Anda di halaman 1dari 10

BAB IV

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Pengumpulan Data


Dalam memilih pekerja, kami menentukan 4 orang pekerja sebagai responden
praktikum kami, yaitu :
1. Responden 1
Berikut adalah data dan gambar pekerjaan dari responden 1:

Gambar 4.1 Pekerjaan Responden 1


Nama : Bapak Didin Saripudin
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Usia : 41-50 Tahun
Status Pekerjaan : Pedagang
Pendidikan Terakhir : SMA/SMK
Masa Kerja/Kuliah : Lebih dari 2 Tahun
Status : Menikah
2. Responden 2
Berikut adalah data dan gambar pekerjaan dari responden 2:

Gambar 4.2 Pekerjaan Responden 2


Nama : Bapak Achmad Suryadi
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Usia : 31-40 Tahun
Status Pekerjaan : Satpol PP
Pendidikan Terakhir : SMA/SMK
Masa Kerja/Kuliah : Lebih dari 2 Tahun
Status : Menikah
3. Responden 3
Berikut adalah data dan gambar pekerjaan dari responden 3:

Gambar 4.3 Pekerjaan Responden 3

Nama : Bapak Yadi Suryadi


Jenis Kelamin : Laki-Laki
Usia : 41-50 Tahun
Status Pekerjaan : Tukang Bangunan
Pendidikan Terakhir : SMA/SMK
Masa Kerja/Kuliah : Lebih dari 2 Tahun
Status : Menikah
4. Responden 4
Berikut adalah data dan gambar pekerjaan dari responden 4:

Gambar 4.4 Pekerjaan Responden 4

Nama : Bapak Agus Siswanto


Jenis Kelamin : Laki-Laki
Usia : 17-30 Tahun
Status Pekerjaan : Tukang Bangunan
Pendidikan Terakhir : SMA/SMK
Masa Kerja/Kuliah : 1-2 Tahun
Status : Menikah
4.2 Pengolahan Data
4.2.1 Akumulasikan Rating
No Faktor P1 P2 P3 P4
1 Mental Demand (MD) 80 90 60 70
2 Physical Demand (PD) 100 80 70 90
3 Temporal Demand (TD) 90 60 80 80
4 Own Performance (OP) 90 70 90 100
5 Frustation Level (FR) 80 90 70 70
6 Effort (EF) 60 40 60 50
Total 500 430 430 460
4.2.2 Akumulasikan Pembobotan
No Faktor P1 P2 P3 P4
1 Mental Demand (MD) 2 4 1 2
2 Physical Demand (PD) 5 3 3 3
3 Temporal Demand (TD) 4 1 4 3
4 Own Performance (OP) 3 2 5 5
5 Frustation Level (FR) 0 0 0 0
6 Effort (EF) 1 5 2 2
Total 15 15 15 15
4.2.3 Perhitungan nilai produk
Diperoleh dengan mengalikan Rating dengan bobot faktor untuk masing-
masing deskriptor.Dengan demikian dihasilkan 4 nilai produk untuk 4
indikator (MD,PD,TD,OP,FR,EF):
Produk= rating x bobot factor
4.2.4 Perhitungan nilai Weighted Workload (WWL)
Diperoleh dengan menjumlahkan keempat nilai produk
WWL= ∑ produk
No Faktor P1 P2 P3 P4
1 Mental Demand (MD) 160 360 60 140
2 Physical Demand (PD) 500 240 210 270
3 Temporal Demand (TD) 360 60 320 240
4 Own Performance (OP) 270 140 450 500
5 Frustation Level (FR) 0 0 0 0
6 Effort (EF) 60 200 120 100
Total WWL 1350 1000 1160 1280
4.2.5 Perhitungan nilai rata-rata WWL

Skor =
∑ produk
15
No Faktor P1 P2 P3 P4
1 Mental Demand (MD) 160 360 60 140
2 Physical Demand (PD) 500 240 210 270
3 Temporal Demand (TD) 360 60 320 240
4 Own Performance (OP) 270 140 450 500
5 Frustation Level (FR) 0 0 0 0
6 Effort (EF) 60 200 120 100
Total WWL 1350 1000 1160 1280
Skor rata-rata WWL 90 66,67 77,33 85,33

4.2.6 Interprestasi hasil nilai skor


Nama Pekerja Pekerjaan Beban Kategori
Kerja
Bapak Didin Pedagang 90 80<Beban Kerja<100 Sangat
Saripudin Tinggi
Bapak Achmad Satpol PP 66,67 50<Beban Kerja<79 Tinggi
Suryadi
Bapak Yadi Tukang 77,33 50<Beban Kerja<79 Tinggi
Suryadi Bangunan
Bapak Agus Tukang 85,33 80<Beban Kerja<100 Sangat
Siswanto Bangunan Tinggi
4.2.7 Analisis
Dalam pengolahan data yang kami lakukan,responden pertama Bapak
Didin Saripudin dengan pekerjaan sebagai pedagang cenderung memiliki
tingkat beban kerja yang sangat tinggi dikarenakan aktivitas dari
MD,PD,TD,OP,FR,EF yang berlebihan dan jika dilakukan secara terus
menerus akan berakibat negatif terhadap fisik maupun mental responden
pertama,maka perlu dilakukan perbaikan kerja untuk mengurangi tingkat
beban kerja yang berlebihan.
Untuk responden kedua Bapak Achmad Suryadi dengan pekerjaan sebagai
Satpol PP cenderung memiliki tingkat beban kerja yang tinggi dikarenakan
aktivitas MD,PD,TD,OP,FR,EF yang berlebihan dan jika dilakukan secara
terus menerus akan berakibat negatif terhadap fisik maupun mental responden
kedua,maka perlu dilakukan perbaikan kerja untuk mengurangi tingkat beban
kerja yang berlebihan.
Untuk responden ketiga Bapak Yadi Suryadi dengan pekerjaan sebagai
Tukang Bangunan cenderung memiliki tingkat beban kerja yang tinggi
dikarenakan aktivitas MD,PD,TD,OP,FR,EF yang berlebihan dan jika
dilakukan secara terus menerus akan berakibat negatif terhadap fisik maupun
mental responden kedua,maka perlu dilakukan perbaikan kerja untuk
mengurangi tingkat beban kerja yang berlebihan.
Untuk responden keempat Bapak Agus Siswanto dengan pekerjaan sebagai
Tukang Bangunan cenderung memiliki tingkat beban kerja yang sangat tinggi
dikarenakan aktivitas MD,PD,TD,OP.FR,EF yang berlebihan dan jika
dilakukan secara terus menerus akan berakibat negatif terhadap fisik maupun
mental responden kedua,maka perlu dilakukan perbaikan kerja untuk
mengurangi tingkat beban kerja yang berlebihan.
4.2.8 Pembahasan
Dari keempat responden yang telah dianalisis,maka diperoleh 2 responden
dengan beban kerja masuk kedalam kategori sangat tinggi yaitu Bapak Didin
Saripudin bekerja sebagai pedagang dan Bapak Achmad Suryadi dengan
pekerjaan sebagai Satpol PP,untuk 2 responden selanjutnya dengan beban
kerja masuk kedalam kategori tinggi yaitu Bapak Yadi Suryadi bekerja
sebagai Tukang Bangunan dan Bapak Agus Siswanto bekerja sebagai Tukang
Bangunan.
Dari keempat responden yang telah dianalisis tersebut dengan hasil beban
kerja masuk kedalam kategori tinggi dan sangat tinggi,disebabkan karena
aktivitas MD,PD,TD,OP,FR,EF yang berlebihan,maka perlu dilakukan
perbaikan kerja dengan cara menurunkan beban kerja yang berlebihan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Pada praktikum analisis beban kerja mental dengan menggunakan metode
NASA-TLX ini kita dapat menyelesaikan permasalahan keempat responden dengan
menggunakan metode NASA-TLX sebagai alat untuk melakukan analisa pada
praktikum beban kerja mental ini.
Akan tetapi hasil dari keempat responden yang kami analisis semuanya memiliki
beban kerja mental dengan kategori tinggi dan sangat tinggi,oleh karena itu perlu
dilakukan perbaikan kerja pada keempat responden dengan cara mengurangi beban
kerja mental keempat responden tersebut.
5.2 Saran
Saran yang dapat kami berikan adalah sebagai berikut:
1.Sebelum melakukan analisa,sebaiknya memahami teori dari metode yang akan
digunakan dalam praktikum terlebih dahulu.
2.Untuk dapat menganalisis dengan baik dibutuhkan data dan dokumentasi yang
jelas,maka dari itu saat proses pengumpulan data dan pengambilan dokumentasi
harus sejelas mungkin,sehingga memudahkan dalam pengolahan data.

Anda mungkin juga menyukai