Anda di halaman 1dari 16

PERTEMUAN 11

MATA KULIAH BELAJAR


PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN SUMBER BELAJAR

Oleh :
Syairul Bahar, M.Pd
PENGERTIAN SUMBER BELAJAR

• Sumber belajar adalah sekumpulan bahan / situasi yang diciptakan dengan


sengaja & dibuat agar memungkinkan siswa belajar sendiri secara individual
(Percival & Ellington, 1998)
• Semua sumber yang dapat digunakan oleh pelajar baik secara terpisah
maupun dalam bentuk gabungan untuk memberikan fasilitas belajar ( AECT,
1986)
SUMBER BELAJAR MENURUT AECT, TERBAGI
MENJADI 2 :
• Sumber belajar yang direnanakan (by design) : semua sumber belajar yang
secara khusus telah dikembangkan sebagai “komponen” sistem
instruksional untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan bersifat
formal.
• Sumber belajar karena dimanfaatkan (by utilization) : sumber-sumber yang
tidak secara khusus didesain untuk keperluan pembelajaran namun dapat
ditemukan, diaplikasikan, dan digunakan untuk keperluan belajar.
MACAM-MACAM SUMBER BELAJAR

• Pesan (message) : informasi yg akan disampaikan dalam bentuk ide, fakta, makna, & data.
• Manusia (people) : orang-orang yg akan bertindak sebagai penyimpanan, pengolah, dan penyalur pesan.
• Bahan media software (materials) : perangkat lunak yang biasanya berisi pesan.
• Peralatan hardware (device) : perangkat keras yang digunakan untuk menyampaikan pesan yang terdapat
dalam bahan.
• Teknik (technique) : prosedur / langkah-langkah tertentu dalam menggunakan bahan, peralatan,
lingkungan, & orang untuk menyampaikan pesan.
• Latar (setting) : lingkungan dimana pesan itu diterima oleh pembelajar.
MANFAAT SUMBER BELAJAR
• Dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret & langsung, misalnya darmawisata ke
pabrik-pabrik, ke pelabuhan, karyawisata, dll.
• Menyajikan sesuatu yg tidak mungkin diadakan, dikunjungi, atau dilihat langsung, misalnya
model, foto, film, dll
• Dapat menambah & memperluas cakrawala yg ada didalam kelas, misalnya buku teks, film, dll
• Memberikan informasi yg akurat & terbaru, misalnya buku teks, majalah, buku bacaan, dll
• Dapat membantu memecahkan masalah Pendidikan, misalnya penggunaan modul, simulasi,
pengaturan lingkungan yg menarik, penggunaan OHP, dan film.
• Dapat memberikan motivasi positif
• Dapat merangsang untuk berfikir kritis, merangsang bersikap positif, & merangsang
berkembang lebih jauh.
CIRI-CIRI SUMBER BELAJAR

• Mempunyai daya / kekuatan yang dapat memberikan sesuatu yang kita perlukan
dalam proses pengajaran
• Sumber belajar dapat merubah tingkah laku yg lebih sempurna sesuai dgn tujuan
• Sumber belajar dapat dipergunakan secara sendiri-sendiri (terpisah), tetapi juga
dapat dipergunakan secara kombinasi (gabungan)
• Sumber belajar dapat dirancang dan sumber belajar yang tinggal pakai.
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM
MEMILIH SUMBER BELAJAR
• Tujuan yang ingin dicapai
• Ekonomis
• Praktis dan sederhana
• Mudah didapat
• Fleksibel atau luwes
PENDIDIKAN JARAK JAUH
DENGAN
PENDEKATAN E – LEARNING
PENDIDIKAN JARAK JAUH

• Pendidikan jarak jauh adalah sistem / proses yang langsung menghubungkan


pembelajar dengan sumber-sumber yang jauh.
• Menurut The California Distance Learning Project (CDLP), Pendidikan jarak
jauh adalah proses penyampaian pembelajaran yang menghubungkan
pembelajar dengan sumber Pendidikan.
• Menurut United States Learning Association (USDLA), Pendidikan jarak jauh
adalah penghantaran Pendidikan atau pelatihan. Pendidikan jarak jauh mengacu
kepada situasi belajar di mana instruktur dan pembelajar berada dalam jarak
terpisah secara geografis.
6 BENTUK INTERAKSI PEMBELAJARAN JARAK JAUH

1. Praktik dan latihan


2. Tutorial
3. Permainan (games)
4. Simulasi
5. Penemuan
6. Pemecahan masalah
MEDIA YANG DIGUNAKAN DALAM PENDIDIKAN
JARAK JAUH

1. Media cetak
2. Siaran radio
3. Siaran televisi
4. Konferensi komputer
5. Surat elektronik (e-mail)
6. Video interaktif
7. Telekomunikasi melalui satelit
PENDIDIKAN JARAK JAUH DIATUR DALAM PASAL 31
UNDANG-UNDANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
NO. 20 TAHUN 2003

• Pendidikan jarak jauh dapat diselenggrakan pada semua jalur, jenjang, & jenis
Pendidikan.
• Pendidikan jarak jauh berfungsi memberikan layanan Pendidikan kepada
kelompok masyarakat yang tidak dapat mengikuti Pendidikan secara tatap
muka atau reguler.
• Pendidikan jarak jauh diselenggarakan dalam berbagai bentuk, modus, dan
cakupan yg didukung oleh sarana & layanan belajar serta sistem penilaian
yang menjamin mutu lulusan sesuai dengan standar nasional pendidik anak.
PENDEKATAN E-LEARNING

• Pendekatan e-learning merupakan salah satu pendekatan pembelajaran dengan


menggunakan jasa bantuan perangkat elektronik, khususnya perangkat komputer.
• E-learning dapat diartikan sebagai pembelajaran yang pelaksanaannya didukung oleh
jasa teknologi, seperti telepon, audio, videotape, transmisi satelit, atau komputer.
• Menurut Soekartawi (2004), dalam perkembangannya komputer dipakai sebagai alat
bantu pembelajaran, maka dikenal dengan computer based learning (CBL).
CIRI-CIRI E-LEARNING (CLARK & MAYER : 2003)

1. Memiliki konten yang relevan dengan tujuan pembelajaran


2. Menggunakan metode instruksional, misalnya penyajian contoh dan latihan
3. Menggunakan elemen-elemen seperti kata-kata & gambar-gambar untuk
menyampaikan materi pembelajaran
4. Membangun pemahaman & kemampuan yang terkait dengan tujuan
pembelajaran secara perorangan atau kelompok.
MANFAAT DAN DAMPAK SISTEM E-LEARNING

• Perubahan budaya belajar dan peningkatan mutu pembelajaran peserta didik dan pendidik
• Perubahan pertemuan pembelajaran yang tidak terfokus pada pertemuan di kelas dan tidak dibatasi oleh
ruang dan waktu melalui fasilitas e-learning
• Tersedianya materi pembelajaran di media elektronik yang mudah di akses dan dikembangkan oleh
pembelajar dan mungkin masyarakat.
• Pengkayaan materi pembelajaran sesuai dengan kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan & teknologi
• Meningkatkan kualitas pembelajaran dan kepuasan pembelajar serta kualitas pelayanan
• Mengurangi biaya operasi
• Menciptakan peluang interaktivitas pembelajaran menjadi lebih meningkat
• Tidak ada Batasan waktu dan tempat juga pembelajar menjadi lebih bertanggungjawab akan kesuksesannya.
KELEMAHAN E - LEARNING

• Kurangnya interaksi antara guru dengan siswa atau antar siswa itu sendiri
• Adanya kecenderungan mengutamakan aspek bisnis dan mengabaikan
aspek sosial
• Proses pembelajaran lebih cenderung ke arah pelatihan
• Siswa yang tidak memiliki motivasi yang tinggi cenderung gagal.
• Tidak semua tempat dan siswa memiliki internet.

Anda mungkin juga menyukai