Anda di halaman 1dari 3

MANFAAT REBUSAN DAUN SIRSAK UNTUK PENDERITA KANKER

A. Latar Belakang

Tanaman sirsak (Annona muricata Linn.) merupakan salah satu tanaman dari kelas
Dicotyledonae, keluarga Annonaceae, dan genus Annona. Nama sirsak berasal
dari bahasa Belanda, yakni Zuurzak yang berarti kantong asam. Daun sirsak telah
digunakan secara tradisional untuk mengobati berbagai penyakit di seluruh
belahan dunia antara lain: radang selaput lendir karena penyakit asma di Andes
Peru, mengobati diabetes serta penenang dan antikejang di Amozania Peru,
meredakan demam di Afrika, mengobati penyakit liver di Madagaskar, mengobati
penyakit malaria di Tago, dan mengobati cacingan pada anak-anak di Guatemala
(Radi, 2001 dan Zuhud, 2011).Kandungan senyawa dalam daun sirsak antara lain
steroid/terpenoid, flavonoid, kumarin, alkaloid, dan tanin. Senyawa flavonoid
mempunyai fungsi sebagai antioksidan untuk penyakit kanker, anti mikroba, anti
virus, pengatur fotosintetis, dan pengatur tumbuh (Plantus, 2008 dan Robinson,
1995).Penelitian Indihastuti, 2007 menyimpulkan pemberian ekstrak daun sirsak.
mempunyai efek menghambat pertumbuhan sel kanker mammae mencit. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun sirsak pada dosis 30 mg
dapat menghambat pertumbuhan sel kanker mammae sebesar 26,474%,yaitu dari
65,580% menjadi 39,106%.Masyarakat Indonesia menggunakan daun sirsak
sebagai obat herbal untuk mengobati penyakit kanker, yaitu dengan cara
meminum air rebusan daun sirsak segar. Air rebusan daun sirsak segar ini dibuat
dengan caramerebus 10 lembar daun sirsak segar dengan 2 gelas air, sampai air
rebusan menjadi 1 gelas air. Air rebusan daun sirsak segar ini diminum 2 kali
sehari.Air rebusan daun sirsak segar dapat menimbulkan efek panas seperti pada
kemoterapi, namun air rebusan daun sirsak ini hanya membunuh sel-sel yang
abnormal (kanker) dan membiarkan sel-sel normal tetap tumbuh. Hal ini berbeda
dengan efek yang ditimbulkan pada pengobatan kemoterapi, dimanapengobatan
kemoterapi ini tidak saja membunuh sel-sel abnormal (kanker) tetapi sel-sel yang
normalpun ikut mati (Leny, 2006).Meskipun air rebusan daun sirsak segar telah
lama digunakan sebagai obat herbal untuk penyakit kanker, namun bentuk teh
daun sirsak belum banyak digunakan oleh masyarakat. Karena itu perlu dilakukan
kajian tentang analisis antioksidan dalam teh daun sirsak dengan tujuan untuk
menggali potensi daun sirsak sebagai minuman fungsional yang dapat difungsikan
antara lain sebagai obat herbal untuk penyakit kanker. Menurut Durance et al.,
(1999) Pada proses pengeringan menggunakan microwave dengan tekanan
tertentu pada proses pembuatan teh akan mempengaruhi kadar air dan kadar
fitokimia atau senyawa aktif. Pada penelitian ini akan dikaji bagaimana pengaruh
pengeringan terhadap aktivitas antioksidan dan sifat organoleptik teh daun sirsak

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka rumusan masalah adalah


bagaimana aktivitas antioksidan teh daun sirsak dan sifat organoleptiknyasetelah
dikeringkan dengan variasi waktu 30, 60, 90,120, dan 150 menit.

C. Hipotesa

Ada pengaruh aktivitas antioksidan dan sifat organoleptik pada teh daun sirsak
yang disebabkan oleh variasi waktu pengeringan.

D. Tujuan penelitian
Tujuan umum

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui adanya aktivitas antioksidan serta
sifat organoleptik dalam proses pembuatan teh daun sirsak berdasarkan lama
pengeringan. Tujuan khusus:

1. Mengukur aktivitas antioksidan teh daun sirsak setelah dikeringkan dengan


variasi waktu pengeringan
2. Menguji fitokimia secara kulitatif dalam teh daun sirsak dengan variasi waktu
pengeringan

3. Menguji sifat organoleptik teh daun sirsak setelah dikeringkan dengan variasi
waktu pengeringan
4. Menganalisis pengaruh variasi waktu pengeringan terhadap aktivitas
antioksidan dan sifat organoleptik teh daun sirsak

E. Manfaat penelitian

1. Bagi mahasiswaSebagai wahana berlatih bagi mahasiswa dalam mepelajari


proses pengolahan, aktivitas antioksidan, dan memberikan sumbangsih bagi
pengembangan produk minuman fungsional.
2. Bagi institusi

Memberikan sumbangan dan informasi pemikiran dalam ilmu pengetahuan dan


teknologi tentang pengolahan dan aktivitas antioksidan teh daun sirsak.

3. Bagi ilmu pengetahuan dan teknologi Memberikan kontribusi dalam


penganekaragaman minuman fungsional teh khususnya teh daun sirsak

Anda mungkin juga menyukai