Anda di halaman 1dari 4

p-ISSN : 2461-0496

STUDI PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENGGUNAAN AMLODIPIN TABLET


DI KLINIK NUR ICHSAN MAKASSAR

*)Zulfiah, *)Kurnia Dayani


*)Akademi Farmasi Sandi Karsa Makassar
*)Program Studi D-III Farmasi Sandi Karsa Makassar

ABSTRAK

Hipertensi merupakan gangguan kesehatan yang sering dijumpai dan termasuk kesehatan masyarakat yang perlu
segera ditanggulangi. Tanpa penanggulangan yang baik, penyakit ini akan mengganggu kehidupan penderita
sehari-hari dan cenderung dapat menimbulkan komplikasi. Penelitian ini bertujuan sebagai studi untuk
mengetahui pengetahuan pasien tentang penggunaan amlodipin tablet di Klinik Nur Ichsan Makassar. Jenis
penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan instrument kuesioner yang dibagikan kepada 38 responden
yang datang berobat di Klinik Nur Ichsan Makassar dan diberi amlodipin tablet sebagai antihipertensi yang telah
diresepkan oleh dokter. Kategori pengetahuan tinggi jika skor jawaban 76% - 100% dan pengetahuan rendah
jika skor jawaban 50% - 75%. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pengetahuan pasien tentang penggunaan
amlodipin tablet sebesar 69,73% dimana jumlah persen menunjukkan bahwa pasien yang datang berobat
memiliki pengetahuan yang rendah tentang penggunaan amlodipin tablet.

Kata Kunci : Pengetahuan, Penggunaan Tablet Amlodipin.

PENDAHULUAN memodifikasi gaya hidup seperti menurunkan berat


badan, berhenti merokok, menghindari alkohol,
A. Latar Belakang mengurangi stres, memperbanyak olahraga dan
Dengan kondisi alam dan masyarakat saat ini istirahat yang cukup (Notoadmodjo, 2007).
yang sangat kompleks, semakin banyak Amlodipin merupakan salah satu obat
bermunculan berbagai masalah. Masalah kesehatan hipertensi (penurun tekanan darah tinggi) yang
yang cukup dominan baik di negara maju maupun tergolong dalam antagonis kalsium. Antagonis
di negara berkembang yaitu semakin banyaknya kalsium dimaksudkan untuk menghambat
penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi masuknya ion Ca ke dalam sel. Ion Ca harus
(Dalimartha, 2008). dihambat karena apabila kadar ion Ca dalam sel
Hipertensi merupakan gangguan kesehatan meningkat, dapat merangsang kontraksi otot polos
yang sering dijumpai dan termasuk kesehatan sehingga meningkatkan beban jantung (Davey,
masyarakat yang perlu segera ditanggulangi. Tanpa 2005).
penanggulangan yang baik, penyakit ini akan Berdasarkan data awal peneliti yang diperoleh
mengganggu kehidupan penderita sehari-hari dan dari petugas kesehatan di Klinik Nur Ichsan
cenderung dapat menimbulkan komplikasi. Makassar bahwa obat hipertensi yang paling
Hambatan dalam pengobatan ini disebabkan banyak diresepkan oleh dokter untuk penderita
penderita yang lalai, tidak mendengarkan nasihat hipertensi adalah amlodipin tablet dan beberapa
dokter atau apoteker, kurang pengetahuan dan pasien masih memiliki pengetahuan yang kurang
pemahaman dalam minum obat serta kurangnya mengenai penggunaan obat hipertensi yaitu
pengetahuan mengenai obat yang benar sehingga amlodipin tablet. Maka dari itu, peneliti tertarik
perlu kerjasama yang erat antara tenaga kesehatan untuk melakukan penelitian mengenai “Studi
dan pasien (Notoadmodjo, 2007). Pengetahuan Pengetahuan Pasien Tentang Penggunaan
merupakan hasil mengingat suatu hal, termasuk Amlodipin Tablet di Klinik Nur Ichsan Makassar”.
mengingat kembali kejadian yang pernah dialami
baik secara sengaja maupun tidak sengaja dan ini B. Rumusan Masalah
terjadi setelah orang melakukan kontak atau Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini,
pengamatan terhadap suatu objek tertentu. Faktor- yaitu bagaimana pengetahuan pasien tentang
faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan penggunaan amlodipin tablet di Klinik Nur Ichsan
seseorang yaitu umur, pendidikan, informasi, Makassar?
pengalaman dan pendidikan (Mubarak, 2007).
Terapi untuk pasien hipertensi terdiri dari C. Tujuan Penelitian
terapi farmakologis dan terapi non farmakologis. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk
Terapi farmakologis dapat menggunakan obat- mengetahui tingkat pengetahuan pasien tentang
obatan untuk menurunkan tekanan darah. Terapi penggunaan amlodipin tablet di Klinik Nur Ichsan
non farmakologis dapat dilakukan dengan Makassar.

11 [JFS] Jurnal Farmasi Sandi Karsa Volume 5, Nomor 1


p-ISSN : 2461-0496

D. Manfaat penelitian n=
Melalui penelitian ini akan diperoleh informasi
mengenai pengetahuan pasien tentang penggunaan n=
amlodipin tablet di Klinik Nur Ichsan Makassar dan n = 38 sampel
dapat menjadi masukkan dalam bentuk informasi
yang bermanfaat. F. Kriteria Objektif
Dengan melihat kategori tinggi dan rendah
METODE PENELITIAN yaitu:
Tinggi : Jika skor jawaban 76% - 100%
A. Jenis Penelitian Rendah : Jika skor jawaban 50% - 75%.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif
dengan menggunakan instrumen kuesioner. G. Pengumpulan Data
1. Sumber data berupa data primer yang
B. Waktu Dan Tempat Penelitian dikumpulkan dengan membagikan kuesioner
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret kepada responden.
2019 di Klinik Nur Ichsan Makassar. 2. Setiap pernyataan dalam kuesioner
disediakan dalam 2 pilihan jawaban yaitu
C. Populasi Dan Sampel benar dan salah.
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini yaitu sebanyak H. Pengelolahan Data
60 pasien yang diberikan amlodipin tablet Data yang terkumpul selanjutnya diolah untuk
sebagai antihipertensi yang telah diresepkan menentukan persentase jawaban responden dengan
oleh dokter di Klinik Nur Ichsan Makassar menggunakan rumus:
pada bulan Maret Tahun 2019. Persentase skor =
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak x 100 %
38 pasien yang diberikan amlodipin tablet
sebagai antihipertensi yang telah diresepkan Data kuesioner tersebut selanjutnya dibuat
oleh dokter di Klinik Nur Ichsan pada bulan dalam bentuk tabel lalu ditentukan tingkat
Maret Tahun 2019. Besar sampel ditentukan pengetahuan dan diberi nilai sebagai berikut:
menggunakan rumus slovin. 1. Untuk jawaban benar, diberi skor = 2
Inklusi: 2. Untuk jawaban salah, diberi skor = 1
1.Terdiagnosis hipertensi dalam dokumen
rekam medik I. Analisis dan Penyajian Data
2.Mendapatkan/menggunakan amlodipin Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis
tablet untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan pasien
3.Berusia 25–65 tahun tentang penggunaan amlodipin tablet di Klinik Nur
4.Bersedia mengisi kuesioner penelitian Ichsan Makassar dan disajikan dalam bentuk tabel.
Eksklusi: Data yang diperoleh diolah menggunakan
1.Ibu hamil Skala Guttman, selanjutnya faktor yang
2.Wali dari pasien mempengaruhi ditentukan berdasarkan pilihan
jawaban responden.
D. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik Pengambilan sampel dalam penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN
ini menggunakan convenience sampling.
Convenience sampling adalah teknik pengambilan A. Hasil Penelitian
sampel berdasarkan kebetulan, anggota populasi Hasil penelitian ini diperoleh berdasarkan
yang ditemui peneliti dan bersedia menjadi kuisioner yang telah dibagikan kepada responden
responden yang dijadikan sampel. sebanyak 38 pasien sesuai dengan kriteria yang
telah ditetapkan.
E. Teknik Penarikan Sampel Berikut ini karateristik dan skor hasil jawaban
Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini dari 38 pasien sebagai sampel atau responden
menggunakan rumus slovin. dalam penelitian ini.
n = Tabel I. Karakteristik Responden Berdasarkan
Jenis Kelamin
n = Jumlah sampel penelitian
N = Jumlah populsi Jenis Kelamin Jumlah ( Responden) Persen (%)
e2 = persesi (ditetapkan 10% dengan tingkat Laki-laki 15 39,5 %
kepercayaan 90%) Perempuan 23 60,5 %
Jumlah 38 100 %
n=
Sumber : Data Primer 2019.

12 [JFS] Jurnal Farmasi Sandi Karsa Volume 5, Nomor 1


p-ISSN : 2461-0496

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan


bahwa, responden yang berjenis kelamin laki- B. Pembahasan
laki sebanyak 15 orang (39,5%) dan yang Hipertensi merupakan gangguan kesehatan
berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 23 yang sering dijumpai dan termasuk kesehatan
orang (60,5%). masyarakat yang perlu segera ditanggulangi. Tanpa
penanggulangan yang baik, penyakit ini akan
Tabel II. Karakteristik Responden Berdasarkan mengganggu kehidupan penderita sehari-hari dan
Umur cenderung dapat menimbulkan komplikasi.
Umur Jumlah (Responden) Persen (%) Pengobatan hipertensi yang baik yaitu dengan
25 – 34 tahun 6 15,8% selalu mengontrol tekanan darah secara teratur
35 – 44 tahun 11 28,9% dengan memeriksakan diri ke dokter dan meminum
45 – 54 tahun 13 34,2 % obat hipertensi secara tepat dan teratur sesuai
55 – 65 tahun 8 21% nasihat dari tenaga kesehatan.
Jumlah 38 100% Penelitian ini bertujuan sebagai studi untuk
Sumber : Data Primer 209. mengetahui pengetahuan pasien tentang
penggunaan amlodipin tablet di Klinik Nur Ichsan
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa, Makassar pada bulan Maret 2019. Dengan
responden yang berumur 25 -34 tahun berjumlah 6 memberikan kuesioner kepada pasien yang datang
orang (15,8%), responden yang berumur 35-44 berobat berobat dan diberi amlodipin tablet sebagai
tahun berjumlah 11 orang (28,9%), responden yang antihipertensi yang telah diresepkan oleh dokter
berumur 45-54 tahun berjumlah 13 orang dan yang berisikan pernyataan-pernyataan dan bersedia
responden yang berumur 55-65 tahun berjumlah 8 menjawab kuesioner.
orang (21%). Adapun hasil penelitian yang telah dilakukan
menunjukkan bahwa persentase data pengetahuan
Tabel III. Karakteristik Responden Berdasarkan pasien tentang penggunaan amlodipin tablet di
Jenis Pekerjaan Klinik Nur Ichsan Makassar sebesar 69,73% (Tabel
Pekerjaan Jumlah (Responden) Persen IV) termasuk kategori rendah, dimana jumlah
(%) persen menunjukkan bahwa pasien yang datang
berobat memiliki pengetahuan rendah mengenai
Mahasiswa/I - -
penggunaan amlodipin tablet. Hal ini dipengaruhi
PNS 4 10,5 %
oleh beberapa faktor, diantaranya pasien
Wiraswasta 10 26,3 %
memperoleh informasi yang kurang dari tenaga
IRT 19 50 % kesehatan atau farmasis mengenai penggunaan
Lain-lain 5 13,2 % amlodipin tablet yang diresepkan kepada mereka,
Jumlah 38 100 % kurangnya keinginan pasien untuk bertanya pada
Sumber : Data Primer 2019. tenaga kesehatan atau farmasis mengenai amlodipin
tablet dan kurangnya keinginan pasien untuk
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa, mengetahui amlodipin tablet sebagai antihipertensi.
tidak ada responden yang berprofesi sebagai Adapun pernyataan-pernyataan pada kuesioner
mahasiswa/i, responden yang berprofesi sebagai yang membuat pengetahuan pasien masuk dalam
PNS sebanyak 4 orang (10,5%), sebagai wiraswasta kategori rendah yaitu sebagian besar responden
sebanyak 6 orang (15,8%), sebagai IRT sebanyak menjawab salah pada pernyataan amlodipin tablet
19 orang (50%) dan sebanyak 9 orang (23,7%) memiliki dosis 5 mg dan 10 mg, menurut ISO
yang berprofesi lain-lain. Adapun profesi lain-lain Volume 50 tahun 2016 bahwa amlodipin tablet
yaitu security sebanyak 2 orang, tukang becak 1 hanya memiliki dosis 5 mg dan 10 mg. Semua
orang, pembantu rumah tangga 1 orang dan responden menjawab salah pada pernyataan
pegawai PLN sebanyak 1 orang. amlodipin tablet sebaiknya diminum sebelum
makan atau dalam kondisi perut kosong, menurut
Tabel IV. Rekapitulasi Jawaban dari 38 Responden ISO Volume 50 tahun 2016, amlodipin sebaiknya
Tingkat Jawaban Skor Persentase diminum pada saat kondisi perut kosong karena
Pengetahuan Responden adanya makanan dapat mengganggu proses yang
Rendah 530 69,73% dialami obat sebelum obat diserap ke dalam darah
Sumber: Data Primer 2019, sudah diolah dan memberikan khasiat. Sebagian besar responden
menjawab salah pada pernyataan kombinasi
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa amlodipin tablet dapat dan simvastatin dapat
persentase skor jawaban 69,73% termasuk kategori merusak jaringan otot, menurut buku interaksi obat
pengetahuan rendah, ini berarti tingkat pengetahuan jika amlodipin dan simvastatin diminum bersamaan
pasien di Klinik Nur Ichsan Makassar tentang akan dapat merusak jaringan otot, maka dari itu
penggunaan amlodipin tablet sangatlah kurang. simvastatin diminum pada pagi hari dan amlodipin
diminum pada malam hari. Kemudian sebagian

13 [JFS] Jurnal Farmasi Sandi Karsa Volume 5, Nomor 1


p-ISSN : 2461-0496

besar responden menjawab salah pada pernyataan Mutaqqin, A. 2010. Pengkajian Keperawatan
amlodipin tablet tidak dapat dikonsumsi dengan Aplikasi Pada Praktik Klinik. Salemba medika;
buah anggur, menurut buku interaksi obat tidak Jakarta
direkomendasikan mengonsumsi amlodipin
bersamaan dengan buah anggur karena dapat Neal, M. J. 2006. Farmakologi Medis Edisi 5.
meningkatkan kadar amlodipin dalam darah. Erlangga; Jakarta

PENUTUP Notoadmodjo, S. 2003. Pendidikan Dan Perilaku


Kesehatan. PT. Rineka Cipta; Jakarta
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan Notoadmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan
yang telah diuraikan, maka dapat disimpulkan Ilmu Perilaku. PT. Rineka kk Cipta; Jakarta
bahwa pengetahuan pasien yang datang berobat di
klinik Nur Ichsan Makassar tentang penggunaan Notoadmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian
amlodipin tablet termasuk dalam kategori rendah, Kesehatan. PT. Rineka Cipta: Jakarta
hal ini dapat dilihat dari persentase skor jawaban
responden sebesar 69,73% (Tabel IV) dimana Nugroho, A. E. 2012. Obat-Obat Penting dalam
jumlah persen menunjukkan bahwa pasien yang Pembelajaran Ilmu Farmasi Dan Dunia
datang berobat di klinik Nur Ichsan Makassar Kesehatan. Pustaka Pelajar; Yogyakarta
memiliki pengetahuan yang rendah tentang
penggunaan amlodipin tablet. Suryana, A. 2014. Kadar Zinc, Cuprum Dan
Selenium Pada Penderita Hipertensi Primer
B. Saran Dan Normotensi. Universitas Airlangga;
Berdasarkan kesimpulan diatas, disarankan Surabaya
agar tenaga kesehatan atau farmasis dapat
memberikan pelayanan informasi obat yang lebih Siregar, C. J. 2004. Farmasi Rumah Sakit Teori
jelas kepada pasien mengenai penggunaan Dan Penerapan. Penerbit Buku Kedokteran
amlodipin tablet, terutama waktu minum, efek ECG; Jakarta
samping, dosis, kontraindikasi dan interaksi antara
amlodipin tablet dengan makanan dan obat-obatan Sustrani, L. 2004. Hipertensi. Gramedia Pustaka
lain. Utama; Jakarta

DAFTAR PUSTAKA Tjay H, Rahardja K. 2008. Obat-obat Penting,


Khasiat, Penggunaan dan Efek-efek
Anief, M. 2010. Penggolongan Obat Berdasarkan Sampingnya Edisi VI. Dirjen POM,
Khasiat dan Penggunaan. Gadjah Mada Departemen Kesehatan Republik ndonesia;
University Press; Yogyakarta Jakarta

Baharuddin. 2013. Perbandingan Efektivitas Dan


Efek Samping Obat Antihipertensi Terhadap
Penurunan Tekanan Darah Pasien Hipertensi.
Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin;
Makassar.

Cahyono, S. 2008. Gaya Hidup dan Penyakit


Modern. Kanisius; Jakarta

Dalimartha, S. 2008. Care Your Self Hipertention.


Penebar Plus; Jakarta.

Gunawan, S. 2007. Farmakologi Dan Terapi Edisi


5. Departemen Farmakologi dan Terapeutik.
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia;
Jakarta

Mubarak. 2007. Promosi Kesehatan Sebuah


Pengamatan Proses Belajar Mengajar Dalam
Pendidikan. Graha Ilmu; Yogyakarta

14 [JFS] Jurnal Farmasi Sandi Karsa Volume 5, Nomor 1

Anda mungkin juga menyukai