1. Jurnal Pembelian
Transaksi:
Tgl 2 juli : Dibeli barang dagang dari toko ABC Rp 2.000 dibayar dengan
faktur.
Tgl 4 Juli : Dibeli peralatan dari toko Indah Rp 1.500 dibayar bulan depan.
Tgl 6 Juli : Dibeli perlengkapan seharga Rp 700 dengan syarat 1/10, n/30.
Tgl 8 juli : Dibeli barang dagang dari toko Ghani Rp 10.000 dengan syarat
2/15, n/60.
D K
Tgl Keterangan Ref Serba/i Utang
Pembelian Perlengkapan
Akun Jumlah Dagang
2 Toko ABC 2.000 2.000
4 Toko Indah Prltan 1.500 1.500
6 (1/10, n/30) 700 700
8 Toko Ghani
10.000 10.000
(2/15, n/60)
Jumlah 12.000 700 1500 14.200
2. Jurnal Penjualan
Transaksi :
Tgl 10 Juli : Dijual barang dagang kepada toko Ayu Rp 10.500 dengan syarat
2/10, n/60.
D K
Tgl Keterangan Ref Syarat
Piutang Dagang Penjualan
Toko Ayu 2/10, n/60 10.500 10.500
10
3. Jurnal Penerimaan Kas
Transaksi:
Tgl 1 Sept : Diinvestasikan uang tunai sebagai modal awal Rp 20.000.
Tgl 3 Sept : Dijual barang dagang tunai kepada toko Syifa Rp 2.000.
Tgl 5 Sept : Diterima pelunasan atas transaksi tgl 1 September Rp 1.000
dengan syarat 2/10, n/30.
- Potongan = 2/100 x Rp1.000 = Rp20
- Pelunasan = Rp1.000 – Rp20 = Rp980
D K
Tgl Keterangan Ref Potongan Piutang Serba/i
Kas Penjualan
Penjualan dagang Akun Jumlah
20.000 Modal 20.000
1
Toko Syifa 2.000 2.000
3
980 20 1.000
5
Pembelian Bersih
Pembelian Bersih = Pembelian + Beban Angkut Pembelian - Retur Pembelian –
Potongan Pembelian
Contoh:
Berdasarkan data keuangan PT Barokah tahun 2017, maka pembelian bersih
sebesar…
Pembelian bersih = 34.000.000 + 2.000.000 - 6.000.000 - 4.500.000 = 25.500.000
Neraca
D K
Harta Utang
Prive Modal
Akumulasi penyusutan