Anda di halaman 1dari 24

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Malaria merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang
dapat menyebabkan kematian terutama pada kelompok resiko tinggi yaitu
bayi, anak balita, ibu hamil, selain itu malaria secara langsung menurunkan
produktivitas kerja.

Menurut survei kesehatan rumah tangga tahun 2001, terdapat 15 juta


kasus malaria dengan 38.000 kematian setiap tahunnya. Diperkirakan 35%
penduduk Indonesia tinggal di daerah yang beresiko tertular malaria. Dari
293 Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia, 167 Kabupaten/Kota merupakan
wilayah endemis malaria

Sejak lima tahun terakhir, angka kesakitan malaria menunjukan


penurunan. Di Jawa – Bali Annual Parasite Incidence (API) pada tahun 2000
sebesar 0.81% turun menjadi 0.15% pada tahun 2004. Untuk diluar Jawa –
Bali, Annual Malaria Incidence (AMI) pada tahun 2000 sebesar 31.09% turun
menjadi 20.57% pada tahun 2004.

Namun demikian, sejak 1997-2005 kejadian luar biasa (KLB) malaria


masih sering terjadi, dengan jumlah kasus 32.987 penderita dan 559
kematian akibat malaria. Case Fatality Rate (CFR) malaria berat yang
dilaporkan dari beberapa rumah sakit berkisar 10%-50%.

Daerah dengan kasus malaria klinis tinggi dilaporkan dari Kawasan


Timur Indonesia antara lain Propinsi Papua, Nusa Tenggara Timur, Maluku,
Maluku Utara dan Sulawesi Tenggara. Dikawasan lain angka malaria
dilaporkan masih cukup tinggi antara lain di Propinsi Kalimantan Barat,
Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Riau.
1.2 TUJUAN
1.2.1 Tujuan Umum
Tujuan umum program malaria adalah pengendalian penyakit serta
vektor malaria.

Page | 1
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
1.2.2 Tujuan Khusus
1. Untuk menemukan dan mengendalikan penyakit malaria di wilayah
kerja Puskesmas Tanjungwangi.
2. Untuk membina peran serta masyarakat dalam pemberantasan
penyakit malaria terutama dalam pemberantasan vektor nyamuk.
3. Untuk melaksanakan penyuluhan tentang penyakit malaria di
masyarakat.

1.3 Sasaran
1. Tersangka Malaria (Klinis) dan Positif Malaria, Populasi dan Wilayah
yang terkena resiko penularan (sumber wilayah penularan)
2. Waktu atau periode penularan

1.4 Kebijakan
1. Pengumpulan, penularan interpretasi data malaria dilakuka oleh semua
tingkat administratif mulai dari puskesmas pembantu, puskesmas, rumah
sakit kabupaten/provinsi/pusat, dinas kesehatan kabupaten/propinsi dan
pusat (departemen kesehatan)
2. Meningkatkan kemitraan dalam jaringan informasi malaria diantara
sektor-sektor terkait
3. Upaya pemberantasan malaria yang tepat dan cepat yang berpedoman
“Evidence Base” (Fakta)

1.5 Strategi
1. Diagnosis Malaria : Semua kasus malaria dikonfirmasi dengan Mikroskop
atau Tes Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Test / RDT)
2. Pengobatan
3. Pencegahan :Pendistribusian kelambu (Long-Lasting Insecticidal
Net/LLin, Indoor Residual Spraying/IRS, dan lain lain)
4. Kemitraan : Mitra Potensial pengendalian malaria

Page | 2
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
BAB II
GAMBARAN UMUM WILAYAH KERJA PUSKESMAS

2.1 GEOGRAFIS
Puskesmas Tanjungwangi terletak di Kecamatan Cijambe Kabupaten
Subang, dan mempunyai luas wilayah ± 917,065 km, sebagian besar adalah
sawah, kebun rakyat, kehutanan, dan perumahan penduduk yang merata,
wilayah kerja terdiri dari lima desa, dengan jumlah 18 dusun 46 RW dan 139
RT.

Wilayah kerja Puskesmas Tanjungwangi terdiri dari:


1. Desa Tanjungwangi
2. Desa Gunungtua
3. Desa Cijambe
4. Desa Bantarsari
5. Desa Sukahurip

Dengan batas-batas wilayah kerja sebagai berikut:


1. Utara : Wilayah UPTD PKM Cikalapa Kec. Subang
2. Selatan : Wilayah UPTD PKM Jalancagak Kec. Jalancagak
3. Barat : Wilayah UPTD PKM Sagalaherang Kec. Sagalaherang
4. Timur : Wilayah UPTD PKM Cirangkong Kec. Cirangkong
Jarak tempuh desa terjauh kurang lebih 60 menit ,dengan kendaraan
bermotor Peta wilayah kerja Puskesmas Tanjungwangi :

Page | 3
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Gambar 2.1 Peta Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Tanjungwangi

2.2 LINGKUNGAN SOSIAL EKONOMI


2.2.1 Kependudukan
Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Tanjungwangi adalah
26.493 jiwa terdiri dari laki-laki 13.077 dan perempuan 13.416 Jiwa.

Page | 4
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Tabel 2.1 Jumlah Penduduk perdesa di
Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015

N0 DESA LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH


1 TANJUNGWANGI 3459 3398 6857
2 GUNUNGTUA 3386 3326 6712
3 CIJAMBE 2996 2944 5940
4 BANTARSARI 1860 1828 3688
5 SUKAHURIP 1328 1305 2633

JUMLAH 13029 12801 25.830


Sumber: Data diambil dari Data Riil Laporan Penduduk masing –masing
desa Kecamatan Cijambe Berdasarkan Registrasi Penduduk (Lahir, Mati,
Pindah, Datang) tahun 2015
Tabel 2.2 Jumlah Estimasi Penduduk
Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015
Kelompok
Desa Desa Desa Desa Desa
Umur laki- Jumla
Tanjun Gunun Cijamb Bantars Sukahu
laki dan h
gwangi gtua e ari rip
Perempuan
0-4 724 575 509 316 226 2350
5-6 319 254 224 139 100 1036
SD Kelas 1 157 125 110 68 49 509
SD Kelas 6 156 124 110 68 49 507
Anak SD 934 742 657 408 291 3031
Remaja 1370 1089 963 598 427 4447
Pra Usia 1352 1074 951 590 422 4388
Lanjut
Usia Lanjut 685 544 482 299 214 2223

JUMLAH 5697 4527 4006 2486 1778 18491


Sumber data : BPS Kabupaten Subang
Dari data tersebut jumlah balita,anak dan remaja sebesar 24,04% dari
seluruh total penduduk dan jumlah usia lanjut sebesar 12.02% dari seluruh
total penduduk. Berdasarkan data ini dapat kita lihat bahwa komposisi
penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan usia non produktif (anak-
anak dan usia remaja).
Indikator penting yang terkait dengan distribusi penduduk menurut
umur yang sering digunakan untuk mengetahui produktifitas penduduk

Page | 5
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
adalah ratio beban ketergantungan atau dependency ratio. Ratio beban
ketergantungan adalah angka yang menyatakan perbandingan Antara
banyaknya orang yang tidak produktif (Umur dibawah 15 tahun dan diatas 65
tahun) dengan banyaknya umur productif 15-64 tahun
Tabel 2.3 Jumlah KK Miskin di
Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015

NO DESA JUMLAH
1 TANJUNGWANGI 2795 KK
2 GUNUNGTUA 2548 KK
3 CIJAMBE 1935 KK
4 BANTARSARI 1087 KK
5 SUKAHURIP 818 KK
JUMLAH 9183 KK
Sumber: laporan kependudukan desa wilayah kerja Puskesmas
Tanjungwangi

Berikut adalah jumlah SD, TK dan PAUD serta Posyandu yang ada
di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungwangi :
Tabel 2.4
Jumlah SD/MI di Wilayah UPTD Puskesmas Tanjungwangi
Tahn 2015
N
DESA JUMLAH SD/MI JUMLAH MURID
O
1 Desa Tanjungwangi 4 764
2 Desa Gunungtua 4 684
3 Desa Cijambe 3 505
4 Desa Bantarsari 3 308
5 Desa Sukahurip 2 200
JUMLAH 16 2461

Tabel 2.5

Page | 6
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Jumlah TK/PAUD di Wilayah UPTD Puskesmas Tanjungwangi
Tahn 2015
JUMLAH
NO DESA JUMLAH MURID
TK/PAUD
1 Desa Tanjungwangi 9 252
2 Desa Gunungtua 7 245
3 Desa Cijambe 7 194
4 Desa Bantarsari 5 112
5 Desa Sukahurip 1 45
JUMLAH 29 848

Tabel 2.6
Jumlah Posyandu di Wilayah UPTD Puskesmas Tanjungwangi
Tahn 2015
JUMLAH
NO DESA
POSYANDU
1 Desa Tanjungwangi 8
2 Desa Gunungtua 9
3 Desa Cijambe 9
4 Desa Bantarsari 7
5 Desa Sukahurip 7
JUMLAH 40

2.2.2 Sosial Ekonomi


Pertumbuhan ekonomi di wilayah kerja Puskesmas Tanjungwangi
sebagian besar pertanian, dan ada beberapa peternakan ayam.

2.3 SUMBER DAYA KESEHATAN


2.3.1 Ketenagaan
a. Kepala UPTD Puskesmas : 1 Orang

b. Dokter Umum : 1 Orang

c. Dokter Gigi : 1 Orang

d. Bidan : 7 Orang

e. Perawat : 6 Orang

f. Perawat Gigi : 1 Orang

g. Petugas Gizi : 1 Orang

Page | 7
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
h. TU : 1 Orang

i. Petugas Immunisasi : 2 Orang

j. Petugas Sanitasi : 1 Orang

k. Petugas Farmasi : 1 Orang

l. Pekarya Kesehatan/SMA : 3 Orang

m. Petugas Laboratorium : 1 Orang

2.3.2 Sarana dan Prasarana


a. Puskesmas Induk : 1 Buah

b. Puskesmas Pembantu : 2 Buah

c. Pusling : 1 Unit

d. Polindes : 1 Buah

e. Posyandu : 40 Posyandu

f. Desa Wahana PKD : 1 Desa

2.4 KEUANGAN
Dukungan Anggaran Program Malaria di UPTD Puskesmas
Tanjungwangi, adalah :
1. BOK
2. JKN

BAB III
KEGIATAN DAN HASIL PELAYANAN

3.1 ANALISA SITUASI

Page | 8
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Puskesmas Tanjungwangi terletak di Kecamatan Cijambe Kabupaten
Subang yang mempunyai luas wilayah ± 917.065 km, sebagian besar adalah
pesawahan, perkebunan, kehutanan dan perumahan penduduk yang merat,
Wilaya kerja terdiri dari 5 Desa yaitu Desa Tanjungwangi, Gunungtua,
Cijambe, Bantarsari dan Sukahurip.
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjungwangi adalah
25.830 jiwa terdiri dari laki-laki 13029 orang dan perempuan 12.801 orang.
Yang tersebar di Desa Tanjungwangi 6857 Jiwa (3459 Laki-laki dan 3398
Perempuan), Desa Gunungtua sebanyak 6712 Jiwa (3386 Laki-laki dan 3326
perempuan), Desa Cijambe sebanyak 5940 Jiwa (2.996 laki-laki dan 2.944
perempuan), Desa Bantarsari sebanyak 3.688 jiwa (1.860 laki-laki dan 1828
perempuan) dan Desa Sukahurip sebanyak 2.633 jiwa (1.328 laki-laki dan
1305 perempuan).
Kegiatan malaria dilakukan setiap bulan di 5 desa, hasil dari
pemeriksaan darah PCD jumlah 21 kasus akan tetapi tidak di temukan
penderita malaria +.

3.2 DATA HASIL KEGIATAN


Data hasil kegiatan Penjaringan/Pelacakan Malaria Tahun 2015
adalah sebagai berikut :
Grafik 3.1
Suspek Malaria Tahun 2015
UPTD Puskesmas Tanjungwangi

10 10

10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
APRIL MEI

Page | 9
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Pada grafik diatas bisa dilihat kejadian suspek malaria di UPTD
Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015 pada Bulan April dan Mei 2015
terdapat 10 kasus kejadian suspek malaria.

3.3 HASIL PELAYANAN


Grafik 3.1
API (Anual Paracity Incident)
UPTD Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Target Sasaran

Grafik 3.2
Kasus Malaria yang dikonfirmasi ke Laboratorium
UPTD Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015

Page | 10
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
100

100
90
80
70
60
50
40
30
20
0
10
0
Target Sasaran

Grafik 3.3 Kasus Malaria yang diobati ACT


UPTD Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015

100

100
90
80
70
60
50
40
30
20
0
10
0
Target Sasaran

Dari hasil pelayanan Kegiatan Malaria belum ada pencapaian


dikarenakan tidak ditemukannya kasus penderita malaria di UPTD
Puskesmas Tanjungwangi Tahun 2015.

Page | 11
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
BAB IV
PEMECAHAN MASALAH

4.1 IDENTIFIKASI MASALAH


Tabel 4.1
Identifikasi Masalah
KESENJ
NO UPAYA TARGET CAPAIAN MASALAH
ANGAN
1 Api (Anual Paraciti Incident) <1% 250 0 0 Tidak ditemukannya kasus/penderita
Malaria dikarenakan tidak dilakukan
pelacakan atau rujukan kasus dari unit
layanan medis
2 Kasus Malaria Yang Di 100 % 0 % Tidak Adanya kasus malaria yang di rujuk
Konfirmasi Ke Laboratorium ke Laboratorium dikarenakan tidak adanya
kasus yang dirujuk dari unit layanan medis
3 Kasus Malaria Yang Di 100 % 0 % Tidak Adanya kasus Malaria yang di Obati
Obati Act dikarenakan tidak adanya kasus atau
penderita yang ditemukan

4.2 PRIORITAS MASALAH

Page | 12
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Tabel 4.2
Prioritas Masalah

NO MASALAH U S G TOTAL
1 Tidak ditemukannya kasus/penderita Malaria dikarenakan tidak dilakukan 5 5 5 15
pelacakan atau rujukan kasus dari unit layanan medis

2 Tidak Adanya kasus malaria yang di rujuk ke Laboratorium dikarenakan tidak 5 4 5 14


adanya kasus yang dirujuk dari unit layanan medis

3 Tidak Adanya kasus Malaria yang di Obati dikarenakan tidak adanya kasus atau 4 4 4 12
penderita yang ditemukan

4.3 AKAR MASALAH

Page | 13
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Tabel 4.3
Akar Masalah

Penyebab Masalah
No Masalah
Lingkungan Manusia Sarana Metode Dana
1 Tidak ditemukannya  Mobilisasi tenaga  Petugas kurang  Media  Tidak
kasus/penderita kerja ke luar Pulau memahami protap KIE/Promosi Dilakukannya
Malaria dikarenakan Jawa di tata laksana kasus Masih Kurang Kunjungan Rumah
tidak dilakukan masyarakat masih malaria  Kurangnya Alat  Kurang
pelacakan atau tinggi  Pengetahuan Transportasi ke Melaksanakan
rujukan kasus dari  Adanya 2 Desa Masyarakat Lapangan Penjaringan
unit layanan medis yang masih mengenai Malaria  Sosialisasi
terisolir Masih Kurang Penyakit Malaria
 Peran Lintas Dengan Lintas
Program Kurang Sektor
RT/RW,Aparat
Desa Kurang

2 Tidak Adanya kasus  Mobilisasi tenaga  Petugas Tidak Alat dan Bahan  Refreshing Tata

Page | 14
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
malaria yang di rujuk kerja di Efektif melakukan penunjang Laksana Kasus
ke Laboratorium masyarakat masih penjaringan pemeriksaan Bagi Petugas
dikarenakan tidak tinggi  Pengetahuan Microskopis Malaria Malaria Kurang
adanya kasus yang  Adanya 2 Desa Masyarakat Tidak tersedia  Kurangnya
dirujuk dari unit yang masih mengenai Malaria Kolaborasi Lintas
layanan medis terisolir Masih Kurang Program

4.4 PEMECAHAN
ALTERNATIF PEMECAHAN ALTERNATIF MASALAH
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH
MASALAH TERPILIH
1 Tidak Adanya kasus malaria Mobilisasi tenaga kerja ke Luar  Meningkatkan kerja sama Melaksanakan kerja sama
yang di rujuk ke Laboratorium Pulau Jawa di masyarakat dengan Lintas Sektor dalam dengan Lintas Sektor dalam
dikarenakan tidak adanya masih tinggi Melakukan survei Migrasi Melakukan survei Migrasi
kasus yang dirujuk dari unit  Meningkatkan pelaksanaan
layanan penjaringan

Adanya 2 Desa yang masih  Membentuk Pos Malaria di Mengajukan pengadaan Alat
terisolir Desa Transportasi
 Memebentuk Forum
Komunikasi di Masyarakat
 Mengajukan pengadaan
Alat Transportasi
ALTERNATIF PEMECAHAN ALTERNATIF MASALAH
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH
MASALAH TERPILIH

Page | 15
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Kurang Melaksanakan  Pemberian Dana Transport Pemberian Dana Transport
Penjaringan untuk petugas penjaringan untuk petugas penjaringan
suspek Malaria suspek Malaria
(Pengambilan ACD)
 Mengadakan kunjungan
rumah setelah pengambilan
darah ACD
Tidak Dilakukannya Kunjungan  Melakukan Kunjungan Pemberian Dana Transport
Rumah Rumah Survei Malaria Untuk Pemeriksaan Kontak
 Pemberian Dana Transport serumah
Untuk Pemeriksaan Kontak
serumah
Sosialisasi Penyakit Malaria  Mensosialisasikan Mensosialisasikan pentingnya
Dengan Lintas Sektor pentingnya Penyakit Malaria Penyakit Malaria pada Lintas
RT/RW,Aparat Desa Kurang pada Lintas sektor melalui sektor melalui Minggon Desa
Minggon Desa
 Mengikuti minggon
kecamatan, minggon desa
Media KIE/Promosi Masih  Mengajukan pengadaan Mengajukan pengadaan
Kurang Brosur, Lembar balik Brosur, Lembar balik
 Kordinasi dengan Dinas
Kesehatan

ALTERNATIF PEMECAHAN ALTERNATIF MASALAH


NO MASALAH PENYEBAB MASALAH
MASALAH TERPILIH

Page | 16
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Kurangnya Alat Transportasi  Membentuk Pos Malaria di Mengajukan pengadaan Alat
ke Lapangan Desa Transportasi
Mengajukan pengadaan
Alat Transportasi
Petugas kurang memahami  Mengikuti Pelatihan Protap Mengikuti Pelatihan Protap
protap tata laksana kasus Tata Laksana kasus Malaria Tata Laksana kasus Malaria
malaria di Dinas Kesehatan di Dinas Kesehatan
 Refreshing Tata Laksana
Kasus Malaria
Pengetahuan Masyarakat  Melaksanakan Penyuluhan Melaksanakan Penyuluhan
mengenai Malaria Masih kepada masyarakat tentang kepada masyarakat tentang
Kurang Surveilance Malaria Paska Surveilance Malaria Paska
Eliminasi dan Sosialisasi Eliminasi dan Sosialisasi
PHBS PHBS
 Pengajuan Pelatihan Untuk
Kader
 Pemberian Snack untuk
Penyuluhan PHBS Malaria
Peran Lintas Program Kurang  Melaksanakan sosialisasi Melaksanakan sosialisasi
tentang Malaria melalui tentang Malaria melalui
forum Lokbul forum Lokbul
 Sosialisasikan Malaria
melalui forum Staf Meeting

ALTERNATIF PEMECAHAN ALTERNATIF MASALAH


NO MASALAH PENYEBAB MASALAH
MASALAH TERPILIH

Page | 17
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
2 Tidak Adanya kasus malaria Mobilisasi tenaga kerja ke Luar  Meningkatkan kerja sama Melaksanakan kerja sama
yang di rujuk ke Laboratorium Pulau Jawa di masyarakat dengan Lintas Sektor dalam dengan Lintas Sektor dalam
dikarenakan tidak adanya masih tinggi Melakukan survei Migrasi Melakukan survei Migrasi
kasus yang dirujuk dari unit  Mengadakan Penjaringan
layanan medis
Adanya 2 Desa yang masih  Membentuk Pos Malaria di Mengajukan pengadaan Alat
terisolir Desa Transportasi
 Mengajukan pengadaan
Alat Transportasi

Refreshing Tata Laksana  Mengikuti Pelatihan Petugas Mengikuti Pelatihan Petugas


Kasus Bagi Petugas Malaria Malaria di Dinas Kesehatan Malaria di Dinas Kesehatan
Kurang  Pengajuan Pelatihan Untuk
Kader
Alat dan Bahan penunjang  Merujuk Pasien ke Mengajukan Alat Mikroskop
pemeriksaan Microskopis Puskesmas Rujukan
Malaria Tidak tersedia Mikroskopis(PRM)
 Mengajukan Alat Mikroskop
Petugas Tidak Efektif  Pemberian Dana Transport Pemberian Dana Transport
melakukan penjaringan untuk petugas penjaringan untuk petugas penjaringan
suspek Malaria suspek Malaria
 Pengajuan Dana Transport
untuk petugas penjaringan
kontak serumah
ALTERNATIF PEMECAHAN ALTERNATIF MASALAH
NO MASALAH PENYEBAB MASALAH
MASALAH TERPILIH
Pengetahuan Masyarakat  Melaksanakan Penyuluhan Melaksanakan Penyuluhan

Page | 18
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
mengenai Malaria Masih kepada masyarakat kepada masyarakat tentang
Kurang  Pengajuan Pelatihan Untuk Surveilance Malaria Paska
Kader Eliminasi dan Sosialisasi
 Pengajuan Makan dan PHBS
Snack untuk Kegiatan
Pelatihan Kader

BAB V
RENCANA USULAN KERJA (RUK)

Page | 19
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
Tabel 5.1
Rencana Usulan Kerja (RUK)
Tahun 2015
KEBUTUHAN ANGGARAN SUMB
KEBUTUH
UPAYA PENANGG WAKTU ER
N TARGET AN MITRA INDIKATOR
KEGIATAN KEGIAT TUJUAN SASARAN UNG PELAKSA PEMBI
O SASARAN SUMBER KERJA JENIS RINCIAN KINERJA
AN JAWAB NAAN AYAA
DAYA BELANJA KEGIATAN
N
I UPAYA KESEHATAN
1 Melaksanakan   Untuk Masyarak 100% Kepala Alat Tulis Lintas April, 100% penduduk
kerjasama dengan mendapatkan at di 5 penduduk Puskesma Kantor, sektor, Agustus, yang bekerja di
lintas sektor data Desa yang bekerja s, Petugas Surat kader Desember luar pulau jawa
penduduk di luar pulau Malaria, Tugas terdata
dalam
yang bekerja jawa terdata Pokja
melakuakan
di pulau jawa UKM
survei migrasi
2 Mengajukan   Untuk 1 unit alat 1 unit motor Kepala Surat Dinas 1 unit motor
pengadaan alat menjangkau 2 transporta Puskesma Pengajuan KEsehat
transportasi desa yang si s, Kasubag an
masih terisolir Tata
Usaha,
Petugas
malaria
3 Pemberian dana   Agar petugas Petugas 100% Kepala Petugas April, 100% petugas BOK
transport untuk dapat malaria petugas Puskesma Malaria Agustus, dapat
petugas melaksanakan dapat s, Kasubag Desember melaksanakan
penjaringan melaksanaka Tata kunjungan
penjaringa suspek
n kunjungan Usaha,
malaria
Petugas
malaria

Page | 20
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
4 Pemberian dana   Agar petugas Petugas 100% Kepala Petugas April, 100% petugas BOK
transport untuk dapat malaria petugas Puskesma Malaria Agustus, dapat
pemeriksaan melaksanakan dapat s, Kasubag Desember melaksanakan
kunjungan melaksanaka Tata kunjungan
kontak serumah
rumah n kunjungan Usaha,
Petugas
malaria
5 Mensosialisasi   Untuk Masyarak 100% Kepala Petugas Masyara April, 100%
pentingnya meningkatkan at masyarakat Puskesma Malaria, kat, Agustus, masyarakat
penyakit malaria pengetahuan dapat s, Kasubag daftar aparat Desember dapat
malaria mengatahui Tata hadir, desa, mengatahui
pada lintas sektor
kepada tentang Usaha, brosur/lea kader tentang
melalui minggon
masyarakat penyakit Petugas flet, penyakit
desa malaria malaria kader, malaria
aparat
desa
6 Mengajukan   Tersedianya Brosur, 100% Kepala Surat Masyara 100%
pengadaan media KIE/ lembar brosur/lemba Puskesma pengajuan kat, brosur/lembar
brosur, lembar promosi balik r balik dapat s, Petugas aparat balik dapat
tersedia Malaria desa, tersedia
balik
kader
7 Mengikuti Agar petugas Petugas 100% Kepala Surat Dinas 100% petugas
Pelatihan Protap dapat malaria petugas Puskesma Tugas Kesehat dapat
Tata Laksana memahami dapat s, Petugas an memahami
tentang memahami Malaria tentang Protap
kasus Malaria di
Protap Tata tentang Tata Laksana
Dinas Kesehatan
Laksana Protap Tata kasus Malaria
kasus Laksana
Malaria kasus
Malaria
8 Refresing tata Meningkatkan Petugas 100% Kepala Surat Dinas 100% petugas
laksana kasus kompetensi malaria petugas Puskesma Tugas Kesehat malaria dapat
malaria petugas malaria dapat s, Petugas an meningkatkan
meningkatka Malaria kompetensi
n kompetensi

Page | 21
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
9 Mengajukan alat Tersedianya 1 buah 1 buah Kepala Surat Dinas 1 buah
mikroskopik alat mikroskop mikroskopik Puskesma pengajuan Keshata mikroskopik
mikroskopik ik s, Petugas n
Malaria

10 Melaksanakan Meningkatkan masyarak 100% Kepala Snack, Masyara April 100% BOK
penyuluhan pengetahuan at masyarakat Puskesma daftar kat, masyarakat
kepada dan dapat s, Petugas hadir, aparat dapat mengikuti
kesadaran mengikuti Malaria materi desa, penyuluhan
masyarakat
masyarakat penyuluhan penyuluha kader
tentang n, surat
pentingnya tugas
penyakit
malaria

Page | 22
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
BAB VI
PENUTUP

6.1 KESIMPULAN
Penyakit menular adalah penyakit yang dapat menular ke manusia
disebabkan oleh agen biologi, antara lain virus, bakteri, jamur, dan parasit.
Penanggulangan penyakit menular adalah upaya kesehatan yang
mengutamakan aspek promotif dan preventif yang ditujukan untuk
menurunkan dan menghilangkan angka kesakitan, kecacatan, dan kematian,
membatasi penularan, serta penyebaran penyakit agar tidak meluas antar
daerah serta berpotensi menimbulkan kejadian luar biasa/wabah.

6.2 SARAN
1. Memperkuat sistem pencatatan dan pelaporan malaria rutin dan non
rutin di fasilitas kesehatan dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
dan Provinsi.
2. Memisahkan data laporan rutin dan data survei sehingga dapat
melihat situasi malaria yang sebenarnya.
3. Memperkuat promosi kepada masyarakat tentang penggunaan
kelambu berinsektisida pada balita.
4. Perlunya dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat di
daerah risiko tinggi malaria agar pengo-batan efektif malaria, berupa
obat ACT yang diperoleh penderita maksimum 24 jam setelah sakit
dan dosis obat diperoleh untuk 3 hari serta diminum seluruhnya,
dapat dilaksanakan sehingga dapat menurunkan angka kesakitan
dan kematian akibat malaria dan mencegah resistensi
5. Perlu adanya upaya pendampingan dari kader kesehatan bagi
penderita malaria dalam mendukung kepatuhan minum obat ACT

Page | 23
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015
6. Perlu ditingkatkan konfirmasi (pemetaan) ulang vektor sehingga
diketahui perilaku vektor malaria seperti tempat berkembang biak
dan waktu aktivitas menggigit, sebagai dasar petimbangan untuk
menentukan intervensi dalam pengendalian vektor yang lebih efektif

Page | 24
Laporan Tahunan Program Malaria Tahun 2015

Anda mungkin juga menyukai