Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 1

Praktikum akuntansi  Mengidentifikasi pembukuan tunggal dan pembukuan


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok berpasangan untuk akuntansi keuangan pemerintah
instansi pemerintah  Pengertian dan pembagian pencatatan akuntansi
keuangan pemerintah daerah
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.1 Memahami pembukuan tunggal dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan
Dasar pemerintah daerah
4.1 Melakukan pembukuan tunggal dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan
pemerintah daerah

Indikator 3.1.1 Siswa mampu Memahami pembukuan tunggal dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi
Pencapaian keuangan pemerintah daerah
Kompetensi 4.1.2 Siswa mampu Mengidentifikasi pembukuan tunggal dan pembukuan berpasangan untuk
(IPK) akuntansi keuangan pemerintah daerah

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Discovery Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1) memahami
Mengidentifikasi pembukuan tunggal dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah
dan 2) Mengidentifikasi Mengidentifikasi pembukuan tunggal dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi
keuangan pemerintah daerah dengan sabar, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

B. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1 90


menit
(Model pembelajaran Problem Beasic Learning)
(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2

(Model pembelajaran Problem Beasic Learning)


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

C. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 1

 Melakukan pencatatan akuntansi


 Persamaan akuntansi
Praktikum akuntansi  Konsep debit dan kredit
Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok
 Penjurnalan
instansi pemerintah
 Buku besar
 Saldo normal
 Laporan keuangan
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.2 Menerapkan persamaan akuntansi, konsep debit dan kredit, penjurnalan dan buku besar, saldo
Dasar normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah
4.2 Melakukan pencatatan persamaan akuntansi, konsep debit dan kredit, penjurnalan dan buku
besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah.

Indikator 3.2.1 Siswa mampu Menerapkan persamaan akuntansi, konsep debit dan kredit, penjurnalan dan buku
Pencapaian besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah
Kompetensi
(IPK) 4.2.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan persamaan akuntansi, konsep debit dan kredit, penjurnalan
dan buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah
daerah

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning , peserta didik diharapkan mampu : 1)
Menerapkan persamaan akuntansi, konsep debit dan kredit, penjurnalan dan buku besar, saldo normal dan laporan
keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah dan 2) Melakukan pencatatan persamaan akuntansi,
konsep debit dan kredit, penjurnalan dan buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi
keuangan pemerintah daerah dengan sabar, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

E. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1 90


1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

F. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap


No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 1

 Melakukan pencatan transaksi :


Praktikum akuntansi  Pendapatan daerah
Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok  Belanja daerah
instansi pemerintah  Pembiayaan daerah
 Kewajiban daerah
 Ekuitas dana daerah
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.3 Menganalisis transaksi pendapatan daerah, belanja daerah, pembiayaan daerah, kewajiban
Dasar daerah dan equitas dana daerah
4.3 Melakukan pencatatan transaksi pendapatan daerah, belanja daerah, pembiayaan daerah,
kewajiban daerah dan equitas dana daerah

Indikator 3.3.1 Siswa mampu Menganalisis transaksi pendapatan daerah, belanja daerah, pembiayaan daerah,
Pencapaian kewajiban daerah dan equitas dana daerah
Kompetensi
(IPK) 4.3.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan Melakukan pencatatan transaksi pendapatan daerah,
belanja daerah, pembiayaan daerah, kewajiban daerah dan equitas dana daerah

G. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menganalisis transaksi pendapatan daerah, belanja daerah, pembiayaan daerah, kewajiban daerah dan equitas
dana daerah dan 2) Melakukan pendapatan daerah, belanja daerah, pembiayaan daerah, kewajiban daerah dan
equitas dana daerah dengan sabar, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection 90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup 2 x 15
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan menit
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

I. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 1

Praktikum akuntansi  Melakukan pencatatan :


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok
 Akuntansi keuangan
instansi pemerintah
 Struktur akuntansi keuangan
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.4 Menerapkan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi keuangan desa/kelurahan
Dasar 4.4 Melakukan pencatatan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi keuangan
desa/kelurahan
Indikator 3.4.1 Siswa mampu Menerapkan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi keuangan
Pencapaian desa/kelurahan
Kompetensi
(IPK) 4.4.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi
keuangan desa/kelurahan

J. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menerapkan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi keuangan desa/kelurahan dan 2) Melakukan
pencatatan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi keuangan desa/kelurahan dengan sabar,
bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

K. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection 90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2 90
menit
(Model pembelajaran Problem Based Learning )
(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

L. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN
Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 1

Praktikum akuntansi  Melakukan standard :


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok  Pengakuan
instansi pemerintah  Pengukuran
 Pengungkapan/disclosur akuntansi pemerintah
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.5 Menerapkan standar pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan/ disclosur akuntansi
Dasar pemerintah daerah
4.5 Melakukan pencatatan system akuntansi keuangan, dan struktur akuntansi keuangan
desa/kelurahan

Indikator 3.5.1 Siswa mampu Menerapkan standar pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan/ disclosur
Pencapaian akuntansi pemerintah daerah
Kompetensi
(IPK) 4.5.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan/ disclosur
akuntansi pemerintah daerah

M. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menerapkan standar pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan/ disclosur akuntansi pemerintah daerah dan 2)
Melakukan Melakukan pencatatan pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan/ disclosur akuntansi pemerintah
daerah dengan sabar, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

N. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection 90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2 90
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan menit
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

O. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 2

Praktikum akuntansi  Melakukan pencatatan:


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok  Elemen basis akuntansi
instansi pemerintah  Pelaksana akuntansi
 Struktur lengkap kode rekening
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.6 Menganalisis elemen basis akuntansi, pealaksana akuntansi, struktur lengkap kode rekening
Dasar untuk kelompok akun asset, kewajiban, ekuitas dana, pendapatan, belanja, dan pembiayaan di
desa/kelurahan
4.6 Melakukan pencatatan elemen basis akuntansi, pealaksana akuntansi, struktur lengkap kode
rekening untuk kelompok akun asset, kewajiban, ekuitas dana, pendapatan, belanja, dan
pembiayaan di desa/kelurahan

Indikator 3.6.1 Siswa mampu Menganalisis elemen basis akuntansi, pealaksana akuntansi, struktur lengkap
Pencapaian kode rekening untuk kelompok akun asset, kewajiban, ekuitas dana, pendapatan, belanja, dan
Kompetensi pembiayaan di desa/kelurahan
(IPK)
4.6.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan elemen basis akuntansi, pealaksana akuntansi, struktur
lengkap kode rekening untuk kelompok akun asset, kewajiban, ekuitas dana, pendapatan,
belanja, dan pembiayaan di desa/kelurahan

P. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menganalisis elemen basis akuntansi, pealaksana akuntansi, struktur lengkap kode rekening untuk kelompok akun
asset, kewajiban, ekuitas dana, pendapatan, belanja, dan pembiayaan di desa/kelurahan dan 2) Melakukan
pencatatan elemen basis akuntansi, pealaksana akuntansi, struktur lengkap kode rekening untuk kelompok akun
asset, kewajiban, ekuitas dana, pendapatan, belanja, dan pembiayaan di desa/kelurahan dengan sabar,
bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

Q. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1 90


menit
(Model pembelajaran Problem Based Learning )
(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

R. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan


No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 1

Praktikum akuntansi  Melakukan pencatatan :


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok  Transaksi pendapatan satker
instansi pemerintah  Akuntansi pendapatan desa/kelurahan

Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.7 Menganalisis transaksi akuntansi pendapatan satker, dan akuntansi pendapatan desa/kelurahan
Dasar 4.7 Melakukan pencatatan transaksi akuntansi pendapatan satker, dan akuntansi pendapatan
desa/kelurahan

Indikator 3.7.1 Siswa mampu Menganalisis transaksi akuntansi pendapatan satker, dan akuntansi pendapatan
Pencapaian desa/kelurahan
Kompetensi
(IPK) 4.7.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan transaksi akuntansi pendapatan satker, dan akuntansi
pendapatan desa/kelurahan

S. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menganalisis transaksi akuntansi pendapatan satker, dan akuntansi pendapatan desa/kelurahan dan 2) Melakukan
pencatatan transaksi akuntansi pendapatan satker, dan akuntansi pendapatan desa/kelurahan dengan sabar,
bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

T. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection 90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup 2 x 15
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan menit
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

dengan penuh rasa syukur dan santun.

U. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 2

Praktikum akuntansi  Melakukan pencatatan :


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok
 Transaksi akuntansi belanja satker
instansi pemerintah
 Transaksi akuntansi belanja desa/kelurahan
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.8 Menganalisis transaksi akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja desa/kelurahan
Dasar 4.8 Melakukan pencatatan transaksi akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja desa/kelurahan

Indikator 3.8.1 Siswa mampu Menganalisis transaksi akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja
Pencapaian desa/kelurahan
Kompetensi
4.8.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan transaksi akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja
(IPK) desa/kelurahan

V. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menganalisis Menganalisis transaksi akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja desa/kelurahan dan 2)
Melakukan Melakukan pencatatan transaksi akuntansi belanja satker, dan akuntansi belanja desa/kelurahan dengan
sabar, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

W. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection 90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2 90
menit
(Model pembelajaran Problem Based Learning )
(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

X. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 2

Praktikum akuntansi  Melakukan pencatatan :


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok
 Transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan
instansi pemerintah
 Transaksi akuntansi pengeluaran dan pembiayaan desa
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.9 Menganalisis transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan, dan akuntansi pengeluaran dan
Dasar pembiayaan di desa
4.9 Melakukan pencatatan transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan, dan akuntansi pengeluaran
dan pembiayaan di desa

Indikator 3.9.1 Siswa mampu Menganalisis transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan, dan akuntansi
Pencapaian pengeluaran dan pembiayaan di desa
Kompetensi 4.9.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan, dan
(IPK) akuntansi pengeluaran dan pembiayaan di desa

Y. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menganalisis Menganalisis transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan, dan akuntansi pengeluaran dan
pembiayaan di desa dan 2) Melakukan Melakukan pencatatan transaksi akuntansi penerimaan pembiayaan, dan
akuntansi pengeluaran dan pembiayaan di desa dengan sabar, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

Z. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection 90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2 90
menit
(Model pembelajaran Problem Based Learning )
(Pendekatan saintifik)
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

AA. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK BRIGJEND KATAMSO 2 MEDAN


Mata Pelajaran : Prak.Akuntansi Lembaga dan Instansi Pemerintah
Kelas : XI/ 2

Praktikum akuntansi  Melakukan pencatatan :


Mata Diklat Lembaga dan Materi Pokok
 Transaksi akuntansi asset satker
instansi pemerintah
 Transaksi akuntansi asset desa/kelurahan
Kelas/Semester XI AKL 1 & 2 Alokasi Waktu 2 JP × 40 menit (2× pertemuan)

Kompetensi 3.10 Menganalisis transaksi akuntansi asset satker, dan akuntansi asset desa/keluarga
Dasar 4.10 Melakukan pencatatan transaksi akuntansi asset satker, dan akuntansi asset desa/keluarga

Indikator 3.10.1 Siswa mampu Menganalisis transaksi akuntansi asset satker, dan akuntansi asset desa/keluarga
Pencapaian 4.10.2 Siswa mampu Melakukan pencatatan transaksi akuntansi asset satker, dan akuntansi asset
Kompetensi desa/keluarga
(IPK)

BB. Tujuan Pembelajaran


Melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu: 1)
Menganalisis Menganalisis transaksi akuntansi asset satker, dan akuntansi asset desa/keluarga dan 2) Melakukan
pencatatan transaksi akuntansi asset satker, dan akuntansi asset desa/keluarga dengan sabar, bertanggung jawab,
dan penuh rasa ingin tahu.

CC. Langkah-langkah Pembelajaran


1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan
Orientasi: Guru membuka pertemuan mengucap salam dengan penuh syukur dan santun. 2 x 15
Motivasi: Guru meminta ketua kelas memimpin doa dengan tertib. menit
Apersepsi: Guru menjelaskan tujuan dan manfaat penguasaan KD ini dengan sabar dan tekun.

Kegiatan Inti Pertemuan 1 90


menit
(Model pembelajaran Problem Based Learning )
(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
1. Pertemuan 1 dan 2 ( 6 x 40 menit ) Waktu

Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.
Kegiatan Inti Pertemuan 2

(Model pembelajaran Problem Based Learning )


(Pendekatan saintifik)
1) Stimulation
Mengamati: Peserta didik tertarik turut serta dalam kegiatan penjelasan guru (interaktif) dalam materi
pembelajaran dengan tekun dan saksama.
2) Problem Statement
Menanya: Peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban atas pertanyaan singkat dan mengajukan
pertanyaan awal dan mengenai materi pembelajaran dengan percaya diri.
3) Data collection
90
Mengumpulkan informasi: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berupaya melakukan
menit
observasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi, serta membangun hipotesis berdasarkan
permasalahan yang diajukan guru tentang materi pembelajaran dengan tekun.
Mengasosiasi/mengolah: Peserta didik dalam bentuk kelompok 3-5 orang berdiskusi untuk menemukan
hubungan antarkonsep disertai dengan berpikir kritis dan analitis untuk membangun kesimpulan.
4) Verification
Peserta didik menyusun konsep berupa pengetahuan baru yang telah diperoleh, yang dapat diaplikasikan
dalam berbagai situasi seperti latihan (exercise) yang memungkinkan peserta didik untuk menerapkannya
pada situasi sederhana dengan tekun dan cermat.
5) Generalization
Mengomunikasikan: Peserta didik melaporkan hasil temuannya, merefleksi apa yang telah dipelajari,
hingga mengonsolidasikan pengetahuannya dalam bentuk presentasi kelompok dengan tekun dan cermat.

Kegiatan Penutup
Rangkuman dan Refleksi: 1) Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih diragukan dan melaksanakan
evaluasi dengan penuh rasa ingin tahu. 2) Peserta didik turut membantu memberikan penjelasan tentang
hal-hal yang diragukan peserta didik lain sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi
2 x 15
kesalahpahaman terhadap materi dengan tekun. 3) Peserta didik menyimak kesimpulan materi dari guru
menit
dengan sabar dan tekun.
Tindak Lanjut: 1) Peserta didik mencatat penjelasan guru tentang tugas tindak lanjut untuk pertemuan
selanjutnya dengan cermat. 2) Ketua kelas memimpin doa kemudian dilanjutkan dengan menjawab salam
dengan penuh rasa syukur dan santun.

DD. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian

1 Sikap Observasi Jurnal sikap

2 Pengetahuan Tes tertulis Soal esai

3 Keterampilan Unjuk kerja Penugasan

Mengetahui Medan, 15 Juli 2020


Kepala SMK Brigjend Katamso 2 Guru Mata Pelajaran

Diska Disten, S. Pd. Junita Silviarini, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai