No Judul, nama peneliti, tahun
1. Identifikasi Kecurangan dan
Whistleblowing Universitas
(Aprina Nugrahesthy
Sulistya Hapsari dan Dally
Wahyu Seta, 2019)
2. Pengaruh Personal cost
reporting, status wrong
doer, dan tingkat keseriusan
kesalahan terhadap whistle
blowing intention.
Kepolisian yang ada di
Pekanbaru (Rheny Afriana
Haif dan Fajar Odiatama,
2017)
3. Peran religiusitas dalam
memoderasi keputusan
individu dalam memilih
sekolah dasar islam terpadu
du Karanganyar
(Apriana Nurwahyudi dan
Budhi Haryanto, 2018)
Variabel Metode Penelitian Hasil
Independen : Hasil riset ini menunjukkan bahwa potensi kecurangan yang
Attitude terjadi pada perguruan tinggi adalah dalam hal pengadaan
Subjective Norm barang dan jasa, serta operasional realisasi anggaran.
Perceived Behavioral Temuan lain menunjukkan bahwa niat whistleblowing didukung
Control oleh sikap positif dari diri sendiri, norma subjektif
yang berasal dari dukungan orang disekitar serta norma yang
Dependen : berlaku, dan kemudahan dalam melaporkan adanya
Intention tindak kecurangan. Rasa sungkan menjadi kendala adanya
whistleblowing whistleblowing, namun rasa loyal dan memiliki yang tinggi
terhadap universitas membuat niat dan keinginan untuk
melaporkan kecurangan tetap menjadi pilihan
utama
Independen : Regresi linear Hasil analisis menunjukkan bahwa personal cost mempunyai
Personal cost berganda pengaruh terhadap whistle blowing intention, sedangkan status
Status wrong doer wrong doer dan tingkat keseriusan kesalahan tidak mempunyai
Tingkat keseriusan pengaruh terhadap whistleblowing intention. Hal ini
kesalahan membuktikan bahwa hal yang paling mempengaruhi minat staff
keuangan kepolisian adalah personal cost, dimana mereka
Dependen : mereka takut akan dampak pada mereka setelah melaporkan
Niat melakukan wrong doer tersebut.
whistleblowing
Independen : Kuesioner dengan Hasil uji SEM mengindikasikan bahwa religiusitas memoderasi
Persepsi harga tehnik convenience pengaruh persepsi, kualitas pengajaran, persepsi citra sekolah
Persepsi kualitas sampling dan biaya sekolah pada niat menyekolahkan anaknya ke Sekolah
Citra sekolah 200 responden Dasar Islam Terpadu.
Menggunakan uji
Moderasi : SEM
Religiusitas
Dependen :
Keputusan orang tua
menyekolahkan anaknya
4 Dimensi Religiusitas dan
Pengaruhnya terhadap
organizational citizenship
behavior. (Wahyudin,
Larisa, Sumarsono, Zulaikha,
2017)
5 Pengaruh Attitude,
Subejctive norm, perceived
behavioral control pada
intention whistleblowing
(Khanifah, Muhammad
Choirul Anam, Ernawati
Budi Astuti, 2017)
6. Whistleblowing dan faktor-
faktor yang mempengaruhi
niat melaksanakannya oleh
aparatur sipil negara
(Rohmaida Lestari dan Rizal
Yaya, 2017)
Independen : Hasil penelitian yaitu ritual, ideologis, intelektual dan
Dimensi religiusitas pengalaman tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
(ritual, ideologis, OCB. Pengaruh variabel bebas yang paling besar terhadap OCB
intelektual, pengalaman, adalah konsekuesi.
konsekuensi)
Dependen :
Organizational
citizenship behavior
Independen : Penyebaran Hasil menunjukkan bahwa attitude, subjective norm dan
Attitude kuesioner pada 39 perceived behavioral control berpengaruh positif terhadap
Subjective norm responden yang intention whistleblowing.
Perceived behvioral merupakan auditor
control yang bekerja di KR
III OJK Jawa Tengah
Dependen : dan DIY.
Intention Teknik analisis data
whistleblowing dalam penelitian ini
diolah dengan
meggunakan
program SPSS versi
21.
Independen : Subjek epenelitian Diperoleh hasil bahwa personal cost dan keseriusan pelanggaran
Personal cost adalah aparatur berengaruh terhadap niat melakukan whistleblowing oleh ASN.
Keseriusan pelanggaran sipil negara yang Sedangkan ethical climate egoism, ethical climate benevolence,
Ethical climate egoism bekerja di Kantor ethical climate principle, locus of control internal dan komitmen
Ethical climate Wilayah KemenKeu organisasi tidak berpengaruh terhadap niat melakukan tindakan
benevolence RI di DIY sebanyak whistlenlowing oleh ASN.
Ethical climate principle 79 responden
Locus of control interal dipilih berdasarkan
Komitmen organisasi metode
convenience
Dependen : sampling.
 Niat melaksanakan Berupa survey
whistleblowing kuesioner selama
bulan oktober-
november.
7 Sikap, norma subjektif dan Independen : Menggunakan data Bahwa norma subjektif berpengaruh positif pada niat whistle
intenti PNS untuk Sikap primer yang blowing. Namun sikap tidak memiliki pengaruh signifikan pada
mengadukan pelanggaran Norma Subjekif dikumpulkan dari niat whistle blowing.
(whistleblowing) (Erwan 293 responden.
Suryono, Anis Chariri, 2016) Dependen :
Niat whistle blowing
8 Implementasi Theory Of Independen : Menggunakan Sikap, norma subjektif dan perceived behavioral control memiliki
Planned behavior dalam Sikap kuesioner dengan pengaruh signifikan terhadap niat whistle blowing.
mendeteksi whistle blowing Norma subjektif sampe 65 di bagian
intention di sektor publik Perceived behavioral keuangan.
(Muhammad Mukhlis control
Amrullah dan David Kaluge,
2018) Dependen :
Niat perilaku untuk
whistle blowing
9 Decision-Making Process of Independen : Survei Kuesioner Semua nya berpengaruh positif terhadap whistleblowing
Internal Whistleblowing Chinese culture dikumpulak dari
Behavior in China: Empirical Ethical organizational 364 karyawan dari
Evidence and Implications culture 10 bank di Kota
(Julia Zhang, Randy Chiu, Positive affect Hangzhou
Liqun Wei, 2009)
Dependen :
Whistleblowing
10 Faktor Yang Mempengaruhi Independen : Menggunakan Hasil analisis menunjukkan bahwa ethical climate memiliki
Pelaporan Whistleblowing Etichal climate metode purposive pengaruh yang signifikan terhadap niat whistleblowing internal.
Internal Dengan Tingkat Organizational sampling kepada Sedangkan organizational commitment, personal cost, dan
Pendidikan Sebagai Variabel commitment karyawan PT. seriousness of wrongdoing tidak memiliki pengaruh yang
Moderasi Persepsi Personal cost Krakatau Steel signifikan terhadap niat whistleblowing internal.
Karyawan Di Pt. Krakatau Seriousness of (Persero) Tbk.
 Steel (Persero) Tbk. (Ferri
Raharjo, 2015)
11 Pengaruh Faktor-Faktor
Individual Terhadap Niat
Melakukan Whistle-Blowing
Internal Dan Eksternal Pada
Akuntan Di Batam (Studi
Kasus Politeknik Negeri
Batam) (Mega Mayasari, Adi
Irawan Setiyanto, Rusda
Irawati, 2018)
12 Factors Influencing the
Whistleblowing Behaviour:
A Perspective from the
Theory of Planned
Behaviour (Ni Wayan dan Ni
Made, 2017)
wrongdoing
Education level
Dependen :
Intention
whhistleblowing
Independen : Metode yang Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh perilaku
Sikap digunakan untuk whistle-blowing terhadap niat untuk melakukan internal whistle-
Norma subjektif memperoleh blowing, ada pengaruh norma subyektif terhadap niat untuk
Pbc data penelitian melakukan eksternal whistle-blowing, ada pengaruh perilaku
adalah melalui persepsi terhadap niat melakukan internal whistle-blowing. Di
Dependen : penyebaran sisi lain, tidak ada pengaruh sikap terhadap whistle-blowing pada
Niat eskternal kuesioner kepada niat untuk eksternal whistle-blowing, tidak ada efek subyektif
whistleblowing karyawan Program pada niat untuk melakukan internal whistle-blowing, tidak ada
Niat internal Studi Akuntansi pengaruh kontrol perilaku perseptual pada niat untuk whistle-
whistleblowing Mahasiswa blowing eksternal.
Politeknik Negeri
Batam yang
bekerja sebagai
akuntan. Kuesioner
yang dikumpulkan
dianalisis
menggunakan
PLS-SEM
Independen : Survei yang Hasil menunjukkan bahwa kontrol perilaku yang dirasakan
Sikap melibatkan 125 memainkan peran penting pada niat dan perilaku whistleblowing
Norma subjektif auditor pemerintah whistleblower. Namun, sikap mereka terhadap whistleblowing
Kontrol perilaku yang bekerja di dan norma subyektif mereka ditemukan memiliki efek yang tidak
dewan auditor di signifikan pada niat whistleblowing. Penelitian ini juga
Dependen : Bali, Indonesia menemukan hubungan positif antara niat whistleblowing dan
Intention dilakukan. Data perilaku whistleblowing
whistleblowing yang dikumpulkan
dianalisis melalui
 Structural Equation
Modeling (SEM).
13 The Theory of Planned Independen : Data dianalisis Analisis menunjukkan bahwa TPB menyediakan kerangka kerja
Behaviour as a Framework Sikap menggunakan yang baik untuk memprediksi niat whistle blowing internal dan
for Whistle-Blowing Norma subjektif teknik pemodelan eksternal. Selain itu, baik niat whistle blowing internal dan
Intentions (Maheran Kontrol perilaku persamaan eksternal dipengaruhi secara signifikan oleh sikap. Norma
Zakaria, Siti Noor, struktural (SEM) subyektif ditemukan secara positif mempengaruhi niat whistle-
Muhammad Saiful 2016) Dependen : dengan blowing internal, sementara kontrol perilaku yang dirasakan
Intention menggunakan secara positif mempengaruhi niat whistle-blowing eksternal.
whistleblowing pendekatan Partial
Least Square (PLS).
Menggunakan
sampel dari 262
petugas kepolisian
Malaysia
14 Sikap dan persepsi kontrol atas whistleblowing berhubungan
positif dengan niat whistleblowing. Dalam analisis tambahan,
kami juga menemukan bahwa jenis kelamin dan tingkat
manajemen secara signifikan terkait dengan niat whistleblowing.
15 Whistleblowing as Planned Independen : Dengan analisis menunjukkan bahwa sikap, norma subyektif, dan kontrol
Behavior – A Survey of Sikap menggunakan perilaku yang dipersepsikan semuanya memiliki efek utama
South Korean Police Officers Norma subyektif sampel 296 positif yang signifikan terhadap intensi pelapor internal, tetapi
(Park Heungsik dan Pbc petugas kepolisian untuk intensi whistleblowing eksternal hanya norma subyektif
Bleninsopp John, 2009) Korea yang signifikan.
Dependen :
Intention whistle
blowing
16 The Effect Of Professional Independen : Manggunakan data Temuan mengungkapkan bahwa proffesional commitment tidak
Commitment, Attitude, Sikap primer dengan memiliki pengaruh signifikan terhadap niat whistle blowing,
Subjective Norms And SN metode survei. sedangkan sikap, norma subyektif dan kontrol perilaku yang
Perceived Behavior Control PBC Sampel yang dirasakan memiliki pengaruh signifikan terhadap niat whistle
On Whistle Blowing digunakan adalah blowing
Intention Dependen : auditor internal
 (Hamonangan, Abdul, Intention whistle (inspektorat
Indira, Muhammad Din blowing pemerintah) di
2017) provinsi Sumatera
Utara. SPSS
digunakan untuk
menganalisis
tujuan penelitian,
yang terdiri dari
statistik deskriptif
dan hipotesis diuji.
17 Faktor-Faktor Yang Independen : Penelitian ini Hasil dari penelitian ini menunjukkan sikap kearah perilaku,
Memengaruhi Niat Dan Sikap dilakukan dengan norma subjektif serta persepsi kendali atas perilaku berpengaruh
Perilaku Whistleblowing SN menggunakan positif pada niat mahasiswa akuntansi untuk melakukan
Mahasiswa Akuntansi (Ni PBC metode survei. whistleblowing. Begitu juga dengan persepsi kendali atas perilaku
Putu, I Wayan, I Dewa, Survei dilakukan dan niat berpengaruh positif terhadap perilaku whistleblowing.
2016) Dependen : dengan
Intention whistle mengedarkan
blowing kuesioner kepada
mahasiswa
akuntansi Strata 2
dan program PPAk
Universitas
Udayana. Populasi
penelitian
berjumlah 380
mahasiswa.
Penentuan sampel
menggunakan
metode purposive
sampling. Sampel
penelitian
berjumlah 175
mahasiswa.

18 Analisis Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Niat
Mahasiswa Melakukan
Tindakan Whistleblowing
(Studi Pada Mahasiswa
Akuntansi Stie Asia Malang)
(Mellisa dan Dwiyani, 2017)
19 Pengaruh Sikap, Norma
Subyektif, Persepsi Kontrol
Perilaku dan Etika terhadap
Whistleblowing Intention
dan Perilaku
Whistleblowing (Studi
Empiris di BPKP Perwakilan
Riau dan Sumatera Barat)
(Ari Andika, Amir Hasan, M.
Rasuli 2018)
Kuesioner yang
dapat digunakan
berjumlah 116
kuesioner
kemudian dianalisis
dengan model
analisis jalur.
Independen : Teknik Hasil penelitian menunjukkan bahwa, secara sikap tidak
Sikap pengumpulan data berpengaruh signifikan terhadap niat mahasiswa untuk
Sn dilakukan dengan melakukan whistleblowing, sedangkan norma subyektif dan
Pbc cara menyebarkan kontrol perilaku persepsian berpengaruh positif terhadap niat
kuesioner kepada untuk melakukan whistleblowing. Secara simultan, sikap, norma
Dependen : 171 responden. subyektif, dan kontrol perilaku persepsian berpengaruh secara
Intention whistle Data dianalisis signifikan terhadap niat untuk melakukan
blowing menggunakan whistleblowing.
analisis regresi
linier berganda.
Independen : Pengumpulan data Hasil penelitian menghasilkan kesimpulan: Pertama, sikap
Sikap sn pada penelitian ini berpengaruh terhadap whistleblowing intention. Kedua, norma
Pbc menggunakan subyektif berpengaruh terhadap whistleblowing intention.
Etika kuesioner yang Ketiga, persepsi kontrol atas perilaku tidak berpengaruh
disampaikan terhadap whistleblowing intention. Keempat, etika tidak
Dependen : kepada 120 auditor berpengaruh terhadap whistleblowing intention. Kelima,
Intention whistle yang bekerja pada whistleblowing intention berpengaruh terhadap perilaku
blowing Badan Pengawasan whistleblowing. Keenam, persepsi kontrol atas perilaku
Keuangan dan berpengaruh langsung terhadap perilaku whistleblowing
Pembangunan
(BPKP) Perwakilan
Provinsi Riau dan
Sumatera Barat.
Dari kuesioner
yang disebarkan,
sebanyak 89
 kuesioner (74.12%)
diisi lengkap dan
dapat diolah. Data
yang dikumpulkan,
dianalisis dengan
menggunakan
Warp Partial Least
Square (WarpPLS).
20 Theory of Reasoned Action Independen : Populasi berjumlah Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap terhadap
sebagai Prediktor Sikap 214 orang yang whistleblowing dan norma subyektif berpengaruh positif
Whistleblowing Intention SN terdiri dari 24 terhadap whistleblowing intention.
Pengelola Keuangan di orang kepala
Institusi Pendidikan (I Dependen : sekolah, 97 orang
Wayan, Gugus dan Intention whistle wakil kepala
Roekhudin, 2018) blowing sekolah, 22 orang
kepala tata usaha,
32 orang
bendahara, dan 39
orang pegawai
administrasi
keuangan di SMA/
SMK/ MA Negeri se
– Kota Malang.
Penelitian ini
menggunakan
teknik sampling
sensus.
Pengumpulan data
mengunakan
kuesioner.
Kuesioner yang
kembali dan terisi
dengan lengkap

21 Theory of Planned Behavior
and Whistleblowing
Intention (Tarjo dkk, 2019)
22 The Influence Of The
Characteristicsof
Whistleblower To
Whistleblowing Intentions
(Vanesa dkk, 2019)
adalah sebanyak
192 buah. Teknik
analisis regresi
berganda
digunakan dalam
penelitian ini
Independen : Survei online Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap dan norma subyektif
Sikap dilakukan dalam sebagai variabel TPB berpengaruh signifikan terhadap intensi
Norma subyektif memperoleh data whistleblowing. Namun, kontrol perilaku yang dirasakan tidak
Pbc dengan kuesioner mempengaruhi niat whistleblowing. Sementara, di antara
berbasis web. beberapa variabel kontrol, hanya ketakutan akan pembalasan
Dependen : Partisipan dalam yang memiliki pengaruh signifikan terhadap niat whistleblowing.
Niat whistle blowing survei ini adalah Selain itu, penelitian ini juga menemukan bukti empiris bahwa
karyawan bank pengetahuan dan norma subyektif memiliki efek tidak langsung
regional milik pada niat whistleblowing melalui sikap.
pemerintah Jawa
Timur. Jumlah
responden adalah
112 karyawan dari
semua departemen
dan unit. Validitas,
reliabilitas, regresi,
dan analisis jalur
digunakan dalam
pengujian
instrumen
penelitian dan
beberapa hipotesis.
Independen : Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap terhadap perilaku,
Sikap dilakukan dengan norma subyektif, dan komitmen profesional terkait dengan niat
Sn menggunakan data whistleblowing, sedangkan kontrol perilaku yang dirasakan tidak
Pbc primer. Responden bertentangan dengan niat whistleblowing. Ini menunjukkan
Komitmen profesional dalam penelitian ini bahwa auditor merasa akan ada kesulitan dan beberapa peluang
 auditor adalah auditor dalam proses pengungkapan penipuan yang diketahui, sehingga
yang bekerja di PAF kontrol perilaku yang dirasakan tidak berpengaruh.
Dependen : di Surabaya.
Intention whistle Sampel dalam
blowing penelitian ini
adalah 54 orang
dengan teknik
pengambilan
sampel
menggunakan
convenience
sampling. Teknik
analisis
menggunakan
model analisis
regresi linier
berganda.
23 Whistleblowing behaviour Independen : Ini adalah Berdasarkan koefisien jalur standar dari model struktural,
at work: a study among Sikap penelitian temuan mengungkapkan bahwa hanya sikap dan norma subjektif
non-executive public Sn kuantitatif dan yang memiliki dampak signifikan terhadap perilaku
servants in Malaysia (Siti Pbc menggunakan whistleblowing. Namun, hasil menunjukkan tidak ada hubungan
Nur dkk, 2019) metode survei, langsung antara kontrol perilaku yang dirasakan dan perilaku
Dependen : data dikumpulkan whistleblowing.
Intention whistle dari sampel 100
blowing pegawai negeri di
Kuala Lumpur.
Perangkat lunak
AMOS yang
dikembangkan
untuk menganalisis
Structure Equation
Modeling (SEM)
dan SPSS
 digunakan.
24 Pengaruh Sikap dan Independen : Penelitian ini Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap memiliki pengaruh
Persepsi Kontrol Perilaku Sikap menggunakan yang signifikan terhadap intensi whistleblowing internal dan
Terhadap Niat Pbc metode survei persepsi pendukung organisasi memiliki pengaruh signifikan
Whistleblowing Internal- dengan 127 sebagai variabel moderasi yang memperkuat pengaruh kontrol
Eksternal dengan Persepsi Moderasi : responden staf perilaku persepsian terhadap intensi whistleblowing internal.
Dukungan Organisasi Persepsi dukungan tetap Universitas
Sebagai Variabel organisasi Muhammadiyah
Pemoderasi (Saud, 2016) Yogyakarta (UMY)
Dependen : dan menggunakan
Niat whistle blowing analisis regresi
hirarkis.
25 Mendeteksi Perilaku
No. Judul dan Nama Peneliti Variabel Hasil Penelitian
1. Identifikasi Kecurangan Independen : Hasil riset ini
dan Whistleblowing Sikap, Norma menunjukkan bahwa
Pada Universitas Subyektif, dan intensi perilaku
(Aprina Nugrahesthy Perceived whistleblowing
Sulistya Hapsari dan Behavioral dipengaruhi oleh sikap
Dally Wahyu Seta, Control positif dari diri sendiri,
2019) norma subjektif
Dependen : yang berasal dari
Intensi Perilaku dukungan orang disekitar
whistleblowing serta norma yang berlaku,
dan kemudahan dalam
melaporkan adanya tindak
kecurangan
1. Theory of Planned Independen : Hasil penelitian
Behavior and Sikap, Norma menunjukkan bahwa sikap
Whistleblowing Subyektif, dan dan norma subyektif
Intention (Tarjo dkk, Perceived sebagai variabel TPB
2019) Behavioral berpengaruh signifikan
Control terhadap intensi perilaku
whistleblowing. Namun,
Dependen : perceived behavioral
Intensi Perilaku control tidak
whistleblowing mempengaruhi intensi
perilaku whistleblowing.
2. The Influence Of The Independen : Hasil penelitian
Characteristicsof Sikap, Norma menunjukkan bahwa sikap
Whistleblower To Subyektif, terhadap perilaku, norma
Whistleblowing Perceived subyektif, dan komitmen
Intentions (Vanesa dkk, Behavioral profesional berpengaruh
2019) Control dan dengan intensi perilaku
komitmen whistleblowing, sedangkan
 profesional. perceived behavioral
control tidak berpengaruh
Dependen : dengan intensi perilaku
Intensi Perilaku whistleblowing.
whistleblowing
3. Whistleblowing Independen : Temuan mengungkapkan
behaviour at work: a Sikap, Norma bahwa hanya sikap dan
study among non- Subyektif, dan norma subjektif yang
executive public servants Perceived memiliki dampak
in Malaysia (Siti Nur Behavioral signifikan terhadap intensi
dkk, 2019) Control perilaku whistleblowing.
Namun, hasil
Dependen : menunjukkan tidak ada
Intensi Perilaku hubungan langsung antara
whistleblowing kontrol perilaku yang
dirasakan dalam intensi
perilaku whistleblowing.
4. Implementasi Theory Of Independen : Sikap, norma subjektif dan
Planned Behavior Dalam Sikap, Norma perceived behavioral
Mendeteksi Subyektif, dan control memiliki pengaruh
Whistleblowing Intention Perceived signifikan terhadap niat
Di Sektor Publik Behavioral perilaku whistleblowing.
(Muhammad Mukhlis Control
Amrullah Dan David
Kaluge, 2018) Dependen :
Intensi Perilaku
whistleblowing
5. Pengaruh Faktor-Faktor Independen : Hasil penelitian ini
Individual Terhadap Niat Sikap, Norma menunjukkan bahwa ada
Melakukan Subyektif, dan pengaruh sikap
Whistleblowing Internal Perceived whistleblowing terhadap
Dan Eksternal Pada Behavioral niat untuk melakukan
 Akuntan Di Batam (Studi Control internal whistleblowing,
Kasus Politeknik Negeri ada pengaruh norma
Batam) Dependen : subyektif terhadap niat
(Mega Mayasari, Adi Intensi Perilaku untuk melakukan eksternal
Irawan Setiyanto, Rusda whistleblowing whistleblowing, ada
Irawati, 2018) eksternal dan pengaruh perceived
internal. behavioral control
terhadap niat melakukan
internal whistleblowing. Di
sisi lain, tidak ada
pengaruh sikap terhadap
whistleblowing pada niat
untuk eksternal
whistleblowing, tidak ada
pengaruh subyektif pada
niat untuk melakukan
internal whistleblowing,
tidak ada pengaruh
perceived behavioral
control pada niat untuk
whistleblowing eksternal.
6. Pengaruh Sikap, Norma Independen : Hasil penelitian
Subyektif, Persepsi Sikap, Norma menghasilkan sikap
Kontrol Perilaku dan Subyektif, berpengaruh terhadap
Etika terhadap Perceived whistleblowing intention.
Whistleblowing Intention Behavioral Norma subyektif
dan Perilaku Control, dan berpengaruh terhadap
Whistleblowing (Studi Etika whistleblowing intention.
Empiris di BPKP Perceived behavioral
Perwakilan Riau dan Dependen : control tidak berpengaruh
Sumatera Barat) (Ari Intensi Perilaku terhadap whistleblowing
Andika, Amir Hasan, M. whistleblowing intention. Etika tidak
 Rasuli 2018) berpengaruh terhadap
whistleblowing intention.
7. The moderating effect of Independen : Penelitian yang
religiosity on ethical Sikap, Norma menggunakan teknik
behavioural intentions An Subyektif, dan structual equation
application of the Perceived modelling (SEM) ini
extended theory of Behavioral menunjukkan hasil bahwa
planned behaviour to Control subjective norm, dan
Pakistani bank employees perceived behavior
Moderasi : control prediktor terbaik
Religiosity dari niat perilaku etis.
Dan religiosity dapat
Dependen : dimoderasi oleh perceived
Intention behavior control.
8. Theory of Reasoned Independen : Hasil penelitian
Action sebagai Prediktor Sikap dan menunjukkan bahwa
Whistleblowing Intention Norma sikap terhadap
Pengelola Keuangan di Subyektif whistleblowing dan norma
Institusi Pendidikan subyektif berpengaruh
(I Wayan, Gugus dan positif terhadap
Roekhudin, 2018) Dependen : whistleblowing intention.
Intensi Perilaku
whistleblowing
9. Pengaruh Attitude, Independen : Hasil menunjukkan
Subejctive Norm, Sikap, Norma bahwa sikap, norma
Perceived Behavioral Subyektif, dan subyektif dan perceived
Control Pada Intention Perceived behavioral control
Whistleblowing Behavioral berpengaruh positif
(Khanifah, Muhammad Control terhadap intention
Choirul Anam, Ernawati whistleblowing.
Budi Astuti, 2017) Dependen :
Intensi Perilaku
 whistleblowing
10. Factors Influencing the Independen : Hasil menunjukkan bahwa
Whistleblowing Sikap, Norma perceived behavioral
Behaviour: A Perspective Subyektif, dan control memainkan peran
from the Theory of Perceived penting pada niat dan
Planned Behaviour Behavioral perilaku whistleblowing
(Ni Wayan dan Ni Made, Control whistleblower. Namun,
2017) sikap mereka terhadap
Dependen : whistleblowing dan norma
Intensi Perilaku subyektif mereka
whistleblowing ditemukan memiliki efek
yang tidak signifikan pada
niat whistleblowing.
11. The Effect Of Independen : Temuan mengungkapkan
Professional Sikap, Norma bahwa profesional
Commitment, Attitude, Subyektif, komitmen tidak memiliki
Subjective Norms And Perceived pengaruh signifikan
Perceived Behavior Behavioral terhadap niat
Control On Whistle Control, dan whistleblowing,
Blowing Intention profesional sedangkan sikap, norma
(Hamonangan, Abdul, komitmen. subyektif dan perceived
Indira, Muhammad Din behavioral control
2017) Dependen : memiliki pengaruh
Intensi Perilaku signifikan terhadap niat
whistleblowing whistleblowing
12. Analisis Faktor-Faktor Independen : Hasil penelitian
Yang Mempengaruhi Sikap, Norma menunjukkan bahwa,
Niat Mahasiswa Subyektif, dan secara sikap tidak
Melakukan Tindakan Perceived berpengaruh signifikan
Whistleblowing (Studi Behavioral terhadap niat mahasiswa
Pada Mahasiswa Control untuk melakukan
Akuntansi STIE Asia whistleblowing,
 Malang) Dependen : sedangkan norma
(Mellisa dan Dwiyani, Intensi Perilaku subyektif dan perceived
2017) whistleblowing behavioral control
berpengaruh positif
terhadap niat untuk
melakukan
whistleblowing.
14. Sikap, Norma Subjektif Independen : Bahwa norma subjektif
Dan Intensi PNS Untuk Sikap dan berpengaruh positif pada
Mengadukan Norma niat whistleblowing.
Pelanggaran Subyektif Namun sikap tidak
(Whistleblowing) memiliki pengaruh
(Erwan Suryono, Anis Dependen : signifikan pada niat
Chariri, 2016) Intensi Perilaku whistleblowing.
whistleblowing
15. The Theory of Planned Independen : Analisis menunjukkan
Behaviour as a Sikap, Norma bahwa niat
Framework for Whistle- Subyektif, dan whistleblowing internal
Blowing Intentions Perceived dan eksternal dipengaruhi
(Maheran Zakaria, Siti Behavioral secara signifikan oleh
Noor, Muhammad Control sikap. Norma subyektif
Saiful 2016) ditemukan secara positif
Dependen : mempengaruhi niat
Intensi Perilaku whistleblowing internal,
whistleblowing sementara perceived
behavioral control secara
positif mempengaruhi niat
whistleblowing eksternal.
16. Faktor-Faktor Yang Independen : Hasil dari penelitian ini
Memengaruhi Niat Dan Sikap, Norma menunjukkan sikap
Perilaku Whistleblowing Subyektif, dan kearah perilaku, norma
Mahasiswa Akuntansi Perceived subjektif serta perceived
 (Ni Putu, I Wayan, I Behavioral behavioral control
Dewa, 2016) Control berpengaruh positif pada
niat mahasiswa akuntansi
Dependen : untuk melakukan
Intensi Perilaku whistleblowing.
whistleblowing
17. Pengaruh Sikap dan Independen : Hasil penelitian
Persepsi Kontrol Perilaku Sikap dan menunjukkan bahwa sikap
Terhadap Niat Perceived memiliki pengaruh yang
Whistleblowing Internal- Behavioral signifikan terhadap intensi
Eksternal dengan Control whistleblowing internal
Persepsi Dukungan dan persepsi pendukung
Organisasi Sebagai Moderasi : organisasi memiliki
Variabel Pemoderasi Persepsi pengaruh signifikan
(Saud, 2016) Dukungan sebagai variabel moderasi
Organisasi yang memperkuat
pengaruh kontrol perilaku
Dependen : persepsian terhadap intensi
Intensi Perilaku whistleblowing internal.
whistleblowing
18. Faktor Yang Independen : Hasil analisis
Mempengaruhi Pelaporan Etichal climate, menunjukkan bahwa
Whistleblowing Organizational ethical climate memiliki
Internal Dengan Tingkat commitment, pengaruh yang signifikan
Pendidikan Sebagai Personal cost, terhadap niat
Variabel Seriousness of whistleblowing internal.
Moderasi Persepsi wrongdoing, dan Sedangkan organizational
Karyawan Di Pt. Education level commitment, personal
Krakatau Steel (Persero) cost, dan seriousness of
Tbk. (Ferri Raharjo, Dependen : wrongdoing tidak
2015) Intensi Perilaku memiliki pengaruh yang
whhistleblowing signifikan terhadap niat
 whistleblowing internal.
19. Decision-Making Independen : Chinese culture
Process of Internal Chinese culture Ethical, organizational
Whistleblowing Behavior Ethical, culture,dan
in China: Empirical organizational Positive affect
Evidence and culture,dan berpengaruh positif
Implications Positive affect terhadap intensi perilaku
(Julia Zhang, Randy whistleblowing.
Chiu, Liqun Wei, 2009) Dependen :
Intensi perilaku
whistleblowing
20. Whistleblowing as Independen : Analisis menunjukkan
Planned Behavior – A Sikap, Norma bahwa sikap, norma
Survey of South Korean Subyektif, dan subyektif, dan perceived
Police Officers Perceived behavioral control
(Park Heungsik dan Behavioral semuanya memiliki efek
Bleninsopp John, 2009) Control utama positif yang
signifikan terhadap intensi
Dependen : perilaku whistleblowing.
Intensi Perilaku
whistleblowing

Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Niat Dan Perilaku Whistleblowing Mahasiswa Akuntansi