Anda di halaman 1dari 4

Jurnal Penjualan

Jurnal penjualan adalah jurnal yang dibuat untuk mencatat transaksi-transaksi penjualan barang
dagang secara kredit. Dengan demikian bila perusahaan menjual barang dagang secara kredit maka
pencatatan transaksinya dilakukan pada jurnal penjualan.
Hal yang perlu dicatat dalam jurnal penjualan:
1.      Catatlah tanggal transaksi
2.      Catatlah nama debitur atau keterangan lainnya
3.      Beri tanda check (v) yang menandakan bahwa transaksi dalam jurnal tersebut telah dipindah bukukan ke
buku besar pembantu
4.      Catatkan syarat pembayaran
5.      Catatlah jumlah transaksi sebagai penjualan dan piutang dagang

Perhatikanlah contoh berikut ini :


-        2 januari 2009 dijual barang dagang pada toko Andi Lampung Rp. 2000000 syarat 2/5, n/30
-        2 januari 2009 dijual pada CV. RIAN  Lampung barang dagang Rp. 3000000 secara kredit
-        5 januari 2009 dijual barang pada PD Surya Lampung Rp. 4500000 syarat 3/10, n/30
Syarat Piutang
Tanggal Keterangan Ref
Pembayaran Dagang/Penjualan
1 2 3 4 5
2009 2 Toko Andi Lampung 2/5, n/30 2.000.000
januari 2 CV. Rian Lampung - 3.000.000
5 PD. Surya Lampung 3/10/n/30 5.000.000 
Jumlah 9.000.000
Catatan : hanya transaksi penjualan barang dagang secara kredit yang dicatat dalam jurnal penjualan
jurnal pembelian :
            jurnal pembelian digunakan untuk mencatat transaksi pembelian barang secara kredit. Perlu
dijelaskan lebih lanjut apabila perusahaan dalam melakukan pembelian berupa barang-barang lain (selain
barang dagang) dan jarang dilakukan maka pembuatan jurnal pembelian ini hanya khusus digunakan
untuk mencatat transaksi pembelian barang dagang secara kredit saja. Namun apabila selain pembelian
barang dagang, perusahaan juga sering membeli barang lain secara kredit, maka pembuatan jurnal
pembelian ini sebaiknya juga untuk mencatat seluruh pembelian barang dagang dan barang lainnya secara
kredit.
            Hal yang perlu dicatat dalam jurnal pembelian yaitu :
1.     Catatlah tanggal transaksi
2.     Catatlah nama kreditur atau keterangan lainnya
3.     Beri tanda check (v) yang menandakan bahwa transaksi dalam jurnal tersebut telah dipindah bukukan ke
buku besar pembantu
4.     Catatkan syarat pembayaran
5.     Catatlah jumlah transaksi  pembelian barang secara kredit
6.     Catatkan nama akun seperti : perlengkapan, peralatan yang dibeli secara kredit
7.     Catatkan kode akunnya
8.     Catatlah jumlah transaksi pembelian barang lain tersebut
9.     Catatlah jumlah transaksi pembelian barang masing-masing sebagai utang dagang
Perhatikanlah contoh jurnal pembelian berikut ini :
-        2 januari 2009 dibeli barang dari PT. Master Jakarta Rp. 4.000.000 syarat 2/30, n/30
-        5 januari 2009 dibeli barang dari PD Toni Rp. 2.000.000 secara tunai dan dari CV A RagilJakarta Rp.
3.000.000 syarat 2/5, n,30
-        7 januari 2009 dibeli barang dari PT.  Atlantis Indonesia Rp. 5.000.000 syarat 10/5, n/30
-        10 januari dibeli perlengkapan kantor Rp. 570.000 dan perlatan kantor Rp.1.250.000 secara kredit dari
toko Lincah
-        12 januari 2009 dibeli barang dagang dari PT. Beyont Jakarta Rp. 2.500.000 tunai. 20 dibeli barang
dagang dari PT. Master Jakarta Rp.3.500.000 dengan syarat 2/10, n/30
-        22 januari 2009 barang dagang senilai Rp. 350.000 dikembalikan pada PT. Master Jakarta karena rusak
Jurnal pembelian model skontro 
Tanggal keterangan ref syarat pembayaran pembelian/utang dagang
1 2 3 4 5
2009 2 PT. Master 2/10, n/30 4.000.000
januari 5 CV. A Ragil 2/5, n /30 3.000.000
7 PT. Atlantis 10/5, n/30 5.000.000
20 PT. Master 2/10, n/30 3.500.000
Jurnal pembelian model stafel
Debet Kredit
Syarat utang
tanggal Keterangan Ref serba-serbi
Pembayaran Pembelian dagang
Nama Ref Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9
anuari 2 PT. Master 2/10, n/30 4.000.000 4.000.000
2009 5 CV. A Ragil 2/5, n/30 3.000.000 3.000.000
7 PT. Atlantis 10/5, n/30 5.000.000 5.000.000
perlenkapan
10 Toko Lincah - 570.000 570.000
kantor
Toko Lincah - pelatan kantor 1.250.000 1.250.000
20 PT. Master 2/10, n/30 3.500.000 3.500.000
Catatan : seperti yang diutarakan diatas bahwa apabila jurnal pembelian tersebut hanya digunakan untuk
mencatat pembelian barang secara kredit, maka pembelian barang lainnya yang dilakukan secara kredit
dicatatkan pada jurnal umum. Sedangkan pembelian secara tunai dicatatkan pada jurnal pengeluaran kas.

Jurnal Penerimaan Kas


Jurnal penerimaan kas adalah jurnal yang dibuat atau digunakan untuk mencatat transaksi penerimaan
uang tunai atau kas. Apabila ingin membuat jurnal penerimaan kas, tentu kita harus melakukan
inventarisasi transaksi-transaksi yang dapat dicatat dalam jurnal penerimaan kas. Adapun transaksi-
transaksi yang dapat dicatat dalam jurnal penerimaan kas adalah :
a.      Penjualan barang dagang secara tunai
b.     Penerimaan pembayaran piutang
c.      Penerimaan pinjaman atau utang dari bank berupa uang tunai
d.     Penerimaan penambahan modal secara tunai
e.      Penerimaan pendapatan lain seperti : pendapatan bunga, pendapatan komisi secara tunai
Hal yang perlu dicatat dalam jurnal pembelian yaitu :
1.     Catatlah tanggal penerimaan kas
2.     Catatlah nama kreditur atau keterangan lainnya
3.     Beri tanda check (v) yang menandakan bahwa transaksi dalam jurnal tersebut telah dipindah bukukan ke
buku besar pembantu
4.     Kolom kas (D) diisi dengan nilai kas yang diterima
5.     Kolom potongan penjualan (D) diisi dengan nilai potongan penjualan yang diberikan
6.     Kolom piutang dagang (K) diisi dengan besarnya piutang dagang yang diterima pembayarannya
7.     Kolom penjualan diisi dengan nilai penjualan barang dagang secara tunai
8.     Kolom akun diisi dengan nama akun, yang tidak memiliki kolom tersendiri
9.     Kolom ref diisi dengan kode akun
10.  Kolom jumlah diisi dengan nilai transaksi dari akun pada kolom serba-serbi
Pehatikan contoh jurnal penerimaan kas berikut ini :
-        7 januari 2009 diterima pelunasan transaksi tanggal 2 januari 2009 dari Toko Andi Lampung Rp.
2.000.000 syarat 2/5, n/30
-        10 januari 2009 dijual tunai barang dagang sebesar Rp. 750.000. 15 januari 2009 diterima pulansan dari
CV. Rian Lampung atas transaksi tanggal 2 januari 2009 sebesar 3.000.000
-        15 januari 2009 menerima pembayaran dari PD Suraya Lampung atas transaksi tanggal 5 januari 2009
sebasar 4.500.000 syarat 3/10, n/30
-        25 januari 2009 dijual tunai barang dagang pada Bpk. Agus senilai Rp. 400.000
-        28 januari 2009 diterima pendapat komisi sebesar Rp. 300.000
Debit Kredit
Potongan Serba-serbi
Tanggal Keterangan Ref Piutang
Kas Penjuala Penjualan
Dagang Akun Ref Jumlah
n
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2009 7 Toko Andi 1.960.000 40.000 2.000.000
Penjualan
nuari 10 750.000 750.000
Tunai
15 CV. Rian 3.000.000 3.000.000
15 PD. Surya 4.365.000 135.000 450.000
Penjualan
20 500.000 500.000
Tunai
Penjualan
25 400.000 400.000
Tunai
Pendapatan Pendapatan
28 300.000 300.000
Komisi Komisi
1.650.00
Jumlah 1.1275.000 175.000 9.500.000 300.000
0
Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal pengaluaran kas adalah jurnal yang dibuat untuk mencatat semua transaksi pengeluaran uang
tunai atau kas. Untuk membuat jurnal oengeluara kas, kita harus melakukan inventarisasi transaksi-
transaksiyang dapat dicatat dalam jurnal pengeluaran kas. Adapun transaksi-transaksi yang dapat dicatat
dalam jurnal pengeluaran kas adalah :
a.      Pembelian dagang secara tunai
b.     Pembelian barang lainnya seperti perlengkapan, peralatan, dll secara tunai
c.      Pembayaran beban-beban
d.     Pembayaran utang
e.      Pengambilan uang untuk keprluan pribadi (prive)
f.      Pengeluaran tunai lainnya
Hal yang perlu dicatat dalam jurnal pembelian yaitu :
1.     Catatlah tanggal pengeluaran kas
2.     Catatlah nama kreditur atau keterangan lainnya
3.     Beri tanda check (v) yang menandakan bahwa transaksi dalam jurnal tersebut telah dipindah bukukan ke
buku besar pembantu
4.     Kolom utang dagang diisi dengan besarnya utang dagang dibayar
5.     Kolom pembelian diisi dengan nilai pembelian dagang secara tunai
6.     Kolom akun diisi dengan nama akun, yang tidak memiliki kolom tersendiri
7.     Kolom ref diisi dengan kode akun
8.     Kolom jumlah diisi dengan nilai transaksi dari akun pada kolom serba-serbi
9.     Kolom kas diisi dengan nilai kas yang dikeluarkan
10.  Kolom potongan pembelian diisi dengan nilai potongan pembelian yang diterimakan
Perhatikan contoh jurnal pengeluaran kas berikut ini :
-        12 januari 2009 dibayardibayar utang pada PT. Master Jakarta Rp. 4.000.000 atas transaksi pada tanggal 2
januari 2009 syarat 2/10, n/30
-        12 januari 2009 dibeli barang dagang dari PT. beyond Jakarta Rp. 250.000 tunai
-        13 januari 2009 dilunasi utang pada CV. A Ragil Jakarta Rp. 3.000.000 syarat 2/5, n/30 atas transaksi
tanggal 5 januari 2009
-        17 januari 2009 diearahkan cek untuk pelunasan pada PT. Atlantis Indonesia Rp. 5.000.000 syarat 10/5,
n/30
-        20 januari 2009 dibayar utang  Rp. 2.820.000 kepada  Toko Lincah.
-        30 januari 2009 dibeli barang dagang dari PT. Master Jakarta Rp. 3.500.000secara tunai
Debit Kredit
Serba-serbi
Tanggal Keterangan Ref Utang Potongan
Pembelian Jumla Kas
Dagang Akun Ref Pembelian
h
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2009 12 PT. Mester 4.000.000 3.920.000 80.000
januar
12 Pembelian Tunai 2.500.000 2.500.000
i
13 CV. A Ragil 3.000.000 3.000.000
17 PT. Atlantis 5.000.000 5.000.000
20 Toko Lincah 2.820.000 2.820.000
30 Pembelian Tunai 3.500.000 3.500.000
18.320.00
Jumlah 2.500.000 20.740.000 80.000
0

Anda mungkin juga menyukai