Anda di halaman 1dari 3

LEARNING JOURNAL

Program Pelatihan : PELATIHAN DASAR CPNS


Angkatan : XXX
Nama Mata Pelatihan : Penjelasan Aktualisasi
Nama Peserta : Rinda Makuri Wulansari, S.Tr.Keb
Nomor Daftar Hadir : 33
Lembaga Penyelenggara Pelatihan : BPSDM Provinsi KAL-TIM

A. Pokok Pikiran
Aktualisasi Nilai Dasar PNS dapat diartikan sebagai suatu proses untuk menjadikan
nilai dasar profesi PNS menjadi “terjadi”/”nyata”/”sesungguhnya ada”. Pembelajaran
aktualisasi sebagai INTERVENSI agenda habituasi. Aktualisasi bersifat ekstrinsik
Kemampuan yang harus dikuasai peserta pada pembelajaran :
1. merancang aktualisasi yaitu; kualitas penetapan isu, jumlah kegiatan, kualitas
rencana kegiatan, relevansi rencana kegiatan dengan aktualisasi, dan teknik
komunikasi.
2. melaksanakan aktualisasi yaitu; kualitas pelaksanaan kegiatan, kualitas
aktualisasi, dan teknik komunikasi.

Aktualisasi terbagi menjadi dua yaitu Merancang Aktualisasi dan Presentasi Aktualisasi.
Kemampuan Menetapkan Isu terbagi menjadi tiga yaitu
1. Enviromental Scanning : peduli terhadap masalah dalam organisasi dan mampu
memetakan hubungan kausalitas
2. Problem Solving : mampu mengembangkan dan memilih alternatif, dan mampu
memetakan aktor terkait dan perannya masing-masing
3. Analysis : mampu berpikir konseptual (mengkaitkan dengan substansi Mata
Pelatihan), mampu mengidentifikasi implikasi/dampak/ manfaat dari sebuah
pilihan kebijakan / program / kegiatan/ tahapan kegiatan
Kriteria Isu terbagi menjadi 4 yaitu :
1. Aktual : Benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat.
2. Problematik : Isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks, sehingga
perlu dicarikan segera solusinya.
3. Kekhalayakan : Isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak
4. Layak : Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan
inisiatif pemecahan masalahnya.
Teknik Analisis Penetapan Isu yaitu dengan cara USG :
✓ URGENCY
Seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti.
✓ SERIOUSNESS
Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang ditimbulkan.
✓ GROWTH
Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani
sebagaiamana mestinya.
Format Rancangan Kegiatan Aktualisasi meliputi : Lembar Judul, Lembar Persetujuan
Rancangan Aktualisasi, Profil diri Peserta, Daftar Isi, Profil Instansi (Visi & Misi dan Nilai-
nilai Organisasi), Latar Belakang , Identifikasi Isu, Penetapan Isu, Rancangan Aktualisasi
(Tabel/Uraian a sesuai Coach), Tabel Rencana Jadwal Kegiatan, Daftar Pustaka

Tahapan Kegiatan : Diisi dengan menguraikan tahapan kegiatan pada setiap kegiatan yang
telah direncanakan dengan menandai dan mendeskripsikan tahapan kegiatan tertentu sebagai
hasil inisiasi/gagasan kreatif yang telah mendapatkan persetujuan atasan
Output / Hasil : Merupakan hasil dari aktifitas, kegiatan atau pelayanan dari sebuah program.
Diisi dengan uraian target capaian kegiatan atau target capaian pada setiap tahapan kegiatan,
dan mendeskripsikan keterkaitan kualitas capaian target kegiatan dalam penyelesaian isu yang
telah ditetapkan.
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan : Diisi dengan uraian yang penuh makna hasil
pelaksanaan tahapan kegiatan yang dilandasi substansi mata pelatihan yang relevan (Agenda
Nilai-nilai Dasar PNS dengan mata Pelatihan ANEKA)
B. Penerapan
Pembuatan isu rancangan aktualisasi dapat diperoleh kegiatan keseharian
dilingkungan kerja, tugas tambahan, serta dari tupoksi atau skp. Pembuatan isu telebih
dahulu didiskusikan dengan pembimbing dan juga dengan pimpinan ditempat tugas agar
dapat dengan di aktualisasikan dan menjadi bahan pertimbangan bersama.
Sebagai seorang ASN, saya harus mampu melakukan analisis terhadap isu,
baikanalisis APKL maupun USG, untuk selanjutnya mengangkat 1 isu untukdiselesaikan
lewat kegiatan aktualisasi. Dalam penyelesaiannya hendaknya dipilih kegiatan-kegiatan
sederhana dan praktis, namun tidak meninggalkan nilai-nilai pelatihan dasar, berkaitan
dengan visi misi organisasi dan mndukung tata nilai organisasi. Isu dan kegiatan hendaknya
didiskusikan langsung dengan atasan langsung, sebagai mentor dan role model dalam
melaksanakan aktualisasi ditempat kerja.
Sebagai contoh isu yang mungkin akan saya bahas ditempat kerja adalah masih
rendahnya pengetahuan tentang ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Dempar. Karena
selama saya bekerja di Puskesmas saya melihat masih pasien yang tidak memberikan ASI
eksklusif kepada bayinya baik dan benar.

Anda mungkin juga menyukai