Haripertama di sekolah baruku

Ini adalah hari pertama andi ke sekolah barunya. Dia pidah sekolah
megikuti tempat ayahnya bekerja andi merupakan anak yang rajin dan mandiri
dalam kesehariannya. Ia cukup semanggat untuk pergi ke sekolah barunya.
Sesampai di sekolah andi dan ayah menuju ruang guru untuk melengkapi
data pendaftaran andi.

Sesampai di ruang guru andi diajak buguru untuk masuk kekelasnya.

Sesampai dikelas ibuguru meminta andi untuk megenalkan diri pada teman
sekelasnya.
Setelah itu Ibu guru mempersilahkan andi untuk memilih tempat
duduknya, dan andi melihat seseorang yang melambainya dan megajaknya duduk
di sebelah dia. Andi pun berkenalan dengan anak tesebut dan anak itu bernama
dila. Jam pelajaran punselasai dan bel istirahat telah berbunyi,
Saat istirahat dila mengajak andi untuk berkeliling sekolah andipun
memerima dengan senag hati, ketika dila dan andi dikantin ada beberapa teman
kelas mereka yang sedikit tidak suka yaitu sifa dan lukman mereka adalah ank
yang cukup nakal di kelas dan sepertinya mereka mau melakukan kenakalan pada
andi. siska berusaha agar sifa dan lukman tidak melakukan itu takutnya mereka
akan mendapatkan masalah. Namun mereka msih keras kepala.
Bel masuk berbunyi sifa mepersiapkan air agar lantai depan kelas licin dan
andi mencoba memencing andi untuk menuju depan kelas. Dan ahirnya ketikaandi
meu memasuki kelas pun ter gelincir dan kakinya terkilir.ahirnya andi di bawa ke
uks untuk menmdapatkan pertolongan pertama dan beristirahat.
Lukman merasa bersalah dan berusaha memintamaaf ke andi dan ia
megajak sifa untuk memintamaaf tapi denggan keras kepala sifa menolak ajakan
tersebut. Lukman pun tidak jadi karna ia ragu.
Kring….. bel pulang sekolah bunyi para anak anak pun segera lari pulang
kerumah masing masing. Sifa lukman dan siska berjalan menuju jalan biasanya
mereka pulang yaitu melalui gang komplek.
Ketika berbelok ke gang jalan sempit tiba tibamuncul beerapa preman
jalan yang meng hentikan mereka mereka panic dan bingung maulari kenana. Tak
senganja andi melehat mereka bertika di gang andi pun bilang keayahnya bahwa
yang sedang di gang itu temanya.ayahpun bernenti dan membantu mereka untuk
megusir preman tadi.
Karna ditakutnya ada hal lain lagi ayah andi mengajak anak tadi untuk
naik kemobil dan megantar sampai kerumah mereka massing-masing.
Keesokan harinya mereka bertiga mencoba meminta maaf kepada andi
atas keisengan mereka di kemarin hari. Andi pun menganggap bahwa itu bukan
salah mereka, dan andi memaaf mereka kemarin. Karna sikap baik andi terhadap
sifa dan luman ahirnya mereka menjadi anak yang baik di kelas dan mereka
berlima andi, dila, siska, sifa, lukman bersahabat