Disusun oleh :
Sonia Febiana
XII-IPA 5
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat, Inayah, Taufik dan
Hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan portofolio ini dalam bentuk
maupun isinya yang sangat sederhana. Portofolio ini dibuat untuk memenuhi tugas dari
Bapak/Ibu sekalian. Semoga portofolio ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca mencari informasi tentang perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi komunikasi dan informasi.
Saya menyadari bahwa portofolio ini masih jauh dari kesempurnaa, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi
kesempurnaan portofolio ini.
Dari potofolio ini kami dapat mengetahui Perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi
komunikasi dan informasi dari masa ke masa, Keterkaitan perubahan perkembangan tersebut
dengan sudut pandang Agama dan Perubahan perilaku dalam masyarakat.
Harapan saya semoga portofolio ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi
portofolio ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Sonia Febiana
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah..........................................................................................1
1.2. Rumusan masalah....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................2-5
2.1. Perubahan IPTEK dari masa ke masa.................................................................2-3
2.2. IPTEK menurut pandanga Agama.....................................................................3-4
2.3. Perubahan perilaku dalam masyarakat..................................................................5
BAB III PENUTUP ................................................................................................................6
3.1. Kesimpulan...........................................................................................................6
3.2. Saran.....................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................7
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Teknologi bukan lagi membantu manusia untuk mencukupi kebutuhannya. Teknologi
mulai diciptakan untuk memanjakan manusia, untuk dijadikan simbol sosial. Contohnya
mobil. Awal penciptaan mobil adalah untuk mempercepat manusia menempuh perjalanan
jauh. Logikanya, hal yang dibutuhkan untuk membuat sebuah mobil sesuai tujuan utamanya
adalah ban, bahan bakar, dan mesin. Tapi sekarang kita bisa lihat, mobil bukan hanya sebagai
alat transportasi. Dengan segala fitur canggih di dalamnya, mobil seakan menjadi indikator
status sosial seseorang. Salah satu lagi contoh teknologi yang sebenarnya tidak terlalu
dibutuhkan manusia, tapi hanya untuk memanjakan manusia adalah sistem belanja online.
Manusia tetap bisa belanja tanpa koneksi internet, tapi dengan adanya sistem belanja online,
manusia seakan dimanjakan.
3
Keempat, alasan lain untuk mempelajari fenomena-fenomena alam dan skema
penciptaan adalah bahwa ilmu tentang hukum-hukum alam dan karakteristik benda serta
organisme dapat berguna untuk perbaikan kondisi manusia. Misalnya yang tersirat dalam Al-
Qur’an, “Dan Dia menundukan untukmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi
semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-
benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berpikir”. (QS Al-Jatsiyah: 13)
Di antara ayat-ayat Al-Qur’an yang menjadi landasan iptek, antara lain QS Ar-Rum: 22,
QS Al-An’am: 97, dan QS Yunus: 5. Ayat-ayat itu secara jelas menggambarkan fenomena
alam yang selalu dihadapi dan mengiringi perjalanan hidup umat manusia untuk dipahami,
diteliti, sehingga lahirlah pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu, seperti diisyaratkan
dalam ayat-ayat di atas, yang mengetahui hakikat alam ini hanyalah orang-orang yang
mengetahui, yakni mereka yang intens bergerak untuk mencari dan mencari karena rasa ingin
tahu yang tinggi dengan memaksimalkan kerja pikiran.
Allah tidak menciptakan alam ini dengan sia-sia. Dia menciptakan alam ini mempunyai
maksud dan hikmah. Muhammad Imaduddin Abdulrahim dalam tulisannya, Sains dalam
Perspektif Al-Qur’an, mengatakan bahwa sunatullah sebagai ketetapan Allah terhadap alam
ciptaan-Nya ini dimaksudkan untuk kelestarian, keharmonisan, dan kesejahteraan manusia di
dunia ini.
Tujuan itu tidak akan terealisasi tanpa pengungkapan terhadap alam. Oleh karena itu,
usaha-usaha manusia untuk mengungkapkan rahasia alam ini juga harus diselaraskan dengan
tujuan penciptaan sebenarnya. Jangan sampai sains itu digunakan untuk hal-hal yang merusak
keharmonisan alam dan menimbulkan bencana bagi kehidupan manusia.
Nurcholish Madjid dalam tulisannya, Pandangan Dunia Alquran: Ajaran tentang
Harapan kepada Allah dan Seluruh Ciptaan, mengatakan bahwa alam raya ini diciptakan
Allah dengan benar (haq) (QS Az-Zumar: 5). Sebab, ia itu benar atau diciptakan dengan
benar, alam ini mempunyai hakikat, yaitu kenyataan yang benar. Kosmologi haqqiyah
mengandung dalam dirinya pandangan bahwa alam adalah tertib atau harmonis, indah, dan
bermakna.
Dengan kata lain, kosmologi haqqiyah membimbing kita kepada sikap berpengharapan
atau optimistis kepada alam ciptaan Allah itu. Dan sikap itu sendiri merupakan kelanjutan
atau konsekuensi sikap serupa kepada Allah. Dengan pandangan seperti itu, berbagai macam
pengembangan pengetahuan terhadap realitas alam raya ini juga menjadi hal yang mesti dan
bahkan diharuskan.
Menengok sejarah peradaban Islam zaman dulu, kita akan menemukan para ilmuwan
muslim yang mengembangkan iptek. Tokoh-tokoh semisal Muhammad bin Musa al-
Khawarizmi (780—850, matematikawan), Abu Ar-Raihan Muhammad bin Ahmad al-Biruni
(973—1048, fisikawan), Jabir bin Hayyan al-Kufi as-Sufi (781—815, kimiawan), ad-
Dinawari (w. 895, biolog), dan Muhammad al-Fazari (w. 777, astronom), merupakan
beberapa di antara ilmuwan Islam yang sangat genius saat itu. Mereka membaca Al-Qur’an,
mencipta karya, teori, dan penemuan baru yang luar biasa. Jadi, Islam tidak anti-iptek, tetapi
mendorong pengembangannya. Wallahualam.
4
2.3. Perubahan Perilaku Dalam Masyarakat
Pada era kemajuan teknologi dan informasi seperti sekarang ini, tak lagi bisa dipungkiri
bahwa sedikit banyak kehidupan kita dipengaruhi dengan teknologi yang terus berkembang.
Begitupun yang terjadi pada hubungan dengan manusia lainnya, terjadi pula perubahan sosial
yang dipengaruhi oleh adanya kemajuan teknologi sekarang ini.
Perubahan sosial sendiri dapat diartikan sebagai berubahnya suatu kondisi, misalnya
nilai, sikap, serta pola perilaku yang terjadi dalam suatu lingkungan masyarakat, yang
dipengaruhi oleh faktor tertentu.
Tempat tinggal
Kemajuan ilmu pengetahuan telah mengubah kehidupan manusia dari yang awalnya
nomaden atau berpindah-pindah untuk mencari sumber makanan menjadi menetap pada suatu
tempat tertentu dalam jangka waktu yang lama.
Jika dulu manusia biasanya memiliki kelompok untuk berburu dan meramu, kini kita
membentuk suatu komunitas yang biasanya memiliki hobi, bakat, atau ideologis yang sama.
Dalam hal ini telah terjadi perubahan sosial dari masyarakat nomaden menjadi masyarakat
yang menetap di suatu tempat.
Cara hidup
Telah terjadi pula perubahan sosial dalam cara hidup sebagai individu dalam
bermasyarakat karena adanya perkembagan teknologi. Jika dulu banyak orang yang
menggantungkan hidupnya menjadi petani atau nelayan, kini banyak yang lebih memilih
bekerja di bidang modern seperti di agensi periklanan, atau bidang digital.
Perilaku
Tak hanya cara hidup, terjadi pula perubahan sosial secara perilaku yang diakibatkan
oleh adanya perkembangan teknologi. Masyarakat muda jaman sekarang cenderung lebih
individualis dan berpikir kritis dibandingkan dengan generasi yang terdahulu.
5
BAB III
PENUTUPAN
3.1. Kesimpulan
Seiring berjalannya waktu, teknologi terus mengalami perubahan. Perubahan ini tentu
didasari dengan kebutuhan manusia yang terus berubah, menurut islam Belajar dan
mengembangkan iptek merupakan bentuk keimanan seseorang dan menjadi daya penggerak
untuk menggali ilmu, namun banyak dampak dari perkembangan IPTEK, dibalik
perkembangan iptek memiliki sisi positif dan negatif.
3.2. Saran
Perkembangan IPTEK yang begitu pesat membuat manusia mudah mengakses informasi
mengenai apa saja didalamnya, namun tak sedikit pula sisi negatif dari perkembangan sebuah
IPTEK, maka dari itu gunakanlah IPTEK untuk hal yang positif dan bijak dalam penggunaan
teknologi.
6
DAFTAR PUSTAKA