AKUNTANSI BIAYA
Oleh :
NIM : 0000000000
KLs : XOX
PERBANKAN SYARIAH
2019/2020
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan
tentang salah satu lingkup akuntansi sebagai suatu disiplin ilmu yaitu, Akuntansi
biaya. Makalah ini merupakan salah satu tugas untuk memenuhi tugas dalam
Dalam makalah ini kami menyadari masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu
segala saran dan kritik guna perbaikan dan kesempurnaan sangat kami
nantikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun dan para
pembaca.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
tentang prinsip, standar, asumsi, teknik, serta prosedur yang ada dijadikan
landasan dalam pelaporan keuangan.
perkembangan teknologi dan peradaban manusia. Selain itu, faktor kebutuhan juga
ikut serta dalam perkembangan akuntansi itu sendiri. Akan tetapi, baik akuntansi
maupun ilmu-ilmu lain tidak berkembang dengan sendirinya tanpa adanya hal yang
cukup berarti yang dapat mendorong akuntansi tersebut berkembang dan bertahan
hingga sekarang.
Akuntansi perpajakan, dll. Dalam makalah ini akan dibahas lebih dalam tentang
Akuntansi Biaya.
terjadi penggolongan dan peringkasan atas suatu biaya produksi, penjualan produk
(manajemen) perusahaan itu sendiri. Akuntansi biaya sangat dibutuhkan oleh setiap
perusahaan, karena data historis yang disajikan dalam pencatatannya akan sangat
B. Rumusan Masalah
3. Klasifikasi beban?
C. Tujuan
Menjelaskan dan menjawab rumusan masalah dengan rinci dan jelas, dan
PEMBAHASAN
dari sudut pandang mana penekanannya. Salah satu definisi mengenai akuntansi
informasi tersebut”.
a. Dipandang dari sudut fungsi atau kegunaannya, akuntansi merupakan aktivitas jasa
ekonomis.
Namun untuk akuntansi biaya sendiri, memiliki beberapa pengertian dari beberapa
tokoh, seperti:
Dan Nurlela (2006)
produksi.
atau jasa.
infromasi baik yang berkaitan dengan keuangan maupun non keuangan, yang
berkaitan dengan biaya yang diperoleh serta pemanfaatan dari sumber daya dalam
sebuah organisasi.
Rayburn (1999)
memiliki lima fungsi utama. Fungsi-fungsi akuntansi biaya tersebut terangkum dalam
poin-poin berikut:
memonitor, dan meringkas seluruh komponen biaya yang berhubungan dengan proses
produksi dari data histori yang dijadikan acuan pihak manajemen dalam penentuan
Dasar yang digunakan dalam estimasi biaya adalah data histori dengan
berperan dalam untuk menentukan harga pokok suatu barang atau jasa hasil produksi,
Dari uraian di tas maka betapa pentingnya fungsi dari akuntansi biaya, tentu
harus dikuasai oleh manajemen suatu organisasi atau perusahaan. Karena tugas
manajemen salah satunya mengawasi transaksi biaya, dan transaksi biaya tersebut
C. Klasifikasi Beban
Akumulasi dari semua biaya-biaya yang dibutuhkan dalam proses produksi dengan
tujuan untuk menghasilkan suatu produk atau barang. Biaya-biaya ini meliputi biaya
bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya operasional barang atau pabrik, dan lain
sebagainya.
konsumen. Contoh dari biaya pemasaran adalah biaya promosi dan Iklan yang
dilakukan perusahaan.
Expenses)
lainnya.
Komponen biaya yang berubah-ubah sesuai dengan volume produksi yang dihasilkan.
Makin besar volume penjualan, makin besar pula biaya yang harus dikeluarkan.
Contoh biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja dalam pembuatan sepatu. Jika bahan
kulit sepatu adalah Rp2.000 per pasang dan biaya karyawan adalah Rp500 per sepatu,
Biaya yang selalu konstan dan tidak dipengaruhi oleh volume produksi. Biaya tetap
memiliki dua karakteristik, yaitu biaya tidak berubah atau tidak dipengaruhi oleh
periode atau aktivitas terentu. Dan biaya per unitnya berbanding terbalik dengan
perubahan volume. Bila volumenya rendah maka fixed cost atau biaya tetap tinggi,
sebaliknya pada volume yang tinggi biaya tetap per unitnya rendah. Contohnya
seperti, gaji karyawan toko komputer per bulan adalah Rp800.000. Jika dalam satu
bulan toko tersebut hanya melayani 10x pembelian atau 30x, gaji karyawan tersebut
tetap Rp800.000. Gaji tetap tersebut yang disebut sebagai fixed cost atau biaya tetap.
objeknya. Contohnya seperti biaya tenaga kerja langsung dan biaya bahan baku.
Biaya yang tidak dapat diidentifikasi langsung dengan proses produksi secara
keseluruhan. Contohnya biaya listrik, penyusutan mesin, upah mandor, dan biaya
administrasi pabrik.
efisiensi operasional dan kapasitas produktif aktiva tetap, serta memperpanjang masa
manfaat aktiva tetap. Contohnya mesin pabrik yang memiliki penyusutan selama 5
tahun.
b. Pengeluaran Penghasilan (Revenue Expenditure)
Biaya-biaya yang hanya akan memberi manfaat dalam periode berjalan, sehingga
biaya-biaya yang dikeluarkan tidak akan dikapitalisasi sebagai aktiva tetap di neraca,
melainkan akan langsung dibebankan sebagai beban dalam laporan laba rugi periode
yang akan berdampak pada kelangsungan produksi dan penentuan masa depan
tentunya sebuah perusahaan harus memiliki pencatatan setiap transaksi dengan baik
dan benar agar terhindar dari salahnya perhitungan dalam penyusunan laporan
keuangan.
Seperti yang kita ketahui, perusahaan jasa memiliki karakteristik yang berbeda
dengan perusahaan dagang atau manufaktur yang menjual barang dagangan atau
jasa/pelayanan untuk kliennya. Sehingga aktivitas dalam perusahaan jasa yaitu antara
proses persiapan penyedia jasa sampai penggunaan jasa dan terakhir pembayaran jasa
oleh klien.
Oleh karena itu, siklus akuntansi biaya perusahaan jasa dihitung dari persiapan
pemberian jasa dan ditutup dengan pemberian harga pokok jasa yang diberikan.
Sehingga laporan keuangan pada perusahaan jasa menampilkan data harga pokok jasa
yang digunakan oleh klien. Data tersebutlah yang menjadi informasi untuk
Kegiatan utama perusahaan dagang adalah melakukan penjualan produk yang telah
dibeli oleh perusahaan kepada konsumen. Perlu diingat, perusahaan dagang tidak
barang dagangan saja. Adapun proses distribusi dibagi menjadi dua jenis, yaitu proses
Terdapat 4 unsur yang menjadi dasar untuk menghitung akuntansi biaya pada
b. Barang masuk, berupa barang yang dibeli oleh perusahaan untuk diperdagangkan.
c. Kas masuk, adalah uang yang diperoleh dari penjualan barang dagangan oleh
perusahaan.
barang yang masuk dan keluar. Karenanya, juga terdapat akun-akun lain yang juga
HPP, akun penjualan, akun pembelian, akun persediaan, akun beban pemasaran, akun
perusahaan yang aktivitasnya membuat produk dengan mengolah bahan baku menjadi
produk jadi yang siap jual. Sehingga akuntansi biaya pada perusahaan manufaktur
memiliki tujuan untuk menentukan harga pokok produksi dari setiap barang yang
diproduksi.
Siklus akuntansi biaya pada perusahaan manufaktur dimulai dari persiapan bahan
perusahaan manufaktur yaitu harga pokok bahan baku, biaya tenaga kerja langsung,
sebelumnya, maka siklus akuntansi biaya pada perusahaan tambang ini diatur secara
pertambangan,
terletak pada pencatatan keuangan yang terjadi pada setiap aktivitas utamanya.
Demikian ulasan mengenai akuntansi biaya dan penerapannya pada berbagai jenis
dalam mengelola keuangan kapan pun dan di mana pun. Tidak hanya pencatatan
transaksi, Jurnal juga menyediakan fitur pembuatan faktur secara otomatis, pelacakan
Sering disebut sebagai jurnal umum. Jurnal ini adalah jurnal yang digunakan oleh
pihak manajemen untuk mencatatkan semua hal yang berhubungan dengan transaksi
keuangan. Jadi, semua jenis transaksi keuangan yang ada pada suatu perusahaan pada
suatu periode tertentu akan dicatat di jurnal umum ini. Biasanya, jurnal akuntasi akan
digunakan untuk perusahaan jasa pada pihak akuntasinya karena jurnal ini
mempunyai prinsip bahwa semua jenis transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan
jasa pun juga bisa dicatat dengan runtut. Untuk perusahaan yang membuat produk,
maka ada jurnal khusus untuk perusahaan tersebut. Membat jurnal akuntansi ini
sangat penting untuk melakukan penilaian, identifikasi, dan pencatatan pada dampak
ekonomi dari suatu transaksi yang ada pada perusahaan. Dengan adanya jurnal
akuntansi pula maka perusahaan pun akan lebih mudah lagi untuk memproses
perpindahan dari dampak transaksi yang ada pada suatu akun setelah transaksi
dilakukan.
Siklus ini dalam akuntansi biaya sangat dipengaruhi pula oleh siklus dari perusahaan
tersebut. Jadi, untuk perusahaan dagang akan mempunyai siklus kegiatan dari
pembelian barang perusahaan tersebut lalu tidak melewati pengolahan yang lebih
lanjut dan siklus pun akan diakhiri dengan menjual kembali barang perusahaan
harga pokok dari barang dagangan yang mereka beli lalu diakhiri dengan mencatat
harga pokok dari barang dagangan yang mereka jual. Sedangkan untuk perusahaan
jasa, maka siklusnya akan dimulai dari mempersiapkan penyerahan jasa dan diakhirir
dengan menyerahkan jasa kepada konsumen. Biaya yang ada pada siklus perusahaan
jasa adalah denga mencatat biaya persiapan untuk menyerahkan jasa dan juga diakhiri
dengan harga pokok dari jasa yang mereka serahkan. Akuntansi biaya untuk
tentang harga pokok dari satuan jasa yang diserahkan kepada konsumen.
Perbedaan Akuntansi Biaya dan Akuntansi Keuangan
Untuk materi akuntansi biaya yang satu ini memang berbeda dengan akuntansi
keuangan. Akuntasi biaya adalah biaya apapun yang termasuk ke dalam segala hal
yang berhubungan dengan aktivitas dari suatu perusahaan yang menghasilkan barang
ataupun jasa. Sedangkan untuk biaya keuangan adalah bagian dari akuntasi yang
biaya keuangan adalah pemasok, kreditor, pemegang saham, dan juga pemerintah.
PENUTUP
E. Kesimpulan
Dari uraian di atas maka dapat di ambil kesimpulan bahwa pengertian akutansi biaya
ataupun jasa.
Tujuan akutansi biaya yaitu untuk 1). Untuk mengendalikan biaya produksi; 2).
pokok produk atau jasa; 5). Berguna untuk mengukur nilai masukan, dll.
Itulah tulisan yang memberikan penjeasan tentang arti akutansi biaya, semoga tulisan
singkat ini dapat memberikan manfaat dalam menambah wawasan kamu. Jika ada
http://firman25.blogspot.com/2013/10/makalah-ruang-lingkup-akuntansi.html
https://www.jurnal.id/id/blog/2017-pengertian-akuntansi-biaya-fungsi-dan-
klasifikasinya/
https://www.kompasiana.com/klinikakuntansi/54f75697a333119c348b4637/pengertia
n-dan-fungsi-akuntansi-biaya
https://www.jurnal.id/id/blog/2018-mengenal-akuntansi-biaya-dan-penerapannya-di-
berbagai-jenis-perusahaan/
http://www.pengertianku.net/2019/01/pengertian-akuntansi-biaya-tujuan-dan-
klasifikasinya-secara-umum-lengkap.html
https://jurnalmanajemen.com/akuntansi-biaya/#Jurnal_Akuntansi_Biaya