NAMA : ANNA MARIA SIAHAAN

KELOMPOK A PRODI NERS

1. Saya sebagai perawat pelaksana tidak setuju terhadap gaya kepemimpinan diktator
yang dilakukan kepala ruangan tersebut : menurut buku indomedia pustaka
Manajemen Dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan (Teori dan aplikasi praktek bagi
mahasiwa dan perawat klinis. Oleh : Setiadi ) menyatakan bahwa tanggung jawab
kepala ruangan menghasilkan pelayanan keperawatan yang berkualitas,dan
menghindari kemungkinan terjadinya kebosanan perawat,serta menghindari
kemungkinan terjadinya saling melempar kesalahan (Gillies,1994). Kepala ruangan
disebuah ruangan keperawatan, perlu melakukan kegiatan koordinasi kegiatan unit
yang menjadi tangggung jawabnya dan melakukan kegiatan evaluasi kegiatan
penampilan kerja staf dalam upaya mempertahankan kualitas pelayanan pemberian
asuhan keperawatan. Intinya kepala ruangan tidak boleh keputusan individu nya
diikuti karena tidak sesuai sop, harus ada pengambilan keputusan
demokratis(musyawarah) antara perawat dengan kepala ruangan
2. Apabila saya dipilih sebagai kepala ruangan, gaya kepemimpinan yang saya terapkan
adalah gaya kepemimpinan Demokratis. Di gaya kepemimpinan ini, pemimpin
membuka kesempatan sama besar bagi pra anggota tim nya untuk berpartisipasi lebih
aktif untuk mengambil keputusan. Ide akan ditukar secara bebas tanpa dihakimi
karena diskusi sangatlah penting. Gaya kepemimpinan ini juga dapat meningkatkan
rasa percaya diri para anggota untuk menyampaikan pendapatnya.