Anda di halaman 1dari 2

Kecil masa kehamilan (KMK)

Small for gestasional age (SGA)

Pertumbuhan janin terhambat (PJT)

Adalah ketidakmampuan janin mempertahankan pertumbuhan yang diharapkan


sesuai dengan kurva pertumbuhan yang telah terstandarisasi dengan atau tanpa
adanya KMK.

Ada bukti gangguan pada janin : doppler abnormal, AFI berkurang, biometri tidak
berkembang setelah 2x pemeriksaan selang 2 minggu.

Janin dengan TBJ atau lingkar perut janin pada pemeriksaan USG <10 persentil.

2 tipe

1. Simetris : janin secara proporsional berukuran badan kecil. 20%. Gangguan


terjadi sebelum usia 20 minggu. Disebabkan kelainan kromosom dan infeksi. Tjd
pada fase hiperplasi. Prognosis jelek. Lingkar perut kecil, skeletal kecil, kepala
kecil. Indeks ponderal normal.

2. Asimetris : janin tidak proporsional. 80-85%. Gangguan pd trimester 3.


Disebabkan insufisiensi plasenta. Tjd pasa fase hipertrofi. Prognosis baik. Lingkar
perut kecil, skeletal dan kepala normal. Indeks ponderal abnormal.

Pemeriksaan fisik :

TFU tidak sesuai dng usia kehamilan

Faktor resiko :

Sosioekonomi rendah, riwayat PJT, malnutrisi, HEG, penyakit kronis, APS,


perdarahan pervaginam, anemia, kehamilan ganda.

Etiologi : maternal, plasenta, janin


Maternal : hipertensi, penyakit jantung sianosis, DM, hemoglobinopati,
autoimun, malnutrisi, merokok, narkotika, kelainan uterus, trombofilia

Plasenta : TTTS, kelainan plasenta, solusio plasenta kronis, plasenta previa,


kelainan tali pusat & insersi tali pusat.

Janin : infeksi janin (HIV, CMV, rubella, herpes, toksoplasmosis, syphilis), kelainan
kromosom (trisomi 13,18,21, triploidi, sindrom turner dan penyakit
metabolisme)

Anda mungkin juga menyukai