Anda di halaman 1dari 3

Konsep Transmisi melalui system komunikasi satelit

Apa itu Transmisi ?


Transmisi merupakan suatu proses pengiriman sinyal informasi dari suatu tempat ke tempat lain dengan
menggunakan media transmisi. Informasi yang ditransmisikan tersebut dapat berupa audio (suara), video
(gambar), dan data (huruf, angka atau yang lainnya).

Dalam transmisi terdapat 2 media transmisi yaitu sebagai berikut


Media Transmisi Fisik merupakan media transmisi yang didesain mempunyai fisik dengan bentuk
tertentu untuk menyalurkan sinyal transmisi. Media transmisi fisik ini adalah semacam media transmisi
yang dapat dilihat dan diraba secara fisik. Media ini biasanya terbuat dari logam (kawat tembaga atau
kawat besi), dan serat optic contohnya kabel

Media transmisi non fisik merupakan media yang tidak memiliki bentuk nyata atau tidak dapat dilihat.
Seperti yang telah diketahui, dalam hubungan lokal dapat dipakai saluran fisik. Akan tetapi untuk
percakapan antar daerah masing– masing komunikan yang berhubungan biasanya memiliki jarak yang
jauh, bahkan sampai ribuan kilometer, atau diantaranya dibatasi laut, gunung, dan lembah. Contohnya;
transmisi komunikasi satelit.

Transmisi system satelit

Satelit adalah repeater yang berfungsi untuk menerima sinyal gelombang microwave dari stasiun bumi
yang kemudian di translasikan frequensinya yang kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali kea
rah bumi sesuai lokasi stasiun bumi tujuan atau penarima.

Kenapa system Transmisi komunikasi satelit digunakan ?

1. Mengatasi kendala geografi


2. Mudah, dan cepat untuk saling menghubungan antar jaringan
3. Jaringan yang fleksibel

Karakteristik transmisi satelit


1. Jangkauan frekuensi untuk transmisi satelit adalah berkisar 1 sampai 10ghz
2. Dibawah 1 ghz terdapat noise yang berpengaruh pada sinyal tersebut. Contohnya karena
perangkat elektronik lain
3. Diatass 10 Ghz, sinyal akan mengalami atenuasi yang cukup parah karena pengaruh atmosfer
4. Frekuensi uplink dan downlink berbeda karena satelit tidak dapat menerima dan mentrans,is
dengan frekuensi yang sama pada kondisi operasi terus menerus.

Peran satelit dalam system komunikasi


a. Memperkuat (amplify) receiver carrier untuk retransmisi pada posisi downlink
b. Mengubah frekuensi carier untuk menghindari re-injection dari sebagian trasmited power ke
reciver.

Perkembangan komunikasi satelit mulai dibangun pada era tahun 60-an setelah kemunculan dari satelit
Uni Sovyet Molniya dan satelit Amerika Telstar Sejak itu perkembangan sistem komunikasi stelit ke
seluruh dunia berkembang cukuppesat. Berbagai sistem komunikasi satelit dan broadcasting telah
dikembangkanuntuk fungsi-fungsi yang berbeda

Berdasarkan area cakupan yang dilayani, sistem komunikasi satelit dapat dibagimenjadi dua sistem, yaitu:

 Sistem komunikasi satelit nasionalSistem komunikasi satelit dalam hal ini digunakan untuk
kepentingannasional suatu negara, dimana stasiun bumi diletakan di negara yangbersangkutan
dan digunakan biasanya untuk komunikasi antardepartemen. Sistem komunikasi dapat digunakan
untuk hal komersial/bisnis maupun untuk kepentingan pemerintah/militer.
 Sistem komunikasi satelit internasionalSistem komunikasi satelit internasional memungkinkan
komunikasi antaradua stasiun bumi yang lokasinya berbeda dan terpisah di dua negara.Dalam hal
ini komunikasi global dapat dilangsungkan antar stasiun bumiyang tersebar di berbagai negara.
Contohnya intelsat, intersputnik
Dalam sistem komunikasi satelit, ada beberapa jenis stasiun yang digunakan yaitu sebagai berikut

 Stasiun Bumi Penerima (Receiving Earth Station)


Merupakan tipe stasiun yang digunakan secara sederhana untuk menerima programTV atau informasi
broadcasting yang lain. Stasiun bumi penerima biasanyadilengkapi dengan antena kecil untuk menekan
biaya. Biasanya adaberbagai stasiun bumi dalam suatu sistem.

 Stasiun Bumi Pengirim (Transmitting Eart Station)


Merupakan stasiun yang menampilkan transmisi dalam suatu link earth-satellite dari informasi penyiaran
yang ditujukan untuk distribusi melalui suatu jaringan stasiunpenerima.
 

 Stasiun Bumi Pemantau (Monitoring Earth Station)


Stasiun bumi jenis ini berfungsi menjaga jejak (track) mode operasi darisebuah komunikasi satelit yang
dilakukan dengan observasi oleh stasiun bumi terhadap jaringan yang penting untuk pengoperasian
jaringan secara keseluruhan, power yang dipancarkan, frekuensi transmisi, dan lain sebagainya.
Skema dari Komunikasi Satelit

Anda mungkin juga menyukai