Anda di halaman 1dari 9

Nama : Dian Marsela

NIM : 5302414009
Prodi : PTIK ( rombel 1)
1`. Pengertian Telecommuting

Gagasan telecommuting berawal mula pada berkembangnya teknologi era


1970-an awal yang dapat menyambungkan kantor-kantor satelit ke perkotaan
dan perumahan dengan dumb terminals dari saluran telepon sebagai jembatan
jaringan (network bridge). Penyusutan biaya yang signifikan dan peningkatan
performa serta kegunaan dari komputer pribadi
menyebabkan desentralisasi lebih lanjut, dengan memindahkan kantor ke
rumah-rumah. Pada tahun 1980 awal, kantor-kantor cabang dan pekerja
rumahan dapat terhubung dengan perusahaan inti dengan menggunakan
komputer pribadi dan emulasi terminal.

Telecommuting atau Telework adalah model atau perjanjian kerja dimana


karyawan memperoleh fleksibilitas bekerja dalam hal tempat dan waktu kerja
dengan bantuan teknologi
telekomunikasi. Dengan kata lain, kegiatan bepergian ke kantor atau tempat
kerja digantikan dengan hubungan telekomunikasi.Dengan sistem ini, banyak
karyawan yangpada akhirnya bekerja di rumah, sementara lainnya, yang lazim
disebut pekerja nomaden ( nomad worker) atau web commuters menggunakan
teknologi komunikasi untuk bekerja dari kafe atau tempat lain yang nyaman
bagi mereka.
Telework, di sisi lain, merupakan istilah yang bermakna lebihluas lagi.
Telework merujuk pada penggantian segala bentuk teknologi telekomunikasi
yang terkait dengan pekerjaan-yang-perlu-bepergian, yang pada akhirnya
mengurangi hambatan jarak dengan telecommuting. Seseorang yang ber-
telecommuting biasa disebut dengan “telecommuter”.
Motto yang sering didengungkan oleh para telecommuter adalah
“pekerjaan adalah sesuatu yang kita lakukan, bukan dan bukan tujuan
bepergian. Agar Telecommuting dapat berjalan dengan baik, diperlukan gaya
manajemenyang baik, yang didasarkan dan ditujukan pada hasil, bukan
pengamatanyang mendetil dari masing-masing karyawan secara individual. Hal
inimenunjuk pada manajemen berbasis tujuan (management by objectives) yang
bertolak belakang dengan manajemen berbasis observasi (management by
observation). Istilah telecommuting dan telework sendiri mulai berkembang pada
tahun 1973. Penggagasnya bernama Jack Nilles

Gagasan telecommuting berawal mula pada berkembangnya teknologi era 1970-


an awal yang dapat menyambungkan kantor-kantor satelit ke perkotaan dan
perumahan dengan dumb terminalsdari saluran telepon sebagai jembatan
jaringan (network bridge). Penyusutan biaya yang signifikan dan peningkatan
performa serta kegunaan dari komputer pribadi
menyebabkan desentralisasi lebih lanjut, dengan memindahkan kantor ke
rumah-rumah. Pada tahun 1980 awal, kantor-kantor cabang dan pekerja
rumahan dapat terhubung dengan perusahaan inti dengan menggunakan
komputer pribadi dan emulasi terminal.

Ihwal telecommute jarak jauh, proses ini difasilitasi


oleh groupware, jaringan virtual privat, panggilan konferensi, video
conferencing dan VoiceoverIP (VoIP). Akan sangat efisien dan bermanfaat bagi
perusahaan manakala karyawannya diperbolehkan bekerja dengan jarak jauh.
Hal ini membuat perusahaan bisa menekan pengeluaran dan mendapat
pemasukan. Sebagaimana koneksi internetsaat ini sudah menjadi sangat jamak
di masyarakat, semakin banyak karyawan memiliki bandwidth yang memadai di
rumah untuk digunakan sebagai sarana penghubung mereka dengan fasilitas
intranet kantor dan jaringan telepon internal.

LAN yang diadopsi mempromosikan keterbagian sumber daya, dan komputasi


server-klien membuat lebih banyak lagi desentralisasi. Kini, telecommuters bisa
menggunakan laptop bersama mereka untuk bekerja, baik di kantor maupun di
rumah (dan hampir mungkin, di segala tempat). Meroketnya komputasi awan
(cloud computing) dan ketersediaan teknologi Wi-Fi kian mempermudah akses
ke server yang jauh melalui kombinasi dari hardware dan software yang bisa
digunakan di mana saja.

Nah, dapat disarikan bahwa telecommuting atau telecommute adalah sebuah


konsep dimana pekerjaan bisa dilakukan tanpa dibatasi oleh ruangan, yang
artinya bekerja dengan menggunakan teknologi telekomunikasi seperti telepon,
mesin fax dan internet.  Menurut Wikipedia, telecommuting merupakan
perjanjian kerja di mana karyawan memperoleh fleksibilitas bekerja dalam hal
tempat dan waktu kerja dengan bantuan teknologi. Dalam hal ini seorang
pekerja biasanya bisa bekerja dirumah atau ditempat lainnya tanpa harus pergi
ke kantor . Pekerja bisa tetap melakukan aktivitas pekerjaannya melalui
teknologi dan orang yang bertelecommuting disebut Telecommuter. Menurut
saya konsep telecommuting menghapuskan jarak dan waktu yang harus dilalui
seseorang dalam bekerja, hal ini karena teknologi terlebih dengan adanya
internet merupakan “alat” komunikasi tidak langsung bagi manusia tanpa harus
bertatap muka langsung.

Telecommuting (bekerja dirumah atau jauh dari kantor) sudah ada sejak lama
yaitu sejak tahun 1973 dan digagasi oleh Jack Nilles. Konsep ini memiliki
popularitas tinggi sampai saat ini dimana memang banyak pekerja yang
melakukan telecommuting. Ada beberapa alasan kepopularitasan Telecommute
yaitu :

–          Adanya sensitivitas pencemaran lingkungan.

–          Bagi karyawan adanya frustasi dan biaya untuk berangkat ke


kantor/tempat kerja.
–           Bagi atasan adanya biaya pemeliharaan ruang kantor .

–          Adanya berbagai pilihan dan kemampuan yang ditawarkan oleh


teknologi komunikasi elektronik dan internet.

–          Mengurangi kemacetan lalu lintas.

Alasan-alasan tersebut didukung dengan manfaat telecommuting itu sendiri


khususnya bagi dunia kerja.

Manfaat bagi pengusaha/ atasan :

–          Kemampuan untuk menarik dan mempertahankan pekerja: Pekerja tidak


perlu repot pulang pergi, sehingga kemampuan untuk telecommute dipandang
sebagai aset untuk tawaran kerja potensial.

–          Peningkatan pelayanan pelanggan : Karyawan yang telecommute


cenderung menjadi lebih bahagia dan kurang terganggu, sehingga menawarkan
layanan yang lebih baik bagi perusahaan dan pelanggan.

–          Mengurangi biaya untuk ruang kantor.

–          Penigkatan produktivitas Karena karyawan yang telecommute


cenderung lebih produktif.

Manfaat bagi karyawan :

–          Fleksibilitas dalam penjadwalan.

–          Mengurangi tenaga dan waktu untuk pergi ke kantor.

–          Mengurangi biaya transportasi ke kantor sehingga hemat bahan bakar.


–          Mengurangi stress, banyaknya gangguan yang intens di kantor seperti
banyaknya orang, latar belakang yang ramai, dan lain-lain.

Berangkat dari hal ini, muncul sebuah ide tentang penciptaan kantor virtual.
Kantor virtual adalah kantor dimana pekerjaan yang dapat dikerjakan di lokasi
geografis manapun selama lokasi tersebut terhubung dengan lokasi tetap
perusahaan melalui teknologi komunikasi elektronik. Kantor virtual disebut
juga dengan otomatisasi kantor yaitu, sebuah rencana untuk menggabungkan
teknologi tinggi melalui perbaikan proses pelaksanaan pekerjaan demi
meningkatkan produktifitas pekerjaan.

Telecommuting menjadi alternatif yang menarik bagi para karyawan di kantor


dan juga para pemberi kerja. Ketika para karyawan menikmati tunjangan berupa
fleksibilitas dan menghindari perjalanan kerja yang jauh, perusahaan
mendapatkan keuntungan dari peningkatan produktivitas dan biaya-biaya yang
terkait dengan kantor ( Boone dan Kurtz, 2007 : 465).

Faktor Teknis dari Telecommuting

1. WAN (World Area Network)

WAN adalah jaringan komputer yang mencakup area besar. Contohnya  yaitu
jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat
didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan
saluran komunikasi publik. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan
lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau
komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan
komputer di lokasi yang lain. WAN berbeda dengan LAN, dimana LAN
merupakan jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup area kecil,
seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah dan
lain-lain.
2. VPN (Virtual Private Networks)

VPN adalah jaringan privat / jaringan pribadi yaitu suatu jaringan komunikasi
yang dimiliki secara pribadi oleh suatu perusahaan/organisasi yang masih
menggunakan medium internet untuk menghubungkan antara suatu lokasi ke
lokasi yang lain secara aman.

3. Fast Ethernet, Giga Ethernet, and the Future of Speed

Ethernet adalah jenis skenario perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data
jaringan komputer. Ethernet terkenal dengan kesederhanaan  dan keandalannya
sehingga bisa bertahan sampai saat ini dan menjadi arsitektur jaringan yang
paling banyak digunakan.

Fast Ethernet : jenis teknologi jaringan Ethernet yang menawarkan kecepatan


lebih tinggi dari Ethernet biasa yaitu 100 megabit perdetik sementara Ethernet
hanya 10 megabit perdetik.

Giga Ethernet : jenis teknologi Ethernet yang menawarkan kecepatan lebih


tinggi dari Fast Ethernet yaitu 1000 megabit perdetik atau 1 giga bit perdetik.

Future of speed :  jenis teknologi jaringan Ethernet dengan kecepatan 10.000


megabit perdetik atau 10 giga bit perdetik. Namun jenis ini belum banyak
diimplementasikan dan sedang dikembangkan.

4. VLAN (Virtual LAN)

VLAN adalah model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti
LAN , hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual
tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat
pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang
bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada
lokasi workstation.

5. QoS (Quality of service)

QoS adalah mekanisme jaringan yang memungkinkan layanan dapat beroperasi


sesuai dengan yang diharapkan. Jaringan computer dapat bermasalah seperti
masalah jaringan bandwith yang tidak cukup sehingga akan mempengaruhi
aplikasi.  QoS dapat menjadikan bandwith dan masalah lainnya dapat diprediksi
dan dicocokan dengan kebutuhan aplikasi yang digunakan di dalam jaringan
tersebut yang ada.

Disamping manfaatnya, ternyata telecommuting juga memiliki beberapa


kekurangan seperti :

  Telecommuting tidak mudah untuk diterapkan. Hal ini karena tidak


sekedar fleksibilitas tempat dan jam kerja, melainkan juga    menuntut
gaya manajemen, pola hubungan kerja, dan bahkan knowledge,
skills dan attitudeyang sangat berbeda dari karyawan.   Tidak semua
pekerjaan cocok dengantelecommuting.
 Hubungan/relasi sosial berkurang. Teknologi memang menyebabkan
segalanya jadi lebih cepat dan praktis, namun hal ini justru
mengakibatkan hilangnya social presence yaitu kehadiran sosial.
Telecommuting enyebabkan tidak adanya hubungan yang lebih dekat
antara para karyawan dan juga antar karyawan dan atasan. Menurut saya
hal ini seolah seperti kita bekerja sendiri-sendiri dan tidak saling
terhubung secara sosial satu sama lain. Padahal dalam pekerjaan penting
sekali adanya hubungan dan komunikasi  sosial yang erat agat pekerjaan
dilakukan secara maksimal.
 Antara karyawan akan merasakan alienasi /terasing karena tidak atau
jarang berhubungan dengan rekan kerja maupun atasannya.
 Adanya kendala-kendala teknologi seperti internet yang mati, gangguan
pada jaringan dan lain-lain yang bisa menganggu pekerjaan.

Telecommuting memiliki dampak positif maupun negative. Dampak positifnya


adalah lingkungan menjadi lebih sehat dan meperbaiki iklim. Studi pada tahun
2008 menunjukan bahwa hal yang menjadi perusak iklim adalah perjalanan
sehari-hari karyawan dari rumah menuju kantor. Hal ini akibat emisi karbon
dari penggunaan kendaraan. Selain itu mengurangi penggunaan fasilitas kantor
lainnya yang juga mengkonsumsi energi, antara lain lampu, komputer, Air
Conditioner, dan sebagainya.

Sementara dampak negatifnya ( Badri Munir Sukoco , 2007 : 74) adalah  :

– Pegawai bisa menghindar dari pengawasan pihak manajemen.

-Pegawai akan beranggapan bahwa Telecommuting menyebabkan mereka


terkucil dari rekan kerjanya.

-Pegawai akan kehilangan interaksi sosial.

-Pegawai kemungkinan besar beranggapan Telecommuting menambah tingkat


stress pada rumah tangganya karena seluruh pekerjaan dikerjakan di rumah.

Sumber :

1. http://adityakircon.blogsome.com/category/telecommuting/

2. https://tataldita.wordpress.com/tag/telework/
3.http://id.wikipedia.org/wiki/Telecommuting

Anda mungkin juga menyukai