Anda di halaman 1dari 4

CONTINOUS AMBULATORYPERITONIAL DIALISIS

(CAPD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


X/MP/03 03 1/2

Tanggalterbit Ditetapkan di Jakarta


2 November 2009

RS PGI CIKINI
Jl. Raden Saleh 40 STANDAR
PROSEDUR
Jakarta 10330 OPERASIONAL

PENGERTIAN : Suatu pemasangan alat CAPD pada pasien gagal ginjal kronis.
TUJUAN : Menurunkan kadar ureum, kreatinin den elektrolit dalam darah.
KEBIJAKAN : Pemasangan CAPD harus dilakukan oleh dokter ahli
PROSEDUR
No Langkah – Langkah Pelaksana

Menyiapkan alat kesehatan

1. Set Dasar : 1 Set

2. Mandrain : 1 Set

3. Set Diatermie : 1 Set

4. Sarung tangan steril : 3 Pcs

5. Kasa kecil : 20 pcs

6. OK Yasen : 1 Set

7. Set CAPD : 1 Set Perawat


1.
8. Sopratulle : 1 Pcs

9. Mata pisau no. 23 : 1 Pcs

10. Kasa besar : 5 pcs

11. Bethadine : 100 cc

12. Alcohol 70 % : 100 cc

13. Nacl 500 cc : 1 Pcs

14. Benang Polyfilamen2/0,3/0/benang nylon : 1 /1/1Pcs


3/0
CONTINOUS AMBULATORYPERITONIAL DIALISIS
(CAPD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


X/MP/03 03 2/2

Tanggalterbit Ditetapkan di Jakarta


2 November 2009

RS PGI CIKINI STANDAR


Jl. Raden Saleh 40 PROSEDUR
Jakarta 10330 OPERASIONAL

PROSEDUR
No Langkah – Langkah Pelaksana

2. Pasien tidur terlentang diatas meja operasi Sirkuler

3. Lakukan time out Tim Bedah

4. Cuci tangan steril sesuai SOP PIRS Tim bedah

5. Pakai baju dan sarung tangan steril sesuai SOP PIRS Tim bedah

6. A/ sepsis daerahoperasi dan sekitamyasertadipasangduksteril Dokterbedah

7. Hitung jumlah kasa dan instrumen Scrup nurse /


sirkuler

8. Dilakukanpenyunfikananastesilokal secara infiltrasi pada


daerahoperasi (3 cm dibawahiriferiorumbilicus) Dokterbedah
ataudengananestesiumum

9. Berikan instrument sesuaikebutuhan Scrup Nurse

10. Dilakukanincisipararectalmelintang kira2 2cm dibawah umbilicus


Tim Bedah
sepanjang 5cm

11. Fascia M. RectusAbdominisdibuka secara vertikal kira2 5cm Tim Bedah

12. Peritonium dibuka secara tajam dan dilakukan jahitan melingkar


Tim Bedah
dengan benang vicryl 3/0

13. Kateter Tenckhoff dimasukkan ke intra peritoneal dengan


Tim Bedah
perantaraan mandrin ke arah pelvis

14. Kateter difiksasi dengan jahitan melingkar Tim Bedah

15. Fascia dijahit dengan jahitan benang vicryl 2.0. Tim Bedah
CONTINOUS AMBULATORYPERITONIAL DIALISIS
(CAPD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


X/MP/03 03 2/2

Tanggalterbit Ditetapkan di Jakarta


2 November 2009

RS PGI CIKINI STANDAR


Jl. Raden Saleh 40 PROSEDUR
Jakarta 10330 OPERASIONAL

PROSEDUR

2. Ujung kateter dikeluarkan lewat kulit dengan Trocart Tim Bedah

3. Luka operasi dijahit dengan Prolene 3/0 Tim Bedah

4. Ujung kateterdisambungdengantitanium dan transverse set Tim Bedah

5. Lakukan irigasi cairan dialysis ke intra abdominal dengan cairan Tim Bedah
Dianel , kemudian lakukan tes keluar masuk , bila lancar tutup kulit
dengan jahitan benang monofilament

6. Balut luka operasi dengan kasa Prwt instrument

7. Proseduroperasiselesai, pasiendikirimkeruang recovery room Prwtanestesi

8. Catat laporan operasi Operator

9. Catat pemakaian pada form alkes Perawat

UNIT TERKAIT :
Rawat inap

Anda mungkin juga menyukai