Anda di halaman 1dari 10

UNIVERSITAS PAMULANG

BUKU SAKU AKUNTANSI

AKUNTANSI PENANAMAN
DANA BANK
A K U N T A N S I P E R B A N K A N

Tugas Akhir Semester 8


Akuntansi Perbankan

Tahun 2021
DAFTAR ISI
PEMBAHASAN MATERI .............................................................................................................1

Pengertian Bank ......................................................................................................1

Fungsi bank ..................................................................................................................1

PENANAMAN DANA BANK MELIPUTI .............................................................................2

TUJUAN PENANAMAN DANA BANK ................................................................................3

JENIS-JENIS PENANAMAN DANA BANK .....................................................................4

AKUNTANSI PENANAMAN DANA DALAM KAS ........................................................5

AKUNTANSI PENANAMAN DANA DALAM GIRO BANK .......................................6

AKUNTANSI PENANAMAN DANA DALAM SURAT BERHARGA ......................6

SOAL .....................................................................................................................................................7

JAWABAN .........................................................................................................................................8
P E M B A H A S A N
M A T E R I

BANK
Bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkannya
kepada masyarakat dalam bentuk
kredit/atau bentuk-bentuk lainnya
dalam rangka meningkatkan taraf hidup
rakyat banyak.
U N D A N G - U N D A N G N O M O R 1 0 T A H U N 1 9 9 8

Fungsi sebuah bank umum antara lain


menyediakan fasilitas penyimpanan dana
masyarakat dalam bentuk giro, tabungan, maupun
deposito dan dapat dimanfaatkan masyarakat
untuk memenuhi berbagai kebutuhannya
ALAT LIKUID/KAS

LEMBAGA KEUANGAN

PENGKREDITAN

AKTIVA TETAP
PENANAMAN DANA BANK
MEMILIKI...

Menciptakan pendapatan
bank melalui penciptaan
aktiva produktif yang
menghasilkan.

Besarnya penempatan dana harus


selalu diperhitungkan oleh tiap bank
agar pendapatan yang dihasilkan
dapat :

Membayar biaya dana yang


telah dipergunakan,
Menutupi kebutuhan biaya
operasional atau overhead,
Resiko yang diperhitungkan,
Sejumlah margin atau laba
yang dikehendaki.
JENIS PENANAMAN DANA BANK

REMISE
Pengiriman uang atau kas antar
cabang dalam bentuk suatu
bank.

PENANAMAN
PADA BANK LAIN
Berbentuk giro, deposito berjangka, call
money, deposito deposits on call.

KREDIT
Berupa jaminan surat berharga
KAS
Mata uang kertas dan
logam baik berlaku
sebagai alat pembayaran
yang sah.

Akuntansi kas akan berkaitan dengan transaksi


tersebut, pencatatannya sebesar yang diterima
atau yang dibayarkan. Kas suatu bank tidak boleh
bersaldo kredit sebab akan mengganggu
likuiditas.

Khusus untuk rekening kas sering menampung


pengiriman uang secara fisik (remise) dari suatu
bank ke bank lain atau dari suatu cabang ke
cabang yang lain.
AKUNTANSI PENANAMAN DANA DALAM GIRO BANK

Giro Bank Indonesia merupakan rekening giro milik


bank komersial dalam valuta asing maupun valuta
rupiah di Bank Indonesia. Dengan Giro BI, bank data
membiayai transaksi antara cabang maupun antarbank
melalui penyelesaian kliring, transfer.

Disamping itu dapat digunakan untuk membayar


penarikan deposito yang relatif besar, pemberian
kredit. Transaksi Giro BI lebih banyak berkaitan dengan
transaksi kliring (nota debet/nota kredit),
pemindahbukuan, pengambilan dan penyetoran uang
tunai ke BI oleh bank komersial.

AKUNTANSI PENANAMAN DANA DALAM SURAT BERHARGA

SBPU (Surat Berharga Pasar Uang) adalah surat berharga yang


diterbitkan dan ditandatangani oleh nasabah, yang pada
umumnya dilakukan sebagai jaminan atas pelunasan hutang
nasabah kepada bank yang bersangkutan.

Surat berharga yang diterima bank dari nasabah/bank lain


akan menjadi sumber dana bank bila djual di pasar uang.
Penjualan surat berharga ini akan diterima sebesar harga
jualnya (nilai tunai). Selisih nilai tunai dan nilai nominal
dicatat sebagai diskonto SBPU yang belum diamortisasi.
Diskonto yang telah diperhitungkan harus diamortisasi setiap
akhir bulan sehingga SBPU itu jatuh tempo serta dikenakan
pajak sebesar 15%.
Bank Sukses Cabang Bandung
melakukan transaksi yang berkaitan
dengan kas kecil sebagai berikut :

TRANSAKSI

1/5-2007 Dibentuk dana kas kecil sebesar Rp 500.000

5/5-2007 Dibayar biaya rapat Rp 100.000

8/5-2007 Dibayar biaya transport Rp 50.000

13/5-2007 Dibayar biaya makan siang karyawan Rp 130.000

16/5-2007 Dibayar biaya langganan majalah dan koran Rp 125.000

23/5-2007 Dibayar biaya transport Rp 60.000

30/5-2007 Kas kecil diisi kembali Rp 465.000

Buatlah jurnal berdasarkan transaksi di atas dengan


menggunakan Imperest Fund System dan Fluctuating Systemnya!
(Pencatatan transaksi dengan menggunakan Imperest Fund
System)
JAWABAN
Imperest Fund System Fluctuating System

Tgl Rekening Debit Kredit Tgl Rekening Debit Kredit

1/5-07 Dr.Dana Kas Kecil 500.000 1/5-07 Dr.Dana Kas Kecil 500.000

Cr.Kas 500.000 Cr.Kas 500.000

5/5-07 Dr. Biaya Rapat 100.000 1/5-07 Dr. Biaya RapAT 500.000

8/5-07 Dr. Biaya Transport 50.000 Cr. DANA KAS KECIL 500.000

13/5-07 Dr. Biaya Makan siang 130.000

karyawan 1/5-07 Dr. BAIYA TRASNPORT 500.000

16/5-07 Dr. Biaya langganan 125.000 Cr. DANA KAS KECIL 500.000

Majalah & koran

23/5-07 Dr. Biaya transport 60.000 1/5-07 Dr. BIAYA MAKAN SIANG 500.000

KARYAWAN

30/5-07 cr. kas 465.000


Cr. DANA KAS KECIL 500.000

1/5-07 Dr. BIAYA LANGGANAN 500.000

MAJALAH & KORAN

Cr. DANA KAS KECIL 500.000

1/5-07 Dr. BIAYA TRANSPORT 500.000

Cr. DANA KAS KECIL 500.000

Dr.Dana Kas Kecil


1/5-07 500.000

Cr.Kas
500.000

Anda mungkin juga menyukai