Telpon :-
Hobby/minat : Memasak
2. Riwayat Kesehatan:
Penyakit yang pernah diderita: Klien mempunyai Asama Urat sudah 2 tahun yang
lalu
Status kesehatan 5 tahun lalu: klien tidak pernah mengalami penyakit yang serius,
hanya 2 minggu belakangan ini mengalami nyeri di tangan, kaki dan kaku.
3. Status kesehatan
Keluhan/masalah kesehatan saat ini: Klien mengatakan Nyeri pada tangan, kaki
dan kaku. Klien mengatakan nyeri seperti linu-linu, skala nyeri 5, nyeri
bertambah apabila bergerak. klien mengatakan saat berjalan merasakan sakit dan
kadang kalo sholat duduk.
Pengetahuan tentang penyakit yang diderita dan cara perawatannya: Klien
mengatakan sebelumnya tidak mengetahui penyakit yang di derita dan tidak
khawatir karena klien berfikir bahwa ini hanya penyakit biasa. Namun, karena
sakitnya tidak sembuh klien langsung berobat ke puskesmas dan menuruti
anjuran dokter untuk tidak makan seperti jeroan, bayam, daun singkong dan
makanan asin-asin.
4. Kebiasaan sehari-hari:
1) Istirahat/tidur:
Ny. H mengatakan tidur malam hari jam 09.00 - 04.00 pagi Sedangkan
tidur siang jam 13.00 – 15.00. Ny.H tidak mengalami gangguan istirahat
tidur.
2) Nutrisi (makan dan minum):
Ny H mengatakan makan 3 x sehari, makan habis 1 porsi. Jenis makanan
yang biasa dimakan adalah nasi, sayur dan lauk pauk. Klien mengatakan
bahwa minum 7 gelas/hari. Makanan pantangan anjuran dari dokter
mengurangi kacang-kacangan.
3) Kebersihan diri :
Ny H mengatakan setiap harinya untuk kebersihan diri seperti mandi
2x/hari, gosok gigi 2x/hari, keramas 4x dalam seminggu.
4) Spiritual :
Ny H melaksanakan sholat 5 waktunya sehari-hari, dan suka mengikuti
pengajian di lingkungan sekitar.
5) Aktivitas sehari-hari:
Aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan oleh klien berjemur pada pagi
hari sekitar 10 menit. terkadang klien masih suka jalan santai.
6) Psikososial:
Ny H saat di ajak berkomunikasi baik dan kooperatif, selain itu Ny M
mengatakan sering berkomunikasi dengan keluarga dan di lingkungan
sekitar.
7) Pemeriksaan fisik (head to toe atau persistem dengan cara inspeksi, auskultasi,
palpasi dan perkusi):
a. Keadaan Umum ( TTV) TD : 120 / 80 mmHg
N : 80 x/m
RR : 20 x/m
S : 37ºC
b. Head to too
Kepala: (mata, telinga, hidung dan sinus, mulut dan gigi, tenggorok, leher)
1. BB / TB : 55kg / 155 cm
5. Hidung : Bersih, tidak ada polip, tidak ada cairan dari hidung, tidak ada
makanan.
1. Dada : Simetris
2. Payudara : Payudara kendur, tidak ada nyeri di daerah payudara
3. Paru-paru : Suara paru vesikuler, tidak terdengar suara napas tambahan
seperti wheezing dan ronkhi
4. Jantung : Suara jantung normal, tidak ada bunyi tambahan seperti gallop
dan mur-mur
Muskuloskeletal
Klien mengatakan nyeri kaki terutama jika berjalan.Tidak ditemukan masalah lain
1. Mandi V
Mandiri : Bantuan hanya pada
satu bagian mandi ( seperti
punggung atau ekstremitas yang
tidak mampu ) atau mandi sendiri
sepenuhnya
2. Berpakaian V
Mandiri : Mengambil baju dari
lemari, memakai pakaian,
melepaskan pakaian,
mengancingi/mengikat pakaian.
3. Ke Kamar Kecil V
Mandiri : Masuk dan keluar dari
kamar kecil kemudian
membersihkan genetalia sendiri
5. Kontinen V
Mandiri : BAK dan BAB
seluruhnya dikontrol sendiri
6. Makan V
Mandiri : Mengambil makanan
dari piring dan menyuapinya
sendiri
Jumlah 10
Interpretasi:
Salah 0-3: fungsi intelektual utuh
Salah 4-5: fungsi intelektual kerusakan ringan
Salah 6-8: fungsi intelektual kerusakan sedang
Salah 9-10: fungsi intelektual kerusakan berat
Total nilai 30 30
Skor
Nilai 24-30 : Normal
Nilai 17-23 : Probable gangguan kognitif
Nilai 0-16 : Definitif gangguan kognitif
Reaksi peradangan
Pembesaran Menginvasi
(hipertrofi) jaringan kolagen
Mk : Nyeri
Kekakuan sendi
Intervensi
ANALISA DATA
DATA PROBLEM ETIOLOGI
1. DS : Nyeri akut Agen ape cedera Fusiologis
- Ny H mengatakan
nyeri pada bagian
tangan, kaki sudah
2 minggu
- Ny H mengatakan
nyeri dibagian
tangan dan kaki
dirasakan setiap
saat
DO :
- Ny H terlihat
sering memegangi
pada bagian
tangan dan kaki
- TTV
- TD : 120 / 80
mmHg
- RR : 20 X/m
- S : 37 ºC
- N : 80 x/menit
- P : nyeri
bertambah jika
digunakan
bergerak
- Q : nyeri seperti
linu-linu
- R : nyeri di bagian
tangan dan kaki
- S: Skala nyeri 5
- T: nyeri setiap saat
2. DS : Gangguan mobilitas fisik Kekakuan sendi
- Ny H mengatakan
saat berjalan
merasakan sakit
- Ny H mengatakan
merasa linu-linu
dipersendian
kakinya sehingga
kaku untuk berjalan
- Ny H mengatakan
kalo sholat kadang
suka duduk.
DO :
- Ny H terlihat
menahan nyeri saat
berjalan
- Ny H tampak
perlahan-lahan
lambat saat berjalan
DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN
DX
1. Nyeri akut b.d Agen pencedera fisiologis
2. Gangguan mobilitas fisik b.d kekakuan sendi
PERENCANAAN
NO TUJUAN DAN RENCANA RASIONALISASI
DX KRITERIA HASIL INTERVENSI
1. Tujuan setelah dilakukan 1. Identifikasi lokasi, 1. untuk membantu dan
tindakan 1 x 24 jam karakteristik, durasi, menentukan kebutuhan
diharapkan masalah nyeri frekuensi, kualitas, manajemen nyeri
dapat teratasi dengan intensitas nyeri 2. untuk merileksasikan
kriteria hasil : 2. Berikan teknik non pasien dan mengalihkan
- Nyeri berkurang farmakologis untuk nyeri
- Wajah terlihat rileks mengurangi rasa nyeri 3. untuk mengurangi rasa
- Kemampuan 3. Lakukan kompres jahe nyeri pasien
menuntaskan aktivitas pada daerah yang nyeri 4. pemberian
meningkat 4. Kolaborasi pemberian analgetik untuk
analgetik proses penurunan nyeri.
IMPLEMENTASI
NO IMPLEMENTASI RESPON KLIEN
DX
1. 1. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, 1. Respon Subjek :
durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri Klien mengatakan nyeri
2. Memberikan teknik non farmakologis setiap saat
untuk mengurangi rasa nyeri Respon Objek :
3. Melakukan kompres jahe merah pada - P : nyeri bertambah jika
daerah yang nyeri ( telapak kaki ) digunakan bergerak
4. Berkolaborasi pemberian analgetik - Q :Pasien mengatakan nyeri
seperti linu-linu
- R : pada bagian
tangan dan kaki
- S: Skala nyeri 5
- T: nyeri setiap saat
2. Respon Subjek:
Klien mengatakan lebih rileks
setelah dilakukan teknik nafas
dalam
Respon Objek :
Klien terlihat kooperatif dan
mengikuti intruksi dari
perawat
3. Respon Subjek :
Klien mengatakan nyeri
berkurang setelah dilakukan
kompres jahe.
Respon Objek :
Klien terlihat lebih nyaman
dan rileks
4. Respon Subjek :
Klien mengatakan nyeri
berkurang
Respon Objek :
Klien terlihat nyaman
2. 1. Memonitor lokasi dan sifat 1. Respon Subjek:
ketidaknyamanan atau rasa sakit selama Klien mengatakan saat
aktivitas berjalan merasa sakit pada
2. Menganjurkan tirah baring kaki
3. Menganjurkan melakukan latihan rentang Respon objektif :
gerak aktif atau pasif Klien tampak tidak nyaman
4. Libatkan keluarga membantu pasien dalam 2. Respon Subjek :
beraktivitas Klien mengatakan sudah
melakukan yang sudah
dianjurkan
Respon Objektif :
Klien tampak kooperatif
3. Respon subjek:
Klien mengatakan lebih enak
setelah dilakukan latihan
gerak aktif dan pasif
Respon Objek :
Klien terlihat nyaman
4. Respon Subjek :
Klien mengatakan dibantu
oleh anaknya
Respon Objektif:
Klien tampak kooperatif
EVALUASI
NO SOAP
DX
1. S : - Pasien mengatakan nyeri berkurang setelah dilakukan kompres jahe
O : -Pasien terlihat lebih rileks dan nyaman
A : Masalah Nyeri akut teratasi
P : Intervensi dihentikan
2. S : -Pasien mengatakan nyeri pada kaki dan tangan berkurang
-Pasien mengatakan kekakuan sendinya berkurang
O :-Pasien terlihat nyaman saat berjalan
A : Masalah Gangguan mobilitas teratasi
P : Intervensi dihentikan