki oleh individu dimana
menjelaskan mengenai bagaimana individu belajar atau cara yang di tempuh oleh
masing-masing orang untuk berkonsentrasi pada proses, dan bagaimana individu
tersebut berproses untuk menguasai informasi yang sulit dan dengan menggunakan
persepsi yang berbeda. Gaya belajar adalah yang bersifat individual dan diharapkan
mampu memberikan informasi mengenai perbedaan cara belajar setiap individu.
Gaya belajar Global ini memiliki dampak besar terhadap kemajuan belajarnya. Gaya
belajar juga memiliki peran penting dalam menentukan bagaimana seseorang
berinteraksidengan lingkungannya.

Gaya belajar memiliki pandangan yang lebih luas, meliputi Kognitif dan
efektif dan gaya fisiologis. Pada gaya Belajar Global ini yaitu memiliki dorongan
untuk mampu mengerjakan segala sesuatu dengan memahami beberapa bagian saja.
Gaya belajar juga sangat berhubungan mengenai gaya belajar dapat terjadi. Gaya
belajar sangat berhubungan dengan otak, aktifitas spesifik yang dilakukan
berhubungan dengan belajar dapat dilihat melalui cara bagaimana individu
melakukan atau pemikiran yang dilakukan oleh individu semua itu sangatlah
berhubungan dengan otak.

Ghufron Risnawati (2014 : 42) mengatakan gaya belajar yang dimiliki


individu dapat membuat individu tersebut mengerti bagaimana cara memahami dan
mengingat suatu informasi yang telah disampaikan sejalan dengan pendapat tersebut.
Gaya belajar global ini disukai orang untuk belajar. Untuk itu kegiatan pembelajaran
dapat dicapai sehingga peserta didik dapat membangun dan mengembangkan potensi
dan kreativitas yangdimilikinya, kegiatan pembelajaran yang seperti itulah yang
diharapkan terjadi pada setiap pembelajaran individu secara global.

Gaya belajar global ini adalah Kemampuan belajar dengan memahami secara
keseluruhan, dalam arti pemahaman yang dimiliki berisi gambaran yang besar yang

1
berhubungan antara objek yang satu dengan yang lain. Kemampuan belajar yang
berhubungan dengan ini adalah mampu mengartikan hal-hal yang
tersiratdenganbahasanya sendiri dengan jelas. Belajar merupakan salah satu faktor
yang mempengaruhi dan berperan penting dalam pembentukan pribadi dan perilaku
individu. Secara psikologis, belajar merupakan suatu proses perubahan yaitu
perubahan tingkah laku sebagai hasildari interaksi dengan lingkungannya dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya. Perubahan-perubahan tersebut akan nyata dalam
seluruh aspek tingkah laku.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Gaya

Gaya adalah tarikan atau dorongan yang terjadi pada suatu benda. Gaya ini
menimbulkan perubahan posisi, gerak atau perubahan bentuk benda gaya memiliki
nilai dan arah, sehingga masuk ke dalam besaran vektor. Jika global dijadikan
parameter, maka sesuatu yang mengglobal berarti menyeluruh atau meliputi
(berlaku) seluruh dunia.

B. Pengertian Belajar
Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai
hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Menurut Oemar
Hamalik belajar adalah modifikasi atau memperteguhkan kelakukan melalui
pengalaman. Menurut pengertian ini, belajar adalah merupakan suatu proses, suatu
kegiatan dan bukan suatu hasil dan tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan
tetapi luas dari pada itu, yakni mengalami. Pengertian ini sangat berbeda dengan
pengertian lain tentang belajar, yang menyatakan bawah belajar adalah memperoleh
pengetahuan, belajar adalah latihan-latihan pembentukan kebiasaan secara otomatis,
dan seterusnya.
Belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku individu melalui interaksi
dengan lingkungannya. Ada pun beberapa menurut para ahli tentang pengertian
belajar:
1. Gage dan Berliner mengungkapkan bahwa belajar adalah suatu proses
perubahan perilaku yang muncul karena pengalaman .
2. Hilgard dan Bower mengungkapkan belajar adalah berhubungan dengan
tingkah laku seseorang terhadap sesuatu situasi tertentu yang disebabkan
oleh pengalamannya yang berulang-ulang dalam situasi itu, dimana
perubahan tingkah laku itu tidak dapat dijelaskan atau dasar

kecenderungan respon pembawaan, kematangan, atau keadaan-keadaan


sesaat seseorang misalnya kelelahan, pengaruh obat, dan sebagainya.

3
3. Gegne mengungkapkan bahwa belajar adalah terjadi apabila suatu situasi
stimulus bersama dengan isi ingatan mempengaruhi siswa sedemikian
rupa sehingga perbuatannya (performancenya) berubah dari waktu
sebelum ia mengalami situasi itu ke waktu sesudah ia mengalami situasi
tadi.
4. Witheringto mengungkapkan bahwa belajar adalah suatu perubahan di
dalam kepribadian yang menyatakan diri sebagai suatu pola baru dari
pada reaksi yang berupa kecakapan, sikap, kebiasaan, kepandaian, atau
suatu pengertian.
5. Crow mengungkapkan bahwa belajar adalah di perolehnyakebiasan-
kebiasaan, pengetahuan dan sikap baru.

C. Pengertian Global

Global adalah istilah umum yang merujuk kepada beberapa pengertian, antara
lain: secara umum, dan keseluruhan secara bulat, secara garis besar, bersangkut paut
mengenai atau meliputi seluruh dunia. Jika global dijadikan parameter, maka sesuatu
yang mengglobal berarti menyeluruh atau meliputi seluruh dunia.

Adapun beberapa menurutpara ahli tentang global yaitu :

1. Ichlasul Amal
Global adalah proses munculnya masyarakat yaitu dunia yang terintegrasi
secara fisik dengan melampaui batas-batas negara.
2. John Huckle (MiriamSteiner, 1996)
Global adalah suatu proses dengan mana kejadian, keputusan dan kegiatan di
salah satu bagian dunia, menjadi konsekuensi yang sigrifikan bagi individu
dan masyarakat.
3. M. Waters
Global ini juga sebuah proses sosial di mana halangan-halangan bersifat
geografis pada tatanan sosial dan budaya semakin menyusut.

4
Perubahan global yang terjadi, telah merupakan suatu revolusi global yang
melahirkan suatu gaya hidup. Karakteristik gaya hidup tersebut ialah kehidupan yang
dilandasi penuh persaingan sehingga meminta masyarakat dan organisasi di
dalamnya untuk membebangi diri untuk mengikuti perubahan-perubahan cepat yang
terjadi. Perubahan-perubahan global tersebut memberikan tekanan kepada setiap
organisasi. Era globalisasi membawa tantangan-tantangan baru yang harus dijawab
oleh pendidikan. Perubahan global meminta perubahan didalam perubahan hidup dan
masyarakat termaksud dalam bidang pendidikan. Era globalisasi memberikan
tantangan-tantanganyang harus dijawab oleh pendidikan, tantangan tersebut adalah:

1. Pendidikan harus mampu menghasilkan output yang berkualitas.


2. Output pendidikan harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Harus ditingkatkan mutunya supaya mampusurvei dan bersaing ditengah are
global.

Pendidikan tengah global memegang peran penting karena pendidikan di


pandang sebagai invenstasi artinyapendidikan merupakan modal. Pendidikan
merupakan investasi individu, masyarakat, maupun bangsa dan negara karena produk
pembangunan.

D. Penerapan Gaya Belajar Global Disekolah


Anak dengan gaya belajar global memiliki kemampuan memahami sesuatu
secara menyeluruh. Pemahaman yang di miliki berisi gambaran yang besar dan juga
hubungan antara satu objek dengan yang lainnya. Anak dengan gaya belajar global
juga mampu mengartikan hal-hal yang tersirat dengan bahasanya sendiri secara jelas.
Ciri-ciri gaya belajar global :
- Bisa melakukan banyak tugas sekaligus
- Mampu bekerjasamadenganorang lain dengan baik
- Sensitif dan mampu melihat permasalahan dengan baik
- Mampu mengutarakan dengan kata-kata tentang apa yang dilihatnya anak
dengan gaya belajar global biasanya kurang rapi, meskipun sebenarnya
menyukai kerapian dalam melakukan sesuatu hal. Sering kali berserakan dan
barang-barangnya tidak rapi. Untung mengatasi hal ini maka akan membuat

5
- suatu sistem penataan dengan mengkategorikan barang-barang sesuai tipenya.
Anak tipe global ini tidak bisa hanya memikirkan satu hal namun
memikirkanbanyak hal sekaligus. Meskipun satu tugas belum selesai, dia juga
akan mengerjakan tugas berikutnya. Anak dengan gaya belajar global peka
terhadap sekitarnya termaksud perasaan orang lain dan merasa senang untuk
bekerja keras membuat orang lain senang. Cenderung memerlukan banyak
dorongan semangat pada saat akan memulai melakukan sesuatu.

Belajar global ini dominan mendengar pentunjuk, namun dia mungkin sering
bertanya supaya pentunjukdiulangi. Seorang anak global akan mendengarkan apa
perlunya mengerjakan tugas, dan bukan sekedar bagaimana melakukannya. Maka
anak global akan cenderung bertanya-tanya hal-hal yang tidak diucapkan gurunya.

E. HASIL GAYA BELAJAR GLOBAL


Gaya belajar adalah variasi cara yang dimiliki seorang pelajar untuk
mengakumulasi serta mengasimilasi informasi. Pada dasarnya, gaya belajar adalah
metode terbaik yang memungkinkan dalam mengumpulkan dan menggunakan
pengetahuan secara lebih mudah. Maksudnya adalah setiap orang memiliki gaya
belajar yang bervariasi atau memahami informasi dengan cara yang berbeda-beda,
tidak semua orang memiliki gaya belajar yang sama.
pendidikan global dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Pendidikan global mempersiapkan peserta didik menjadi manusia yang
otonom.
2. Pendidikan global mempersiapkan peserta didik menjadi orang yang
bertanggung jawab.
3. Sebagai sarana untuk mempersiapkan peserta didik menjadi manusia yang
melekteknologi.
4. Sebagai sarana mempersiapkan peserta didik yang memiliki pemikiran yang
jernih, memperoleh pengakuan, etis dan berdaya.
5. Sebagai sarana mempersiapkan peserta didik menjadi manusia yang terbuka
terhadap segala perubahan serta belajar sepanjang hanyat.

6
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Pemanfaatan gaya belajar sudah dilakukan dibeberapa sekolah yang memiliki
sarana dan prasarana yang memadai. Belajar adalah suatu proses usaha yang
dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru
secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya. Menurut Oemar Hamalik belajar adalah modifikasi atau
memperteguhkan kelakukan melalui pengalaman. Menurut pengertian ini, belajar
adalah merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil dan tujuan.
Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi luas dari pada itu, yakni mengalami.
Dalam keberhasilan gaya belajar global ini di lihat dari interaksi antara pendidik
(guru) dan perserta didik. Gaya belajar global ini sangatlah luas karna menggunakan
aplikasi dengan menggunakan secara online.

B. Saran
Saran yang bisa penulis berikan perlu adanya untuk memahami lagi atau
memperdalam pembahasan gaya belajar global supaya dapat meningkatkan
pengetahun dan ilmu suatu pendidikan yang sangat mendasar.

Anda mungkin juga menyukai