Anda di halaman 1dari 9

CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO.

01 (2019) : MARET P a g e | 35

Computer Based Information System Journal


ISSN (Print): 2337-8794 | E- ISSN : 2621-5292
web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis

ANALISIS TERHADAP DATA PENJUALAN PRODUK


KEBUTUHAN RUMAH TANGGA MENGGUNAKAN
ALGORITMA APRIORI

Fendy Grata, Darsono Nababan


Mahasiswa Pendidikan Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan Medan, Indonesia

INFORMASI ARTIKEL A B S T R A C T
Diterima Redaksi: Februari 2019 Data mining merupakan teknik penambangan informasi dan
Diterbitkan Online: Maret 2019 pengetahuan berharga dari suatu database yang besar jumlahnya.
Data mining mampu menganalisa data yang besar menjadi informasi
berupa pola yang mempunyai makna sebagai alat pendukung
keputusan. Salah satu teknik data mining yang dapat digunakan
KATA KUNCI adalah association data mining atau yang biasa disebut dengan
istilah market basket analysis. Market basket didefinisikan sebagai
data mining, market basket analysis, suatu itemset yang dibeli secara bersamaan oleh pelanggan dalam
algoritma apriori, produk rumah suatu transaksi. Market basket analysis adalah suatu alat yang ampuh
tungga untuk pelaksanaan strategi cross-selling. Metode ini dimulai dengan
mencari sejumlah frequent itemset dan dilanjutkan dengan
pembentukan aturan-aturan asosiasi (association rules). Dalam
KORESPONDENSI penelitian ini akan digunakan algoritma Apriori untuk membantu
E-mail: fengrata19@gmail.com menemukan sejumlah aturan asosiasi dari kumpulan data transaksi
penjualan produk rumah tangga di Toko Horas, sehingga output yang
dihasilkan dari penelitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan
dalam menerapkan strategi penjualan yang lebih baik.

I. Latar Belakang karena dapat berpengaruh pada pelayanan


Seiring berkembangnya dunia bisnis konsumen dan pendapatan perusahaan.
yang semakin dinamis dan kompetitif,
banyak perusahaan mulai memanfaatkan Toko Horas merupakan toko yang
teknologi informasi dalam meningkatkan menyediakan barang kebutuhan rumah
efisiensi dan efektivitas proses bisnis tangga seperti peralatan makan, baskom,
mereka. Salah satu contohnya adalah kuali dan sebagainya. Toko ini berfokus
menggunakan teknik Data Mining yang tidak hanya pada penjualan grosir (retailer)
dapat mencari pola atau pengetahuan yang namun juga penjualan eceran seperti ibu
bermanfaat bagi perusahaan dalam rumah tangga, mahasiswa dan pekerja
mengambil keputusan strategis bagi kantoran. Data penjualan pada Toko Horas
perkembangan perusahaan ke depannya masih menggunakan bon faktur manual
misalnya jenis barang apa yang menjadi (tulis tangan) dan hanya berfungsi sebagai
prioritas utama yang harus disediakan arsip bagi toko. Untuk saat ini, proses bisnis
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 36
di Toko Horas masih belum terganggu 2.2. Pengelompokan Data Mining
namun seiring bertambahnya jenis barang
dan kuantitas, akan sulit bagi pihak Toko Data mining dibagi menjadi beberapa
Horas untuk menganalisa jenis produk yang kelompok berdasarkan tugas yang dapat
paling diminati dan tidak diminati dilakukan, yaitu (Kusrini dan Emha Taufiq
konsumen. Padahal data penjualan ini sangat Luthfi, 2009):
bermanfaat untuk peningkatan penjualan 1. Deskripsi
bila diproses dengan metode Data Mining
seperti metode Market Basket Analysis. Terkadang peneliti dan analis secara
sederhana ingin mencoba mencari data untuk
menggambarkan pola dan kecenderungan
II. Kajian Literatur yang terdapat dalam data. Sebagai contoh,
petugas pengumpulan suara mungkin tidak
2.1. Definisi Data Mining dapat menentukan keterangan atau fakta
Menurut Turban dalam bukunya yang bahwa siapa yang tidak cukup professional
berjudul ”Decision Support Systems and akan sedikit didukung dalam pemilihan
Intelligent Systems”, data mining adalah presiden. Deskripsi dari pola dan
suatu istilah yang digunakan untuk kecenderungan sering memberikan
menguraikan penemuan pengetahuan di kemungkinan penjelesan untuk suatu pola
dalam basis data. Data mining adalah atau kecenderungan.
proses yang menggunakan teknik statistik, 2. Estimasi
matematika, kecerdasan buatan, dan
machine learning untuk mengekstraksi dan Estimasi hampir sama dengan
mengidentifikasi informasi yang klasifikasi, kecuali variable target estimasi
bermanfaat dan pengetahuan yang terkait lebih kearah numerik dari pada kearah
dari berbagai basis data besar. Keluaran kategori. Model dibangun menggunakan
dari data mining bisa dipakai untuk record lengkap yang menyediakan nilai dari
memperbaiki pengambilan keputusan variabel target sebagai prediksi. Selanjutnya,
dimasa depan (Budi Santosa, 2007). pada peninjauan berikutnya estimasi nilai dari
variabel target dibuat berdasarkan nilai
Berdasarkan defenisi-defenisi yang variabel predikasi. Sebagai contoh akan
telah disampaikan, hal penting yang terkait dilakukan estimasi tekanan darah sistolik
dengan Data Mining adalah: pada pasien rumah sakit berdasarkan umur
pasien, jenis kelamin, indeks berat badan, dan
a. Data mining merupakan suatu
level sodium darah. Hubungan antara tekanan
proses otomatis terhadap data yang sudah
darah sistolik dan nilai variabel prediksi
ada.
dalam proses pembelajaran akan
b. Data yang akan diproses
menghasilkan model estimasi. Model
berupa data yang sangat besar.
estimasi yang dihasilkan dapat digunakan
c. Tujuan data mining adalah
untuk kasus baru lainnya.
mendapatkan hubungan atau pola yang
akan mungkin memberikan indikasi yang
bermanfaat.
3. Prediksi.
Prediksi hampir sama dengan klasifikasi
dan estimasi, kecuali bahwa dalam predikasi
nilai dari hasil akan ada dimasa mendatang.
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 37
Pengklusteran tidak mencoba untuk
melakukan klasifikasi, mengestimasi, atau
Contoh prediksi bisnis dan penelitian
memprediksi nilai dari variabel target. Akan
adalah:
tetapi, algoritma pengklusteran mencoba
a. Prediksi harga beras dalam tiga bulan untuk melakukan pembagian terhadap
yang akan datang. keseluruhan data menjadi kelompok-
b. Prediksi persentasi kenaikan kelompok yang memiliki kemiripan
kecelakaan lalu lintas tahun depan jika batas (homogeny), yang mana kemiripan dalam
bawah kecepatan dinaikkan. satu kelompok akan bernilai maksimal,
sedangkan kemiripan dengan record dalam
Beberapa metode dan teknik yang kelompok lain akan bernilai minimal.
digunakan dalam klasifikasi dan estimasi
dapat pula digunakan (untuk keadaan yang Contoh pengklusteran dalam bisnis dan
tepat) untuk prediksi. penelitian adalah:

4. Klasifikasi a. Mendapatkan kelompok-kelompok


konsumen untuk target pemasaran dari satu
Dalam klasifikasi, terdapat target suatu produk bagi perusahaan yang tidak
variable kategori. Sebagai contoh, memiliki dana pemasaran yang besar.
penggolongan pendapatan dapat dipisahkan
dalam tiga kategori ,yaitu pendapatan tinggi, b. Untuk tujuan audit akuntansi, yaitu
pendapatan sedang, dan pendapatan rendah. melakukan pemisahan terhadap perilaku
financial dalam baik dan mencurigakan.
Contoh lain klasifikasi dalam bisnis dan
penelitian adalah: c. Melakukan pengklusteran terhadap
ekspresi dari gen, untuk mendapatkan
a. Menentukan apakah suatu transaksi kemiripan perilaku dari gen dalam jumlah
kartu kredit merupakan transaksi yang curang besar.
atau tidak.
6. Asosiasi
b. Memperkirakan apakah suatu
pengajuan hipotek oleh nasabah merupakan Tugas asosiasi dalam data mining
suatu kredit yang baik atau buruk. adalah menemukan attribut yang muncul
dalam satu waktu. Dalam dunia bisnis lebih
c. Mendiagnosis penyakit seorang umum disebut analisis keranjang belanja.
pasien untuk mendapatkan termasuk kategori
penyakit apa. Contoh asosiasi dalam bisnis dan
penelitian adalah:
5. Pengklusteran (Clustering)
a. Meneliti jumlah pelanggan dari
Pengkluteran merupakan perusahaan telekomunikasi seluler yang
pengelompokan record, pengamatan, atau diharapkan untuk
memperhatikan dan membentuk kelas objek-
objek yang memiliki kemiripan. Kluster memberikan respon positif terhadap
adalah kumpulan record yang memiliki penawaran upgrade layanan yang diberikan.
kemiripan satu dengan yang lainnya dan b. Menentukan barang dalam
memiliki ketidakmiripan dengan record- supermarket yang dibeli secara bersamaan
record dalam kluster lain. Pengklusteran dan yang tidak pernah dibeli secara
berbeda dengan klasifikasi yaitu tidak adanya bersamaan.
variabel target dalam pengklusteran.
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 38
2.3. Langkah-langkah Data Mining

Ada empat tahap yang dilalui dalam 4. Tahap ke-empat: Deployment.


Data Mining antara lain (Feen Lee & Juan Tahap ini memilih aplikasi yang tepat
Santana, 2010:37-40) : terhadap data mining untuk membuat
1. Tahap pertama: Precise statement prediksi
of the problem 2.4. Market Basket Analysis
Mendefinisikan permasalahan yang
Market basket analysis adalah suatu
ingin diketahui, misalnya ingin mengetahui
metodologi untuk melakukan analisis
apakah seorang customer berpotensi
buying habit konsumen dengan menemukan
memiliki kredit macet, atau
asosiasi antar beberapa item yang
mengidentifikasi seorang customer apakah
berbeda,yang diletakkan konsumen dalam
akan pindah ke kompetitor bisnis kita, dan
shopping basket (keranjang belanja) yang
lain sebagainya. Setelah menemukan
dibeli pada suatu transaksi tertentu. Tujuan
pertanyaan bisnis yang perlu dijawab oleh
dari market basket analysis adalah untuk
data mining, selanjutnya tentukan tipe tugas
mengetahui produk-produk mana yang
untuk menjawab pertanyaan bisnis tersebut.
mungkin akan dibeli secara bersamaan.
Tugas dasar yang menjadi dasar algoritma
data mining adalah klasifikasi, regresi, 2.5. Analisis Asosiasi
segmentasi, asosiasi dan sequence analisis.
Analisis asosiasi atau association
2. Tahap kedua: Initial Exploration rule mining adalah teknik data mining
Mempersiapkan data yang menjadi untuk menemukan aturan asosiasi antara
sumber untuk data mining termaksud data suatu kombinasi item. Interestingness
“cleaning” untuk mempelajari polanya. measure yang dapat digunakan dalam data
Setelah menemukan defenisi masalah, mining adalah :
langkah berikutnya adalah mencari data a. Support, adalah suatu ukuran yang
yang mendukung defenisi masalah. menunjukkan seberapa besar tingkat
Menentukan porsi data yang digunakan dominasi suatu item atau itemset dari
men-training data mining berdasarkan keseluruhan transaksi.
algoritma data mining yang telah dibuat.
Setelah persiapan data selesai dilakukan, b. Confidence, adalah suatu ukuran yang
langkah berikutnya adalah memberikan menunjukkan hubungan antar dua item
sebagian data kedalam algoritma data secara conditional (berdasarkan suatu
mining. kondisi tertentu).

3. Tahap ketiga: Model building and Metodologi dasar analisis asosiasi terbagi
validation. menjadi dua tahap :

Validasi apakah data mining 1. Analisa pola frekuensi tinggi


memberikan prediksi yang akurat. Setelah Tahap ini mencari kombinasi item yang
training data selesai dilakukan, data mining memenuhi syarat minimum dari nilai
tersebut perlu di-“uji” atau di-validasi support dalam database. Nilai support
keakuratannya terhadap data testing. sebuah item diperoleh dengan memakai
rumus berikut:

http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 39
menghasilkan algoritma yang efisien adalah
analisis pola frequensi tinggi(frequent
Support (A) =
pattern mining). Penting tidaknya suatu
Jumlah Transaksi Mengandung A asosiasi dapat diketahui dengan dua tolok
Total Transaksi ukur, yaitu : support dan confidence.
Support (nilai penunjang) adalah persentase
kombinasi item tersebut dalam database,
Sedangkan nilai dari support dua item sedangkan confidence (nilai kepastian)
diperoleh dari rumus berikut : adalah kuatnya hubungan antara-item
dalam aturan asosiasi. (Kusrini,
EmhaTaufiq Luthfi,2009 : 149)
Support(A,B)= (A B) =
Bentuk algoritma dari metode Apriori
Jumlah Transaksi Mengandung A & B dapat dituliskan sebagai berikut:
Total Transaksi
L1 = {frequent itemset with one element}
2. Pembentukan Aturan Asosiasi
for (k=2; Lk-1; k++)
Setelah semua pola frekuensi tinggi
{
ditemukan, barulah dicari aturan assosiatif
yang memenuhi syarat minimum untuk Ck = apriori-gen(Lk-1); //pembuatan
confidence dengan menghitung confidence kandidat baru
aturan asosiasi “ jika A maka B “. Nilai
for all transactions t
confidence dari aturan “ jika A maka B “
diperoleh dari rumus berikut : {

Confidence = P(B|A) = C't = subset(Ck, t); //kandidat yang tampil


pada t
Jumlah Transaksi Mengandung A & B

Jumlah Transaksi Mengandung A for all candidates c  C't do


c.count ++;
2.6. Algoritma Apriori }

Algoritma Apriori adalah suatu Lk = { c  C't | c.count  minsup}


algoritma dasar yang diusulkan oleh
}
Agrawal & Srikant pada tahun 1994 untuk
penentuan frequent itemsets untuk aturan return 
asosiasi boolean. Algoritma Apriori kLk;
termasuk jenis Aturan Asosiasi pada data
mining. Aturan yang menyatakan asosiasi Dimana :
antara beberapa atribut sering disebut L : himpunan frequent itemset
affinity analysis atau market basket
analysis. minsup : minimum support

Analisis asosiasi atau association C : himpunan kandidat itemset


rule mining adalah teknik data mining c : kandidat itemset
untuk menemukan aturan suatu kombinasi
t : transaksi
item. Salah satu tahap analisis asosiasi yang
menarik perhatian banyak peneliti untuk
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 40
III. Metodologi identifikasi masalah yang akan kami
Kerangka pemikiran dari selesaikan dari penelitian ini.
penelitian ini terdiri dari beberapa langkah
yang dapat disimak pada flowchart berikut Data-data yang telah kami kumpulkan
ini: diproses menjadi database berupa file
Excel. Selanjutnya kami menggunakan
aplikasi Rapid Miner Studio untuk
menemukan frekuensi kemunculan item set
di tiap transaksi. Sehingga dapat dihasilkan
aturan asosiasi untuk mengetahui hubungan
satu jenis barang dengan jenis barang
lainnya.

4. Implementasi
Tahap ini merupakan tahap dimana peneliti
memberikan hasil pengolahan data kepada
pihak Toko Horas sehingga dapat
digunakan sebagai alat dalam pendukung
keputusan bisnis yang dapat digunakan
untuk menentukan jenis barang yang harus
diprioritaskan jumlahnya agar tidak terjadi
potensi kehilangan pendapatan.

5. Kesimpulan & Saran


Dari hasil penelitian yang kami lakukan,
disimpulkan hasil pengolahan data beserta
Berikut ini langkah - langkah dari saran untuk pihak Toko Horas agar hasil
flowchart penelitian yang sudah dibuat: penelitian ini dapat bermanfaat bagi proses
1. Studi Awal bisnis.
Tahap mencari dan mempelajari masalah
yang akan kami teliti. Di tahap ini juga IV. Pembahasan
dirincikan ruang lingkup masalah, latar
4.1. Analisa Masalah Pada Toko Horas
belakang, tujuan dan manfaat penelitian.
Toko Horas merupakan toko yang
2. Pengumpulan Data
menyediakan barang kebutuhan rumah tangga
Tahap peneliti terjun langsung ke lapangan
seperti peralatan makan, baskom, kuali dan
dan mengumpulkan data dari Toko Horas
sebagainya. Toko ini berfokus tidak hanya
yang menjadi objek penelitian kami. Dari
pada penjualan grosir (retailer) namun juga
tahap ini, kami mendapatkan data berupa
penjualan eceran seperti ibu rumah tangga,
100 riwayat transaksi penjualan produk
mahasiswa dan pekerja kantoran.
rumah tangga di Toko Horas.
Data penjualan pada Toko Horas
3. Pengolahan Data
masih menggunakan bon faktur manual (tulis
Pada tahap ini, kami terlebih dahulu
tangan) dan hanya berfungsi sebagai arsip bagi
mengidentifikasi masalah yang sering
toko. Untuk saat ini, proses bisnis di Toko
dihadapi pihak Toko Horas, kemudian kami
Horas masih belum terganggu namun seiring
bertambahnya jenis barang dan kuantitas, akan
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 41
sulit bagi pihak Toko Horas untuk menganalisa
jenis produk yang paling diminati dan tidak Berikut ini merupakan 10 contoh daftar
diminati konsumen. Padahal data penjualan ini transaksi penjualan produk kebutuhan rumah
sangat bermanfaat untuk peningkatan penjualan tangga di Toko Horas selama bulan Agustus
bila diproses dengan metode Data Mining 2018 secara acak
seperti metode Market Basket Analysis.
4.2. Daftar Jenis Produk Kebutuhan
Rumah di Toko Horas
Pada penelitian ini, peneliti membagi
semua produk kebutuhan rumah tangga
menjadi beberapa jenis produk yang sifatnya
umum agar bisa mencakup semua produk di
Toko Horas.

Berikut merupakan jenis-jenis produk


yang diteliti dalam penelitian ini:
Jenis Produk
4.4. Hasil Pengujian dengan Rapid
Bangku Kuali Miner Studio
Baskom Kukusan Untuk menemukan sejumlah aturan
asosiasi dari kumpulan data transaksi penjualan
Botol Air Mangkok produk rumah tangga di Toko Horas, peneliti
Cangkir Panci menggunakan aplikasi Rapid Miner Studio
dengan cara memanfaatkan data transaksi
Celengan Perasan Jeruk penjualan yang telah diketik dahulu melalui
Centong Nasi Piring Microsoft Excel 2013. Setelah data berhasil
diimport, peneliti merancang proses dalam
Ceret Stainless Pot aplikasi sebagai berikut:
Corong Air Rak cabe
Esgan Rantang
Gantungan Baju Sapu
Garpu Saringan
Gayung Sendok
Jepitan Baju Serok sampah Gambar 1 : Rancangan Proses di aplikasi Rapid Miner Studio

Kain pel Sikat Peneliti juga memberikan pengaturan


terhadap nilai confidence dan support nya
Keranjang Tempat sendok
sebagai berikut:
Kotak makan Timba

4.3. Daftar Transaksi Produk Kebutuhan


Rumah Tangga Bulan Agustus 2018
(Eceran)
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 42

Gambar 4 : Grafik Aturan Asosiasi (Association Rule) yang


terbentuk di aplikasi Rapid Miner
Studio

Dari hasil pengujian melalui aplikasi


Gambar 2 : Pengaturan pada parameter Association Rules
Rapid Miner Studio, dihasilkan 4 aturan asosiasi
dengan tingkat kepercayaan di atas 70% sebagai
Peneliti memutuskan untuk hanya
berikut ini:
memilih aturan asosiasi dengan confidence di
atas 70% agar lebih terpercaya dan valid untuk 1. Pembeli yang membeli baskom dan
dijadikan masukan dalam merancang strategi panci sekaligus juga membeli bangku
bisnis Toko Horas dengan tingkat kepercayaan 71,4 %.
2. Pembeli yang membeli kotak makan
sekaligus juga membeli botol air
dengan tingkat kepercayaan 75%.
3. Pembeli yang membeli garpu sekaligus
juga sendok dengan tingkat
kepercayaan 80%.

Gambar 5 : Aturan Asosiasi (Association Rule) yang terbentuk di


aplikasi Rapid Miner Studio
Gambar 3 : Pengaturan pada parameter FP-Growth
4. Pembeli yang membeli bangku dan
panci sekaligus juga membeli baskom
Saat dijalankan, hasil graphic Association Rule dengan tingkat kepercayaan 100%.
yang terbentuk sebagai berikut ini:

V. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian yang
peneliti peroleh dari penelitian ini,
disimpulkan bahwa jenis produk yang paling
laris di Toko Horas adalah bangku, panci
dan baskom. Penelitian ini juga
menghasilkan fakta bahwa adanya
kecenderungan pembeli untuk membeli jenis
barang tertentu saat membeli barang di Toko
Horas seperti pembeli bangku dan panci
http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis
CBIS JOURNAL - VOL. 07 NO. 01 (2019) : MARET P a g e | 43
akan membeli baskom saat berbelanja di Daftar Pustaka
Toko Horas. Dengan diketahuinya aturan
asosiasi berikut, pihak Toko Horas dapat Pane, D. K. (2013). Implementasi Data Mining
menyusun strategi pemasaran produk Pada Penjualan Produk Elektronik
dengan meneliti apa kelebihan jenis produk Dengan Algoritma Apriori. Pelita
tertentu dan dapat menambah persediaan Informasi Budi Darma Volume IV No 3,
barang yang menjadi pasangan aturan 25-29.
asosiasinya. S, F. L., & Santana, J. (n.d.). Data Mining :
Meramalkan Bisnis Perusahaan .
VI. Saran Jakarta: Penerbit PT. Elex Media
Peneliti menyarankan pihak Toko Horas Komputindo.
untuk beralih ke sistem penulisan faktur Santosa, B. (2007). Data Mining : Teknik
secara digital agar mempermudah efisiensi Pemanfaatan Data untuk Keperluan
proses bisnis dan pelayanan kepada Bisnis. Graha Ilmu.
customer. Di sisi lain, data transaksi yang Tampubolon, K., Saragih, H., & Reza, B. (2013).
dihasilkan sistem juga dapat dimanfaatkan Implementasi Data Mining Algoritma
untuk memprediksi aturan asosiasi dan tren Apriori Pada Sistem Persediaan Alat-
produk yang sedang digemari oleh customer Alat Kesehatan. Informasi dan
sehingga pihak Toko Horas dapat Teknologi Ilmiah (INTI), 93-106.
melakukan penyediaan stok terlebih dahulu Kursrini. (2007). Penerapan Algoritma Apriori
agar penjualan tidak terganggu dan tetap Pada Data Mining Untuk
stabil. Mengelompokkan Barang Berdasarkan
Kecenderungan Kemunculan Bersama
Ucapan Terima Kasih Dalam Satu Transaksi. Yogyakarta: E-
Dalam penelitian ini, kami selaku pihak
learning Center STMIK AMIKOM .
peneliti ingin berterima kasih kepada pihak Toko
Horas yang telah memperbolehkan kami untuk
melakukan penelitian dan diizinkan untuk
memakai data transaksi mereka.

http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cbis

Anda mungkin juga menyukai