Anda di halaman 1dari 2

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari penulisan ini adalah:
1. Kromosom terdapat pada nukleus (inti sel) setiap sel. Di dalam kromosom
terdapat gen yang terdiri dari protein dan asam nukleat (DNA dan RNA)
berukuran antara 4 – 8 m (mikron). Gen merupakan unit terkecil dari suatu
makhluk hidup yang mengandung substansi hereditas, terdapat di dalam
lokus gen. Fungsi gen antara lain menyampaikan informasi kepada generasi
berikutnya, sebagai penentu sifat yang diturunkan dan mengatur
perkembangan dan metabolisme. Asam nukleat adalah polinukleotida yang
terdiri dari unit-unit mononukleotida, jika unit-unit pembangunnya
dioksinukleotida maka asam nukleat itu disebut dioksiribonukleat (DNA)
dan jika terdiri dari unit-unit mononukleotida disebut asam ribonukleat
(RNA).
2. Inti sel eukariotik memiliki membran inti, nukleolus (anak inti) yang
berfungsi menyintesis berbagai macam molekul RNA (ribonukleat) yang
digunakan dalam perakitan ribosom serta nukleoplasma (cairan inti)
sedangkan ribosom mempunyai ukuran yang sangat kecil dan dapat dilihat
dengan bantuan rnikroskop. Ribosom secara aktif mengkoordinasi dan
membantu proses sintesis polipeptida dan berperan secara aktif sebagai
pusat aktivitas banyak proses didalam sel.
3. Sintesis protein adalah proses pembentukan protein yang di kode oleh DNA
dan diterjemahkan oleh RNA. Proses pembentuk protein memiliki dua tahap
yaitu transkripsi (pengkopian DNA menjadi mRNA) yang terjadi di inti sel
dan translasi (penterjemahan mRNA menjadi polipeptida dengan bantuan
rRNA dan tRNA) di dalam sitoplasma.

27
B. Saran
1. Bagi kita dan generasi akan datang sudah sepatutnya untuk
mengetahui struktur dan fungsi organel sel pada makhluk hidup dan
perbedaan antara sel hewan dan tumbuhan.
2. Kepada para pembaca jika ingin lebih mengetahui tentang bahasan
ini bisa membaca buku atau literatur yang memuat tentang bahasan ini.

Anda mungkin juga menyukai